Anda di halaman 1dari 4

Lampiran 2

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)


Satuan Pendidikan : SMK FARMASI YPIB BBC CIREBON
Mata Pelajaran : Ilmu penyakit dan Penunjang Diagnostik
Kompetensi Keahlian : Keperawatan Medis
Materi pokok : penyakit sistem saraf

A. Identitas
Kelompok : ..............................
Kelas : .............................
Anggota Kelompok :
1. ............................
2. .............................
3. ..............................
4. ............................
5. . .............................
6. . ..............................

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah berdiskusi secara santun dan mandiri serta menghargai pendapat pihak lain,
peserta didik dapat:
1. Pengetahuan
1) Pengertian sisstem syaraf
2) Penyakit pada sistem syaraf
2. Keterampilan
1) Melakukan pemeriksaan kelainan sistem syaraf beradasarkan manifestasi klinis

C. Petunjuk
1. Buatlah gambar anatomi sistem saraF
2. Jelaskan tentang Bagian sistem Saraf
3. Buat Laporan Pendahuluan Penyakit Pada Sistem Saraf (Amnesia, Stroke, Epilepsy,
Parkinson, Alzheimer)
D. Uraian Materi
1. Sistem Saraf
Sistem saraf pada manusia terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan sel
saraf tepi. Sel saraf terdiri dari neuron dan neuroglia. Neuron berperan dalam
membawa informasi dari penerima rangsang ke pembawa informasi atau
sebaliknua, sedangkan neuroglia berperan dalam memberikan nutrisi bagi neuron,
sehingga neuroglia mendukung kerja neuron.
2. Pemyakit pada sistem saraf
Terdapat berbagai macam penyakit yang mengganggu kerja sistem saraf dengan
berbagai manifestasi klinis beserta pemeriksaannya
1) Amnesia adalah suatu kondisi yang mengacu pada hilangnya memori,
seperti kejadian, informasi dan berbagai pengalaman. Meski terkadang ada
penderita amnesia yang tak tahu siapa diri mereka, seperti di tayangan film
dan televisi, namun secara umum kondisi
itu tidak sampai memicu kehilangan identitas diri.
2) Stroke adalah suatu penyakit gangguan fungsi anatomi otak yang
terjadi secara tiba-tiba dan cepat, disebabkan karena gangguan perdarahan
otak.
Stroke atau Cerebro Vasculer Accident (CVA) adalah kehilangan fungsi otak
yang diakibatkan oleh berhentinya suplai darah ke bagian otak ( Brunner dan
Suddarth, 2002 ).
Stroke adalah cedera otak yang berkaitan dengan obstruksi aliran darah otak
( Elizabeth J. Corwin, 2002 ).
Stroke adalah sindrom yang awal timbulnya mendadak, progresif cepat,
berupa deficit neurologis fokal atau global yang langsung 24 jam atau lebih
atau langsung menimbulkan kematian, dan semata-mata disebabkan oleh
gangguan peredaran otak non traumatic (Mansjoer 2002)
Stroke adalah gangguan neurologik fokal yang dapat timbul sekunder dari
proses patologis pada pembuluh darah serebral, misal: Trombosis, embolis,
ruptura dinding pembuluh atau penyakit vaskuler dasar (Prince, 2002).
Menurut WHO stroke adalah manifestasi klinik dari gangguan fungsi serebral,
baik fokal maupun menyeluruh yang berlangsung dengan cepat. Berlangsung
lebih dari 24 jam atau berakhir dengan maut tanpa ditemukannya penyebab
selain daripada gangguan vaskuler. Persoalan pokok pada stroke adalah
gangguan peredaran darah pada daerah otak tertentu

3) Epilepsi adalah penyakit serebral kronik dengan karekteristik kejang berulang


akibat lepasnya muatan listrik otak yang berlebihan dan bersivat reversibel
(Tarwoto, 2007)

Epilepsi adalah gangguan kronik otak dengan ciri timbulnya gejala-gejala


yang datang dalam serangan-serangan, berulang-ulang yang disebabkan lepas
muatan listrik abnormal sel-sel saraf otak, yang bersifat reversibel dengan
berbagai etiologi (Arif, 2000)
4) Parkinson merupakan istilah dari suatu sindrom yang ditandai dengan tremor
ritmik, bredikinesia, kekuatan otot, hilangnya reflek-reflek postural (Muttaqin,
2008).
Penyakit gangguan syaraf kronis dan progresif yang mengenai pusat otak yang
bertanggung jawab untuk mengontrol dan mengatur gerakan (Suzanne &
Smaltzer, 2001).
5) Penyakit Alzheimer adalah penyakit yang merusak dan menimbulkan
kelumpuhan, yang terutama menyerang orang berusia 65 tahun keatas.
Alzheimer merupakan penyakit dengan gangguan degeneratif yang mengenai
sel-sel otak dan menyebabkan gangguan fungsi intelektual, penyakit ini timbul
pada pria dan wanita dan menurut dokumen terjadi pada orang tertentu pada
usia 40 tahun (Keperawatan Medikal Bedah : jilid 1 hal 1003).
E. Lembar Jawab

Kunci Jawaban:

Anda mungkin juga menyukai