Anda di halaman 1dari 4

^-.

rI
rr
-I
NA
BUKU JAWABAN TUGAS IUATA KULIAH

TUGAS,I

Nama Mahasiswa [pg -T*roy-: *


Nomor lnduk Mahasisna/ NIM eE Tt! lll

Kode/Nama Mata Kuliah E.f.$d -41 92 ( Y.y:)?sel.9tr.{ .i*...


l(ode/Nama UPBJJ l, / I Ar,1[^

Masa Ujian 2O2Al2t.2 (2021.11

KEMEI{TERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


, UNIVERSITAS TERBUKA
1. a. Jelaskan perbedaan produk dan jasa

Jawaban
* PRODUK

Beberapa ahli mengutarakan pendapat yang berbeda-beda tentang pengertian produk.


Antara lain sebagai berikut:
o Fandy Tjiptono (1999:95)
Menurut Fandy Tjiptono, produk yaitu segala sesuatu yang ditawarkan produsen untuk
diperhatikan, diminya, dicari, dibeli, digunakan atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan
kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.
. Djaslim Sa/adm, SE
Diaslim Saladin, SE mengemukakan beberapa pengertian produk diantaranya, yaitu:
o Dalam arti sempit, produk yaitu sekumpulan sifat fisik dan kimia yang benrrrujud yang
dihimpun dalam suatu bentuk serupa dan yang telah dikenal.
o Dalam arti luas, produk yaitu sekelompok sifat yang berwujud dan tidak berwujud
yang didalamnya tercakup warna, harga,
kemasan, presfrse pabrik, presfi.se pengecer, dan pelayanan yang diberikan
konsumen dan pengecer yang dapat diterima konsumen sebagai kepuasan yang
ditawarkan terhadap keinginan atau kebutuhan konsumen.
o Secara umum, produk yaitu segala sesuatu yang dapat memenuhidan memuaskan
kebutuhan atau keinginan manusia, baik yang berwujud maupun tidak berwujud.

. Menurut Kotler dan Amstrong


Kotler mengemukakan bahwa produk mempunyai artiyang luas, yaitu segala sesuatu yang
ditawarkan, dimiliki, dipergunakan atau dikonsumsi. Sehingga, bisa memuaskan keinginan
dan kebutuhan termasuk didalamnya fisik, jasa, orang, tempat organisasidan gagasan.
. MenurutWliam J. Stanton
Menurut William J. Stanton, Dalam arti sempit, Produk adalah sekumpulan atribut fisik
secara nyata yang berhubungan dalam bentuk yang bisa diidentifikasikan.
Sedangkan secara umum, produk yaitu sekumpulan atribut yang nyata dan tidak nyata yang
didalamnya tercakup warna, harga, kemasan, presfr.se pengecer dan pelayanan dari pabrik
dan peng

{. JASA

Pengertian Jasa secara luas adalah kegiatan yang bisa diidentifikasi dengan sifat tidak
dapat diraba, yang direncanakan sebagai pemenuhan kepuasan dari konsumen

para ahli mengutarakan pendapat yang berbeda-beda tentang pengertian jasa, antara lain
adalah sebagai berikut:
o Menurut Adrian Payne
Jasa adalah kegiatan ekonomi yang memiliki sejumlah elemen (nilai atau
manfaat) intangibel yang berkaitan dengannya, melibatkan sejumlah interaksi dengan
pelanggan atau barang-barang, tetapitidak menghasilkan transfer kepemilikan.
. Menuryt Christian Gronross
Jasa yaitu suatu proses yang terdiri atas serangkaian kegiatan berwujud yang biasa, tetapi
tidak selalu terjadipada interaksiantara pelanggan dan layanan karyawan.
--

Tidak juga terjadi pada sumber daya fisik atau barang atau penyedia sistem, yang
disediakan sebagai solusi untuk masalah pelanggan.
t Menurut Djaslim Saladin Q0A4:134)
Jasa adalah setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak ke pihak lain
dan pada dasarnya tidak berwujud, serta tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Proses
produksinya mungkin tidak dikaitkan dengan suatu produk fisik.
t Menurut Kotler & Keller (2012:214)
Jasa adalah setiap aktivitas, manfaat atau performance yang ditawarkan oleh satu pihak ke
pihak lain, yang bersifat intangible dan tidak menyebabkan perpindahan kepemitikan
apapun, yang dimana dalam produksinya dapat terikat maupun tidak dengan produk fisik.
e Menurut Lovelock {20A7:5)
Jasa yaitu layanan yang ditawarkan oleh salah satu pihak ke pihak yang lain. Proses ini
tidak terkait dengan produk fisik, jasa tidak benrujud, dan biasanya tidak menyebabkan
kepemilikan dari salah satu faktor produksi.

3.a. Jelaskan tujuh konsep JIT yang diadopsi dari perusahaan manufaktur kedalam
perusahaan jasa!

Konsep dasar sistem produksi Just{n-Time (JlT) adalah perusahaan memproduksi output
pada waktu yang dibutuhkan oleh pelanggan dengan jumlah yang sesuai kebutuhan
pelanggan.
Just in time merupakan salah satu tiang utama dari konsep learn manufacturing untuk
produksi yang paling ekonomis dan efisien. Hal inidiperlukan sekali seperti saat inidi mana
persaingan global yang semakin kompetitif dan konsumen pun menginginkan harga
terjangkau dengan tingkat kualitas yang diinginkan.

ProduksiJust in Time merupakan suatu falsafah manajemen yang ditujukan untuk


mengurangi pemborosan yang tedadi pada semua aspek manufaktur dan kegiatan yang
berkaitan. Perusahaan manufaktur telah mengidentifikasi tujuh sumber pmb-orosan dalam
manufaktur:

1- Proses, perusahaan berkomitmen untuk menghasilkan produk secara konsisten


dengan cacat minimum, dalam jumlah yang diperlukan, dan biaya overhead yang
kecil.
2. iletode, dikatakan mengalamipemborosan metode apabila proses yang
dilaksanakan menambah waktu, upaya dan biaya.
3. Pergerakan, yaitu pemborosan pergerakan dikarenakan adanya aktivitas SDM dan
peralatan atau mesin yang sebenarnya tidak diperlukan karena tidak menambah nilai
pada sebuah produk.
4. cacat produk, produk yang mengalamidefect (cacat) dapat menyebabkan
kelancaran arus kerja terganggu sehingga membutuhkan penambahan biaya dan
waktu proses.
5. Waktu tunggu, pekerja sebaiknya melakukan handting atau penanganan terhadap
material tanpa proses antrian.
6. Produfsi berlebihan, yaitu pemborosan yang diakibatkan karena jumlah produksi
yang melebihi permintaan.
7. Inventory, yaitu inventory atau percediaan yang berlebih akan membutuhkan biaya
untuk penyimpanan.

3. b. Jelaskan teknik penerapan JIT

Syamt-syarat diterapkannya produksijust in time sangat tergantung dari peran para pekerja
itu sendiri yaitu, setiap orang yang terlibat di dalam prosesproduksi harus mempunyai
prespektif yang sama untuk menerafian produksi tepat waktu $ust in time). Syarat-
syaratnya yaitu :

1. Operasi produksi diialankan atas dasar prmintaan sehingga kegiatan produksi


diatur secara berturut-turut.
Meminimalkan tenggang waktu produksidisetiap unit. Tenggang waktu produksi
adalah waktu yang dibutuhkan untuk tahap awal produksi barang sampai pada saat
keluamya barang jadi (tirusfied goods) dari lini prouksi.
Lini produksi diberhentikan jika teriadi cacat produk. Setiap karyawan didorong untuk
meminimumkan sumber-sumber potensial penyebab masalah citcat produk tersebut.

Anda mungkin juga menyukai