Anda di halaman 1dari 3

Modul Auditing 2

PERTEMUAN 17:
JASA-JASA SELAIN AUDIT YANG BISA
DIBERIKAN OLEH KANTOR AKUNTAN PUBLIK
(BAGIAN 1)

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai asersi dan standar auditing.
DiharapkanAnda harus mampu:
1.1 Mengetahuiasersi.
1.2 Mengetahuistandar auditing.

B. URAIANMATERI

Tujuan Pembelajaran 1.1:


Mengetahui asersi.

MenurutAgoes (2013:282), Atestasi (attestation)


adalahsuatupernyataanpendapatataupertimbangan orang yang
independendankompetententangapakahasersisuatuentitassesuai,
dalamsemuahal yang material, dengankriteria yang telahditetapkan.
Asersi (assertion) adalahdeklarasi,
atausuaturangkaiandeklarasisecarakeseluruhan, olehpihak yang
bertanggungjawabatasdeklarasitersebut.Jadi,
asersiadalahpernyataan yang dibuatolehsatupihaksecaraimplisit
(dimaksudkanuntukdigunakanolehpihak lain ataupihakketiga).
Dalam laporan keuanganhistoris, asersimerupakanpernyataandalam
laporan
keuanganolehmanajemensesuaidenganStandarAkuntansiKeuangan
di Indonesia.

S1 AkuntansiUniversitasPamulang
82
Modul Auditing 2

TujuanPembelajaran 1.2:
Mengetahui standar auditing

MenurutAgoes (2013:283), standaratestasisebagaiberikut:

a. StandarUmum
1. Audit harusdilakukanolehseseorangataulebih yang
memilikikeahliandanpelatihanteknis yang cukupsebagai auditor.
2. Dalamsemuahal yang berhubungandenganperikatan,
independensidalamsikapmentalharusdipertahankanoleh auditor.
3. Dalampelaksanaan audit danpenyusunanlaporannya, auditor
wajibmenggunakankemahiranprofesionalnyadengancermatdanse
ksama.

b. StandarPekerjaanLapangan
1. Pekerjaanharusdirencanakansebaik-baiknya,
danjikadigunakanasistenharusdisupervisidengansemestinya
2. Pemahamanmemadaiataspengendalian intern
harusdiperolehuntukmerencanakan audit danmenentukansifat,
saat, danlingkuppengujian yang dilakukan.
3. Bukti audit yang kompeten yang
cukupdiperolehmelaluiinspeksi, pengamatan,
permintaanketerangan, dankonfirmasisebagaidasar yang
memadaiuntukmenyatakanpendapatatas laporan keuangan yang
diaudit.

c. StandarPelaporan
1. Laporan auditor harusmenyatakanapakah laporan keuaangan
yang telahdisusunsesuaidenganStandarAkuntansiKeuangan di
Indonesia.
2. Laporan auditor harusmenunjukkanataumenyatakan, jikaada,
ketidakkonsistenanpenerapanprisnsipakuntansidalampenyusuna
n laporan
keuanganperiodeberjalandibandingkandenganpenerapanprinsipa
kuntansitersebutdalamperiodesebelumnya.
3. Pengungkapaninformatifdalam laporan
keuanganharusdipandangmemadai, kecualidinyatakandalam
laporan auditor.
4. Laporan auditor
harusmemuatsuatupernyataanpendapatmengenai laporan
keuangansecarakeseluruhanatausuatuasersibahwapernyataandem
ikiantidakdapatdiberikan.
Jikapendapatsecarakeseluruhantidakdapatdiberikan,
makaalasannyaharusdinyatakan. Dalamhalnama auditor
dikaitkandengan laporan keuangan, maka laporan auditor
harusmemuatpetunjuk yang jelasmengenaisifatpekerjaan audit

S1 AkuntansiUniversitasPamulang
83
Modul Auditing 2

yang dilaksanakan, jikaada, dantingkattanggungjawab yang


dipikuloleh auditor.
C. LATIHAN SOAL
1. Jasa apa saja yang dapat diberikan oleh Kantor Akuntan Publik!

D. DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Sukrisno. 2013. Auditing : Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan


oleh Akuntan Publik. Edisi 4 Buku 1. Jakarta: Salemba Empat.

Agoes, Sukrisno. 2013. Auditing : Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan


oleh Akuntan Publik. Edisi 4 Buku 2. Jakarta: Salemba Empat.

Arens, A Alvin, et. al. 2015. Auditing & Jasa Assurance: Pendekatan
Terintegrasi. Edisi Kelimabelas Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Arens, A Alvin, et. al. 2015. Auditing & Jasa Assurance: Pendekatan
Terintegrasi. Edisi Kelimabelas Jilid 2. Jakarta: Erlangga.

Hery. 2015. Pengantar Akuntansi : Comprehensive Edition. Jakarta: Grasindo.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa


Akuntabilitas Publik. Jakarta.

Ikatan Akuntan Indonesia, 2012. Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta.

S1 AkuntansiUniversitasPamulang
84

Anda mungkin juga menyukai