Anda di halaman 1dari 28

PENENTUAN

PENCARIAN DAN
AKSES KE PASAR

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa akhirnya Tim workshop
Penyusunan Modul UMKM Rumah Kreatif BUMN (RKB) dapat menyelesaikan
Modul Pelatihan UMKM yang akan digunakan para pelaku UMKM secara online
melalui aplikasi UMKM SMART.
Modul pelatihan UMKM RKB ini disusun untuk memenuhi harapan Bank
BRI menjadikan para pelaku UMKM menjadi UMKM BRIlian yang melandaskan
pada: 288 Indikator UMKM naik kelas (12 Parameter Naik Kelas, 6P Marketing
Mix dan 4 GO Pelatihan RKB yaitu Go Modern, Go Digital, Go Online dan Go
Global) dengan penerapan metode pelatihan secara In Class Training, Video
Conference, Webinar dan Practice.
Kami menyadari bahwa penyusunan modul ini tidaklah dilakukan dengan
sempurna, untuk itu kritik dan saran dari berbagai pihak dalam rangka
penyempurnaan modul ini sangat kami harapkan untuk perbaikan selanjutnya.
Akhirnya penyusun ingin menghaturkan terima kasih atas bantuan para pihak
yang telah menyempatkan diri untuk membantu memberikan masukan dan
arahan sehingga penyusunan modul ini dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal
yang telah ditentukan, yaitu kepada yth:
1. Bapak Supari, selaku Direktur Bisnis Mikro Bank BRI
2. Ibu Retno W. Wijayanti, selaku CLO BRI Corporate University
3. Bapak Djoko Purwanto, selaku Kepala Divisi Bisnis Program dan Kemitraan
Bank BRI
4. BRI Microfinance Center, BRI Institute, Rumah Kreatif BUMN (RKB), BRI
Corporate University Regional Campus Surabaya, BRI Corporate University
Regional Campus Yogyakarta.

Yogyakarta, November 2019


Tim Penyusun

2
TIM PENYUSUN MODUL UMKM RUMAH KREATIF BUMN (RKB)

1. Ismanto, Dean Micro Banking Academy BRI Corporate University


2. Teguh Rahadian, Kepala Bagian Rumah Kreatif BUMN (RKB)
3. Vivi Afifah, BRI Institute
4. Anang Martoyo, BRI Institute
5. M. Yamin, BRI Microfinance Center
6. M. Angga Muhajir, BRI Microfinance Center
7. Paksi Mei Penggalih, BRI Microfinance Center
8. Alvian Krisnasarani, RKB Yogyakarta
9. Astu Danar Dana, RKB Solo
10. Supriatna, RKB Bandung
11. Tavip Suryono Edi, BRI Corporate University
12. Taufiq Alamsyah, BRI Corporate University
13. Roy Listyo A, BRI Corporate University
14. Gabela Noviatri, BRI Corporate University
15. Asrul Martanto, Regional Campus BRI Surabaya
16. Fithrony Kurniawan, Regional Campus BRI Surabaya
17. M. Rudy Yuniarto, Regional Campus BRI Surabaya
18. Agus Purnomo, Regional Campus BRI Yogyakarta
19. Veronika Guling, Regional Campus BRI Yogyakarta

3
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................. 2


DAFTAR ISI .............................................................................................................. 4
DAFTAR TABEL ........................................................................................................ 6
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... 7
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................ 8
1.1. Latar Belakang.......................................................................................... 8
1.2. Tujuan Pembelajaran ............................................................................... 8
1.3. Manfaat Pembelajaran ............................................................................ 8
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................ 10
2.1. Definisi Pasar ............................................................................................. 10
2.2. Identifikasi Pasar........................................................................................ 11
2.3. Segmentasi Pasar ....................................................................................... 13
2.3.1. Klasifikasi Segmen Pasar..................................................................... 14
2.3.1.1. Segmentasi Pasar berdasarkan Geografi ........................................ 15
2.3.1.2. Segmentasi Pasar berdasarkan Demografi ..................................... 15
2.3.1.3. Segmentasi Pasar berdasarkan Psikografi ...................................... 15
2.3.1.4. Segmentasi Pasar berdasar Tingkah Laku (Behaviour) .................. 15
2.4. Tren dalam Segmen Pasar Yang Disasar ................................................... 16
2.4.1. Identifikasi Trend Dalam Segmentasi Pasar Yang Disasar ................ 16
2.4.1.1. Trend Segmen Pasar Fashion........................................................... 17
2.4.1.2. Trend Segmen Pasar Food ............................................................... 17
2.4.1.3. Trend Segmen Pasar Craft ............................................................... 17
2.5. Persona Konsumen Produk Usaha ............................................................ 17
2.5.1. Manfaat Konsumen Persona .............................................................. 18
2.5.2. Jenis Persona Konsumen .................................................................... 18
2.5.2.1 Competitive Persona ......................................................................... 18
2.5.2.2. Spontaneous Persona ...................................................................... 18
2.5.2.3. Methodical Persona ......................................................................... 19
2.5.2.4. Humanistic Persona ......................................................................... 19

4
BAB III PENUTUP ................................................................................................... 22
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................. 23
LATIHAN ................................................................................................................ 24
KUNCI JAWABAN .................................................................................................. 28

5
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Perbandingan Fitur vs Manfaat Produk/Jasa ....................................... 11


Tabel 2.2. Klasifikasi Segmentasi Pasar ................................................................. 14
Tabel 2.3. Dekripsi Segmentasi Pasar Produk Usaha ............................................ 21
Tabel 2.4. Identifikasi Trend Dalam Segmentasi Pasar ......................................... 21
Tabel 2.5. Deskripsi Persona Produk Usaha .......................................................... 21

6
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Ilustrasi Pasar .................................................................................. 10


Gambar 2.2. Template Kosumen Persona ............................................................ 19
Gambar 2.3. Contoh Persona Konsumen (1) ........................................................ 20
Gambar 2.4. Contoh Persona Konsumen (2) ........................................................ 20

7
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Untuk bisa menjadi seorang pebisnis yang andal, syarat utamanya
Anda harus bisa melakukan analisa pasar yang baik dan tepat. Banyak
orang yang mengatakan bahwa analisa pasar merupakan salah satu
bagian penting dalam manajemen pemasaran. Dengan melakukan analisa
pasar yang baik dan tepat, Anda akan lebih bisa memahami keadaan
pasar yang sesungguhnya sehingga strategi yang dilakukan untuk
memasarkan produk bisnis yang Anda miliki akan berjalan dengan baik,
sehingga keuntungan bisnis Anda meningkat.
1.2. Tujuan Pembelajaran
Mengingat pentingnya pemahaman dan penguasaan pasar dalam
kegiatan UMKM yang telah dijelaskan di atas, maka tujuan pembelajaran
ini adalah untuk
a. Memahami dan mampu mengidentifikasi lingkup pasar yang disasar
b. Memahami dan mampu mengidentifikasi karakteristik segmentasi
pasar yang disasar.
c. Memahami dan mampu mengidentifikasi kondisi dan potensi
segmentasi pasar yang disasar
d. Memahami dan mampu mengidentifikasi, menentukan dan
memanfaatkan persona (tipikal pelanggan utama) produk usaha
1.3. Manfaat Pembelajaran
Dengan dicapainya tujuan tersebut maka materi pembelajaran ini
diharapkan memberi manfaat :
a. Bagi Penulis
Materi pembelajaran ini dapat menambah pengetahuan dan
wawasan penulis mengenai lingkup pasar, karekteristik segmentasi
pasar, kondisi dan potensi segmentasi pasar serta menentukan dan
memanfaatkan persona produk usaha/

8
b. Bagi Pelaku UMKM
Materi pembelajaran ini diharapkan menjadi acuan bagi pelaku
UMKM meningkatkan perkembangan usaha yang dikelolanya dengan
menerapkan pengetahuan dan wawasan penulis mengenai lingkup
pasar, karakteristik segmentasi pasar, kondisi dan potensi segmentasi
pasar serta penentuan dan pemanfaatan persona produk usaha

9
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Definisi Pasar


Market is An actual or nominal place where forces of demand and supply
operate, and where buyers and sellers interact (directly or through
intermediaries) to trade goods, services, or contracts or instruments, for money
or barter. 1)
Markets include mechanisms or means for (1) determining price of the
traded item, (2) communicating the price information, (3) facilitating deals and
transactions, and (4) effecting distribution. The market for a particular item is
made up of existing and potential customers who need it and have the ability and
willingness to pay for it. 1)
Pasar merupakan tempat aktual atau nominal dimana kekuatan
permintaan dan pasokan dioperasikan, serta tempat bertemu dan
berinteraksinya pembeli dan penjual baik secara langsung ataupun melalui
perantara untuk memperdagangkan barang, jasa, atau kontrak atau instrumen,
untuk uang atau barter.
Pasar mencakup mekanisme atau sarana untuk :
(1) menentukan harga barang yang diperdagangkan,
(2) mengomunikasikan informasi harga,
(3) memfasilitasi kesepakatan dan transaksi, dan
(4) mempengaruhi distribusi.1
Pasar untuk barang tertentu terdiri dari pelanggan yang sudah ada dan
yang potensial mendapatkannya dan memiliki kemampuan dan kemauan untuk
membayarnya.

11
http://www.businessdictionary.com/definition/target-market.html

10
Gambar 2.1
Ilustrasi sebuah pasar

2.2. Identifikasi Pasar


Definisi identifikasi pasar adalah metode yang digunakan untuk memilah
klien potensial untuk kampanye penjualan dan pemasaran, periklanan dan
promosi dengan menggunakan karakteristik pendapatan, demografi, dan gaya
hidup dari informasi pasar dan sensus. Metode ini dikelola dengan beberapa cara
tergantung pada produk dan / atau layanan yang menjadi fokus utama bisnis.
Identifikasi pasar bisa dilakukan dengan melontarkan pertanyaan
mendasar yaitu “ Mengapa calon konsumen mau membeli produk Anda??”. Dari
pertanyaan utama ini maka akan dapat dikembangkan lagi dengan beberapa
pertanyaan turunan untuk lebih menggali pasar yang sebenarnya dari produk
yang Anda miliki. Adapun pertanyaan lanjutan tersebut diantaranya :

11
a. Masalah apa yang dialami oleh konsumen, yang ingin Anda pecahkan?
b. Formula/fitur/rasa/material apa yang ada dalam produk Anda yang akan
memecahkan masalah calon konsumen Anda?
c. Keuntungan apa yang akan didapatkan calon konsumen apabila membeli
produk Anda?
Jawaban pertanyaan di atas menjadi panduan yang memudahkan Anda
selaku pelaku usaha untuk mengetahui sejauh mana produk/jasa yang dijual
mampu menjadi solusi terhadap permasalahan yang dihadapi calon konsumen.
Sehingga konsumen yang merasa masalah yang dihadapinya bisa terselesaikan
dengan produk/jasa yang Anda miliki akan senantiasa menggunakan secara terus
menerus bahkan mencari dan merekomendasikan usaha Anda.
Formula/fitur/rasa yang ada dalam produk Anda dapat memberikan
manfaat dan keuntungan yang bisa dirasakan oleh calon konsumen Anda. Untuk
memudahkan inventarisasi fitur dan manfaat produk Anda dapat menggunakan
tabel perbandingan seperti contoh di bawah ini :
Tabel 2.1
Perbandingan Fitur vs Manfaat Produk/Jasa
Usaha : Busana Muslim
Fitur Manfaat
Bahan Katun Adem untuk cuaca tropis
Hiasan bordir dan manik di lengan Dikenakan tanpa perlu perhiasan

Contoh penggunaan pertanyaan dalam mengidentifikasi pasar dari usaha


yang dikelola oleh pelaku adalah sebagai berikut :
Usaha : Roti Tanpa Gluten
1. Masalah yang ingin dipecahkan :
Memberikan pilihan roti bagi mereka yang alergi terhadap gluten terutama
karena alasan kesehatan

12
2. Material dalam produk yang memecahkan masalah calon konsumen :
Roti tidak menggunakan tepung terigu berbahan dasar gandum
3. Keuntungan yang didapat calon konsumen melalui produk :
Aman dikonsumsi penderita penyakit alergi gluten, tidak akan menyebabkan
sakit perut dan akibat lain yang disebabkan konsumsi gluten
Berdasarkan informasi tersebut, maka target market utama Roti Tanpa
Gluten adalah mereka yang tidak boleh memakan zat gluten, yaitu :
1. Penderita penyakit celiac (Pembengkakan saluran cerna)
2. Alergi terhadap zat gluten
3. Penderita penyakit saluran cerna (maag, gerd)
4. Penyandang Autisme
Kesimpulan Target market sebaran Usaha Roti Tanpa Gluten adalah
masyarakat para pelaku hidup sehat yang ingin menjaga kesehatan pencernaan.
Inilah hasil yang didapatkan dari proses / tahap identifikasi pasar untuk
selanjutnya digunakan pada tahap berikutnya.

2.3. Segmentasi Pasar


Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi
kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan,
karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk
atau bauran pemasaran yang berbeda. Segmentasi pasar juga dapat diartikan
sebagai proses pengidentifikasian dan menganalisis para pembeli di pasar
produk, menganalisis perbedaan antara pembeli di pasar. 2)
2
Segmentasi pasar menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong adalah
pembagian sebuah pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda.
Segmentasi pasar dapat dimaksudkan sebagai pembagian pasar yang berbeda-
beda (heterogen) menjadi kelompok-kelompok pasar yang homogen, di mana
setiap kelompoknya bisa ditargetkan untuk memasarkan suatu produk sesuai
dengan kebutuhan, keinginan, ataupun karakteristik pembeli yang ada di pasar
tersebut.

2
http://Wikipedia.com

13
Fungsi segmentasi pasar adalah untuk menentukan pesan pemasaran
yang akan dibuat dan disarankan sesuai dengan segmen pasar yang dituju.
Sangat sulit bagi perusahaan untuk terus-menerus mengikuti selera konsumen
yang selalu berkembang di keadaan pasar yang heterogen. Oleh karenanya
perusahaan cenderung mencari kelompok konsumen yang sifatnya homogen
agar lebih mudah untuk memahami selera konsumen, agar produk yang
dihasilkan perusahaan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen sehingga produk yang dibuat pun dapat diterima dengan baik oleh
konsumen.
Dengan melayani pasar yang sifatnya homogen, maka dalam
merencanakan strategi pemasaran, penyusunan bauran pemasaran (marketing
mix) yang meliputi produk, harga, distribusi, dan promosinya dapat lebih terarah
dan lebih tajam. Dengan adanya pemahaman terhadap kebutuhan segmen-
segmen pasar, maka pemasar dapat mendesain produk sesuai dengan kebutuhan
segmen tersebut dan desain yang dibuat pun lebih responsif terhadap kebutuhan
pasar.
Sebelum menentukan segmen pasar, maka terlebih dahulu para pelaku
usaha harus menentukan :
a. Customer Market (B2C)
menyasar konsumen individu atau keluarga yang langsung mengkonsumsi
sendiri produk yang dibeli
b. Industrial Market (B2B)
menyasar konsumen berupa perusahaan atau organisasi atau individu yang
akan menggunakan produk anda untuk membuat produk baru yang akan
dijual kembali kepada konsumen pemakai akhir
c. Reseller Market (B2B2C)
menyasar konsumen reseller, yang akan menjual lagi produk jadi anda ke
konsumen individu sebagai pemakai akhir

2.3.1. Klasifikasi Segmen Pasar


Dalam pengadaan segmentasi pasar, maka pengelompokkannya dibagi
berdasarkan 4 kategori:

14
2.3.1.1. Segmentasi Pasar berdasarkan Geografi
Pada segmentasi ini, pasar dibagi ke dalam beberapa bagian geografi
seperti negara, wilayah, kota, dan desa. Daerah geografi yang dipandang
potensial dan menguntungkan akan menjadi target operasi perusahaan. Contoh
segmentasi geografik adalah lokasi, iklim, perkotaan, pedesaan, wilayah operasi,
jangkauan distribusi

2.3.1.2. Segmentasi Pasar berdasarkan Demografi


Pada segmentasi ini pasar dibagi menjadi kelompok-kelompok dengan
dasar pembagian usia, jenis kelamin, tingkat ekonomi, dan tingkat pendidikan.

2.3.1.3. Segmentasi Pasar berdasarkan Psikografi


Segmentasi psikografi menelaah bagaimana konsumen dengan segmen
demografi tertentu merespon suatu stimuli pemasaran., Contoh segmentasi
psikografik antara lain gaya hidup, hobi, tipe liburan, status sosial, olahraga

kesukaan, tingkat reliji, tipe hiburan, tanggung jawab sosial, tahap dalam
kehidupan keluarga jumlah anggota keluarga

2.3.1.4. Segmentasi Pasar berdasar Tingkah Laku (Behaviour)


Segmentasi ini dikelompokkan berdasarkan pengetahuan, sikap,
penggunaan, atau reaksi pembeli terhadap suatu produk. 3
Secara lengkap klasifikasi Segmen Pasar dapat dilihat pada tabel di bawah ini : 3)
Tabel 2.2.
Klasifikasi Segmentasi Pasar

Contoh Klasifikasi Segmen Pasar Roti Gluten :


Geografik : Bandung-Cimahi- Sumedang
Demografik :

3
http://www.bhs-business.com/lesson-4---market-types-and-market-segmentation.html

15
Umur: 5 – 15 tahun
Jenis kelamin: laki-laki/perempuan
Profesi: pelajar
Status ekonomi: menengah-atas
Pemasukan KK: > 10 juta per bulan
Kondisi kesehatan: alergi gluten, masalah pencernaan, penderita autistic
Psikografik :
Gaya hidup : aktif
Pilihan liburan : liburan keluarga di daerah pantai dan gunung
Olahraga : luar ruangan (atletik, renang, basket, sepak bola)
Kepribadian : ekstrovert dan introvert

2.4. Tren dalam Segmen Pasar Yang Disasar


a general development or change in a situation or in the way that people
are behaving 4)
a new development in clothing, make-up, etc.:
Tren atau kecenderungan dapat merujuk kepada: Mode dan tren,
termasuk tren dalam fashion. Trendsetter (atau pencetus awal), seseorang yang
memulai tren fashion atau teknologi sebelum orang lain kebanyakan. Tren pasar,
jangka waktu lama ketika harga di Pasar Keuangan/Pasar Modal, naik atau jatuh
lebih cepat dari rata-rata historis mereka, juga dikenal sebagai "banteng" dan
4
"beruang" pasar.
Tren budaya, sebuah tren budaya juga dapat berarti setiap bentuk
perilaku yang berkembang di antara besar populasi/komunitas yang bertahan
lebih lama dari sepuluh tahun. Kecenderungan ini biasanya terjadi pada busana,
teknologi, atau bisnis. Sebuah contoh yang diketahui dari hal ini adalah ponsel. 7)

2.4.1. Identifikasi Trend Dalam Segmentasi Pasar Yang Disasar


Trend dalam setiap segmentasi pasar yang disasar tentunya memiliki
karakteristik yang berbeda. Bagaimana mengidentifikasi tren dalam segmen
pasar tertentu dapat dilakukan dengan mendeteksi sumber-sumber terjadinya
trend. Adapun sumber trend dijelaskan sebagai berikut :

4
Htts//www.dictionary.cambridge.org/dictionary/English/trend

16
2.4.1.1. Trend Segmen Pasar Fashion
Segmen pasar usaha fashion memiliki trend yang bersumber dari
beberapa hal antara lain :
a. Street style (inspirasi para desainer ketika membuat desain untuk fashion
show)
b. Fashion show (online streaming)
c. Selebriti, fashion icon, supermodel, selebgram
d. Pameran
e. Majalah Fashion
f. Trend make up

2.4.1.2. Trend Segmen Pasar Food


Segmen pasar usaha food memiliki trend yang bersumber dari beberapa
hal antara lain :
a. Musim (buah, sayur)
b. Restauran Besar
c. Selebriti dan chef terkenal
d. Gaya hidup masyarakat
e. Trend destinasi wisata

2.4.1.3. Trend Segmen Pasar Craft


Segmen pasar usaha craft memiliki trend yang bersumber dari beberapa
hal antara lain :
a. Website : Trendwatch, Pantone, Style
b. Aplikasi : Pinterest, Etsy
c. Pameran : Inacraft, NY Now
d. Majalah : Craft (UK), Folksy (Indonesia)

2.5. Persona Konsumen Produk Usaha


Konsumen Persona adalah karakter imajinasi yang dibentuk sesuai
representasi dari konsumen yang ideal berdasarkan data-data yang didapatkan
dari riset mengenai target market, segmentasi, yang digabungkan dengan data-
data konsumen yang sudah membeli produk.

17
2.5.1. Manfaat Konsumen Persona
Konsumen Persona dalam usaha memiliki manfaat sebagai berikut :
a. Mengetahui bagaimana identitas target konsumen yang diinginkan dan dituju
b. Mengetahui bagaimana caranya berhubungan dengan konsumen (customer
engagement)
c. Mengetahui di mana konsumen yang dituju berada
d. Membentuk cara-cara promosi sesuai dengan konsumen yang dituju

2.5.2. Jenis Persona Konsumen


Menurut sumber 5), secara garis besar model persona konsumen dapat
dibagi menjadi 4 kategori sebagai berikut:5

2.5.2.1 Competitive Persona


Sesuai dengan namanya, competitive persona menginginkan produk anda
dapat meningkatkan kemampuannya di “kompetisi” yang ia jalani. Yang anda
perlu lakukan adalah tunjukan bahwa produk anda dapat meningkatkan
kemampuan dan kualitasnya dibandingkan orang lain yang tidak
menggunakannya. Ketika menjelaskan produk anda kepda tipe persona ini, baik
secara langsung atau tidak langsung, hindari berfokus pada pembicaraan
mengenai keunggulan produk dan perusahaan anda. Yang ingin didengar oleh
persona ini adalah apa yang membuat produk anda dapat meningkatkan nilai
kompetitifnya di mata orang lain. Menangani jenis persona ini sedikit
merepotkan karena ia akan banyak menuntut anda dan kualitas produk anda.
Tipe customer persona ini adalah pengambil keputusan yang cepat dan
berpikir dengan secara logis dibandingkan tipe persona lain. Meskipun demikian,
emosi mereka lah yang sebenarnya menggerakan mereka untuk membeli atau
menggunakan produk anda. Oleh karena itu, berikanlah penanganan yang dapat
membuatnya merasa ekslusif dan lebih dari yang lain. Sehingga ia merasa produk
anda adalah produk anda adalah pilihan tepat untuk dirinya.

2.5.2.2. Spontaneous Persona


Tipe customer persona ini adalah tipe persona yang mudah
mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang lain. Biasanya, anda akan bertemu

5
https://www.bryaneisenberg.com/category/personas/

18
dengan persona ini dari pelanggan anda yang pernah mencoba produk anda.
Pelanggan anda tersebut menceritakan keunggulan dari produk anda kepada
persona ini. Jika persona ini merasa produk anda cocok untuk dirinya, ia akan
membelinya secara spontan tanpa memperhatikan harga produk anda. Anda
akan berpikir bahwa persona ini adalah segmen pasar yang menguntungkan
untuk produk anda. Namun untuk mendapatkan persona ini tidaklah mudah.
Bagian marketing anda perlu memahami emosi dari customer persona ini.
Dengan demikian, Pitching yang pas dan mengena dengan emosinya akan dapat
mempengaruhi keputusannya untuk membeli produk anda.
Anda perlu hati-hati ketika memasarkan produk anda ke persona ini.
Setelah membeli dan menggunakan produk anda, persona ini akan jarang
berinteraksi dengan anda. Maka anda perlu mengawali interaksi after sales
kepada persona ini. Tanyakan tentang kesannya setelah membeli dan
menggunakan produk anda. Karena tipe persona ini adalah seorang tidak segan2
menceritakan pengalamannya dalam menggunakan produk anda apakah itu baik
atau buruk.

2.5.2.3. Methodical Persona


Seperti namanya, jenis customer persona ini akan lebih teliti dalam
membeli produk anda. Ia bahkan akan mengkomparasikan produk anda dengan
produk dari kompetitor anda. Berbeda dengan persona lainnya, tipe customer
persona ini akan lebih logis dalam mengambil keputusan untuk membeli dan
menggunakan produk anda. Yang perlu anda lakukan dalam kegiatan
pemasarannya adalah tunjukan bahwa produk anda lebih baik dari berbagai
aspek dibandingkan dengan produk keluaran kompetitor anda. Namun perlu
diingat, pesan yang anda sampaikan jangan terlalu menjatuhkan kompetitor
anda. Sampaikan dengan data dan fakta tentang keunggulan produk anda.
Jangan pernah coba memanipulasi data dan testimonial produk anda ketika
memasarkan produk anda kepada persona ini.

2.5.2.4. Humanistic Persona


Seperti dua customer persona teratas, persona humanis lebih
mengedepankan emosinya ketika memutuskan untuk membeli atau

19
menggunakan sesuatu. Meskipun demikian, tipe persona ini lebih lambat dalam
mengambil keputusan dibandingkan dengan competitive persona dan
spontaneous persona. Anda memerlukan kesabaran dalam memasarkan produk
anda kepada tipe persona ini. Persona humanis menyukai interaksi-interaksi.
Semakin anda dikenal baik oleh persona ini, maka semakin besar peluang anda
dalam menjual produk anda kepada persona ini. Persona ini gabungan antara
spontaneous persona dan methodical persona. Anda harus menceritakan
pengalaman orang-orang terdekatnya yang sudah memakai produk anda kepada
tipe persona ini. Oleh karena itu, dalam memasarkan produk anda kepada tipe
persona ini, anda harus mengumpulkan testimonial-testimonial dari pengguna
produk anda.
Template Konsumen Persona dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
Gambar 2.2
Template Konsumen Persona

Contoh penerapan Persona Konsumen dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
Gambar 2.3
Contoh Konsumen Persona (1)

20
Gambar 2.4
Contoh Konsumen Persona (2)

Berikut disampaikan Format beberapa Deskripsi Segmentasi Pasar Produk Usaha


untuk membantu calon debitur dalam mengidentifikasi jenis Segmentasi
berdasarkan beberapa aspek diantaranya sebagai berikut :

21
Tabel 2.3
Deskripsi Segmentasi Pasar Produk Usaha
Deskripsi
DEMOGRAFI
Rentang Usia
(spesifik)
Lokasi Us

Pendapatan
(spesifik)
Gaya hiup
(spesifik)

Tabel 2.4
Identifikasi Tren dalam Segementasi Pasar
Deskripsi Tren Bagaimana Produk menjawab tren
1. Demografi
2. Psikografis
3. Preferensi
4. Perilaku
5. Lain-lain

Tabel 2.5
Deskripsi Persona produk Usaha
Deskripsi Bagaimana Produk memenuhi Deskripsi ini?
Karakter dan
Kepribadian
Tipikal
kegiatan
seharihari
Tujuan hidup
dan motivasi
utama
Hubungan
dengan orang
sekitar
Lain-lain
BAB III
PENUTUP

22
Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan dan dijelaskan
sebelumnya pada BAB II, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut :
1. Identifikasi pasar bertujuan untuk memilah klien potensial untuk
kampanye penjualan dan pemasaran, periklanan dan promosi dengan
menentukan masalah konsumen yang akan dipecahkan menggunakan
keunggulan serta manfaat produk/jasa yang dimiliki pelaku usaha
sehingga konsumen mendapatkan keuntungan sehingga akan repeat
order bahkan merekomendasikan produk/layanan kita.
2. Segmentasi merupakan kegiatan membagi pasar yang heterogen menjadi
kelompok yang homogen dengan satu kesamaan yang bertujuan untuk
merencanakan strategi pemasaran yang lebih terarah dan lebih tajam
untuk peningkatan penjualan usaha. Pengelompokan dalam segmentasi
dapat dibagi berdasarakan geografi, demografi, psikografi serta behavior.
3. Konsumen persona adalah karakter imajinasi yang dibentuk sesuai
representasi dari konsumen yang ideal berdasarkan data-data yang
didapatkan dengan tujuan mengetahui identitas target konsumen yang
diinginkan, mengetahui customer engagement, mengetahui keberadaan
konsumen yang dituju serta membentuk cara-cara promosi sesuai
konsumen yang ditarget. Jenis Konsumen persona ada 4 yaitu Competive,
Spontaneous, Methodical serta Humanistic Persona.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.businessdictionary.com/definition/target-market.html

23
http://www. Wikipedia.com

http://www.bhs-business.com/lesson-4---market-types-and-market-
segmentation.html

Https://www.dictionary.cambridge.org/dictionary/English/trend

https://www.bryaneisenberg.com/category/personas/
Kotler, Philip and Gary Armstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi. 12. Jilid
1. Jakarta: Erlangga

LATIHAN

24
Pembaca yang budiman, sampailah kita di bagian akhir. Untuk
mengetahui sejauh mana pemahaman terhadap modul ini maka anda diminta
untuk mengerjakan soal latihan berikut ini.
1. Tempat bertemu dan berinteraksinya pembeli dan penjual baik secara
langsung ataupun melalui perantara untuk memperdagangkan barang,
jasa, atau kontrak atau instrumen, untuk uang atau barter disebut …
a. Koperasi
b. Pasar
c. Bank
d. Yayasan
2. Berikut ini yang termasuk cakupan dalam mekanisme pasar adalah :
a. menentukan harga barang yang diperdagangkan
b. mengomunikasikan informasi harga
c. memfasilitasi kesepakatan dan transaksi
d. Jawaban a,b,c benar
3. Pertanyaan yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi pasar adalah …
a. Apa masalah yang dialami konsumen yang ingin Anda Pecahkan?
b.Formula/fitur apa yang terdapat dalam produk Anda yang akan
memecahlan masalah calon konsumen Anda ?
c. Keuntungan apa yang didapat calon Konsumen bila membeli produk
Anda?
d. Jawaban a,b,c benar
4. Berikut ini adalah jenis market (pasar) yang harus ditentukan terlebih
dahulu sebelum melakukan segmentasi pasar, kecuali …
a. Floating Market
b. Consumer Market (B2C)
c. Industrial Market (B2B)
d. Reseller Market (B2B2C)
5. Proses memecahkan target pasar yang besar menjadi segmen kecil
berdasarkan kesamaan karakteristik disebut …

25
a. Targetting Market
b. Positioning Market
c. Segmenting Market
d. Expanding Market
6. Segmentasi pasar bisa diklasifikasikan berdasarkan beberapa faktor di
bawah ini kecuali …
a. Fotografi
b. Geografi
c. Demografi
d. Psikografi
7. Karakter imajinasi yang dibentuk sesuai representasi dari konsumen
yang ideal berdasarkan data riset yang digabungkan data konsumen yang
sudah membeli produk disebut …
a. Konsumen Prioritas
b. Konsumen Persona
c. Konsumen Profile
d. Konsumen Behaviour
8. Berikut adalah manfaat membuat Konsumen Persona, kecuali …
a. Mengetahui identitas target konsumen
b. Mengetahui cara berhubungan dengan konsumen
c. Menambah edukasi konsumen
d. Membentuk cara promosi sesuai konsumen yang dituju
9. Pengelompokan segmen pasar berdasarkan klasifikasi Psikografi yaitu ...
a. Gaya hidup
b. Hobi
c. Olahraga
d. Jawaban a,b,dan c benar

10. Pengelompokan segmen pasar berdasarkan klasifikasi Demografi yaitu


...

26
a. Umur
b. Jenis Kelamin
c. Penghasilan
d. Jawaban a,b dan c benar
Pembaca yang budiman, semoga hasil latihan ini membantu Anda untuk dapat
memahami materi dalam modul ini lebih baik lagi. Itu artinya anda sudah
memahami modul ini. Terimakasih atas partisipasi anda membaca modul ini.

27
KUNCI JAWABAN

Kunci jawaban latihan : bddac abcdd

28

Anda mungkin juga menyukai