TUMBUHAN PENGGANGGU (GULMA)

BATASAN

 Di dalam bidang tumbuh-tumbuhan pengganggu kita paling sering menjumpai

istilah tumbuhan (plant), tumbuhan pengganggu (weed) dan tanaman (crop).
 Oki sebelum kita membicarakan apakah itu tumbuh-tumbuhan pengganggu,
terlebih dahulu kita membedakan antara tumbuhan dan tanaman.
 Tumbuhan adalah suatu istilah umum yang biasa digunakan pada suatu
tumbuhan jika kita belum mengetahui kegunaannya.
 Tanaman adalah tumbuhan yang berguna bagi manusia di dalam pemenuhan
kebutuhan rohaniah(keindahan/estetika).
 Sekarang marilah kita menela’ah apa sebenarnya tumbuh-tumbuhan
pengganggu itu. Batasan tumbuhan pengganggu ada beberapa macam dan
yang paling umum adalah :
a. Tumbuh-tumbuhan pengganggu adalah tumbuh-tumbuhan yang
tumbuh tidak pada tempatnya (Isely, 1975).
b. Tumbuh-tumbuhan pengganggu adalah tumbuhan yang belum
diketahui kegunaannya (Soerjani, 1972)
c. Tumbuh-tumbuhan pengganggu adalah tumbuhan yang mempunyai
nilai yang negatif
 Batasan yang paling umum dipakai adalah batasan yang pertama. Batasan ini
lahir di Negara-negara Barat dimana pola pertaniannya dicirikan oleh suatu
system bercocok tanam secara “Monokultur”.
 Menurut batasan tersebut tanaman jagung yang tumbuh di kebun nenas adalah
tumbuhan pengganggu.
 Bagaimana dengan kebanyakan negara-negara di daerah tropis di mana system
pertanian dicirikan oleh suatu system bercocok tanam berganda atau lebih
dikenal dengan istilah “Murtiple Cropping”. Bagi Asia Tenggara termasuk
Indonesia mungkin istilah ketiga adalah yang lebih tepat, kalau perlu dengan
sedikit perubahan yaitu :
 Tumbuh-tumbuhan pengganggu adalah tumbuh-tumbuhan dimana nilai
negatifnya melebihi nilai positifnya
 Tumbuh-tumbuhan pengganggu adalah setiap tumbuhan yang tumbuh
pada tempat yang tidak diinginkan, sehingga manusia berusaha untuk
memberantasnya.
 Suatu tumbuh-tumbuhan dikatakan mempunyai nilai negative jika tumbuh-
tumbuhan tersebut merugikan manusia secara langsung maupun tidak langsung,
sebaliknya bernilai positif jika mempunyai daya guna bagi manusia.

1
 Dipandang dari fungsi tumbuhan bagi manusia istilah tumbuh-tumbuhan
pengganggu dan istilah tanaman adalah suatu istilah yang temporer
(sementara) bukan suatu istilah yang permanen (tetap). Sebab sesuatu
tumbuhan dapat bersifat tanaman pada suatu ketika/tempat tetapi dapat
bersifat tumbuh-tumbuhan pengganggu pada lain ketika/tempat.

 Untuk dapat memahami hal tersebut dapat diberikan contoh sebagai berikut :
1. Eichornia crassipes Solms (Enceng gondok)

 Tumbuh-

tumbuhan air ini mula-mula dimasukkan ke Indonesia sebagai

tanaman hias di kolam di taman-taman karena mempunyai
kembang yang indah berwarna biru.
 Pada saat ini telah berubah menjadi tumbuh-tumbuhan
pengganggu air nomor satu di Indonesia, karena banyak danau-
danau dan waduk di Indonesia telah tertutup oleh enceng gondok
ini.
 Sekarang di samping usaha-usaha pengendalian juga sedang
diselidiki kemungkinan pemakaian enceng gondok ini sebagai
makanan ternak dan biogas.
 Kita melihat di sini faktor waktu merubah status enceng gondok dari
tanaman hias ke tumbuh-tumbuhan pengganggu dan mungkin ke
tanaman makanan ternak.

2
2. Tripsacum laxum Nash (Rumput Guatemala)

















Tumbuhan ini merupakan salah satu tumbuh-tumbuhan pengganggu
penting di Malaysia. Semula dimasukkan ke Malaysia sebagai
tanaman makanan ternak dan tanaman untuk konservasi tanah.
 Di Indonesia pada saat ini rumput Guatemala masih dipakai
sebagai makanan ternak dan sebagai “Soil reconditional” di
perkebunan-perkebunan teh.

3. Mikania Cordata Burn F (RL) (Mikania)

 Semulanya dipergunakan di perkebunan karet sebagai tanaman

penutup tanah,
tetapi pada saat
sekarang telah
merupakan salah
satu tumbuhan
pengganggu utama
di perkebunan
karet.
 Sebab mikania ini
selain saingannya
dengan tanaman

3
 karet terhadap unsur hara dan air, mikania juga mengeluarkan zat
yang beracun terhadap tanaman karet. (Allelopati)

Kehadiran gulma pada suatu lahan pertanian menyebabkan berbagai

kerugian diantaranya adalah :
1) Menurunkan angka hasil
 Timbulnya persaingan dalam pengambilan unsur hara, air, cahaya, CO 2
dan factor lainnya, menyebabkan tanaman tidak dapat memanfaatkan
unsur tersebut secara maksimal, sehingga angka hasilnya dapat
mengalami penurunan.
2) Menurunkan mutu atau kwalitas hasil
 Pada waktu panen biji-biji rumput dapat ikut terbawa dengan hasil panen.
 Ada rumput-rumput tertentu yang jika dimakan sapi perahan dapat
memberikan bau yang tidak enak pada air susu sapi tersebut.
3) Menjadi inang alternatif hama dan patogen
 Enceng gondok (Eichornia grassipes) merupakan inang alternative
Rhizoktonia solani yang menyerang lombok dan tomat

(gambar eceng gondok)

 Panicum repens sebagai inang pengganti hama ganjur Pachydiplosis
oryzae yang menyerang padi.

4
 (Gambar Panicum repens dengan nama umum Lalampuyungan)
 Rumput-rumputan sebagai inang pengganti nematoda Helicotylenchus sp
yang cosmopolitan yang menyerang kopi, cengkeh, jagung, tembakau,
dan pisang.
 Hama Helopeltis antonii Sign yang menyerang tanaman kina dan teh
dapat hidup pada tumbuh-tumbuhan pengganggu seperti Harendong
(Melastoma sp).
 Penyakit virus kentang seperti PLRV juga dapat hidup pada tumbuhan
pengganggu Ceplukan (Physalis angulata L).
4) Mempersulit pengolahan dan mempertinggi biaya produksi
 Adanya suatu gulma pada suatu lahan menyebabkan sulitnya pengolahan
tanah, disamping menambah biaya operasional pengendaliannya.
5) Dapat menimbulkan zat beracun dari golongan fenol bagi tumbuhan lain
 Misalnya Alang-alang
6) Mengurangi debit air dan kualitas air
 Terjadinya evapotranspirasi lewat gulma air menyebabkan pengurangan
air. Bila hal ini terjadi secara besar-besaran akan mengurangi debit air.
 Di samping itu gulma air dapat menyebabkan turunnya kualitas air seperti
air menjadi keruh, berbau dan lain sebagainya (Mangunsukarjo, 1983).

Penggolongan atau Klasifikasi Gulma

Gulma dapat digolongkan berdasarkan atas :

1) Daerah tempat hidupnya (habitat)

2) Daur hidup (umur)
3) Respon terhadap herbisida
4) Sifat botani
5) Cara perkembangbiakan
6) Ganas dan kurang ganas
7) Yang dapat menimbulkan alelopati

Pembagian gulma berdasarkan daerah tempat hidupnya (habitat)

1) Gulma Obligat ialah gulma yang hanya dijumpai di daerah yang sudah ada
campur tangan manusia, misalnya di lahan pertanian, desa, kota dll.
2) Gulma Fakultatif ialah gulma yang dijumpai di dalam hutan alamiah dan di
daerah yang belum atau yang sudah ada campur tangan manusia

5
Berdasarkan habitatnya lebih lanjut gulma digolongkan ke dalam

1) Gulma Darat (Terestrial weeds)

Tumbuhan ini hidup dan berkembang di darat, meliputi gulma semusim, dua
musim dan gulma menahun
Contoh :
Eupatorium odoratumII(Rumput Minjangan)

Amaranthus
spinosus(Bayam Duri)

2) Gulma Air (Aquatic weeds)

Gulma ini pertumbuhan dan persyaratan hidupnya harus berada di daerah

perairan. Gulma air dibedakan menjadi :

a) Terapung di permukaan air

Contoh :

Euchornia crassipes(Eceng Gondok)

6
 Salvinia sp(Ganggang Kariba)

b) Tenggelam di dalam air

Contoh :

Ceratophylum demersum(Buntut Racoon)

7
 Utriculata sp(Bladder)

c) Dari dasar timbul di permukaan

Contoh :

Nimphaea sp(Teratai)

8
 Sagitaria sp(Melati Air)

3) Gulma yang menumpang pada tumbuhan lain(Aereal weeds)

 Golongan gulma ini adalah epifit, hemi parasit dan hiper parasit yang dibicarakan
pada tumbuhan tinggi parasit.
 Tumbuhan tinggi parasit merupakan tumbuhan yang banyak terdapat di daerah
tropika. Lebih dari 2500 jenis tumbuhan tingkat tinggi dikenal hidup secara
parasit pada tanaman lain.
 Tumbuhan parasit ini mampu menghasilkan biji dan bunga mirip dengan yang
dihasilkan oleh tanaman inangnya.
 Kenaga (1974) membagi tingkat parasitisme tumbuhan tingkat tinggi menjadi 3
yaitu :

9
a. Epifit
 Adalah kelompok tumbuhan yang secara fisiologi tidak tergantung
pada tanaman lain, kecuali hanya didukung dan dilindungi oleh
tanaman lain, karena itu tidak membuat kerusakan yang berarti
bagi tanaman pertanian
 Sebagian besar tumbuhan ini tingkat hidupnya rendah (lumut,
lumut hati, ganggang)
 Ganggang yang dapat menjadi patogen tumbuhan adalah yang
termasuk ganggang hijau Cephaleuros sp

 Ada juga yang tingkat hidupnya lebih tinggi yang lebih senang
hidup di atas tumbuhan lain dari pada tumbuh sendiri,, misalnya :
paku-pakuan Asplenium(Paku Sarang Burung)

 Davalia(paku davalia)

 Hymenolepis, Drynaria, Platycerium, Cyclophorus dan

Drymoglossum.

b. Hemi parasit (Setengah Parasit)

10
  Ialah kelompok tumbuhan yang hanya mengambil makanan yang
bersifat anorganik saja dari inangnya, karena tumbuhan parasit
tersebut mempunyai daun yang berklorofil yang dapat digunakan
untuk mengadakan asimilasi
 Misalnya : Loranthus (benalu), Striga sp (rumput setan)

c. Hiper Parasit (Parasit Sejati)

 Ialah kelompok tumbuhan yang mengambil makanan dari inangnya
baik yang bersifat anorganik maupun yang organic, jadi seluruh
keperluannya diambil dari inangnya
 Misalnya Viscum, Cuscuta sp (Taliputri)

Pembagian gulma berdasarkan daur hidupnya

1. Gulma Semusim (Annual weed)

 Ialah gulma yang dapat hidup selama daur hidupnya kurang dari satu
tahun, kemudian gulma akan mati.
 Misalnya : Physalis angulata L (ceplukan / cilotuik)

Ageratum conyzoides L(wedusan / Babadotan)

11
Amaranthus spinosus L (bayam berduri)

2. Gulma dua musim (Biannual weed)

 Ialah gulma yang tumbuh di daerah subtropika pada dua musim
 Misalnya : Lactuca Canadensis L (lectuce, tinggi)

12
 3. Gulma Tahunan (Perennial weed)
 Ialah gulma yang dapat hidup lebih dari dua tahun atau hampir tidak ada
batasnya.
 Misalnya : Imperata cylindrica L. Beauv (alang-alang)

Mikania michranta (sembung rambat)

Pembagian gulma berdasarkan morfologinya dan respon terhadap herbisida

1. Gulma rerumputan (grasses weeds)

 Ialah gulma yang berdaun pita yang berasal dari keluarga Poaceae
(Gramineae)
 Kebanyakan dari golongan monokotil, perakaran serabut, berdaun pita,
batang bulat, pipih, berlubang atau masif.
 Misalnya :

13
Imperata cylindrica L. Beauv (alang-alang)

Ottochloa nodosa (kawatan)

Eleusine indica ( Rumput Belulang)

14
 Panicum repens (Lalampuyungan)

2. Gulma berdaun lebar (broad leaves)

 Ialah gulma yang berdaun lebar, yang berasal dari tumbuhan berkeping dua
(dikotil) dan paku-pakuan
 Titik tumbuh tersembul di luar dan setiap cabang ada titik tumbuhnya.
 Misalnya

Ageratum conyzoides L(wedusan / Babadotan)

15
 Physalis angulata L (ceplukan / cilotuik)

Mikania michranta (sembung rambat)

16
3. Gulma tekian (sedges)
 Ialah gulma yang berasal dari keluarga Cyperaceae, tergolong monokotil,
perakaran serabut, berdaun pita, batang bulat, segitiga, pipih, berlubang atau
massif, daun tidak mempunyai lidah daun dan titik tumbuhnya tersembunyi.
 Misalnya :
Cyperus rotundus (teki)

Cyperus kyllingia (udelan)

17
4. Gulma Pakisan (fern)
 Ialah gulma yang berasal dari keluarga pakisan/paku-pakuan
 Misalnya :
Dryopteris aridus (pakis kadal)

Neprolepsis biserata (pakis kinca)

Glichenia linearis (Paku resam)

18
Pembagian gulma berdasarkan sifat botaninya

1. Golongan monocotyledone (berkeping satu)

Contoh : Cyperus rotundus (rumput teki)

Panicum repens(Lalampuyungan)

19
2. Golongan dicotyledone (berkeping dua)
Contoh : Amaranthus sp(Bayam Duri)

Ageratum conyzoides

20
 Melastoma malabatricum (Sikeduduk)

3. Golongan Pteridophyta (pakisan)

Contoh : Neprolepsis biserata (pakis kinca)

21
Pembagian gulma berdasarkan cara perkembangbiakan

1. Stolon
 Batang yang menjalar di atas permukaan tanah yang setiap nodia dapat
membentuk akar dan tunas untuk membentuk individu baru.
 Misalnya : Cynodon dactylon (rumput angku haji)

Paspalum conyugatum (Rumput Paitan)

2. Rhizome (rimpang)
 Batang beserta daunnya yang terdapat di dalam tanah bercabang-cabang
dan tumbuh mendatar, dan dari ujungnya dapat tumbuh tunas yang
muncul di atas tanah dan dapat merupakan tumbuhan baru.

22
  Rimpang disamping alat perkembangbiakan juga merupakan tempat
penimbunan zat makanan cadangan.
 Misalnya : Imperata cylindrical (alang-alang)

Panicum repens (rumput pahit)

3. Tuber (umbi)
 Dibedakan dalam umbi batang (tuber caulogenum) kalau umbi itu
merupakan penjelmaan batang, Umbi akar (tuber rhizogenum) kalau umbi
itu merupakan metamorphosis akar.
 Umbi merupakan pembengkakan batang atau akar yang merupakan
tempat penimbunan makanan.
 Misalnya :

23
 Cyperus rotundus adalah rumput teki (umbi akar)

Typhonium sp adalah Keladi (umbi batang)

4. Bulbus (umbi lapis)

 Umbi ini memperlihatkan susunan yang berlapis-lapis, yaitu terdiri atas
daun-daun yang telah menjadi tebal, lunak dan berdaging
 Merupakan bagian umbi yang menyimpan zat makanan cadangan,
sedang batangnya sendiri hanya merupakan bagian yang kecil pada
bagian bawah umbi lapis itu.
 Di antara lapisan tersebut terdapat tunas yang dapat tumbuh
 Misalnya : Allium veneale (bawang-bawangan)

5. Corn
 Batang yang gemuk, pendek berdaging dan terdapat dalam tanah yang
dilapisi daun yang mereduksi menjadi sisik dan terdapat tunas yang
tumbuh.
 Misalnya :

24
 Ranunculus bulbasus

6. Runner
 Stolon yang internodianya sangat panjang membentuk tunas pada ujung
 Misalnya : Eichornia grassipes (Enceng gondok)

7. Spora
 Misalnya : Nephrolepsis bisserata (pakis kinca)

25
 Lygodium sp (Paku Hata)

8. Biji
 Misalnya : Ageratum conyzoides (Bebandotan)

26
 Amaranthus spinosus (Bayam berduri)

Pembagian gulma berdasarkan interaksinya dengan tanaman yang

dibudidayakan

1. Gulma golongan ganas (18 spesies)

a. Cyperus rotundus (rumput teki)

Teki ladang atau Cyperus rotundus adalah gulma pertanian yang biasa dijumpai di
lahan terbuka.

b. Cynodon dactilon (rumput angku haji)

Rumput jenis ini sering digunakan pada area field of play sepak bola dan golf.

27
c. Echinochloa crussgalli
E. crus-galli diperkirakan berasal dari Eropa dan India, tersebar pada daerah
tropis dan sub tropis di seluruh negara Asia Tenggara dan Asia selatan serta
Australia (Waterhouse, 1994).

d. Echinochloa colona
Rumput bebek (Echinochloa colona) adalal tumbuhan rumput yang tumbuh
liar.Rumput ini biasanya ditemukan di area sekitar pinggir jalan, rumah, atau
di sekitar sekolah.

e. Eluisine indica (rumput pahit)

28
f. Sorghum halepense
Sorgum halepense, adalah tanaman dalam keluarga rumput, Poaceae, asli
dari Asia dan Afrika utara. Pabrik ini telah diperkenalkan ke semua benua
kecuali Antartika, dan sebagian besar pulau dan kepulauan yang lebih besar.

g. Imperata cylindrica (ilalang)

Alang-alang merupakan tumbuhan asli dari daerah tropis Dunia Lama dan
tersebar luas di seluruh kawasan tropis dan sub-tropis Asia Tenggara, Afrika,
sub-kontinental India dan Australia.

29
h. Eichornia crasipes (eceng gondok)

i. Portulaca oleracea

30
j. Chenopodium album
k. Digitaria sanguinalis
l. Convolvulus arvensis
m. Avena vatua
n. Amaranthus hybridus
o. Amaranthus spinosus

p. Cyperus esculentus
q. Paspalum conyugatum

31
 r. Rohboelka exaltata

2. Gulma yang agak ganas (57 spesies)

 Ageratum conyzoides

 Agropyron repens
 Anagalis arpensis
 Argemone Mexicana
 Axonopus compresus

 Bidens pilosa
 Brachiaria mutica
32
 Capsellabursa pastoris
 Cenchus echinatus
 Ceratophyllum demersum
 Chromolaena odorata

 Circium arvense
 Commelina benghalensis

33
 Cyperus difformis

 Cyperus iria

 Dactyloctenium aegyptium
 DIgitaria scalarum
 Eclyptica prostate

34
 Equisetum arvense
 Euphorbia hirta

 Fimbristilis miliaceae

35
 Galinsoga parviflora
 Galium aparine
 Heliotropium
 Ischaeum ragosum
 Lantana camara

 Lerrsea hexandra

36
 Leptochoa panacea
 Lolium temulentum
 Mikania chordate
 Mimosa invisa

 Mimosa pudica

 Monocharia vaginalis

 Oxalis carmiculata

37
 Panicum maximum

 Panicum repens
tempat hidup tanaman ini di padang rumput / semi aquatic serta
merupakan gulma di lahan pertanian.

 Paspalum dilatatum
Paspalum dilatatum adalah spesies rumput yang dikenal dengan nama
umum dallisgrass, rumput Dallas, atau kepala lengket. Ini asli ke Brasil
dan Argentina, tetapi dikenal di seluruh dunia sebagai spesies yang
diperkenalkan dan kadang-kadang gulma biasa.

38
 Pennisetum clandestinum
Pennisetum clandestinum dikenal dengan beberapa nama umum, paling
sering rumput kikuyu, karena merupakan tanaman asli daerah Afrika
Timur yang merupakan rumah bagi orang-orang Kikuyu.

 Pennisetum purpureum
Rumput gajah banyak dibudidayakan di Afrika karena ketahanannya
terhadap cuaca panas.

 Phragmites australis
Phragmites adalah genus dari empat spesies rumput abadi besar yang
ditemukan di lahan basah di seluruh daerah beriklim sedang dan tropis
di dunia.

 Pistia stratictes

39
 Plantago maior

 Polygonum convolvulus
Fallopia convolvulus, black-bindweed atau buckwheat liar, adalah
tanaman berbunga tahunan yang tumbuh cepat dalam famili
Polygonaceae asli di seluruh Eropa, Asia dan Afrika utara. Ini adalah
tanaman yang subur.

40
 Rumex crispus
Rumex crispus, dermaga keriting, dermaga melengkung atau dermaga
kuning, adalah tanaman berbunga abadi di keluarga Polygonaceae, asli
ke Eropa dan Asia Barat.

 Salvinia auriculata
Salvinia auriculata adalah spesies tanaman di Salviniaceae yang dikenal
dengan nama umum watermoss bertelinga, payal Afrika, dan pakis
kupu-kupu. Ini asli ke Amerika dari Meksiko selatan ke Argentina dan
Chili. Ini dibudidayakan sebagai tanaman hias dan telah dinaturalisasi di
alam liar di beberapa tempat.

41
 Setaria verticulata
Setaria verticillata adalah spesies rumput yang dikenal dengan nama
umum hooked bristlegrass, rough bristle-grass, dan buntut rubah. Ini
asli ke Eropa, tetapi dikenal di sebagian besar benua sebagai spesies
yang diperkenalkan dan seringkali gulma berbahaya.

 Setaria viridis
Setaria viridis adalah spesies rumput yang dikenal dengan banyak nama
umum, termasuk rubah hijau, bristlegrass hijau, dan millet rubah liar.
Kadang-kadang dianggap sebagai subspesies dari Setaria italica.

 Sida acuta
Sida acuta, wireweed yang umum, adalah spesies tanaman berbunga
dalam keluarga mallow, Malvaceae. Diyakini berasal dari Amerika
42
 Tengah, tetapi saat ini memiliki distribusi pantropis dan dianggap
sebagai gulma di beberapa daerah.

 Solnum nigrum
Tumbuhan ini berasal dari Asia Barat dan telah menyebar ke seluruh
penjuru dunia karena mampu hidup dalam kondisi tertekan.

 Sonchus oleraceus
Sonchus adalah genus tanaman berbunga di suku dandelion dalam
keluarga bunga matahari. Sebagian besar spesies adalah tumbuhan
tahunan, beberapa abadi, dan beberapa bahkan berkayu (subgenus
Dendrosonchus, terbatas pada Kepulauan Canary).

 Spergula arvensis

43
 Spenochlea zeylanica

 Stellaria media
Media Stellaria, chickweed, adalah tanaman berbunga tahunan dan
abadi di keluarga Caryophyllaceae. Ini asli Eurasia dan dinaturalisasi di
seluruh dunia. Spesies ini digunakan sebagai obat herbal pendingin,
dan ditanam sebagai tanaman sayuran dan penutup tanah untuk
konsumsi manusia dan unggas

 Striga lutea
 Triblus terrostis
Tribulus terrestris adalah tanaman tahunan dalam keluarga caltrop yang
banyak didistribusikan di seluruh dunia. Ini disesuaikan untuk tumbuh
di lokasi iklim kering di mana beberapa tanaman lain dapat bertahan
hidup. Ini asli daerah hangat dan tropis di Eurasia selatan, Afrika,
Amerika Utara, dan Australia.

44
  Xanthium spinosum

 Xanthium strumarium
Xanthium strumarium adalah spesies tanaman tahunan keluarga
Asteraceae. Ini mungkin berasal dari Amerika Utara dan telah
dinaturalisasi secara luas di tempat lain.

Urutan spesies gulma yang dapat menimbulkan peristiwa allelopati (Moenandir,

1988)

No SPESIES GULMA TANAMAN YANG TERPENGARUH

1 Agropyron repense Banyak
2 Allium veneale Gandum
3 Amaranthus spinosus Kopi
4 Arthemisia vulgaris Mentimun
5 Avena fatua Banyak
6 Brassica sp Banyak
7 Chenopodium album Mentimun, jagung
8 Cynodon dactylon Kopi
9 Cyperus esculentus Jagung

45
10 Cyperus rotundus Kedelai
11 Euphorbia esula Buncis
12 Helianthus annus Banyak
13 Helianthus mollis Lobak
14 Imperata cylindrica Banyak
15 Poa sp Tomat
16 Postulacca crispus Bayam
17 Saccharum spontaneum Gandum
18 Juglans nigra Banyak
19 Setaria faberi Jagung
20 Stellaria media Barley
21 Encelia farinose Banyak

46