Anda di halaman 1dari 2

Aliran Energi Dalam Ekosistem

Saudara Mahasiswa..

Jika pada inisiasi sebelumnya kita telah membahas tentang ekosistem, sekarang
marilah kita bahas tentang berbagai proses dan kegiatan di dalam ekosistem. Di
dalam ekosistem terdapat berbagai proses yang melibatkan interaksi antar
organisme dengan lingkungannya, seperti rantai makanan (daur materi) dan aliran
energi. Pada kesempatan ini marilah kita membahas salah satu proses yang terjadi
di dalam ekosistem, yaitu aliran energi. Sedangkan pada inisiasi yang akan datang
kita coba bahas tentang daur materi atau rantai makanan.

Di alam semesta hanya terdapat satu sumber energi yaitu cahaya matahari. Di
dalam modul juga dijelaskan bahwa sumber energi selain matahari seperti energi air,
energi listrik, energi ombak dan lain sebagainya itu semua adalah hasil transformasi
(aliran) energi matahari menjadi berbagai energi tersebut.

Anda juga masih ingat bahwa aliran energi energi di dalam ekosistem berbeda
dengan daur materi, dimana sifat energi mengikuti hukum-hukum termodinamika.
1. Hukum termodinamika I : yang menyatakan bahwa energi dapat diubah
bentuknya, dari bentuk yang satu kebentuk yang lain, tetapi tidak dapat
diciptakan maupun dimusnahkan.
2. Hukum termodinamika II : yang menyatakan bahwa setiap proses perubahan
bentuk energi selalu tidak efesien. Oleh karena itu setiap perubahan bentuk
energi, maka energi baru yang terbentuk konsentrasinya selalu lebih kecil dari
pada konsentrasi energi sebelumnya.

Berapa besarkah energi yang mengalir pada setiap organisme di dalam


ekosistem?

Marilah kita lihat gambar berikut.

1%

10%

100%

1
Produser
Tanaman sebagai produser adalah awal dari terjadinya aliran energi. Hanya sekitar
10% energi yang mengalir ke dalam setiap aras trofik yang lebih tinggi

Konsumer primer
Hanya sekitar 10% energi yang tersedia pada tanaman dapat digunakan sebagai
makanan bagi konsumer primer (herbivora).

Konsumer sekunder
Hanya sekitar 1% energi produser yang dapat dimanfaatkan oleh konsumer
sekunder.

Jadi hanya sekitar 10% dari setiap level/aras trofik yang dapat dimanfaatkan oleh
organisme berikutnya. Begitu besar entropi (energi yang tidak termanfaatkan) di
dalam suatu ekosistem
Anda masih ingat entropi? Jelaskan hubungan antara ekosistem dengan entropi
Jika Anda mempunyai topik lain yang berhubungan dengan entropi, Anda juga dapat
diskusikan di dalam forum ini. Selain dari modul, sekarang sudah sangat banyak
materi tentang energi yang dapat Anda download dari internet.

Selamat belajar & kami tunggu diskusi Anda..

REFERENSI
1. Chiras, D. 1991. Environmental Science; Action For a Sustainable Future.
The Benjamin/Cummings Publishing Company, Inc.
2. Santoso, B, 2000. Baikuni dan Energi Alternatif, Kompas, 28 Juni 2000
3. Utomo, S.W. dan Rizal, R., 2006. Ekologi, Universitas Terbuka, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai