SISTEM REPRODUKSI
Jenis sediaan :
2. Kehamilan tuba
Terjadi hematosalfing : tampak bekuan darah dengan villi chorialis di dalam
lumen tuba
Tidak dijumpai fetus
Dapat terjadi perdarahan intraperitoneai apabila tuba rupture
3. Polip endoserviks
Permukaan dilapisi oleh epitel silindris selapis
Di dalam stroma tampak kelenjar endoserviks dengan sebutan sel radang
menahun
Bertangkai
4. Hyperplasia endometrii
6. Leiomyoma uteri
Neoplasma yang berasal dari otot polos dinding uterus
Gambaran tumor berbatas tegas terpisah dari jaringan non tumor, padat, terdiri
atas “jaras-jaras” proliferasi sel otot polos, melingkar, saling memotong.
Lokasi mulai submucosal (di bawah endometrium); intramural dan subserosal (di
bawah serosa).
8. Teratoma jinak
Germ cell di opvarium mengalami transformasi neoplastic, ada dua bentuk
transformasi yaitu matur dan embryonal (multipotensial)
Teratoma jinak berasal dari transformasi matur
Disebut juga teratoma matur, kista dermoid
Dinding kista terdiri atas sel epitel skuamosa dengan kelenjar sebase, folikel
rambut serta tampak pula jaringan otak
Kemungkinan jaringan lain yang ada adalah tulang rawan, tulang keras dan
jaringan tiroid
9. Fibrocystic changes