Anda di halaman 1dari 3

Peran Bimbingan Karir di Sekolah Kejuruan

Oleh : Tiar Agustianto


Tiaragustianto.2018@student.uny.ac.id

Abstrak

Bimbingan karir adalah bimbingan untuk membantu individu dalam


perencanaan perkembangan, dan penyelesaian masalahmasalah karir, seperti
pemahaman terhadap jabatan dan tugas-tugas kerja, pemahaman kondisi dan
kemampuan diri, pemahaman kondisi lingkungan perencanaan dan perkembangan
karir, penyesuaian pekerjaan dan penyelesaian masalah-masalah karir yang dihadapi.
Dalam sekolah kejuruan program bimbingan karir harus ditekan kepada siswa siswi
agar terciptanya lulusan yang bisa bersaing dengan dunia luar. Program bimbingan
karir pada sekolah kejuruan ditujukan untuk pemilihan dan penuntun bagi siswa utuk
menghadapi hari esok dalam merancang masa depan yang baik. Jika kita bisa
merencanakan bagaimana masa depan kita sejak dini maka kita akan bisa menjadi
orang-orang yang tidak terjerumus dalam urusan dunia. Bimbingan karir ini bukan
hanya memberikan respon jika terjadi suatu masalah tetapi tentang bagaimana sikap,
pengetahuan, tujuan, dan keterampilan dalam diri kita.

Pembahasan

UUSPN No. 20 tahun 2003 pasal 15, menyatakan pendidikan menengah


kejuruan bertujuan untuk menyiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam
bidang tertentu. Tujuan khusus, SMK bertujuan : (1) menyiapkan peserta didik agar
dapat bekerja, baik secara mandiri atau mengisi lapangan pekerjaan yang ada di dunia
usaha dan industri sebagai tenaga kerjatingkat menengah, sesuai dengan bidang dan
program keahlian yang diminati, (2) membekali peserta didik agar mampu memilih
karir, ulet dan gigih dalam berkompetensi dan mampumengembangkan sikap
profesional dalam bidang keahlian yang diminati, dan (3) membekali peserta didik
dengan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) agar mampu mengembangkandiri
sendiri melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Jadi jelas bahwa sekolah
kejuruanmempunyai misi menyiapkan peserta didik untuk menghadapi dunia kerja.

Proses untuk mencapai tujuan khusus dibentuknya Sekolah Menengah


Kejuruan harus dibarengi suatu sistem untuk membuat lulusan dari sekolah kejuruan
dapat tercapai. Sistem tersebut adalah bimbingan karir. Bimbingan karir Secara
umum bimbingan karir diartikan sebagai bantuan kepada individu untuk menstimulasi
(mendorong) dan memberikan kemudahan perkembangan karir dalam kehidupan.
Bantuan tersebut mencakup perencanaan karir, pengambilan keputusan dan
penyesuaian pekerjaan. Di dalam setting sekolah, bimbingan karir dipandang sebagai
proses perkembangan yang berkelanjutan dalam upaya membantu individu
mempersiapkan karir melalui intrvensi kurikuler yang berkaitan dengan; perencanaan
karir, pengambilan keputusan, pengembangan keterampilan mengatasi masalah,
informasi karir dan pemahaman diri, pemahaman sikap positif terhadap semua jenis
pekerjaan, serta mengembangkan kebiasaan hidup yang positif. Layanan bimbingan
karir amat erat kaitannya dengan tiga bimbingan lainnya, yaitu bimbingan belajar,
bimbingan pribadi, dan bimbingan sosial. (Kartadinata, 1999: 231)

Tujuan Perkembangan Karir di Sekolah

Sukardi (1985:31-34) adalah membantu siswa dalam pemahaman dirinya dan


lingkungannya, dalam pengambilan keputusan, perencanaan, dan pengarahan
kegiatan-kegiatan yang mengarah kepada karir dan cara hidup yang memberikan rasa
kepuasan karena sesuai, serasi dan seimbang dengan dirinya dan lingkungannya.

Tujuan khusus perkembangan karir disekolah yaitu

1. Dapat mengembangkan sikap dan keterampilan dalam menghadapi pilihan


lapangan kerja sehingga dapat menghadapi hambatan-hambatan yang timbul
dari diri sendiri dan faktor lainnya.
2. Agar siswa dapat menguasai ketrampilan dasar yang penting dalam pekerjaan,
terutama kemampuan berkomunikasi, kerjasama, dan tatakrama
3. Agar mengetahui dasar bagaimana keadaan dunia kerja. Mulai dari aspek
pendaftaran sampai sikap dalam bekerja

Metode pelaksanaan bimbngan karir di SMK seperti:

1. Ceramah dari alumni yang sudah bekerja


Kegiatan ini dinyata ampuh untuk memotivasi siswa untuk menghadapi
kerasnya dunia kerja. Kegiatan ini memberikan informasi lebih banyak
bagaimana kita memasuki dunia kerja
2. Karyawisata karir yang diprogramkan oleh sekolah
Berkarya/ bekerja dan belajar sambil berwisata untuk membawa para siswa
belajar dan bekerja pada situasi baru yang menyenangkan, dengan demikian
kan tumbuh sikap menghargai pekerjaan yang diamatinya.
3. Kunjungan Industri
Melihat bagaimana keadaan dunia kerja diindustri. Siswa akan melihat
bagaimana SOP,K3 digunakan dalam dunia kerja
4. Diskusi dengan bimbingan konseling sekolah

Pentingnya Pelaksanaan bimbingan karir di SMK

Setiap sekolah kejuruan diwajibkan untuk memiliki program pengembangan karir.


Berdasarkan itu kita bisa menyimpulkan bahwa perkembangan karir begitu penting
untuk memajukan SDM Sekolah kejuruan. Program- program harus selaras dengan
kurikulum yang menunjang dunia kerja. Melalui bimbingan karir diharapkan siswa
SMK mampu untuk memahami dirinya,tingkat kemampuannya serta mampu
mengatahui gambaran yang lengkap tentang karakteristikkarinya. Juga diharapkan
dapat menumbuhkan propesionalisme dalam menghadapi duna kerjadan kemandirian
siswa dalam memilih karir yang akan dijalaninya nanti berdasarkan kemampuan yang
dimilikinya.

Anda mungkin juga menyukai