-2006608485-
1. a. Multimoda
Transportasi Multimoda berdasarkan Sistranas didefinisikan “Transportasi barang dengan
menggunakan paling sedikit dua moda transportasi yang berbeda, atas dasar satu kontrak
yang menggunakan dokumen transportasi multimoda, dari suatu tempat barang diterima oleh
operator transportasi multimoda ke suatu tempat yang ditentukan untuk penerimaan barang
tersebut.”
b. Intermoda
Berdasarkan buku Manajemen Transportasi Dalam Kajian Dan Teori (Dr. Andriansyah, M.Si.)
Intermoda Transportasi adalah pengangkutan barang atau penumpang dari tempat asal
sampai ketempat tujuan dengan menggunakan lebih dari satu moda transportasi tanpa
terputus dalam arti biaya, pengurusan adminisratif, dokumentasi dan adanya satu pihak yang
bertanggung jawab sebagai pengangkut. Pelayanan intermoda transportasi disebut pula
pelayanan dari pintu ke pintu (door to door service). Keuntungan digunakannya intermoda
transportasi, diantaranya adalah mengurangi waktu yang terbuang di tempat transhipment,
menghasilkan transit time pendek, mengurangi biaya, penanggung jawab angkutan hanya 1
(satu) tangan dan mengurangi resiko.”
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Avoid, Shift, Improve (ASI) adalah konsep sistem transportasi modern, sistem transportasi
yang lebih ramah lingkungan, berkelanjutan dan bermanfaat bagi kesehatan.
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Source: Angkutan Umum Kota Bandung Kini dan Nanti (Bagian 1) – Transportologi
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Source:
1. http://e-journal.uajy.ac.id/2487/2/2TS08897.pdf
2. http://sutp.transport-nama.org/files/contents/documents/resources/H_Training-
Material/GIZ_SUTP_TM_Transportation-Demand-Management_ID.pdf
3. https://media.neliti.com/media/publications/214364-model-pemilihan-moda-
pergerakan-komuter.pdf
4. https://ocw.upj.ac.id/files/Slide-CIV-312-pertemuan-3-4.pptx
Sistem transportasi yang berkelanjutan dapat juga dikatakan sebagai suatu sistem
transportasi yang dapat mengakomodasikan aksesibilitas semaksimal mungkin dengan
dampak negatif yang seminimal mungkin. Kegiatan transportasi dalam konsep sustainable
transportation harus bisa menyeimbangkan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Jakarta terpilih sebagai kota terbaik dunia dalam Sustainable Transport Award 2021. Indikator
yang dinilai dalam pengahargaan ini adalah inovasi dan peningkatan mutu transportasi,
mobilitas transportasi kota dan upaya mengurangi polusi, ketersediaan akses pesepeda dan
pejalan kaki yang dinilai selama 1.5 tahun terakhir. Jakarta dinilai berhasil menghadirkan
berbagai inovasi untuk meningkatkan mutu transportasi, diantaranya adalah perluasan jalur
dan penambahan fasilitas sepeda, revitalisasi halte dan trotoar, penataan fasilitas pejalan kaki
dikampung-kampung dan integrasi berbagai moda transportasi publik. Hal ini dibuktikan
dengan terjadinya peningkatan pengguna transportasi umum dan pengguna sepeda, artinya
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Source:
1. Info Singkat-IV-16-II-P3DI-Agustus-2012-19.pdf (dpr.go.id)
2. http://www.itdp-indonesia.org/about-us/document/8-poin-panduan-dan-rekomendasi-
kebijakan-transportasi-berkelanjutan-di-dki-jakarta-2/
3. 10 Principles for Sustainable Urban Transport - SUTP
3. a. Analisis dan tanggapan sistem transportasi dalam upaya distribusi vaksin COVID-19
- Aspek Teknologi
Teknologi trnasportasi mempunyai peranan besar dalam mengubah kehidupan manusia
dalam berinteraksi dan dimanfaatkan untuk memindahkan barang dan manusia dari satu
tempat ke tempat lain. Kecepatan pendistribusian sangat dipengaruhi oleh kemajuan
teknologi transportasi, baik transportasi darat, laut dan udara. Vaksin merupakan produk
biologis yang memiliki kerentanan pada perubahan suhu. Pendistribusian vaksin dilakukan
dalam suatu sistem rantai dingin (cold chain system) dan dilakukan sesuai standar
distribusi dan penyimpanan WHO serta prosedur Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB)
untuk menjamin kualitas vaksin. Proses distribusi vaksin menggunakan kendaraan
berpendingin khusus dilengkapi temperature monitoring device. Untuk memonitor
keadaan vaksin dalam penyimpanan dan distribusinya, digunakan teknologi 2D bar
code sehingga dapat selalu dilakukan pelacakan di mana vaksin itu berada dan bagaimana
keadaannya, sesuatu yang disebut sebagai traceability systems.
Pengiriman vaksin dilakukan mulai dari lokasi produksi PT. Bio farma di distribusikan
menggunakan berbagai macam moda transportasi baik darat, laut, dan udara ke seluruh
provinsi di Indonesia ke ruangan pendingin khusus ayng dilengkapi dengan system
keamanan dan alat monitor suhu. Dari ruang penyimpanan khusus di provinsi dilakukan
distribusi secara bertahap ke level Kabupaten/ Kota hingga ke Rumah Sakit dan Puskesmas
yang dituju. Saat keluar dari tempat penyimpanan, vaksin harus langsung dimasukkan ke
kotak khusus yang dirancang untuk menjaga temperaturnya selama dalam perjalanan.
Pada kondisi saat ini, kemajuan teknologi transportasi Indonesia sudah mampu
mendistribusikan vaksin ke seluruh wilayah Indonesia. Pada transportasi udara yaitu
pesawat, saat ini sedang mempertimbangkan plug-in freezer besar, hingga tabung berlapis
manfaatkan nitrogen cair untuk mengirimkan vaksin yang membutuhkan deep freeze.
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
- Aspek Sistem:
Setelah penelitian dan pengembangan vaksin Covid-19 berhasil dilakukan dengan baik
maka proses berikutnya adalah produksi dan distribusi vaksin ke berbagai negara yang
membutuhkan. Begitu vaksin tiba di Indonesia maka yang pertama dilakukan adalan
proses penyimpanan dan kemudian distribusinya setelah mendapat izin dari Badan POM.
Proses penyimpanan dan distribusi adalah proses yang amat penting dalam rantai
manajemen vaksinasi untuk menjaga kualitas dan efektivitasnya. Sistem pendistribusian
vaksin dari lokasi produksi (gudang) ke seluruh wilayah Indonesia dilakukan menggunakan
transportasi darat, laut dan udara. Pendistribusian dilakukan dalam suatu sistem rantai
dingin (cold chain system) agar terjaga kualitas dan efektivitasnya. Vaksin ini ada jangka
waktu di mana dia efektif dan ada suhu ketat harus dijaga, dengan sistem transportasi
yang terintegrasi, maka pendistribusian vaksin menjadi lancar dan cepat. Pengiriman
vaksin dari tempat penyimpanan khusus di provinsi dilakukan secara bertahap ke level
Kabupaten/ Kota hingga ke Rumah Sakit dan Puskesmas yang dituju. Dengan tersedianya
sarana dan prasarana yang baik maka distribusi vaksin dapat berjalan lebih lancar, cepat,
dan dalam kuantitas yang besar sehingga pendistribusian vaksin ke seluruh wilayah
Indonesia bisa berjalan dengan mulus. Wilayah timur Indonesia merupakan wilayah yang
didominasi oleh lautan. Namun untuk mempercepat distribusi vaksin ke Papua, digunakan
moda transportasi pesawat udara yang kemudian di masukkan ke ruangan penyimpanan
berpendingin khusus. Namun akses transportasi dari lokasi tempat penyimpanan
berpendingin khusus tidak dapat menjangkau hingga wilayah pelosok papua, maka untuk
distribusi vaksin ke daerah terpencil dan terpelosok tersebut dilanjutkan dengan moda
transportasi laut karna dengan transportasi laut dapat mengakses wilayah tersebut.
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
Dalam pendistribusian vaksin tetap memperhatikan cold chain system agar terjaga
kualitas dan efektivitasnya.
- Aspek Institusi:
Sistem distribusi vaksin Covid-19 dilakukan secara terintegrasi dan dikelola dengan
dashboard data yang terintegrasi dengan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional (KPC-PEN). Proses distribusi vaksin oleh pemerintah dalam hal ini
Kementrian Kesehatan harus bekerjasama dengan KPC-PEN, Kementerian Komunikasi dan
Informatika (Kominfo), PT Bio Farma dan institusi lainnya untuk menjamin kelancaran
distribusi vaksin ke seluruh wilayah Indonesia.
Kementrian Kesehatan mempunyai peran penting dalam menjamin setiap gudang atau
Rumah Sakit yang ditunjuk sudah siap dan mampu menampung dan mendistribusikan
vaksin secara baik. PT. Biofarma merupakan farmasi BUMN yang ditunjuk untuk menerima
dan mendistribusikan vaksin ke seluruh wilayah Indonesia. Kementrian perhubungan
mempunyai peran dalam memformulasikan trnasportasi yang terbaik dalam
pendistribusian vaksin, karena distribusi vaksin ke setiap daerah belum tentu
menggunakan moda transportasi yang sama. Contohnya wilayah Sumatra dan Jawa dapat
dijangkau dengan menggunakan transportasi darat, beda halnya dengan papua akan
menggunakan pesawat. TNI- POLRI membantu mengawal distribusi vaksin agar vaksin
aman tiba sampai tujuan tanpa ada hambatan selama perjalanan. Untuk mematangkan
persiapan vaksinasi, Kementerian Kesehatan melatih 23.000 tenaga vaksinator, selain juga
UNIVERSITAS INDONESIA
PUTRI RANNA
-2006608485-
didukung ratusan ribu tenaga kesehatan lainnya. Kesiapan tenaga kesehatan di daerah-
daerah juga tengah dipastikan untuk mendukung program vaksinasi nantinya.
Source:
1. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No._12_ttg_Penyelenggaraan
_Imunisasi_.pdf
2. https://sigmabimed.com/cold-chain-vaksin-untuk-distribusi-vaksin-ke-daerah-terpencil/
3. http://kebijakankesehatanindonesia.net/sites/default/files/makasar/ummu.pdf
4. https://www.cnbcindonesia.com/news/20201117140422-4-202440/bye-covid-19-
kpcpen-beberkan-distribusi-vaksin-covid-19-ri
Selain fungsi transportasi dalam pergerakan produk, aspek lain yang jarang dilihat dari fungsi
transportasi adalah penyimpanan produk. Transportasi berperan dalam penyimpanan
produk, terutama penyimpanan sementara dari lokasi asal pengiriman ke lokasi tujuan. Fungsi
penyimpanan sementara ini lebih ekonomis dilakukan dalam kegiatan transportasi, terutama
untuk pemenuhan sedian barang-barang yang terjawal dengan waktu pengiriman dalam
beberapa hari.
Source:
1. https://supplychainindonesia.com/transportasi-dalam-rantai-pasok-dan-logistik/
UNIVERSITAS INDONESIA