Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN RUANG


KELAS BARU

(RKB)
SMKS PGRI DAMPIT

YAYASAN PEMBINA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH


PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA JAWA TIMUR
( YPLP DASMEN PGRI JAWA TIMUR)
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PGRI DAMPIT
Jl. Malowopati No. 09 DampitKode Po : 65181)
YAYASAN PEMBINA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA JAWA TIMUR
( YPLP DASMEN PGRI JAWA TIMUR)
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PGRI DAMPIT
Jl. Malowopati No. 09 Dampit Kode Pos : 65181)
Dampit, 15 Juni 2020

Nomor : 120/SMK-PGRIDPT/VII/2020
Lampiran :1 (satu) berkas
Hal :Permohonan Bantuan Ruang Kelas Baru (RKB)

Kepada Yth.
Direktur Logistik Dan Infrastruktur PT.Pertamina
Di Jl.Medan Merdeka Timur 1A 10110
Dalam rangka mendukung program pemerintah untuk mewujudkan
peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan. Maka
sehubungan dengan itu sebagai langkah kongkrit, kami mengajukan permohonan
dana Bantuan Sarana dan Prasarana pembangunan Ruang Kelas Baru,
pembangunan Lab IPA/Komputer, pembangunan Pagar Sekolah. Adapun dana
yang kami butuhkan sebesar Rp.4.275.000.000,00 (empat milyar dua ratus tujuh
puluh lima juta rupiah).
Besar harapan kami kiranya Bapak/Ibu berkenan membantu pembiayaan
pembangunan Ruang Kelas Baru, pembangunan Lab IPA/Komputer,
pembangunan Pagar Sekolah.tersebut dan sebagai bahan pertimbangan Bapak
bersama ini kami lampirkan:
1. Proposal Permohonan Bantuan Ruang Kelas Baru (RKB)
2. Profil sekolah
3. Foto copy nomor rekening sekolah yang masih aktif.
4. Surat Keputusan Pendirian SMKS PGRI Dampit .
5. Surat Keputusan Kepala Sekolah
6. Data Pokok SMKS PGRI Dampit

Demikian atas perhatian Bapak kami ucapkan terimakasih.


Kepala Sekolah

HARIADI, S.Pd
NIP. -
LEMBAR PENGESAHAN

Berdasarkan data kebutuhan Sarana dan prasarana Ruang Kelas Baru, Ruang
Lap/Komputer, Pagar sekolah SMK PGRI Dampit yang sangat mendesak, maka
sesuai hasil musyawarah diusulkan untuk mendapatkan Bantuan Sarana dan
Prasarana Ruang Kelas Baru (RKB), Ruang Lap/Komputer, Pagar sekolah di SMKS
PGRI Dampit , Kabupaten Malang.

Disahkan di : Dampit
Pada tanggal : 15 Juni 2020

Komite Sekolah Kepala SMKS PGRI Dampit

ALI ZEN MAHFUD HARIADI, S.Pd


NIP. –

Mengetahui,
a/n Kepala Cabang Dinas Pendidikan
Kabupaten Malang

Dr. Ir. WAHID WAHYUDI, MT


BAB I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Permasalahan utama pendidikan adalah disparitas mutu pendidikan
khususnya yang berkaitan dengan (1) ketersediaan pendidik dan tenaga
kependidikan yang belum memadai baik secara kuantitas dan kualitas, maupun
kesejahteraannya, (2) prasarana sarana belajar yang belum tersedia, dan bilapun
tersedia belum didayagunakan secara optimal, (3) pendanaan pendidikan yang
belum memadai untuk menunjang mutu pembelajaran, (4) proses pembelajaran
yang belum efisien dan efektif, dan penyebaran sekolah yang belum merata,
ditandai dengan belum meratanya partisipasi pendidikan antara kelompok
masyarakat, seperti masih terdapatnya kesenjangan antara penduduk kaya dan
miskin, kota dan desa, laki-laki dan perempuan, antar wilayah. Dua
permasalahan tersebut di atas menjadi bertambah parah karena tidak didukung
dengan komponen-komponen utama pendidikan seperti kurikulum, sumberdaya
manusia pendidikan yang berkualitas, sarana dan prasarana, serta pembiayaan.
Belajar dari kondisi tersebut, solusi pemerintah untuk meningkatkan
mutu pendidikan adalah menerbitkan UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional yang tercermin dalam rumusan Visi dan Misi pendidikan
nasional. Visi pendidikan nasional adalah mewujudkan sistem pendidikan sebagai
pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga
negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga
mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.
Sedangkan misinya adalah: (1) mengupayakan perluasan dan pemerataan
kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu bagi seluruh rakyat
Indonesia, (2) meningkatkan mutu pendidikan yang memiliki daya saing di tingkat
nasional, regional, dan internasional: (3) meningkatkan relevansi pendidikan
dengan kebutuhan masyarakat dan tantangan global: (4) membantu dan
memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh sejak usia dini
sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat belajar, (5)
meningkatkan kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk
mengoptimalkan pembentukan kepribadian yang bermoral, (6) meningkatkan
keprofesionalan dan akuntabilitas lembaga pendidikan sebagai pusat
pembudayaan ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, sikap, dan nilai
berkejuruan kan standar yang bersifat nasional dan global, dan (7) mendorong
peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan berkejuruan kan
prinsip otonomi dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Untuk mewujudkan Visi dan menjalankan Misi pendidikan nasional
tersebut,diperlukan suatu acuan kejuruan (benchmark) oleh setiap
penyelenggara dan satuan pendidikan, yang antara lain meliputi kriteria dan
kriteria minimal berbagai aspek yang terkait dengan penyelenggaraan
pendidikan. Acuan kejuruan tersebut di atas merupakan standar nasional
pendidikan yang dimaksudkan untuk memacu pengelola, penyelenggara, dan
satuan pendidikan agar dapat meningkatkan kinerjanya dalam memberikan
layanan pendidikan yang bermutu. Standar nasional pendidikan sebagai
penjabaran Visi dan Misi pendidikan nasional tertuang dalam Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
Pada kejuruan nya Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal tentang
sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Standar Nasional Pendidikan memuat kriteria minimal tentang
komponen pendidikan yang memungkinkan setiap jenjang dan jalur pendidikan
untuk mengembangkan pendidikan secara optimal sesuai dengan karakteristik
dan kekhasan programnya. Lingkup Standar Nasional Pendidikan meliputi
standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan
tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standard pengelolaan,
standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Selain itu, standard
nasional pendidikan juga dimaksudkan sebagai perangkat untuk mendorong
terwujudnya transparansi dan akuntabilitas publik dalam penyelenggaraan
system pendidikan nasional.
Sekolah kejuruan sebagai lembaga pendidikan formal mengemban amanah
untuk mencapai tujuan pendidikan nasional dan mendukung visi dan misi.
pendidikan nasional. Oleh karena itu SMK PGRI Dampit perlu memiliki visi , misi
dan tujuan sekolah, Dengan adanya visi ,misi dan tujuan sekolah, dapat dijadikan
arah pijakan untuk bertindak dalam mencapai tujuan pendidikan yang dicita-
citakan.

Berikut ini visi, misi dan tujuan pendidikan SMK PGRI Dampit .
Visi Sekolah
SMK PGRI Dampit menetapkan Visi untuk siap meningkatkan kualitas pendidikan
sehingga menjadi SMK yang mampu menjadi pusat layanan pendidikan dan
latihan, mampu menyiapkan sumberdaya manusia yang unggul, terampil,
profesional, dan berdaya saing tingkat nasional maupun internasional
berkejuruan kan nilai moral dan intelektual.
Misi sekolah
1.Meningkatkan mutu Pendidikan
2.Membentuk siswa agar beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
melalui Program mata Pelajaran agamadan Ekstrakurikuler.
3.Berorintasi pada pasar kerja dengan mengembangkan Kurikulum 2013
4.Menbentuk Siswa yang terampil sesuai dengan program keahlian
5.Mengembangkan sarana untuk menunjang pembelajaran yang dilaksanakan
berdasarkan Kurikulum 2013.
6.Meningkatkan hubungan dengan instansi terkait.
7.Meningkatkan hubungan dengan DU/DI dan Asosiasi Profesi yang terkait guna
Uji Kompetensi, Sertifikasi, Kewirausahaan dan Bisnis.
Tujuan Sekolah SMK PGRI Dampit
1. Tujuan Umum
- Meningkatkan kualitas pendidikan nasional.
- Memberikan layanan pada siswa untuk berpotensi mencapai prestasi bertaraf
nasional.
- Menyiapkan lulusan SMK PGRI Dampit yang mampu berperan aktif dalam
masyarakat.
2. Tujuan Khusus
Menyiapkan lulusan SMK PGRI Dampit yang memiliki kompetensi seperti yang
tercantum di dalam Standar Kompetensi Lulusan :
- Individu yang agamis.
- Individu yang nasionalis.
- Pemikir yang kritis , kreatif dan inofatif.
- Pemecah masalah yang efektif dan inofatif.
- Individu yang mampu bekerjasama.
- Pembelajar yang mandiri.

B. Tujuan Mendapatkan Bantuan Ruang Kelas Baru


SMK PGRI Dampit merupakan salah satu wujud peningkatan lembaga
pendidikan sekolah kejuruan. SMKS PGRI Dampit diharapkan dapat menjamin
mutu pendidikan sekolah kejuruan dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat untuk
mendukung cita-cita membangun manusia Indonesia seutuhnya, yaitu "Insan
Indonesia Cerdas dan Kompetitif meliputi cerdas spiritual, cerdas emosional,
cerdas sosial, cerdas intelektual, dan cerdas kinestetis. Kompetitif mengandung
makna berkepribadian unggul, bersemangat juang tinggi, mandiri, pantang
menyerah, inovatif, dan produktif."
Dengan adanya Bantuan Ruang Kelas Baru, Lap/Komputer dapat
menfasilitasi siswa untuk belajar dengan nyaman. banyak permasalahan yang
bisa teratasi terutama fasilitas belajar juga mengenai buku sumber dan buku
pengayaan disamping peralatan pendidikan, yaitu alat peraga pendidikan semua
itu sangat menunjang kemajuan pendidikan di SMK PGRI Dampit .
BAB II
PROFIL SEKOLAH

A. PROFIL SEKOLAH

NO IDENTITAS SEKOLAH

1 NAMA SEKOLAH
2 NOMOR STATISTIK
3 NPSN
4 STATUS MADRASAH
5 NPWP
6 NO. TELEPON/HP.
7 ALAMAT SEKOLAH
8 PROPINSI
9 KAB./ KOTA
10 KECAMATAN
11 DESA / KELURAHAN
12 KODE POS
13 WEB-BLOG
14 E-MAIL
15 TAHUN BERDIRI
16 NO.SK IZIN OPERASIONAL
17 TGL / BULAN / TAHUN SK
18 STATUS AKREDITAS
19 TAHUN AKREDITAS
20 NO. SK LEMBAGA
21 TGL / BULAN / TAHUN SK LEMBAGA
22 WAKTU BELAJAR
23 BANGUNAN SEKOLAH
24 LOKASI SEKOLAH
25 JARAK KEPUSAT KECAMATAN
26 JARAK KEPUSAT KOTA
27 TERLETAK PADA LINTASAN
28 ORGANISASI SEKOLAH
29. Jumlah Siswa dalam 3 Tahun Terakhir:
Kelas Jumlah Siswa Jumlah Rombel
TAPEL 2017/2018 2018/2019 2019/2020 Saat Ini
X ..... ..... ..... .....
XI ..... ..... ..... .....
Xll ..... ..... ..... .....
Jumlah ..... ..... ..... .....

B. DATA RUANG KELAS


a. Kelas X : .... lokal
b. Kelas Xl : .... lokal
c. Kelas Xll : .... lokal

C. DATA RUANG LAIN


1. Perpustakaan : .... Lokal
2. Lab. IPA : .... Lokal
3. Kantor : .... Lokal
4. Ruang Guru : .... Lokal
5. Aula : .... Lokal
6. Ruang UKS : .... Lokal

D. DATA TENAGA PENDIDIK DAN NON PENDIDIK


a. Guru Tetap : .... Orang
b. Guru Tidak Tetap : .... Orang
c. Guru PNS (Depag) : .... Orang
d. Pegawai Tata Usaha : .... Orang
e. Operator : .... Orang

Anda mungkin juga menyukai