Anda di halaman 1dari 4

Percobaan 5: Low-Pass dan High-Pass Filter

PERCOBAAN 5
LOW-PASS DAN
HIGH-PASS FILTER

4.1 TUJUAN
- Dapat mendemonstrasikan karakteristik dan cara kerja dari rangkaian Low-Pass dan High Pass
Filter.
- Dapat menganalisa rangkaian Low-Pass dan High Pass Filter.

4.2 PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN


- AC Voltage Source
- Bode Plotter

4.3 TEORI DASAR


Filter adalah suatu perangkat yang berfungsi untuk menyaring sinyal frekuensi yang masuk
kedalam suatu sistem sehingga dihasilkan respon frekuensi yang diinginkan dan dapat diatur
sesuai dengan kebutuhan.

1. High Pass Filter


High pass filter adalah suatu rangkaian yang akan melewatkan suatu isyarat yang berada
diatas frekuensi cut-off (Fc) sampai frekuensi cut-off (Fc) rangkaian tersebut dan akan
menahan isyarat yang berfrekuensi dibawah frekuensi cut-off (Fc) rangkaian tersebut.
Rangkaian dari high pass filter adalah sebagai berikut :

Sistem Komunikasi Halaman 1


Percobaan 5: Low-Pass dan High-Pass Filter

Gambar 1. Rangkaian Low-pass Filter Pasif


Prinsip kerja dari high pass filter adalah dengan memanfaatkan karakteristik dasar komponen
C dan R, dimana kapasitor akan mudah melewatkan sinyal AC yang sesuai dengan nilai
reaktansi kapasitifnya dan komponen resistor yang lebih mudah melewatkan sinyal dengan
frekuensi rendah. Prinsip kerja utamanya sendiri adalah dengan cara saat sinyal input dengan
frekuensi diatas nilai frekuensi cut-off (Fc) maka sinyal tersebut akan dilewatkan ke output
rangkaian melalui komponen kapasitor. Kemuadian pada saat sinyal input yang diberikan
rangkaian gilter lolos atas atau high pass filter memiliki frekuensi dibawah frekuensi cut-off (Fc)
maka sinyal input tersebut akan dilemahkan melalui komponen resistor.

2. Low Pass Filter


Low pass filter adalah sebuah rangkaian filter dimana yang akan dilewatkan adalah sinyal yang
memiliki frekuensi dibawah nilai cut-off, dan ketika terdapat sinyal yang berada diatas nilai cut-
off maka sinyal tersebut akan dilemahkan. Rangkaian dari filter low pass filter adalah sebagai
berikut :

Gambar 2. Rangkaian High-pass Filter Pasif

Pada gambar dan grafik diatas dapat dilihat bahwa rangkaian lowpass filter memiliki kebalikan
dari rangkaian high pass filter, dimana yang disusun paralel adalah kapasitor sedangkan pada
high pass filter yang dirangkai paralel adalah resistornya. Dan memiliki prinsip kerja yang
berkebalikan juga, jika pada high pass filter, yang diloloskan adalah sinyal dengan frekuensi
diatas batas cut-off (Fc) namun pada low pass filter yang diloloskan adalah sinyal dengan
frekuensi dibawah batas cut-off (Fc).

Sistem Komunikasi Halaman 2


Percobaan 5: Low-Pass dan High-Pass Filter

Persamaan yang digunakan:

Catatan:
Corner frequency adalah frekuensi cut-off

4.4 LANGKAH PERCOBAAN


1. Pilih Tools/Circuit Wizards/Filter Wizard dari main menu.
- Pilih Low-Pass Fiter, atur frekuensi low-pass sekitar 9kHz dan frekuensi stop sekitar 19 kHz.
- Pilih type Butterworth, Active Topology.
Artinya bila memilih aktif rangkaian filter tersebut ditambahkan Operasional Amplifier dan
bila memilih pasif rangkaian filter tersebut menggunakan komponen pasif seperti resistor,
inductor dan kapasitor.
2. Click verify. Bila perhitungan berhasil, click Build Circuit. Rangkaian ini akan terbentuk secara
automatis dan tempatkan rangkaian pada posisi yang diinginkan pada lembar kerja.
3. Ganti sumber DC dengan sebuah AC Source kemudian double click dan atur pada frekuensi
500Hz dengan teganga 12V.
4. Pilihlah alat ukur Bode Plotter dan sambungkan Input Bode Plotter pada input rangkaian filter
low-pass dan Output Bode Plotter pada bagian output rangkaian filter low-pass.
5. Jalankan Multisim dan amati tampilan Bode Plotter dan harus sama dengan gambar 5.1.
6. Aturlah marker dan geser-geser sampai mendapatkan nilai pada -3dB (tampilan dalam dB per
decade).
7. Gambar tampilan Bode Plotter pada kertas millimeter dan jangan lupa mencatat parameter-
parameter yang ada.
8. Ulangi langkah diatas untuk High-Pass Filter dengan frekuensi high-pass 3 kHz dan frekuensi
stop pada 3,75 kHz, type Chebyshev dengan topologi pasif.
9. Dengan cara yang sama dengan sebelumnya tampilkan rangkaian high-pass filter dan jalankan
simulasinya.
10. Gambar tampilan Bode Plotter pada kertas millimeter dan jangan lupa mencatat parameter-
parameter yang ada.
11. Ubahlah tampilan Bode Plotter ke PHASE dan ukurlah pergeseran phase (phase-shift: leading
atau lagging) kemudian lengkapi isian dibawah ini:
a. Phase shift ketika output 90% = …………… degrees.

Sistem Komunikasi Halaman 3


Percobaan 5: Low-Pass dan High-Pass Filter

b. Phase shift ketika output 70.7% = …………… degrees.


c. Phase shift ketika output 10% = …………… degrees.

12. Berikan analisa dan kesimpulan dari percobaan ini.

5.5. HASIL YANG DIHARAPKAN

Gambar 5.1 Tampilan Bode Plotter

Sistem Komunikasi Halaman 4

Anda mungkin juga menyukai