Nama : Tata Agusnianti

Kelas : D4 Kebidanan Reguler

Nim : 2001032021

Mk : Psikologi dan konseling dalam kebidanan

Dosen : Yulida Effendi, SKM,M.Kes

KEBUTUHAN PSIKOLOGI PADA MASA NIFAS SESUAI DENGAN FASE MASA NIFAS

Fase pada masa nifas dibagi menjadi tiga tahap yaitu fase taking in, taking hold dan
letting go. Fase taking in ini biasanya terjadi 1-3 hari pasca persalinan ibu yang baru
melahirkan akan bersikap pasif dan sangat tergantung pada dirinya segala energinya di
fokuskan pada kekhawatiran tentang badannya. Dia akan bercerita tentang persalinannya
secara berulang-ulang. Kebutuhan psikologi yang diberikan pada fase taking in ini adalah
komunikasi yang baik kepada ibu, terus memberi semangat serta dukungan kepada ibu dan
tetap memberikan asupan nutrisi yang baik kepada ibu dan membantu ibu dalam merawat
bayinya.

Fase taking hold masa ini terjadi 3-10 hari post partum ibu menjadi khawatir tentang
kemampuannya merawat bayi dan menerima tanggung jawabnya sebagai ibu dalam
merawat bayi yang semakin besar, ibu sudah mulai mampu beradaprasi sedikit demi sedikit.
Ibu berusaha keras untuk menguasai keterampilan dalam merawat bayi pada masa ini ibu
merasa sedikit sensitif. Kebutuhan yang dapat diberikan adalah dengan memberikan
berbagai bimbingandan konseling yang baik bagaimana cara merawat diri dan bayinya
sehingga timbul rasa percaya diri yang kuat oleh ibu, meminta keluarga untuk turut
membantu ibu dalam proses perawatan diri dan bayinya dan meminta keluarga untuk tetap
memberikan dukungan serta selalu menjaga perasaan ibu atau membuat perasaan ibu
senang dan tidak menyakiti perasaan ibu sehingga ibu tidak merasa putus asa dan tidak
merasa sendiri.

Fase letting go merupakan fase menerima tanggung jawab dan peran

barunya yang berlangsung 10 hari setelah melahirkan, ibu sudah dapat menyesuaikan diri,
merawat diri dan bayinya sudah meningkat. Ada kalanya ibu mengalami perasaan sedih
yang berkaitan dengan bayinya keadaan ini disebut baby blues. Kebutuhan yang diberikan
tetap memberi semangat dan dukungan kepada ibu serta menanyakan keluhan yang ibu
rasakan walaupun ibu sudah mampu merawat bayinya keluarga tetap harus memberikan
perhatian yang sama kepada ibu dan bayi.