Imaduddin M. Faiz I0420065 Lauza Almas Haidar I0420068 Leony serenauli pandjaitan I0420069 Muhammad Aidil Samara I0420081 Muhammad Chaidar Alfatah I0420084 Muhammad Daffa Alifianto I0420085 Kecepatan Cahaya CAHAYA Kecepatan cahaya kini telah berhasil diukur, kecepatannya ialah Cahaya merupakan energi yang berbentuk gelombang c = 299.792.458 m/s elektromagnetik kasat mata dengan panjang gelombang 380-750 nm SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya Merambat Lurus
Ini dapat dibuktikan salah satunya dengan
memperhatikan jenis gelombang cahaya, Gelombang cahaya merupakan gelombang transversal SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya Menembus Benda
Transparan
Jika cahaya merambat (propagasi) melalui medium
yang transparan/bening, gelombang cahaya dapat melewatinya SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya dapat Dipantulkan
(Refleksi)
Cahaya dipantulkan oleh benda atau permukaan yang
memiliki sifat seperti cermin SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya dapat Dibiaskan
(Refraksi)
Cahaya memperlihatkan efek visual seperti
patah/berbelok ketika melewati dua medium yang berbeda densitasnya SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya dapat Diuraikan
(Dispersi)
Contohnya dapat diperoleh melalui fenomena pelangi
setelah hujan SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya dapat Diserap
(Absorpsi)
Ketika cahaya melewati medium hitam, intensitas
cahaya akan berkurang. Cahaya yang terserap medium akan terkonversi menjadi energi panas atau kalor
Hal ini terjadi pada benda hitam
SIFAT-SIFAT CAHAYA
Cahaya dapat Disearahkan
(Polarisasi)
Sifat ini memanfaatkan sifat gelombang transversal
yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah getaran REFRAKSI & REFLEKSI REFRAKSI
Refraksi atau pembiasan dalam
optika geometris didefinisikan sebagai perubahan arah rambat partikel cahaya akibat terjadinya percepatan. REFRAKSI REFLEKSI Refleksi adalah perubahan arah rambat cahaya ke arah sisi asalnya, setelah menumbuk antarmuka dua medium. REFLEKSI Polarisasi cahaya adalah keadaan cahaya dimana medan listrik suatu cahaya bernilai konstan dan stabil.
Arah polarisasi cahaya paralel dengan arah
medan listrik dan gelombang elektromagnetik. JENIS JENIS POLARISASI CAHAYA ❏ Linear: medan listrik cahaya terpusat pada satu sumbu yang sejajar dengan arah rambat. ❏ Circular: Terdiri dari 2 gelombang berpotongan dengan amplitudo sama dan beda fase 45 derajat. ❏ Elliptical: Terbentuk dari 2 gelombang berpotongan dengan amplitudo berbeda dan beda fase 90 derajat INTENSITAS POLARISASI Persamaan dalam CAHYA polarisasi cahaya I = I0 cos2 θ BREWSTER’S LAW n₂ Tan θʙ = n₁ Cermin dan Lensa Optik Cermin dapat memantulkan cahaya
Lensa dapat meneruskan cahaya
JENIS JENIS Cermin Dan Sifatnya ❏ Cembung: Cermin cembung memiliki sifat membentuk bayangan yang maya, tegak dan diperkecil Sifat cermin datar adalah dapat ❏ Datar: membentuk bayangan yang maya, tegak dan ukurannya sama besar dengan bendanya Cermin cekung membentuk bayangan ❏ Cekung: yang terbalik. Namun bayangan bisa bersifat maya ataupun nyata dan diperbesar Bayangan cermin datar Bayangan cermin cembung
Bayangan cermin cekung
Sifat sinar yang dipantulkan cermin cembung
Sinar datang yang sejajar sumbu
utama akan dipantulkan solah - olah dari titik fokus
Sinar datang yang menuju titik
pusat (M), akan dipantulkan kembali dengan arah yang sama
Sinar datang yang menuju titik
fokus akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama Contoh bayangan yang dihasilkan cermin cembung Sifat sinar yang dipantulkan cermin cekung
Sinar datang yang sejajar sumbu
utama akan dipantulkan seolah - olah dari titik fokus
Sinar datang yang menuju titik
pusat (M), akan dipantulkan kembali dengan arah yang sama
Sinar datang yang menuju titik
fokus akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama Lensa Dapat ditembus cahaya dan memiliki dua bidang lengkung atau satu bidang lengkung dan satu bidang datar JENIS JENIS LENSA ❏ Cembung Lensa cembung memiliki sifat (konveks): membentuk bayangan yang maya, tegak dan diperkecil
Lensa cekung membentuk
❏ Cekung bayangan yang terbalik. (Konkaf): Namun bayangan bisa bersifat maya ataupun nyata dan diperbesar Lensa Cembung
Lensa cembung memiliki sifat
konvergen (mengumpulkan sinar). Jika sinar datang sejajar sumbu utama, sinar akan dibiaskan menuju satu titik (F 1 ), titik fokus ini disebut juga titik api
Sinar yang datang bisa melalui
dua arah, lensa cembung memiliki 2 titik fokus Penerapan Lensa cembung Lensa Cekung
Lensa cekung memiliki sifat
divergen (menyebarkan sinar). Jika sinar datang sejajar sumbu utama, sinar akan disebarkan menjauhi sumbu utama dibagian belakang lensa