Anda di halaman 1dari 8

Segala puji bagi Allah Swt.

Karena atas perkenan-Nya, kita dapat berkumpul di tempat yang


sederhana ini. Salawat serta salam semoga tercurah atas junjungan nabi Muhammad Saw,
keluarga, sahabat, serta seluruh pengikutnya yang setia memegang teguh ajaran agama
Islam.

Dewan juri yang saya hormati, serta teman-teman yang saya cintai.

Puasa ramadhan merupakan salah satu dari rukun Islam yang lima, wajib bagi setiap orang
mukallaf yang baligh dan berakal. Mengenai kewajiban puasa, Allah Swt berfirman dalam
al-Qur`an;

Artinya :

“hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan
atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa.(QS.al-Baqarah 183)

Dewan juri yang saya hormati, serta teman-teman yang saya cintai.

Puasa dalam bahasa Arab disebut “shooma – yashuumu – shouman wa shiyaaman”. Puasa
menurut bahasa berarti menahan, yakni menahan diri dari melakukan sesuatu atau
meninggalkannya. Sedangkan menurut istlah syara` puasa adalah menahan diri dari segala
yang membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan badan, sejak terbit fajar
hingga terbenam matahari disertai niat karena Allah Swt.

Allah Swt. Berfirman

Artinya:

“dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar.
Kemudian sempurnakanlah puasa itu hingga malam hari. (QS. Al-Baqarah 187)

Dewan juri yang saya hormati, serta teman-teman yang saya cintai.

Ibadah puasa mempunyai keistimewaan-keistimewaan yang tidak terdapat pada ibadah


lainnya. Ibadah puasa juga sangat unik, karena hanya dirinya dan Allah yang mengetahui
apakah dirinya berpuasa atau tidak. Berbeda dengan inadah lain yang dapat disaksikan
oleh orang lain selain dirinya. Diantara keistimewaan ibadah puasa yang dijelaskan oleh
Rasulullah Saw. Antara lain adalah :
1. Semua amal ibadahh yang dilakukan anak cucu Adam untuk dirinya kecuali puasa,
puasa utntuk Allah dan Allah akan memberikan ganjaran dan penghargaan kepada
yang berpuasa.
2. Puasa adalah benteng yang melindungi jiwa dari perbuatan keji dan tidak patut.
3. Bau mulut orang yang berpuasa nanti disisi Allah di akhirat lebih wangi dari pada
bau kesturi.
4. Orang yang berpuasa akan memperoleh dua kebahagiaan, pertama ketika berbuka
dan kedua ketika bertemu dengan Tuhannya diakhirat kelak.
5. Allah akan menjauhkan seorang hamba dari siksa neraka dengan satu hari ia puasa
selama 70 tahun.
6. Orang yang berpuasa akan masuk surge dengan melewati pintu khusus yang disebut
“ar-Rayyan” yang tidak akan dilalui oleh orang lain kecuali mereka yang berpuasa.
7. Ibadah puasa akan menjadi syafaat atau penolong di hari kiamat.
8. Puasa akan menanamkan kesadaran, rasa malu dan kejujuran.
9. Puasa akan mendidik kita untuk merasakan belas kasihan terhadap fakir miskin,
karena dalam berpuasa seseorang merasakan penderitaan orang-orang yang tidak
mendapatkan sesuap nasi untuk mengganjal perutnya.
10. Dengan berpuasa maka kesehatan seseorang akan terjaga, karena dalam berpuasa
secara otomatis system pencernaan kita akan beristirahat, sebagaiman anggota
badan lainnya.

Dewan juri yang saya hormati, serta teman-teman yang saya cintai.

Jelaslah bagi kita bahwa puasa merupakan ibadah yang sarat makna, mengandung banyak
keistimewaan dan keutamaan. Hal ini dikarenakan Allah maha Hikmah, sehingga apa yang
diperintahkan-Nya mengandung banyak kemaslahatan dan sama sekali tidak membawa
mudharat atau kesengsaraan.

Tujuan dari puasa adalah membentuk manusia-manusia beriman yang taqwa kepada Allah
Swt. Taqwa adalah derajat tertinggi dihadapan Allah Swt. Marilah kita menjalakan ibadah
puasa dengan sepenuh hati, agar puasa kita diterima oleh Allah Swt. Dan kita termasuk
orang yang bertaqwa.

Demikian apa yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua, selamat
menjalankan amaliah ramadhan selanjutnya dan semoga Allah melimpahkan inayah dan
petunjuk-Nya kepada kita sekalian.

Buka puasa minum sop buah

Segarkan badan hilangkan dahaga

Puasa ramadhan membawa berkah

Diakhirat telah dinanti surga.

Wallahul muwafiq ila aqwamit thariq wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan nikmat dan karunia-Nya kepada kita,
sehingga kita tudak mampu menghitungnya. Atas karunia dan izin-Nya pula, kita dapat
berkumpul pada kesempatan yang berbahagia ini.

Shalawat dan salam semoga senantiasa terlimpahkan kepada junjungan dan suri tauladan
kita, Nabi Besar Muhammad Saw. Karena berkat berjuangan beliaulah kita sekalian dapat
merasakan nikmatnya iman dan Islam.

Dewan juri yang saya hormati dan teman – teman yang saya banggakan.

Adapun judul pidato yang akan saya sampaikan adalah mensyukuri nikmat Allah Swt.

Allah Swt telah melimpahkan begitu banyak nikmat dan karunia yang tiada terhingga
kepada sekalian makhluk di alam jagat raya ini tanpa membedakan apakah mereka
beriman kepada-Nya ataupun tidak. Inilah bukti tingginya kasih saying Allah kepada
makhluk ciptaan-Nya.

Kita setiap saat merasakan nikmat dan anugerah Allah Swt. Setiap udara yang kita hirup,
setiap hembusan nafas yang kita rasakan adalah bukti bahwa Allah tidak akan melepaskan
anugerah-Nya kepada kita. Sedetik saja Allahmelepaskan anugerah-Nya, tentunya kita
tidak dapat merasakan indahnya hidup ini. Betapa banyak nikmat dan karunia yang
diberikan Allah kepada kita hungga kita tidak mampu menghitungnya. Allah menegaskan
hal ini dalam al-Quran surat Ibrahim ayat 34:

Artinya:

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah kamu dapat menghitungnya.

Sebagai hamba Allah yang beriman, sudah sewajarnya kita harus bersyukur kepada Allah.
Kita harus menyadari bahwa bersyukur bukan sekedar kewajiban semata, namun bukti
bahwa kita “tahu diri” dan “tahu berterima kasih”. Karena hakekatnya tidak ada ruginya
kita bersyukur kepada Allah, karena manfatnya untuk diri kita. Allah Maha Kaya dan Maha
Mulia, bila kita bersyukur tidak akan memberi manfaat bagi Allah, dan jika tidak bersyukur
tidak akan memberi mudharat bagi-Nya. Allah hanya ingin melihat kita patuh dengan
perintah-Nya atau tidak, dan bahwa kita termasuk hamba-Nya yang pandai bersyukur atau
ingkar kepada-Nya.

Allah akan memberikan ganjaran yang besar bila kita bersyukur, yakni Dia akan menambah
nikmat dan anugerah-Nya. Namun Allah akan murka bila kita tidak pandai bersyukur
bahkan ingkar terhadap karunia-Nya. Dan azab-Nya sangat pedih. Firman Allah Swt.
Artinya:

“sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan
jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.
(QS.Ibrahim : 7)

Dewan juri yang saya hormati dan teman – teman yang saya banggakan.

Mensyukuri nikmat dan rezeki dari Allah Swt bukanlah berarti hanya berbentuk ungkapan
dilisan saja, dengan membaca Alhamdulillahirabbil `alamin, tetapi bentuk rasa syukur yang
lebih mendalan dan lebih konkrit lagi adalah dengan merealisasikan atau mewujudkan
dalam bentuk perbuatan.

Imam Al-Ghazali mengatakan bahwa cara bersyukur kepada Allah ada empat cara, yaitu:

1. Mengucapkan Alhamdulillah ketika mendapatkan nikmat atau rezeki


2. Meyakini dengan sepenuh hati bahwa nikmat tersebut bearasal dari Allah Swt
3. Mempergunakan nikmat tersebut dengan sebaik-baiknya pada jalan kebaikan demi
memperoleh kidhoan Allah Swt
4. Menjaga nikmat tersebut agar tidak hilang atau rusak.

Bersyukur bukanlah perkara gampang. Allah menjelaskan dalam al-Quran bahwa orang
yang pandai bersyukur hanya sedikit. Kebanyakan tidak bersyukur bahkan ingkar terhadap
nikmat-Nya. Allah Swt. Berfirman:

Artinya:

Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang pandai bersyukur(QS.Saba: 23)

Dewan juri yang saya hormati dan teman – teman yang saya banggakan.

Marilah kita pandai-pandai bersyukur kepada Allah. Sekecil apapun nikmat yang kita
rasakan, kita harus mensyukurinya. Bila kita terbiasa bersyukur atas karunia yang kecil
atau sedikit, kita tidak akan berat bersyukur dan berterima kasih atas karunia yang agung.
Karena hakekatnya siapa yang tidak bias bersyukur terhadap karunia yang kecil atau
sedikit, ia tidak akan bias mensyukuri karunia yang besar atau banyak.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan pada kesempatan ini, marilah kita menjadi orang-
orang yang pandai bersyukur kepada Allah, agar rezeki dan karunia kita ditambah dan
diberkahi oleh Allah Swt.

Kalau ada sumur diladang

Bolehlah kita menumpang mandi

Kalau Allah kasih umur panjang

Insya Allah kitakan berjumpa lagi.

Wallahul muwafiq ila aqwamittariq, wassalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Segala puji bagi Allah, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita,
sehingga diperkenankan kita dapat berkumpul ditempat ini. Salawat serta salam semoga
tercurah atas junjungan Nabi Besar Muhammad Saw. Sebagai suri tauladan bagi kita semua.

Dewan juri yang nanda hormati serta teman-teman yang saya banggakan.

Adapun judul ceramah yang akan saya sampaikan adalah “Keutamaan Bulan Ramadhan”.

Kita harus bergembira, kita harus bersuka cita dengan datangnya bulan ramadhan seraya
kita berucap: Marhaban ya ramadhan (selamat dating bulan ramadhan). Orang yang cuek
saja, tidak ada antusiasme dengan datangnya bulan ramadhan sungguh dia telah merugi.

Bulan ramadhan adalah bulan mulia yang khusus Allah berikan keppada ummat Nabi
Muhammad Saw. Bulan ramadhan mempunyai banyak kelebihan, dan keutamaan yang
tidak terdapat pada bulan-bulan lain. Rasulullah pernah mengatakan kepada para
sahabatnya bahwa sekiranya umat Islam memahami keutamaan yang ada dalam bulan
Ramadhan, niscaya mereka akan menghendaki seluruh bulan dalam setahun terdiri dari
bulan ramadhan saja. Di antara keutamaan bulan ramadhan adalah:

-bulan ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan dimana Allah mewajibkan
kita berpuasa.

- pada bulan ini pintu-pintu surge dibuka lebar-lebar dan pintu-pintu neraka ditutup rapat-
rapat serta setan-setan dibelenggu.

- dalam bulan ramadhan terdapat malam yang lebih baik dari seri bulan.

Rasulullah Saw bersabda

Artinya:

Bulan ramadhan adalah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan dan
akhirnya adalah pembebasan dari siksa api neraka. (HR. Ibnu Huzaimah)

Hadirin dan hadirat yang dirahmati Allah Swt.

Dari hadits diatas, jelaslah bagi kita bahwa bulan ramadhan adalah bulan yang istimewa
karena dipenuhi dengan keberkahan. Allah mengkhususkannya untuk umat Nabi
Muhammad Saw. Sebagai wahana pembinaan mental spiritual bagi orang-orang yang
beriman sehingga memperoleh derajat taqwa sebagaimana yang ditegaskan dalam firman
Allah dalam surat Al- Baqarah ayat 183 yang berbunyi:

Artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan
atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”.

Oleh karena itu kita semaksimal mungkin kita mengisi bulan ramadhan dengan amalan-
amalan yang mulia yang sangat dianjurkan oleh Rasuluulah Saw anatara lain:

1. Mengerjakan salat tarawih.


Salat tarawih bila dikerjakan dengan sepebuh hati dan hanya mengharap ridho
Allah, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya yang telah lalu.
2. Memperbanyak membaca dan mempelajari Al- Qur`an
Memperbanyak bacaan al-Qur`an sangat dianjur kan karena segala amal baik akan
dilipatgandakan pahalanya oleh Allah Swt.
3. Memperbanyak sedekah
4. Memberi makan orang yang berpuasa
Siapa yang memberi makanan untuk berbuka bagi orang yang berpuasa, maka ia
akan mendapatkan pahala sebanyak orang yang berpuasa tersebut tanpa
mengurangi pahalanya sedikitpun(HR Turmudzi)
5. Memperbanyak doa kepada Allah Swt.

Dewan juri yang nanda hormati serta teman-teman yang saya banggakan.

Oleh karena itu, saudaraku, sudah sepantasnya bagi kita untuk mengisi bulan ramadhan ini
dengan sebaik-baiknya. Karena bulan ini adalah bulan yang special, sepuluh hari pertama
adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan dan sepuluh terakhir adalah pembebasan
dari siksa api neraka.

Jangan sampai kita menyia-nyiakan bulan ini, mumpung kita diberi umur yang panjang
untuk berjumpa dengan bulan ramadhan ini.

Demikianlah yang dapat kami sampaikan pada kesempatan hari ini, terima kasih atas
segala perhatian dan mohon maaf atas segala dosa dan khilaf, dan kepada Allah kami
mohon ampun. Akhirnya marilah kita terus berharap kebaikan dari bulan ramadhan dan
semoga kita semua dapat berjumpa dengan ramadahan tahun ini, dan semoga Allah
menganugerahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita sekalian. aamiin allahumma
aamiin

PASURUNGAI SALILI
mammula melamba dini di paku
lambi naung di suremana
sanging maua 
pirandi anna pole

sitonganna mie naun dipau


saemi dipanniai
puan ditia 
tammapasilolongan

salama di wattunna dipelei


occongmi dipolei
onra paccina
lita pembolongatta

durian pole di benuang


pandenna to pamboang
dendenna tama
golla kambu di pambusuang

kaweni pole di malunda


lasse bambanna to tande
ia nasangmo 
mattamba saliliu

LITA` PASURUNGAI SALILI


Cipt. H. SYAIFUL SINRANG

MAMMULA MELLAMBA DINI DI PAKU


LAMBI NAUNG DI SUREMANA
SANGNGING MAUWA
PIRANDI ANNA POLE

SITONGANNA MIE NAUNG DIPAU


SAEMI DIPANNIAI
PUANG DITIA
TAMMAPPASILOLONGAN

SALAMA DIWATTUNNA DIPELEI


OCCONGMI DIPOLEI
ONRO PACCINNA
LITA` PEMBOLONGATTA

DURIAN POLE DI BENUANG


PANDENNA TO PAMBOANG
DENDENNA TAMA
GOLLA KAMBU DI PAMBUSUANG

KAWENI POLE DI MALUNDA


LASSE BAMBANNA TO TANDE
IA NASANGMO
MATTAMBA SALILIU

SITONGANNA MIE NAUNG DIPAU


SAEMI DIPANNIAI
PUANG DITIA
TAMMAPPASILOLONGAN

SALAMA DIWATTUNNA DIPELEI


OCCONGMI DIPOLEI
ONRO PACCINNA
LITA PEMBOLONGATTA

DURIAN POLE DI BENUANG


PANDENNA TO PAMBOANG
DENDENNA TAMA
GOLLA KAMBUNNA TO PALECE

TALLO MAMUANG POLE DI MAMUJU


CA`EGEN DI SENDANA
IA NASANGMO
MATTAMBA SALILIU

Anda mungkin juga menyukai