SPESIFIKASI TEKNIS
Pasal 1
LINGKUP PEKERJAAN
1.3. Pekerjaan harus dilaksanakan sesuai ketentuan yang tertera dalam uraian
kerja dan syarat-syarat, gambar bestek dan detail, gambar konstruksi serta
keputusan Direksi.
Syarat Teknis - 1
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
Pasal 2
SITUASI/LOKASI
2.1. Pembangunan fisik bangunan seperti pada pasal 1.1 berlokasi RT. 35
Kelurahan Api-Api., dimana lokasinya mudah dicapai, sehingga penyediaan
bahan bangunan mudah dilaksanakan di samping itu mobilisasi material
mudah untuk dijangkau kendaraan roda empat.
Pasal 3
PENYIMPANAN BARANG – BARANG DAN MATERIAL
3.2. Barang – barang dan material yang tidak akan digunakan untuk kebutuhan
langsung pada pekerjaan yang bersangkutan, tidak diperkenankan untuk
disimpan di dalam site.
Pasal 4
FASILITAS – FASILITAS LAPANGAN
Pasal 5
BARANG CONTOH (SAMPEL)
5.2. Barang – barang contoh (sample) tertentu harus dilampiri dengan tanda
bukti / sertifikat pengujian dan spesifikasi teknis dari material – material
tersebut.
Syarat Teknis - 2
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
5.4. Contoh-contoh material harus segera ditentukan dan diambil dengan cara
pengambilan contoh menurut Acuan Normatif yang disetujui direksi. Contoh-
contoh harus menggambarkan secara nyata kualitas material yang akan
dipakai pada pelaksanaan pekerjaan.
5.5. Contoh-contoh yang telah disetujui direksi harus disimpan terpisah dan
tidak tercampur atau terkotori yang dapat mengurangi kualitas material
tersebut. Penawaran penyedia barang/jasa harus sudah termasuk biaya yang
diperlukan untuk pengujian material.
5.6. Jika dalam spesifikasi teknis ini tidak disebutkan harus menggunakan
material- material dari jenis atau merk tertentu, maka penyedia barang/jasa
harus meminta petunjuk direksi untuk menentukan jenis atau merk material
yang baik dan dapat diperbolehkan untuk digunakan dalam pelaksanaan
pekerjaan ini. Penyedia barang/jasa dapat mengganti dengan produk atau
merk material yang baik dan diperbolehkan untuk digunakan dalam
pelaksanaan pekerjaan ini. Penyedia barang/jasa dapat mengganti dengan
produk atau merk lain yang sekurang- kurangnya mempunyai kualitas yang
sama dengan kualitas yang ditentukan oleh direksi.
Pasal 6
GAMBAR – GAMBAR KERJA
Syarat Teknis - 3
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
Pasal 7
PERALATAN
7.1. Semua peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan ini
harus disediakan oleh penyedia barang/jasa. Sebelum suatu tahapan pekerjaan
dimulai, penyedia barang/jasa harus mempersiapkan seluruh peralatan yang
dibutuhkan untuk pelaksanaan tahap pekerjaan tersebut. Penyediaan
peralatan di tempat pekerjaan, dan persiapan peralatan pekerjaan harus
terlebih dahulu mendapat penelitian dan persetujuan dari direksi.
7.2. Tanpa persetujuan direksi, penyedia barang/jasa tidak diperbolehkan untuk
memindahkan peralatan yang diperlukan dari lokasi pekerjaan.
7.3. Kerusakan yang timbul pada sebagian atau keseluruhan peralatan yang
akan mengganggu kelancaran pelaksanaan pekerjaan harus segera
diperbaiki atau diganti hingga direksi menganggap pekerjaan dapat dimulai.
Pasal 8
PENYEDIAAN MATERIAL
8.3. Semua peralatan dan material yang disediakan dan pekerjaan yang
dilaksanakan harus sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditentukan dalam
dokumen kotrak. Nama produsen material dan peralatan yang digunakan,
termasuk cara kerja, kemampuan, laporan pengujian dan informasi penting
lainnya mengenai hal ini harus disediakan bila diminta untuk
dipertimbangkan oleh direksi. Bila menurut pendapat direksi hal-hal
tersebut tidak memuaskan atau tidak sesuai dengan spesifikasi teknis yang
ditentukan dalam dokumen kontrak, maka harus diganti oleh penyedia
Syarat Teknis - 4
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
8.4. Semua peralatan dan material harus disuplai dengan urutan dan waktu
sedemikian rupa sehingga dapat menjamin kelancaran pelaksanaan
pekerjaan dengan memperhitungkan jadwal untuk pekerjaan lainnya.
Pasal 9
RAMBU – RAMBU
Pasal 10
PROGRAM KERJA
10.1. Penyedia barang/jasa harus menyiapkan rencana kerja secara detail dan
harus diserahkan kepada direksi paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum
pelaksanaan suatu tahapan pekerjaan dimulai.
Syarat Teknis - 5
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
Pasal 11
RAPAT - RAPAT
11.2. Semua hasil/risalah rapat merupakan ketentuan yang bersifat mengikat bagi
penyedia barang/jasa.
Pasal 12
PRESTASI KEMAJUAN PEKERJAAN
12.4. Penyedia barang/jasa harus menguji hasil pekerjaan setiap tahap dan/atau
secara keseluruhan sesuai dengan ketentuan spesifikasi teknisnya. Apabila
dari hasil pengujian terdapat bagian pekerjaan yang tidak memenuhi syarat,
penyedia barang/jasa dengan biaya sendiri harus melaksanakan perbaikan
sampai dengan hasil pengujian ulang berhasil dan dapat diterima oleh direksi.
Pasal 13
LAPORAN - LAPORAN
Syarat Teknis - 6
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
Pasal 14
FOTO – FOTO DOKUMENTASI KEGIATAN
14.2. Foto – foto dicetak dalam ukuran postcard (dicetak berwarna) masing –
masing 3 examplar, 2 examplar untuk pemberi tugas dan 1 examplar untuk
pengawas, klise diserahkan kepada pemberi tugas.
Pasal 15
GAMBAR – GAMBAR “AS BUILT DRAWING”
15.1. Pemborong diwajibkan untuk membuat gambar – gambar “As Built Drawing”
sesuai dengan pekerjaan yang telah dilakukan di lapangan sesuai kenyataan,
untuk kebutuhan pemeriksa dan maintenance dikemudian hari.
Pasal 16
SHOP DRAWING
16.1. Dalam hal – hal tertentu maka untuk kebutuhan pemasangan atau
pelaksanaan pekerjaan yang membutuhkan penjelasan – penjelasan, dimana
hal – hal tersebut tidak terdapat dalam gambar – gambar kerja, maka
pemborong diwajibkan membuat gambar – gambar shop drawing untuk
kebutuhan tersebut dan mendapat persetujuan dari pengawas.
Pasal 17
SEMEN
17.1. Semua semen yang digunakan adalah Semen Portland dengan syarat – syarat
:
a. Peraturan Semen Portland Indonesia NI 8/1972 dan
SNI 15-2049-1994 tentang Semen Portland
c. Mempunyai sertifikat Uji (test certificate)
d. Mendapat pesetujuan Direksi
Syarat Teknis - 7
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
17.2. Semua semen yang akan dipakai harus dari satu merk yang sama (tidak
diperkenankan menggunakan bermacam – macam merk/jenis semen untuk satu
konstruksi / struktur yang sama) , dalam keadaan baru dan asli, dikirim dalam
kantong – kantong semen yang masih disegel dan tidak rusak.
17.3. Untuk semen yang diragukan mutu dan kerusakan – kerusakan akibat salah
penyimpanan dianggap rusak, dan dapat ditolak penggunannya tanpa melalui
test. Bahan yang ditolak harus segera dikeluakan dari lapangan paling lambat
dalam waktu 2 x 24 jam.
17.4. Semua semen yang berasal dari pabrikan yang sudah disetujui oleh Direksi
dan harus dikirim ke lapangan dalam kantong yang tertutup atau dalam tempat
lain dari pabrikan yang sudah disetujui.
17.6. Semua semen harus diangkut dan disimpan dalam tempat yang tidak tembus
air serta dilindungi dari kelembaban sampai saat pemakaian, semen yang
membatu atau menggumpal atau yang rusak kantongnya akan ditolak.
17.7. Semen harus menjalani pengujian tambahan yang sesuai dengan Acuan
Normatif bila dianggap perlu oleh Direksi. Direksi berhak untuk menolak semen
yang tidak memuaskan, sekalipun sudah terdapat sertifikasi dari pabrikan.
17.8. Semua semen yang ditolak harus segera disingkirkan dari lapangan atas
biaya penyedia barang/jasa. Penyedia barang/jasa harus menyediakan semua
contoh pengujian dan memberikan bantuan yang mungkin diperlukan oleh
Direksi untuk melakukan pengujian.
17.9. Penyedia barang/jasa harus menjamin agar setiap saat terdapat persediaan
semen dalam jumlah yang cukup dilapangan sehingga kemajuan kerja tidak
terganggu dan memberikan waktu yang cukup untuk pelaksanaan pengujian.
Pasal 18
AIR
18.1. Air yang akan dipergunakan untuk semua pekerjaan di lapangan adalah air
bersih, tidak berwarna, tidak mengandung bahan – bahan kimia (asam alkali),
tidak mengandung organisme yang dapat memberikan efek merusak campuran,
minyak atau lemak.
Syarat Teknis - 8
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
18.2. Air yang mengandung garam (air laut) tidak diperkenankan untuk dipakai, air
harus dibeli atau mengambil tempat lain sekitarnya dengan ketentuan sesuai
butir.
Pasal 19
PEKERJAAN PASANGAN BATU GUNUNG
19.2. Pada pekerjaan Pasangan Batu Gunung, batu gunung dipasang sedemikian
rupa disertai spesi yang telah ditentukan sehingga membentuk pasangan
batu yang kuat dan rapi. Porsi adukan untuk pasangan Batu Gunung yang
dimaksud adalah 1 Ps : 4 Ps
19.3. Sebelum Pasangan Batu Gunung dilaksanakan terlebih dahulu dipasangkan
Batu Kosong sesuai ketentuan dalam gambar.
* Batu Gunung
* mempunyai diameter lebih besar 15 cm dan tidak kropos.
* Juga digunakan batu gunung yang bersudut.
- Cara pelaksanaan Turap Pasangan Batu Gunung antara lain:
* Sebelum lokasi penimbunan ditimbun, terlebih dahulu dibersihkan
sesuai spesifikasi teknik yang telah ditentukan oleh Pihak Direksi.
* Komposisi campuran 1 : 4 (Pc : Ps).
* Batu Gunung dipasang sesuai profil yang telah ditentukan, untuk
finishing bagian luar disiar dengan campuran 1 : 4.
* Pelaksanaan galian bagi kepentingan pasangan sesuai gambar kerja
yang disetujui oleh Pihak Direksi.
Pasal 20
PEKERJAAN PLESTERAN
Syarat Teknis - 9
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019
Syarat – Syarat Teknis
20.1. Pasir yang digunakan adalah pasir bersih, tidak menganduing tanah atau
tanah liat, Lumpur da kotoran – kotoran lainnya. Mempunyai bentuk yang
sama besarnya (merata). Untuk pekerjaan pelesetran dinding – dinding dan
lantai yang membutuhkan ketelitian dan kerapian pekerjaan, maka pasir –
pasir tersebut disaring/diayak sebelum dipergunakan.
20.3. Pekerjaan pleseteran harus rapih menurut bentuk dan ukuran dalam gambar.
pekerjaan harus lurus. Datar, tidak bergelombang, tajam pada bagian – bagian
sudut- sudut, tidak keropos (tidak kosong di dalam) dan tidak retak – retak.
Apabila hasil plesteran tidak menunjukkan hasil seperti dia atas, maka bagian
tersebut harus dibongkar untuk diperbaiki. Hal ini menjadi tanggungjawab
pemborong.
Syarat Teknis - 10
File/DokumenLelang/SPEK/.PERKIM/BTG/2019