PEMASARAN
D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
NAMA:-Fauzia Rahmadani R( no absen.16)
-Atikah Firyal Fahriah( no absen.11)
KELAS: X Mia 6
MATA PELAJARAN:prakarya
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-nya kepada kami.sehingga kami berhasil menyelesaika
makalah ini yang berjudul “KERAJINAN GERABAH DAN PEMASARAN”Makalah ini
berisikan tentang informasi mengenai gerabah.Diharapkan Makalah ini dapat
memberikan informasi kepada kita semua tentang gerabah saya menyadari
bahwa makalah ini masih jauh dari sepurna,oleh karena itu kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.akhir kata,kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai
akhir.semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kami.Aaminnn…….
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1:
1.pendahuluan
2.latar belakang
3.perumusan Masalah
4.Tujuan
BAB 2:
1.pembahasaan
2.Sejarah
3.Jenis-jenis
4.Perkembangan
BAB 3:
1.penutup
2.kesimpulan
3.Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
1. Pandahuluan
Gerabah adalah perkakas yang tersebut dari tanah liat yang di bentuk
kemudian dibakar untuk dijadikan alat-alat yang berguna membantu kehidupan
manusia. Berdasarkan hasil penelitian,gerabah prasejarah diperkirakan sejaman
dengan masa bercocok tanam.gerabah sendiri dipergunakan sebagai peralatan
rumah tangga.istilah gerabah biasanya untuk menunjukkan barang pecah belah
yang terbuat dari tanah liat.selain disebut dengan gerabah sebagian ada yang
menyebutnya tambikar atau keramik local,untuk membedakannya dari istilah
keramik asing.
Gerabah digunakan sebagai alat rumah tangga dan sebagai bagian mas
kawin pada upacara pernikahan.agar gerabah yang dibuat menarik,maka
pembuat memberikan motif hias pada gerabah yang di buat menarik,maka
pembuat memberikan motif hias pada gerabah.Gerabah yang digunakan untuk
kepentingan rumah tangga biasanya bermotif sederhana atau polos,sedangkan
gerabah untuk yang lain memerlukan motif yang lebih baik,sebagai contoh motif
hias untuk gerabah pernikahan ditentukan oleh martabatnya maka hiasan pada
gerabahnya pun semakin banyak dan sulit.
2.Latar Belakang
Gerabah adalah perkakas yang terbuat dari tanah liat yang dibentuk
kemudian di bakar untuk kemudian dijadikan alat-alat yang berguna membantu
kehidupan manusia.keterampilan membuat gerabah telah dilakukan sejak jaman
dahulu dan telah menjadi bagian dari perkembangan peradaban bangsa di
nusantara,jejak historinya pun jelas yaitu terwariskan hingga masa kini,menurut
kajian arkeologis,keahlian membuat gerabah ini baru di kenal di masa bercocok
tanam,yang menyisahkan waktu luang cukup panjang bagi para petani sehingga
memberikan kesempatan bagi mereka untuk mengembangkan keahlian ini dan
jenis gerabah yang di hasilkan kebanyakan berupa peralatan rumah tangga.
3.Rumusan masalah
Rumusan masalah yang muncul ialah
4.Tujuan
1.mengetahui persentase penggunaan gerabah di lingkungan masyarakat pada
masa ini.
3.Mengetahui apa saja fungsi dan manfaat yang diperbolehkan dari pengunaan
gerabah.
BAB 2
1.Pembahasan
Gerabah adalah bagian dari keramik yang dilihat berdasarkan tingkat kualitas
bahannya.namun masyarakat ada menartikan terpisah antara gerabah dan
keramik,karena benda-benda keramik adalah benda-benda pecah belah
permukaannya halus dan mengkilap seperti porselin dalam wujud vas
bunga,guci,tegel lantai dan lain-lain.sedangkan gerabah adalah barang-barang
dari tanah liat dalam wujud seperti periuk,belanga,tempat air dll.untuk
memperjelas hal tersebut dapat ditinjau dari beberapa sumber berikut ini;
Gerabah juga disebut keramik rakyat,karena mempunyai ciri pemakaian tanah liat
bakaran rendah dan teknik pembakaran sederhana (oka,1.B.,1979:9 ).Dalam ilmu
purbakala (Arkeologi)istilah lain gerabah/keramik tradisional ini adalah
kereweng,pottery,terracotta dan tembikar.istilah tersebut dipergunakan untuk
menyebut pecahan-pecahan periuk dan alat lainnya yang dibuat dari tanah liat
dan ditemukan di tempat pemakaman zaman prasejarah.Barang-barang tanah
bakar yang ditemukan di luar sarkopagus (peti mayat berbentuk pulungan
batu)berupa jembung,piring-piring kecil,periuk-periuk kecil,stupa-stupa kecil dan
sebagainya (Yudosaputro,W.,1983:31).berkaitan dengan hal di atas,Excerpted
from Campton’s interactive Encyclopedia dalam ,pottery and porcelain,copyright
©1994-1995,disebutkan kriya keramik atau pembuatan bejana dari tanah liat
merupakan salah satu karya seni tertua di dunia,seperti kutipan berikut:”The craft
of ceramics,or making clay vassels,is one of the oldest arts un the world.”
Gerabah dibuat dari satu atau dua jenis tanah liat yang
dicampur.warnanya tidak bening berpori,dan bersifat menyerap air.campuran
yang digunakan terdiri dari pasirkasar atau pasit hakus,dan pembakarannya
antara 1000-1150 derajat celcius.kang-kadang lebih rendah dari itu.
Diduga gerabah pertama kali dikenal pada masa neolitik (kira –kira 10.000
tahun SM)di dataran eropa dan mungkin pula sekitar akhir masa paleotik (kira-
kira 25.000 tahun SM)di daerah timur dekat.menurut para ahli
kebudayaan,gerabah merupakan kebudayaan,gerabah merupakan kebudayaan
yang universal (menyeluruh),artinya gerabah ditemukan di mana-mana,hamper di
seluruh bagian dunia.perkembangannya bahkan juga penemuannya muncul
secara individual di tiap daerah tanpa harus selalu mempengaruhi.mungkin juga
masing-masing bangsa menemukan sendiri sistem pembuatan gerabah tanpa
adanya unsur peniruan dari bangsa lain.
Melalui temuan-temuan lainnya diketahui bahwa pada masa itu manusia hidup
dalam corak berburu dan mengumpulkan makanan.usaha mengumpulkan
makanan berarti membutuhkan ‘sesuatu’ untuk wadah yang paling tepat adalah
gerabah mudah dibawa ke mana saja.dan ini sesuai dengan corak hidup
nomaden.karena itulah gerabah memiliki arti yang penting bagi manusia,sehingga
ia dapat diterima dalam setiap kebudayaan dan terus semakin berkembang
selama belum ditemukan wadah lain yang memiliki tingkat efektifitas setinggi
gerabah.
3. Jenis-jenis Gerabah
Bentuk dan kegunaan gerabah sangat beraneka ragam,mulai sekedar barang
hiasan ruangan,peralatan rumah tangga hingga souvenir dengan ukuran yang
sangat beragam.menurut bentuk dan kegunaannya,gerabah dapat dipilah
menjadi 2 jenis,yaitu:
1) Fungsi Gerabah
Berdasarkan fungsinya,gerabah dapat digolongan menjadi:
a. Fungsional:gerabah yang dapat memberikan manfaat secara langsung
kepada penggunanya.bentuk gerabah fungsional antara lain:pot
bunga,tempat paying,tempayan,kendi,asbak,tempat lilin dan peralatan
dapur;
b. Non fungsional:gerabah dengan golongan ini lebih diutamakan sebagai
barang-barang hiasan ruang,seperti guci.
2) Ukuran Gerabah
Berdasarkan ukurannya,gerabah dapat digolongkan menjadi:
a. Gerabah besar:gerabah jenis ini berukuran antara 60-150 cm,seperti
guci,patung;
b. Gerabah sedang :gerabah dengan ukuran < 60 cm,seperti
temoayan,kuali,peralatan dapur,guci,tempat paying,pot bunga
c. Gerabah kecil:gerabah jenis ini diutamakan sebagai barang-barang hiasan
dan souvenir,seperti asbak,tempat lilin,patung kecil.
(kendi)
(gerabah asbak)
(gerabah peralatan dapur)
(peralatan dapur)
(Gucci)
4.perkembangan gerabah
a.kedenglembu(jawa timur)
b.jawa barat
a.periuk
b.cawan
Ketiga jenis cawan tersebut tidak memiliki hias.yang menarik dari cawan-
cawan tersebut ialah cawan jenis ketiga yang mirip dengan pedupaan.kaki
di buat terpisah dari badannya.bekas-bekas sambungannya masih tampak
dan sering kali kedua bagian ini di temukan dalam keadaan terpisah.untuk
memperkuat sambungan itu,dibuat goresan pendek sedalam ½-1 mm pada
bagian yang akan disambungkan dengan badan yang telah disiapkan
terlebih dahulu.teknik menyambung seperti ini bukti-buktinya lebih terang
terlihat pada jenis pedupaan yang ditemukan di Buni(bekasi)sekitar danau
bandung.
c.sulawesi tengah
BAB 3
1.penutup
Demikianlah yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi
pokok bahasan dalam makalah ini,tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya,karena terbatasnya pengetahuan dan kurangannya dengan
judul makalah ini.
2.Kesimpulan
Dari materi yang telah penulis kemukakan berdasarkan data-data yang
telah penulis sajikan,dapat ditarik kesimpulan bahwa gerabah adalah alat
yang terbuat dari tanah liat yang masih tradisional dan berfungsi sebagai
alat bantu kehidupan manusia dan dapat juga digunakan sebagai penghias
ruangan serta untuk interior rumah.
Gerabah ternyata tidak hanya berupa alat-alat dapur seperti cobek atau
kendi tetapi juga berupa vas bunga,celengan,asbak dan aneka macam
bentuk yang terbuat dari tanah liat.dalam pembuatan gerabah dapat dibagi
menjadi 6 bagian yaitu persiapan tanah liat,proses
pembentukan,penjemuran,pembakaran,pengambilan tanah liat dan
penyempurnaan.
3.Saran
1.sebaiknya masyarakat lebih menghargai alat-alat tradisional dalam negeri
terutama gerabah,agar produk gerabah tetap dilestarikan dan dikenal oleh
masyarakat luas.
2.Seharusnya para perajin gerabah lebih mengembangkan dan
meningkatkan kualitas produknya sehingga produk-produk dalam negeri
dapat digunakan sebagaimana kita menggunakan produk yang modern.