Anda di halaman 1dari 7

Nama : Puteri Nadia Muhaliza

Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

1. Jelaskan dan Gambarkan mengenai Kode Plastik dan kegunaanya! dan sebutkan


contohnya!
Jawaban :
a) PETE atau PET (Polyethylene Terephthalate)

Simbol yang pertama  yaitu simbol daur ulang dengan kode angka 1 serta kode PETE atau PET
pada bagian bawah. Simbol ini menunjukkan bahwa sebuah plastik yang terbuat
dari Polyethylene Terephthalate. Biasanya simbol ini banyak ditemukan pada plastik untuk
kemasan makanan dan minuman. Seperti botol minum, botol soda, botol minyak, botol saus,
wadah selai, kotak obat, hingga sisi. Jenis plastik ini hanya bisa digunakan untuk sekali pakai
saja.
b) HDPE atau PEDH (High Density Polyethylene)

Simbol daur ulang plastik selanjutnya adalah simbol dengan kode angka 2 dan kode HDPE atau
PEHD.Simbol ini digunakan untuk sebuah plastik yang terbuat dari high density polyethylene.
Jenis plastik dengan simbol ini biasanya digunakan untuk galon air minum, botol susu, botol
sabun, botol deterjen, botol shampo, dan plastik kemasan tebal lainnya.
c)  PVC atau V (Polyvinyl Chloride)
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

Simbol dengan kode angka 3 dan PVC atau V adalah simbol yang digunakan untuk
plastik yang berasal dari polyvinyl chloride. Misalnya plastik untuk pipa air, ubin, kabel listrik,
wrapping, dan mainan anak/hewan peliharaan. 
Barang-barang plastik yang terbuat dari plastik polyvinyl chloride ini sering juga disebut
dengan “plastik beracun”, karena mengandung berbagai macam bahan kimia beracun yang dapat
larut dan berbahaya bagi kesehatan.

d) LDPE atau PE-LD (Low Density Polyethylene)

Simbol berikutnya ada simbol dengan kode angka 4 dan LDPE atau PE-LD. Apakah
kalian pernah menemukannya? Biasanya terdapat pada kantong plastik (kresek), kantong plastik
sampah, tas belanja, hingga bungkus makanan.
Jenis plastik ini terbuat dari bahan low density polyethylene yang bersifat elastis,
memiliki daya tahan yang lama dan dapat digunakan untuk berulang kali.

e) PP (Polypropylene)

Untuk simbol plastik kelima yaitu simbol dengan kode angka 5 dan kode PP. Simbol ini
digunakan untuk plastik yang terbuat dari polypropylene. Misalnya tempat makanan/minuman,
botol sirup,  kotak yogurt, sedotan plastik, selotip, dan tali berbahan plastik.

Barang plastik dengan simbol ini baik digunakan sebagai tempat makanan maupun
minuman, karena terbuat dari  polypropylene yang sangat kuat dan cukup aman digunakan meski
pada suhu yang panas
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

f) PS (Polystyrene)

Jenis plastik yang memiliki simbol dengan kode angka 5 dan kode PP adalah plastik yang
terbuat dari polystyrene, biasanya dijual dengan harga yang cukup murah dan ringan.
Plastik jenis ini banyak digunakan sebagai tempat atau minuman dan tempat makan
styrofoam, tempat telur, sendok/garpu plastik, foam packaging hingga bahan bangunan (bahan
flooring). 

g) Other atau O

Dan yang terakhir simbol plastik dengan kode angka 7 dan kode Other atau O. Other
disini maksudnya adalah jenis plastik yang tidak termasuk kedalam klasifikasi enam kode
sebelumnya (  PETE atau PET, HDPE atau PE-HD, PVC atau V, LDPE atau PE-LD, PP, dan
PS).
Penggunaan jenis plastik ini untuk makanan atau minuman sangat berbahaya, karena bisa
menghasilkan racun Bisphenol-A (BPA) yang bisa membuat kerusakan pada beberapa organ dan
mengganggu hormon tubuh. Ironisnya, simbol ini biasa digunakan pada plastik untuk botol
minum bayi, botol minum olahraga, iPod cases, dan Compact Disk (CD). Jadi baca terlebih
dahulu sebelum membeli
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

2. Jelaskan bahan pembantu yang dipakai untuk membuat kemasan plastik sediaan
farmasi dan Sebutkan contohnya!
Jawaban :
Bahan tambahan yang umumnya digunakan dalam wadah plastik adalah antioksidan, stabilizer,
lubricant, plastikizer, pengisi, dan pewarna
1) Antioksidan
Polimer sering kali terurai dengan adanya panas, cahaya, ozon dan tekanan mekanik yang
menimbulkan udara yang terperangkap selama proses pembuatan dan penggunaan akhir. Reaksi
oksidasi dapat menghasilkan bentuk radikal bebas yang dikontribusikan secara bergiliran untuk
degradasi polimer yang menyebabkan plastik kehilangan fisik penting dan sifat mekanik. Dengan
adanya antioksidan di dalam formulasi plastik akan mengurangi tingkat degradasi secara
significant dan memperpanjang umur penggunaan wadah plastik tersebut
Ada dua tipe antioksidan, yaitu:
 Antioksidan primer: merupakan ujung rantai radikal bebas. Pada dasarnya antioksidan
primer merupakan donor hydrogen yang dapat mengakhiri reaksi penggabungan radikal
bebas. Contoh: arilamin sekunder.
 Antioksidan sekunder: dapat merusak peroksida dan hal ini menyebabkan eliminasi
pembentukan radikal bebas. Contoh: fosfat dan tioester.

2) Stabilizer
Berguna untuk mencegah degragasi polimer oleh panas dan cahaya. Selain itu juga dapa
berguna untuk memperpanjang umur polimer. Contoh: garam asam lemak, oksida anorganik,
organometalik
3) Lubricant
Lubricant digunakan untuk memodifikasi karakteristik permukaan dari polimer yang dicetak
dan membantu proses pencetakan. Penambahan lubricant pada polimer secara umum
mengurangi viskositas dari polimer tersebut, yakni menyenyebabkan polimer lebih mudah
mengalir selam rposes pencetakan. Lubricant juga memodifikasi permukaan polimer yang dibuat
agar polimer tersebut tidak melekat pada mesin pencetak. Lubricant yang paling banyak dipakai
adalalah asam lemak, logam stearat, lemak paraffin, silicon, fatty alcohol, fatty esters, fatty
amides.
4) Plasticizer
Plasticizer digunkan untuk memperbaiki daya kerja dari polimer, fleksibilitas, ekstensibilitas,
daya banting, dan kelenturan. Disamping itu penamabahan plasticizer dapat mengurangi daya
rentang polimer. Plasticizer yang sering dipakai adalah dialkil phtalat, polimer dengan BM kecil.
5) Filler (Bahan Pengisi)
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

Penambahan bahan pengisi pada polimer memperbaiki fleksibilitas, ketahanan terhadap


bantingan, stabilitas terhadap panas, dan mengurangi biaya pembuatan. Penambahan bahan
pengisi biasanya tidak mengurangi transparansi dari wadah plastik.
6 ) Colorant (Bahan Pewarna)
Bahan pewarna ditambahkan untuk memberikan warna pada plastik.

3. Jelaskan bagaimana melakukan IPC pada sediaan Suspensi Antasida dari bahan baku
sampai menjadi suatu produk dengan kemasan Sekunder!
Jawaban
1. Sediaan :SuspensiAntasida
2. Kandungan Aktif :Aluminium Hidroksida, Magnesium Hidroksida dan Simetikon
3. Kekuatan sediaan :
o Aluminium Hidroksida 600mg / 5 m
o l Mangesium Hidroksida 300 mg / 5 ml
o Simetikon 20 mg / 5 ml
4. Komposisi Formula : Tiap 5 ml larutan mengandung:
 Al (OH)3 600 mg
 Mg (OH)2 300 mg
 Simetikon 20 mg
 Propilen glikol 10 %
 KCl 0,05%
 Na.CMC 1%
 Metil Paraben 0,15%
 Neotam 0,1%
 Aqua M.Pip 0,1%
 HCl / NaOH q.s (sampai pH 8)
 Aquadest ad 60 mL
5. Manufaktur
Al(OH)3, Mg(OH)2, dimasukkan ke dalam lumpang, gerus hingga homogen. Dimasukkan
Simetikon dan Propilenglikol, ke dalam lumpang gerus hingga homogen, kemudian
ditambahkan aquadest sebanyak 10 ml, gerus hingga tercampur rata lalu pindahkan ke dalam
beker (A). Dilarutkan KCl dengan 5 ml aquadest, kemudian dicampurkan dalam campuran
A. Na.CMC didispersikan dalam 30 ml air mendidih hingga terbentuk mucilago yang jernih
dan kental dengan menggunakan homogenizer (B). Metil Paraben dan Neotam dilarutkan
dalam 10 ml air panas, kemudian dimasukkan ke dalam campuran A. Masukkan campuran A
ke dalam campuran B kemudian di homogenkan dengan homogenizer. Ditambahkan Aqua
M.Pip. Dicek pHnya (pH 8), jika belum sesuai dengan pH formulasi ditambahkan
HCl/NaOH. Dicukupkan dengan aquadest hingga 66 ml. Dimasukkan dalam wadah dan beri
etiket.
6. Spesifikasi Produk Ruahan Bentuk :
o Suspensi Warna : Putih
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

o Rasa : Mint
o Bau : Mint
o pH : 8
7. Spesifikasi Produk Akhir
 Volume Bersih : 60 ml
 Volume Terpindahkan : 60 ml
 Wadah : Botol Plastik
8. Spesifikasi Kemasan Etiket :
o Terlampir (TA.T2.I.001-ET)
o Brosur : -
o Folding Box : -

9. Cek IPC
Produk Ruahan Bentuk :
 Suspensi ( ) Ya ( ) Tidak ...
 Warna : Putih ( ) Ya ( ) Tidak ...
 Aroma : Mint ( ) Ya ( ) Tidak ...
 pH : 8

10. Cek IPC


Produk akhir
 Volume bersih : 60 ml ( ) Ya ( ) Tidak ...
 Volume terpindahkan : 60 ml ( ) Ya ( ) Tidak ...
 Wadah : Botol Plastik ( ) Ya ( ) Tidak ...
11. Master Bets
Besar Bets : 1.1 No. Registrasi DBL1300100333A1
No. Bets 09130103
NO Kode Bahan Nama Bahan Jumlah Per Wadah (gram)

1 ZA1-AH Aluminium Hidroksida 7.92


2 ZA2-MH Magnesium Hidroksida 3.96
3 ZA3-SM Simetikon 0.264
4 ZT1-PG Propilen glikol 6.6
5 ZT2-KK Kalium Klorida 0.033
6 ZT3-NC Na.CMC 0.66
7 ZT4-MP Metil Paraben 0.099
8 ZT5-NT Neotame 0.066
9 ZT6-AM A Aqua M.Pip 0.066
Nama : Puteri Nadia Muhaliza
Nim : 200205329
Kelas : 1 b Farmasi Ekstensi USM (PAFI)

10 ZT7-HN HCl/NaOH qs
11 ZT8-AP Aquadest 66 ml

12. Peralatan
Penimbangan : Timbangan Digital, timbangan kasar, timbangan halus dan wadah penimbangan
Pencampuran : Beaker 100 ml, Erlenmeyer 100 ml, homogenizer.
Pemanasan : Kompor Lisrik
Pengisian : Corong

13. Manufaktur
 Disiapkan alat dan bahan
 Ditimbang bahan – bahan sesuai perhitungan.
 Al(OH)3, Mg(OH)2, dimasukkan ke dalam lumpang, gerus hingga homogen.
 Dimasukkan Simetikon dan Propilenglikol, ke dalam lumping gerus hingga homogen,
 Ditambahkan aquadest sebanyak 10 ml, gerus hingga tercampur rata lalu pindahkan ke
dalam beker (A).
 Dilarutkan KCl dengan 6 ml aquadest, kemudian dicampurkan dalam campuran A.
 Na.CMC didispersikan dalam 30 ml air mendidih hingga terbentuk mucilago yang jernih
dan kental dengan menggunakan homogenizer (B).
 Metil Paraben dan Neotam dilarutkan dalam 10 ml air panas, kemudian dimasukkan ke
dalam campuran A.
 Masukkan campuran A ke dalam campuran B kemudian dihomogenkan dengan
homogenizer.
 Ditambahkan Aqua M.Pip. Dicek pHnya (pH 8), jika belum sesuai dengan pH formulasi
ditambahkan HCl/NaOH.
 Dicukupkan dengan aquadest hingga 66 ml.
 Dimasukkan dalam wadah dan beri etiket.

14. Wadah dan Kemasan


Wadah : Botol Plastik
Kemasan : Etiket

Anda mungkin juga menyukai