Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

PROSES PEMBUATAN BRIKET DARI ARANG


Mata pelajaran: Prakarya
Guru pembimbing: Adji Firmansyah.S.PD

Kelompok 3:
 Alyah Fr
 Irma Yanti
 Dewi Yulianti
 Nur Aisyah
 Nur Annisa
 Muhammad Ruliyanto
 Muh Alif Sucaga

UPT SMA NEGERI 8 LUWU UTARA


TAHUN PELAJARAN 2021/2022

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puja dan puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang
telah memberikan izin dan kekuatan kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan laporan hasil penelitian ini tanpa adanya hambatan apapun.
Tugas ini ditujukan untuk memenuhi nilai praktik mata pelajaran PRAKARYA.
Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Adji Firmansyah S.PD
selaku guru mata pelajaran prakarya kami serta pembimbing penelitian yang kami lakukan
dengan penuh kesabaran dalam memberikan berbagai pengarahan dalam dalam kegiatan
penelitin kami ini. Tak lupa pula kami mengucapkan banyak terima kasih untuk semua rekan-
rekan yang telah memberi bantuan dan saran selama penyusunan laporan ini.
Akhirnya, dengan adanya pelaksanaan penelitian dan penyusunan laporan hasil penelitian
ini, diharapkan dapat menambah wawasan dan pengenalan energi alternatif khususnya briket
yang sesungguhnya bermanfaat khususnya bagi kami dan bagi pembaca pada umumnya. dan
kami pun menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan kelemahannya,baik
dalam isi maupun sistematikanya. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan
wawasan kami. Oleh sebab itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari semua pihak atas adanya kekurangan laporan hasil penelitian ini demi kesempurnaannya
nanti.
Demikian kata pengantar dari penyusun dan semoga laporan hasil penelitian ini dapat
bermanfaat bagi semua.Aamiin

Masamba, 09 Februari 2022

Penyusun

2
DAFTAR ISI

Katapengantar................................................................................... 2
Daftar Isi............................................................................................. 3
BAB 1. PENDAHULUAN
Latar Belakang….................................................................................4
RumusanMasalah.................................................................................5
Tujuan...................................................................................................5
Manfaat.................................................................................................5
BAB 2. ISI
Metode Pembuatan Briket …………..................................................6
BAB 3.PENUTUP
Kesimpulan......................................................................................... 7
Dokumentasi .....…………………………………………….……………….... 8

3
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kebutuhan terhadap energi saat ini menjadi masalah yang di hadapi oleh semua
negara baik negara-negara maju maupun negara berkembang termasuk Indonesia.
Kebutuhan terhadap energi terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan jumlah
penduduk yang juga semakin meningkat. Begitu pula dengan kebutuhan bahan bakar
minyak (BBM) yang terus meningkat,Sedangkan persediaan minyak dan gas bumi
sangatlah terbatas dan tidak dapat diperbaharui. Untuk mengatsai hal tersebut
diperlukan sumber daya alternatif lain.
Pendekatan yang memungkinkan dengan melakukan penelitian untuk mendapatkan
bahan bakar yang murah dan dapat diperbaharui,yaitu pemanfaatan limbah tempurung
kelapa yang dapat menjadi alternatif bahan bakar yang lebih ekonomis.
Tempurung kelapa akan memberikan energi dua kali lipat lebih tinggi apabila
dalam bentuk arang, karena arang mempunyai kalor yang lebih tinggi dari bentuk
aslinya. Briket arang merupakan salah satu energi biomassa alternatif yang dapat
dikembangkan untuk mengatasi masalah ini.
Briket arang merupakan arang yang diperoleh dengan proses lebh lanjut menjadi
bentuk briket(oval,kotak,dan penampilan lain yang menarik). Kelebihannya briket
memiiliki ukuran yang sangat praktis untuk digunakan, lebih padat dan kualitas
pembakaran yang lebih baik, serta bahan baku nya pun tidak sulit untuk ditemukan.
Selain limbah tempurung kelapa, kayu juga banyak digunakang sebagai bahan
baku produksi briket arang. Limbah gergaji kayu biasanya dicampurkan dengan
tepurung kelapa untuk membuat briket,karena lebih menambah tekstur padat pada
briket.

1.2.Rumusan Masalah
Bagaimanakah cara membuat dan karakteristik dari briket arang yang
menggunakan bahan baku arang yang berasal dari tempurung kelapa yang telah
dilakukan proses pembakaran serta penambahan kanji terhadap sifat fisis dan mekanis
briket arang.

1.3.Tujuan Makalah

4
Makalah bertujuan mengetahui proses pembuatan dan karakteristik dari briket
maramemakai bahan baku arang ,dengan penambahan kanji terhadap sifat fisis dan
mekanis briket.

1.4.Manfaat
• Menjadi alternatif bahan bakar non migas
• Mengurangi pengangguran dan kemiskinan.
• Bersifat terbarukan karena melalui budidaya
• Mengeluarkan emisi gas buang lebih bersih dibanding BBM.
• Menambah wawasan kami tentang briket arang yang lebih efektif.

5
BAB 2. ISI

2.1. Metode Pembuatan Briket


Bahan yang digunakan adalah :

• Arang dari tempurung kelapa yang telah dilakukan proses pembakaran.


• Tepung kanji
• Air panas

Alat yang digunakan adalah :

• Lesung atau penumbuk beras.


• Saringan (untuk mrenyaring arang)
• Wadah (untuk mecampur adonan)
• Pengaduk adonan
• Nampan (untuk menjemur)
• Kamera/ Handphone ( untuk dokumentasi).

Langkah-langkah :

a) Persiapan bahan baku.


Potongan tempurung kelapa dibakar kedalam tungku hingga benar-benar menghitam
dan menjadi arang.
b) Penumbukan,penggilingan dan penyaringan .
Arang kemudian di haluskan menggunakan penumbuk ( lesung ) hingga benar-
benar halus. Lalu lakukan penyaringan arang yang telah di tumbuk tadi,hingga
menghasilkan serbuk arang berukuran +_ 40 mesh .
c) Pembuatan Perekat
Panaskan air hingga benar-benar mendidih,lalu tuangkan perlahan di dalam wadah
yang berisi tepung tapioka/tepung kanji. Aduk kanji nya hingga mengental dan tidak
lagi menggumpal.
d) Pencampuran adonan perekat dan bubuk arang.
Arang yang berukuran -+ 40 mesh,dicampur dengan adonan perekat dari tepung
kanji hingga benar-benar memadat. Lalu dibentuk dengan memperbanyak
komposisi arang nya agar lebih padat dan tidak terjadi pecah pada bentuk briket.
e) Penjemuran.
Setelah dilakukan pencampuran dan pembentukan pada briket, pastikan briket
benar-benar padat dan siap untuk dijemur. Proses penjemuran briket diperlukan
waktu sekitar 7 hari untuk memcapai pengeringan maksimal. Dan briket ramah
lingkungan pun siap untuk digunakan.

6
BAB 3. Penutup

3.1. Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini adalah,bahwa briket ini adalah salah satu
energi biomassa alternatif yang dapat dikembangkan saat kritis enargi, selain
dapat diperbaharui dan ramah lingkungan,ternyata briket ini juga dapat bernilai
ekonomis serta paktis cara penggunaannya. Karakteristik dari briket arang adalah
dari komposisi tempurung kelapa dan serbuk geregaji kayu juga berpengaruh pada
kerapatan. Poses pembuatannya pun hanya melalui tahap pembakaran, penggerusan,
pendinginan , penyaringan, pencampuran, pembentukan, dan penjemuran.

7
DOKUMENTASI PEMBUATAN DAN HASIL KARYA
KELOMPOK 3

Anda mungkin juga menyukai