Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN PENYULUHAN PTM ( PENYAKIT TIDAK MEULAR)

TAHUN 2017

I. LATAR BELAKANG
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan pembunuh terbesar di dunia dengan
35 juta kematian setiap tahunnya dari sekitar 60 % seluruh kematian terutama
serangan jantung, stroke, diabetes mellitus, kanker, penyakit paru-paru menahun
dan kejadian cidera akibat kecelakaan.
Di Indonesia stroke penyebab kematian no 1 sebesar 15,4% setelah penyakit
Tuberkulosis. Data dari riset kesehatan dasar yang dilakukan oleh Kementrian
Kesehatan, menunjukkan peningkatan prevalensi beberapa penyakit tidak
menular pada tahun 2007 dan pada tahun 2013 seperti penyakit stroke sebesar
0,83 permil menjadi 12,1 permil. Diabetus Melitus dari 1,1 % menjadi 2,1%.
Penyakit Asma 3,5% menjadi 4,5%. Kecelakaan lalu lintas darat 25,9% menjadi
47,7%.
Pada umumnya PTM merupakan penyakit yang sulit untuk disembuhkan secara
total apabila kondisi penyakit sudah sampai pada tahap akhir dan beban biaya
berobat sangat tinggi, oleh karena itu upaya yang terbaik adalah dengan
mencegah kejadian PTM melalui pengendalian factor resiko.
Memantau factor resiko PTM seperti merokok, kurang makan sayur dan
buah,kurang aktifitas fisik, konsumsi minman beralkohol, dan mencegah stres
secara teratur adalah penting untuk mewaspadai dan mencegah terjadinya
berbagai PTM tersebut. Karena factor resiko tersebut tidak memberikan gejala
bagi yang mengalaminya.
Karena itu program PTM ini sangat perlu dilakukan, maka Puskesmas
mengadakan penyuluhan PTM di tiap desa di wilayah Puskesmas Prambon
Tergayang.

II. TUJUAN
1. Masyarakat dapat mencegah kejadian PTM melalui pengendalian factor
resiko
2. Masyarakat dapat perprilaku hidup bersih dan sehat, bergaya hidup yang
sehat
III. PESERTA
Semua peserta JKN dengan jumlah undangan 15 orang terutama yang beresiko
dengan Penyakit Tidak Menular dan lansia

IV. PENYELENGGARA
Puskesmas Prambon tergayang yang dilaksanakan dengan metode:
1. Ceramah/penyuluhan
2. Tanya jawab
3. Pemeriksaan dan pengobatan

V. MATERI : PTM dan Lansia

VI. NARA SUMBER


1. Kepala Puskesmas Prambon Tergayang
2. Pengelola Program PTM
3. Pengelola program lansia

VII. PEMBIAYAAN
Biaya dari JKN tahun 2017

VIII. HASIL YANG DIHARAPKAN


1. Masyarakat dapat meningkatkan pola hidup sehat, gaya hidup sehat.
2. Masyarakat dapat terpantau kesehatannya

IX. PENUTUP
Doa
LAPORAN HASIL

KEGIATAN PENYULUHAN PTM ( PENYAKIT TIDAK MEULAR)

TAHUN 2017

I. LATAR BELAKANG
Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan pembunuh terbesar di dunia dengan
35 juta kematian setiap tahunnya dari sekitar 60 % seluruh kematian terutama
serangan jantung, stroke, diabetes mellitus, kanker, penyakit paru-paru menahun
dan kejadian cidera akibat kecelakaan.
Di Indonesia stroke penyebab kematian no 1 sebesar 15,4% setelah penyakit
Tuberkulosis. Data dari riset kesehatan dasar yang dilakukan oleh Kementrian
Kesehatan, menunjukkan peningkatan prevalensi beberapa penyakit tidak
menular pada tahun 2007 dan pada tahun 2013 seperti penyakit stroke sebesar
0,83 permil menjadi 12,1 permil. Diabetus Melitus dari 1,1 % menjadi 2,1%.
Penyakit Asma 3,5% menjadi 4,5%. Kecelakaan lalu lintas darat 25,9% menjadi
47,7%.
Pada umumnya PTM merupakan penyakit yang sulit untuk disembuhkan secara
total apabila kondisi penyakit sudah sampai pada tahap akhir dan beban biaya
berobat sangat tinggi, oleh karena itu upaya yang terbaik adalah dengan
mencegah kejadian PTM melalui pengendalian factor resiko.
Memantau factor resiko PTM seperti merokok, kurang makan sayur dan
buah,kurang aktifitas fisik, konsumsi minman beralkohol, dan mencegah stres
secara teratur adalah penting untuk mewaspadai dan mencegah terjadinya
berbagai PTM tersebut. Karena factor resiko tersebut tidak memberikan gejala
bagi yang mengalaminya.
Karena itu program PTM ini sangat perlu dilakukan, maka Puskesmas
mengadakan penyuluhan PTM di tiap desa di wilayah Puskesmas Prambon
Tergayang.

II. TUJUAN
1. Masyarakat dapat mencegah kejadian PTM melalui pengendalian factor
resiko
2. Masyarakat dapat perprilaku hidup bersih dan sehat, bergaya hidup yang
sehat
III. PESERTA
Semua peserta JKN yang diundang 15 orang, hadir 15orang beserta kader 2
orang

IV. PENYELENGGARA
Puskesmas Prambon tergayang yang dilaksanakan di desa Nguruan dengan
metode:
1. Ceramah/penyuluhan
2. Tanya jawab
3. Pemeriksaan dan pengobatan

V. MATERI: PTM dan Lansia

VI. NARA SUMBER


1. Kepala Puskesmas Prambon Tergayang: dr. Masyhudi
2. Pengelola Program PTM: Nirmasari,AmdKeb
3. Pengelola Program Lansia: Roisssatin Nisak,Amd.Keb
4. Pemberi materi : Roissatin Nisak,Amd.Keb

VII. PEMBIAYAAN
Biaya dari JKN tahun 2017 berupa snack.

VIII. HASIL YANG DIHARAPKAN


1. Masyarakat dapat meningkatkan pola hidup sehat, gaya hidup sehat.
2. Masyarakat dapat terpantau kesehatannya

IX. PENUTUP
Doa

Anda mungkin juga menyukai