Anda di halaman 1dari 4

BAB III

KECEPATAN ARUS DAN ANGIN

1. Pendahuluan
Kecepatan angin adalah jarak yang ditempuh oleh angin dalam per satuan waktu.
Kecepatan angin dinyatakan dalam knot/ jam,km/jam dan m/dtk. Kecepatan angin
dalam klimatologi adalah kecepatan angin horizontal pada ketingian dua meter dari
permukaan tanah yang ditanami dengan rumput. Kecepatan angin pada dasarnya
ditentukan oleh perbedaan tekanan udara antara tempat asal dan tujuan angin (sebagai
faktor pendorong ) dan resistensi medan yang dilaluinya. Sedangkan untuk
menentukan arah angin digunakan bendera angin yang satuannya diukur dalam
derajat ( skala 00 - 3600 ).
  Variasi arah dan kecepatan angin dapat terjadi jika angin bergeser dengan
permukaan yang licin (smooth), Variasi yang diakibatkan oleh kekasaran permukan
disebut turbulensi mekanis. Turbulensi daat pula terjadi pada saat udara panas pada
permukaan bergerak ke atas secara vertikal, kaena adanya resistensi dari lapisan udara
di atasnya. Turbulensi yang disebabkan perbedaan suhu lapisan atmosfer ini disebut
turbulensi termal atau kadang disebut turbulensi konfektif. Fluktuasi kecepatan angin
akibat turbulensi mekanis umumnya lebih kecil tetapi frekuensinya lebih tinggi (lebih
cepat) dibandingkan dengan fluktuasi akibat turbulensi termal  (Karim, 1985).

2. Tujuan Pratikum
 Mengetahui kecepatan dan arah angin pada suatu wilayah kawasan Bokori dengan
menggunakan alat pengukur kecepatan angin.
 Untuk megetahui cara menggunakan alat kecepatan angin yaitu flowacht
 Untuk menambah wawasan tentang pulau bokori
3. Alat dan bahan

No Nama Gambar Fungsi


1 Flowatch Alat pengukur
Multifungsi dapat
mengukur
kecepatan Arus
Air, debit sungai,
Dan Laut juga
dapat mengukur
kecepatan angin.

Gambar 3.1
2 Stopwatch Untuk  mengukur
waktu 

Gambar 3.2

4. Prosedur kerja
Pertama pertama hubungkan men unit dengn tangkai untuk mejngkau ketinggian
yang di inginkan,setelah alat terpasang dan pastikan flowacht terhubung dengan baik.
Untuk menggunakan alat tersebut pertama-tama tekan tombol power untuk
menyalakan flowacht setelah itu arahkan tangkai keatas udara agar mengenai angin
dan ketika mengukur kecepatan angin secara otomatis sensor langsung membaca
kecepatan angin. di sini kami mengukur / satuan menit.

5. Hasil dan pembahasan


1. Hasil
Table 3.1: Data Hasil Pengamatan Kecepatan Angin

No Waktu Kecepatan ( km/h)


1 01:00 0,9
2 02:00 0,0
3 03:00 1,6

2. Pembahasan
 Dari data diatas pengukuran kecepatan angin yang dilakukanpada tanggal 31
januari 2021 pada setiap menit 01:00 terdapat data kecepatan angin yang paling
besar yaitu pada menit ke 3 dengan kecepatan 1,6 km/h dengan rata-rata yang
dapat di jelaskan bahwa setiap waktu kecepatan angin itu berubah, karena Angin
merupakan udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga
karena adanya perbedaan tekanan udara (tekanan tinggi ke tekanan rendah) di
sekitarnya. Angin merupakan udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan
rendah atau dari suhu udara yang rendah ke suhu udara yang tinggi.
6. Kesimpulan

  Adapun kesimpulan yang didapat dari kegiatan pengamatan ini adalah sebagai
berikut :
1.    Pada perhitungan kecepatan angin yang dilakukan pada pada jam 3x/menit di
jelaskan bahwa setiap waktu kecepatan angin itu berubah, karena Angin
merupakan udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga
karena adanya perbedaan tekanan udara (tekanan tinggi ke tekanan rendah) di
sekitarnya. Angin merupakan udara yang bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan
rendah atau dari suhu udara yang rendah ke suhu udara yang tinggi.
2.    Semakin tinggi tekanan udara disuatu tempat maka semakin kencang kecepatan
anginnya, karena tekanan udara disetiap tempat berbeda-beda yang hingga di
pengaruhi oleh penyinaran matahari maka menyebabkan pula suhu berubah.
3.    Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga
karena adanya perbedaan tekanan udara di sekitarnya.
4.    Angin terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara atau perbedaan suhu udara
pada suatu daerah atau wilayah.
5.    Alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin disebut flowacht.
6.    Semakin tinggi tempat, semakin kencang pula angin yang bertiup, hal ini
disebabkan oleh pengaruh gaya gesekan yang menghambat laju udara.

Daftar pustaka

Hasil data pengamatan di kawasan pulau bokori

https://www.slideshare.net/DoniDwiDarsana1/laporan-praktikum-oseanografi-universitas-
brawijaya

https://youtu.be/7PUCStP5bBs

Anda mungkin juga menyukai