Anda di halaman 1dari 11

UNIVERSITAS

MERDEKA MADIUN

NAMA: FARHAN BAGAS W


NIM : 2152010081
PRODI: TEKNIK SIPIL
BAB 1
GAMBARAN UMUM
Sistem: suatu bentuk keterkaitan dan keterkaitan antara satu variabel/komponen dengan
variabel/komponen yg lain dalam tatanan yg terstruktur
Transportasi : kegiatan pemindahan penumpang dan barang dari satu tempat ke tempat lain.

Sistem Transportasi: bentuk keterikatan dan keterkaitan antara penumpang, barang, prasarana dan sarana
yg berinteraksi dalam rangka perpindahan orang/barang yg tercakup dalam suatu tatanan, baik secara
alami maupun buatan/rekayasa
Prasarana: media untuk proses transportasi
Sarana: alat yang digunakan dalam proses transportasi
Alat: (1) kendaraan

Tujuan Sistem Transpotasi


Agar proses transportasi penumpang dan barang dapat dicapai secara optimum dalam ruang dan waktu
tertentu, dengan mempertimbangkan faktor keamanan, kenyamanan dan kelancaran serta efisiensi atas
waktu dan biaya

Peran Transpotasi Di Masyarakat


1. Transportasi Alamiah

Adalah proses perpindahan orang atau barang yg penyelenggaraannya memanfaatkan media alamiah
sebagai prasarana maupun sarana
2. Transportasi Bagi Masyarakat Transportasi merupakan bagian integral dari fungsi dan aktifitas
masyarakat, dimana ada hubungan yg sangat erat dengan gaya hidup, jangkauan dan lokasi kegiatan
produksi dan pemenuhan barang serta pelayanan yg tersedia untuk konsumsi. Transportasi dalam
kehidupan masyarakat modern merupakan kesatuan mata rantai kehidupan yg berpengaruh sangat besar
dalam pembangunan masyarakat, baik segi ekonomi, sosial budaya maupun sosial politik
Moda darat
Jalan Raya
Pembangunan Jalan Raya : penyelenggaraan pembangunan jalan baru untuk membuka daerah
terisolasi/terpencil, disamping pembangunan jalan bebas hambatan sebagai alternatif pergerakan
masyarakat dalam kota besar atau antar kota yg cukup padat lalu lintasnya

2. Pengembangan Jalan Raya : penyelenggaraan rehabilitasi jalan raya untuk meningkatkan fungsi
pelayanannya yg disesuaikan dengan kondisi aktifitas daerah masing-masing, mulai darí peningkatan
kualitas perkerasan jalan hingga peningkatan kelas jalan

3. Pengembangan Terminal: simpul transportasi yg berfungsi sebagai tempat pemberangkatan,


pemberhentian dan transit bagi perpindahan penumpang dan barang, dikembangkan dalam rangka
peningkatan pelayanan operasi transportasi jalan raya

4. Pengembangan Sarana Angkutan/Kendaraan Bermotor : pengembangan sarana angkutan jalan raya,


secara kuantitatif dengan penambahan armada angkutan maupun kualitatif dengan peningkatan pelayanan
mobilitas masyarakat antar kota/daerah

Keterkaitan Transportasi Dengan Ilmu Lainya


Peran Ekonomi
A.Bila terjadi peningkatan produksi, semakin besar volume
bahan yg diangkut untuk memenuhi bahan baku produksi &
semakin besar pula hasil produksi yg diangkut ke konsumen

B. Peningkatan volume produksi, perluasan wilayah eksploitasi


sumber bahan baku & wilayah pemasaran

C. Peningkatan jumlah barang yg dijual akan melipat gandakan


pertumbuhan kekhususan & peningkatan pendapatan akan
menambah keragaman barang yg diminta ("peningkatan
kegiatan ekonomi mengikut sertakan peningkatan mobilitas")

Peran social
1. Pelayanan untuk perorangan ataupun kelompok
2. Pertukaran/penyampaian informasi
3. Perjalanan rekreatif
4. Perluasan jangkauan perjalanan sosial
5. Pemendekan jarak, baik antara rumah dengan tempat kerja
maupun antara pusat kegiatan masyarakat satu dengan pusat kegiatan lainnya
6. Perluasan kawasan pusat kota ke daerah pinggiran untuk pemencaran permukiman yg penduduknya
masih sedikit

Peran Politik
1. Menciptakan persatuan nasional dengan meniadakan
isolasi
2.Pemerataan hasil-hasil pembangunan secara merata
3.Meningkatkan/memudahkan mobilitas dalam pelayanan keamanan dan ketahanan nasional
4.Memudahkan mobilitas masyarakat yg terkena bencana
Peran Lingkungan
1. Dampak Positif
2. Dampak Negatif (kecelakaan, polusi udara, kebisingan, getaran, debu, dll)
3. Solusi: perencanaan dan perancangan sistem transportasi perlu mempertimbangkan faktor penyebab
dampak lingkungan, sehingga dalam penyelenggaraan sistem transportasi selain dapat melayani pengguna
sistem secaral optimum, hendaknya tidak mengurangi kualitas kehidupan kelompok manusia/habitat alam
secara keseluruhan (mampu memperbaiki kualitas lingkungan hidup masyarakat)

Peran Perkembangan Wilayah


• Hubungan antara rencana pengembangan tata ruang wilayah dengan rencana sistem transportasi
(termasuk komponennya)

Peranan Hukum
• Aspek Utama
*Legalitas (perencanaan, analisis, operasi dan kontrol operasi) sehingga mendapatkan interaksi sistem
transportasi dengan pelayanan optimum (efisiensi dan adil terhadap segala unsur ataupun komponen yg
terlibat secara langsung/tidak dalam penyelenggaraan sistem transportasi)
*Manfaat yg dioptimalkan demi kesejahteraan rakyat

Peranan Geografi
*Topografi: memberikan pertimbangan atas perencanaan dan perancanngan pemilihan komponen sistem
transportasi, baik sarana,prasarana, lalu lintas maupun rencana operasinya
• Demografi : memberikan bahan prediksi terhadap permintaan sistem transportasi di masa yang
mendatang
Bab 2
Teknologin Transportasi
Transportasi merupakan salah satu penunjang dalam kehidupan sehari-hari. Baik di pedesaan maupun di
perkotaan. Di mana transportasi dapat mempermudah untuk menuju ke suatu tempat yang dituju. Dalam
perkembangannya, transportasi dari masa ke masa terus bergerak perlahan. Bahkan terus berevolusi
secara sedikit demi sedikit. Dulunya, moda transportasi dibantu dengan pemanfaatan hewan untuk
perjalanan di darat dan penggunaan rakit untuk perjalanan yang melintasi sungai.

Perkembangan transportasi setelah jaman industrialisasi berjalan dengan sangat cepat, inovasi
berkembang sangat cepat demikian juga penggunaan transportasi berjalan dengan sangat cepat, dimulai
dengan penerapan mesin uap untuk angkutan kereta api dan kapal laut, kemudian disusul dengan
ditemukannya mesin dengan pembakaran dalam. Penemuan selanjutnya yang sangat mempengaruhi
sistem transportasi adalah dengan dikembangkannya mesin turbin gas, yang kemudian menjadi turbo jet
yang digunakan pada pesawat terbang. Di transportasi laut penemuan yang spektakuler adalah dengan
pengembangan bahan bakar nuklir, banyak digunakan untuk kapal selam.

Berkat kehadiran ilmuwan dan orang-orang penting di bumi ini untuk menciptakan teknologi alat
transportasi baru menggunakan mesin, sehingga manusia tidak perlu melakukan hal yang tidak
sewajarnya kepada makhluk hidup lain seperti hewan. Kendaraan hingga kini terbagi atas tiga golongan,
yaitu kendaraan darat, laut, dan udara. masing-masing memiliki keunikan yang berbeda namun dengan
tujuan yang sama. yaitu membantu keberlangsungan hidup manusia.

Seiring berjalannya waktu maka perkembangan teknologi juga semakin maju. Transportasi Indonesia juga
ingin menghadirkan transportasi yang modern. Namun masyarakat juga perlu tahu perkembangan
transportasi dari jaman dahulu hingga sekarang.
Bab 3
Komponen Transportasi
Syarat Komponen Transportasi harus dapat melakukan hal sbb:

1. Membuat suatu objek menjadi mudah diangkut dan dapat diangkut tanpa menimbulkan kerusakan
2. Menyediakan kontrol dari gerakan yang terjadi dengan pemakaian gaya secukupnya untuk dapat
mempercepat atau memperlambat obyek tersebut
mengatasi hambatan yang biasa terjadi dan mengarahkan obyek tersebut tanpa kerusakan. Melindungi
obyek dan kerusakan dan kehancuran yang dapat terjadi sebagai akibat
samping dari pergerakan tadi.
Manusia Dan Barang
Ditinjau dari segi terminologinya, sistem transportasi dari wilayah adalah suatu sistem pergerakan
manusia dan barang dari suatu zona asal dan zona tujuan dalam wilayah yang bersangkutan. Pergerakan
yang dimaksud dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai sarana atau moda dengan menggunakan
berbagai sumber tenaga dan dilakukan untuk keperluan tertentu.

Sistem transportasi adalah suatu produk sistem perjalanan (trip) dari tempat asal ke tempat tujuan.
Skala pergerakan bisa mencapai ribuan orang atau ribuan ton barang yang melakukan pergerakan secara
bersamaan. Pergerakan tersebut akan menggunakan prasarana dan sarana yang ada dengan implikasi
dimana dari pergerakan yang dilakukan secara massal dan bersamaan dalam suatu kurun tertentu akan
terbentuk suatu aliran (flow). hiburan.

PRASARANA DAN SARANA TRANSPORTASI


Walaupun banyak cara agar benda dapat digerakkan secara alamiah, namun kesemuanya tidak dapat
memenuhi kebutuhan akan transportasi dalam masyarakat modern sekarang ini. Oleh karena itu,
kebanyakan transportasi dilakukan dengan alat-alat yang pada umumnya dibuat oleh manusia.

Fungsi Sarana dan Prasarana Transportasi :


a. Mempercepat suatu pergerakan angkutan barang/penumpang.

b. Mengurangi tahanan terhadap gerakan, berarti mengurangi kebutuhan tenaga.

c. Mengurangi kemungkinan kerusakan barang yang diangkut.

PRASARANA TRANSPORTASI
Sebagai akibat adanya kebutuhan transportasi, yakni pergerakan orang dan barang, maka timbullah
tuntutan untuk menyediakan prasarana-prasarananya agar pergerakan tersebut dapat berlangsung
dengan aman, cepat, nyaman, ekonomis dan kriteria-kriteria tertentu lainnya sesuai dengan peranana
transportasi yang bisa memberikan place dan time utility. Dalam hal penyediaan prasarana tersebut
maka hal ini berkaitan dan tergantung pada jenis moda transportasi yang akan digunakan.
Jenis Prasarana Moda Transportasi
1. Prasarana Moda Transportasi Darat
a. Jalan Raya
Suatu prasarana perhubungan darat yang digunakan
untuk kendaraan yang menggunakan roda karet
meliputi segala bagian jalan termasuk bangunan
pelengkap dan pelengkapnya yang diperlukan bagi lalu

lintasBagian jalan :
1.
Daerah Manfaat Jalan (DAMAJA)
Meliputi badan jalan, saluran tepi jalan dan ambang pengaman.
Badan jalan meliputi jalan lalu lintas dengan atau tanpa jalur
pemisah, dan bahu jalan. Ambang pengaman jalan terletak dibagian
paling luar dari daerah manfaat jalan dan dimaksud untuk
mengamankan bangunan jalan.

2.Daerah Milik Jalan (DAMIJA)


Meliputi daerah manfaat jalan dan sejalur tanah tertentu diluar
daerah manfaat jalan. Daerah ini dibatasi dengan tanda batas daerah
milik jalan. Sejalur tanah tertentu diluar daerah manfaat tetapi di
daerah milik jalan dimaksudkan untuk memenuhi persyaratan
kéleluasaan keamanan pengguna jalan, antara lain untuk keperluan
pelebaran daerah manfaat jalan di kemudian hari.
3.Daerah Pengawasan Jalan (DAWASJA)
Merupakan sejalur tanah tertentu diluar daerah milik jalan yang
ada dibawah pengawasan pembina jalan. Penggunaan Daerah
Pengawasan Jalan perlu diawasi agar pandangan pengemudi dan
konstruksi bangunan jalan tidak terganggu bila daerah milik jalan
tidak cukup luas.

Anda mungkin juga menyukai