BPKP - Deputi Bidang Polhukam PMK
BPKP - Deputi Bidang Polhukam PMK
MENGAWAL AKUNTABILITAS
PERCEPATAN PENANGANAN DAMPAK
COVID-19 PADA BIDANG KESEHATAN
DAN PERLINDUNGAN SOSIAL
MELALUI PENGAWASAN INTERNAL
RAPAT KOORDINASI NASIONAL PENGAWASAN INTERN
27 Mei 2021
4
5 Reviu PBJ K/L Triwulan I 2021
Permasalahan
Akuntabilitas dan Tata
2021 Permasalahan Data Salur dan
Kelola Penyaluran Bansos Kelayakan Penerima Bansos
Pemadanan dan Perbaikan Data Pengawalan dan
Melakukan Penerima Bantuan Sosial dengan Pengawasan atas Proses
Pengawasan atas Data Kependudukan, Pelaksanaan Perbaikan Data Salur,
Perbaikan Tata Akuntabilitas dan Verifikasi Kelayakan Penerimaan Verifikasi Kelayakan dan
Kelola Penyaluran Tata Kelola Bantuan dan Pengusulan Data Pengusulan Data Baru
Bansos Tahun 2021 Penyaluran Bansos Baru Calon Penerima Bansos Penerima Bansos
• BST
• PKH
• BPNT
• Bansos APBD Permasalahan Akurasi
• Subsidi Energi DTKS
Jaring Pengaman Sosial menjadi salah satu agenda pengawasan Tindak Lanjut
BPKP tahun 2021 Rakornaswasin
2020 :
BPKP dan APIP K/L/D berkoordinasi dan sinergi untuk mengawal program Jaring Pengaman Kolaborasi dan
Sosial di 34 Provinsi sinergi dalam
Lingkup Pengawasan JPS tahun 2020 akan dilanjutkan dan diperdalam pada tahun 2021 pengawasan
5 Reviu Penyerapan Anggaran Triwulan I Tahun 2021
1.200,00
Adanya Revisi Anggaran
44
Keterlambatan Proses Pelaksanaan
1.000,00 Pengadaan Barang dan Jasa 28
Adanya Pemblokiran Anggaran
24
800,00
Faktor Kehati-hatian dalam Pengelolaan
Anggaran 14
Perencanaan Anggaran Kurang Matang
11
600,00 Keterlambatan Penyusunan Dokumen
SPP/SPM atau Penerbitan SP2D 9
Keterbatasan SDM secara Kuantitas maupun
400,00 Kualitas 8
Jadwal Pembayaran Kontran pada Akhir
Tahun Anggaran 7
15,23% Keterlambatan dalam Penetapan KPA atau
200,00
PPK 7
Adanya Tambahan Anggaran/ Peningkatan
18,66% 9,62% 12,75% 26,99% Alokasi Belanja K/L 5
- Keterlambatan Peraturan atau Juknis
Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Belanja Bansos Total Pelaksanaan atau Pencairan Anggaran 3
Anggaran (Triliun Rp) Realisasi (Triliun Rp) 0 20 40 60
Sumber data: OM SPAN, per 20 Maret 2021
6 Reviu Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Informasi kepada Pimpinan K/L dalam rangka
APBN untuk Penyedia
KOMPILASI ATENSI percepatan penyerapan/ realisasi anggaran dengan
KEPADA LKPP dan K/L Rp152.929.980.654.037 fokus pada identifikasi dan penyelesaian masalah PBJ
Koordinasi Pengawalan
BPKP
melalui
APIP K/L
Reviu PBJ
Pelaksanaan secara Tematik TA
2021
TW I: Fokus pada Hambatan
Perencanaan PBJ
TW II: Fokus pada Hambatan
Pelaksanaan PBJ
K/L belum melakukan tender awal Tender tidak menggunakan sistem e-procurement Gagal tender atau tender ulang
8 HASIL PENGAWASAN ATAS BIDANG KESEHATAN
1. Pengadaan Vaksin
Usulan koreksi usulan harga Klaim RS Rujukan Covid- Pembayaran Insentif Audit dan Pendampingan
dan biaya distribusi vaksin 19 Tenaga Kesehatan
Sinovac dan vaksin GR
Inefisiensi pengadaan Alat
Sinopharm Pelindung Diri dan koreksi
Permasalahan: 1. Proses verifikasi 4. Pemberian insentif harga Reagen PCR
2. Pelaksanaan Vaksinasi I
oleh Tim Verifikator tidak tepat jumlah (termasuk evaluasi atas
Triwulan I Tahun 2021 1. Ketidaktepatan harga Swab test PCR dan
Penilaian atas 5 Tepat yaitu terlambat (lebih bayar dan
sasaran pasien Antigen)
Ketepatan Mutu Vaksin, Ketepatan 2. Fasilitas Kesehatan kurang bayar)
Sasaran, Ketepatan Jumlah, 2. Ketidaktepatan
belum/terlambat
Ketepatan Waktu dan Tepat jumlah pembayaran Distribusi Alkes/Almatkes
Administrasi mengajukan usulan 5. Pemberian insentif
klaim tidak tepat sasaran 1. Kemahalan harga PBJ
Contoh temuan ketepatan mutu pembayaran
vaksin: 3. Pembayaran klaim kepada SDM non 2. Perbedaan data
insentif,
Penanganan Cold Chain Product melebihi jangka distribusi, belum segera
3. Insentif belum tenaga kesehatan
(CCP) tidak berdasarkan SOP waktu siklus proses didistribusikan
Kualitas Vaksin Kurang Memadai diberikan
klaim 6. Pembayaran tidak
Tempat Penyimpanan Vaksin menunggu
Tidak Didukung Genset 4. Kesalahan didukung kelengkapan
perubahan APBD,
Vaksin Tidak Disimpan Pada Suhu administrasi dokumen administrasi
Sesuai Persyaratan pengajuan dan
7. Duplikasi pemberian
pembayaran klaim.
insentif.
9 HASIL PENGAWASAN ATAS AKURASI DATA BANTUAN SOSIAL
Pengawasan BST
Pengawasan PKH
• Menerima lebih dari 1 jenis
• Tidak memiliki komponen
bansos (PKH, Kartu Sembako,
PKH
BLT DD dan/atau Bansos
• Tidak diketemukan, pindah
Pemda)
alamat, meninggal dunia
•
•
KPM ganda
Tidak tepat sasaran
PKH •
•
KPM ganda
NIK invalid
• KPM meninggal, pindah, tidak
• Menerima lebih dari 1 jenis
ditemukan
bansos (BST dan atau BLT)
• NIK invalid
BST BPNT
Pengawasan Bansos Beras Pengawasan BPNT
Perbaikan Data < 50% (240 Pemda) Perbaikan Data>50% (274 Pemda) Pengawasan JPS dengan Basis Data DTKS.
BPKP bersama APIP Bisa Akses DTKS
Data Diumumkan ke Publik 48 Menidurkan 21 juta
Surat Mensos tanggal 12 Maret: Surat Mensos tanggal 16 Maret: juta Jiwa Padan Dukcapil data DTKS ganda
Pemadanan Data Kependudukan Verifikasi Kelayakan & Pemadanan
(21 Maret) Data Kependudukan (21 Maret)
Kemendagri dan
Kendala Graduasi PKH: Pemda
• Rendahnya kesadaran KPM
Bansos Kementerian • Terbatasnya • Bansos Pemda (APBD)
Sosial Pemberdayaan Ekonomi
• SIAK - Interoperable
bagi KPM PKH
• PKH (dapat melakukan
• BST pertukaran data dengan
• BPNT SIAK)
Kementerian ESDM
Kementerian Kesehatan –
BPJS Kesehatan • Subsidi & Diskon Listrik
• PBI - JKN
-
Kemendikbud-Ristek