Anda di halaman 1dari 12

Assalamualaikum Wr WB

Sabtu, 25 Februari 2017


Pengantar Pembelajaran Al-Qur’an & Hadits
Pembelajaran
Proses interaksi peserta didik
dengan pendidik dan sumber
belajar pada suatu lingkungan
belajar yang meliputi guru dan
siswa yang saling bertukar
informasi.
Al-Qur’an & Hadits
Pembelajaran Al-Qur’an & Hadits
Pembelajaran Al-Qur’an-Hadits adalah bagian dari upaya untuk
mempersiapkan sejak dini agar siswa memahami, terampil
melaksanakan dan mengamalkan isi kandungan Al-Qur’an-Hadits
melalui kegiatan pendidikan.
Tujuan pembelajaran Al-Qur’an-Hadits di Madrasah Ibtidaiyah

agar murid mampu membaca, menulis, menghafal, mengartikan,


memahami, dan terampil melaksanakan isi kandungan
Al-Qur’an-Hadits dalam kehidupan sehari-hari sehingga
menjadi orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.
Inti ketakwaan itu ialah berakhlak mulia dalam kehidupan
pribadi, berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
Mata pelajaran Al Qur’an-Hadith pada Madrasah Ibtidaiyah
bertujuan:

1. Menumbuhkembangkan kemampuan peserta didik membaca dan


menulis Al Qur’an Hadith;
2. Mendorong, membimbing dan membina kemampuan dan kegemaran
untuk membaca Al Qur’an dan Hadith;
3. Menanamkan pengertian, pemahaman, penghayatan dan
pengamalan kandungan ayat-ayat Al Qur’an dan Hadith dalam
perilaku peserta didik sehari-hari.
4. Memberikan bekal pengetahuan untuk mengikuti pendidikan
pada jenjang yang setingkat lebih tinggi (MTs).
Tujuan Pembelajaran Qur’an Hadits di Madrasah Tsanawiyah

1. Melaksanakan al-Qur’an dan hadis sebagai pedoman hidup


umat Islam.
2. Meningkatkan pemahaman al-Qur’an, al-Faatihah, dan surat
pendek pilihan melalui upaya penerapan cara membacanya,
menangkap maknanya, memahami kandungan isinya, dan
mengaitkannya dengan fenomena kehidupan.
3. Menghafal dan menjelaskan makna hadis-hadis yang terkait
dengan tema isi kandungan surat atau ayat sesuai dengan
tingkat perkembangan anak.
Tujuan Pembelajaran Qur’an Hadits di Madrasah Aliyah

1. Meningkatkan kecintaan peserta didik terhadap al-Qur’an


dan hadits
2. Membekali peserta didik dengan dalil-dalil yang terdapat
dalam al-Qur’an dan hadits sebagai pedoman dalam
menyikapi dan menghadapi kehidupan
3. Meningkatkan pemahaman dan pengamalan isi kandungan
al-Qur’an dan hadits yang dilandasi oleh dasar-dasar
keilmuan tentang al-Qur’an dan hadits.
Masalah dasar-dasar ilmu al-Qur’an dan al-Hadits, meliputi:

1. Pengertian al-Qur’an menurut 8. Pembagian hadis dari segi


para ahli kuantitas dan kualitasnya
2. Pengertian hadits, sunnah, Tema-tema yang ditinjau dari
khabar, atsar dan hadits qudsi perspektif al-Qur’an dan al-hadits,
3. Bukti keotentikan al-Qur’an yaitu:
ditinjau dari segi keunikan a. Manusia dan tugasnya sebagai
redaksinya, kemukjizatannya, khalifah di bumi.Keikhlasan dalam
dan sejarahnya beribadah
4. Isi pokok ajaran al-Qur’an dan Nikmat Allah dan cara mensyukurinya
pemahaman kandungan ayat-ayat Perintah menjaga kelestarian
yang terkait dengan isi pokok lingkungan hidup
ajaran al-Qur’an Pola hidup sederhana dan perintah
5. Fungsi al-Qur’an dalam menyantuni para dhuafa
kehidupan Berkompetisi dalam kebaikan.

Anda mungkin juga menyukai