(1) Sampah merupakan barang atau benda yang tidak digunakan lagi, yang
keberadaannya sangat mengganggu kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar.
Sampah dilihat dari sifatnya terdiri dari dua jenis. Yaitu sampah organik dan sampah
anorganik.
(2) (a) Sampah organik adalah merupakan jenis sampah yang mudah membusuk seperti
sisa makanan, sayuran, dedaunan, dan sebagainya. (b) Sampah ini dapat diolah lebih lanjut
menjadi kompos, (c) Sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, seperti
bahan-bahan dari plastik, kaca, keramik, dan logam.
(3) Tumpukan sampah di sembarang tempat merupakan fenomena yang kerap kita temui
di lingkungan masyarakat. Hal itu disebabkan oleh perilaku orang-orang yang abai terhadap
kebersihan lingkungan. Mereka hanya memikirkan diri sendiri dan tidak peduli terhadap
kesehatan dan kenyamanan orang lain.
(4) Sampah yang berserakan di sekitar kita mulanya terlihat biasa. Namun apabila
sampah dibiarkan terus-menerus dan makin banyak, dampak yang ditimbulkan bisa luar
biasa. Beberapa dampak yang dapat ditimbulkan oleh sampah adalah penyakit, banjir, dan
longsor. Sampah yang dibiarkan menumpuk akan mendatangkan bau tidak sedap sehingga
mencemari udara dan mendatangkan lalat, kemudian muncullah organisme-organisme yang
tidak diinginkan yang selanjutnya mendatangkan penyakit, seperti muntaber dan DBD.
(5) Selain mendatangkan penyakit, sampah juga dapat mendatangkan bencana yang
lebih besar, yaitu banjir. Sampah yang dibuang ke sungai oleh warga secara terus-menerus,
akan membuat air sungai sulit mengalir, dan lama-kelamaan air sungai meluap saat terjadi
hujan lebat. Apabila sudah terjadi banjir, manusia sulit untuk beraktivitas. Selain itu, di
daerah yang tanahnya miring akan mengakibatkan longsor.
(6) Banyak sekali dampak yang disebabkan oleh sampah. Untuk itu, marilah kita
menghindarkan bahaya sampah dengan menjaga lingkungan kita, dimulai dari memisahkan
sampah organik dan sampah anorganik, lalu membuang sampah pada tempatnya.
Manfaatkan sampah organik untuk dijadikan kompos. [...]
Sampah http://mellymmo.blogspot.com/2014/03/contoh-teks-eksplanasi.html, diakses
tanggal 05/11/2014
5. Paragraf akhir pada teks eksplanasi dapat disebut penutup teks karena ...
A. berisi himbauan untuk menghindari bahaya sampah dan memanfaatkan sampah
B. berisi penegasan tentang bahaya sampah dan saran tentang penanganan sampah
C. terdapat kalimat persuasif agar memisahkan sampah organik dan anorganik
D. berisi ajakan untuk menghindari bahaya sampah dengan cara memilahnya
E. terdapat ajakan agar kita memanfaatkan sampah baik organik maupun anorganik
9. Kalimat yang tidak efektif karena pleonasme atau adanya kata mubazir dalam paragraf
(2) ialah
A. kalimat (a)
B. kalimat (b)
C. kalimat (c)
D. kalimat (a) dan (b)
E. kalimat (b) dan (c)
10. Kalimat yang kohesif dan koheren untuk melengkapi paragraf (6) ialah ....
A. Sementara itu, sampah anorganik dapat dijual kemudian diolah kembali.
B. Oleh karena itu, sampah anorganik dapat dijual kemudian diolah kembali.
C. Dengan demikian, sampah anorganik tidak kalah manfaatnya dengan sampah organik
D. Di samping itu, sampah organik dapat didaur ulang seperti sampah anorganik.
E. Sedangkan sampah anorganik tidak dapat membusuk dalam jangka pendek.
Bacalah dengan cermat teks berikut untuk menjawab soal nomor 11 s.d. 13!
(1) Selain itu, eksportir masih enggan menaruh dana di perbankan dalam negeri karena
belum adanya instrumen yang memadai seperti trustee. Akibatnya, masih banyak eksportir
yang “memarkir” devisa hasil ekspor di bank-bank luar negeri, misalnya Singapura.
(2) Terkait defisit neraca perdagangan, dia mengatakan hal itu terjadi karena besarnya
impor BBM sehingga banyak menekan fiskal Indonesia. Kondisi ini menjadi pekerjaan
rumah (PR) bersama untuk memperbaiki fundamental ekonomi Indonesia. Semua pihak juga
diharapkan menjaga konsistensi pelaksanaan reformasi struktural di Indonesia.
(3) Nilai tukar rupiah, terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih mendekati level
Rp12.000,00 per dolar AS. Pada penutupan pasar hari ini, rupiah berada di posisi
Rp11.970,00 per dolar AS melemah dibandingkan kala pembukaan pasar yaitu Rp11.960,00
per dolar AS.
(4) Penyebab melemahnya nilai rupiah karena situasi politik yang memanas. Situasi
politik nasional belakangan ini memang memanas. Itu menjadi salah satu penyebab
tertekannya nilai tukar rupiah. [....] "Masih ada sejumlah faktor lain yang menekan nilai tukar
rupiah. Sentimen negatif itu antara lain karena masih defisitnya neraca perdagangan RI,"
papar Agus kepada wartawan.
11. Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf (4) ialah ...
A. Politik memang satu-satunya penyebab tertekannya rupiah.
B. Jadi, politiklah penyebab utama tertekannya rupiah.
C. Tapi, politik bukan satu-satunya penyebab.
D. Tertekannya nilai rupiah merupakan dampak politik yang memanas.
E. Wajar, politik selalu menjadi kambing hitam tertekannya nilai rupiah
14. Letusan gunung merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam
perut bumi didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Dalam teks eksplanasi,
kalimat tersebut di atas merupakan bagian dari ...
A. penutup
B. pembuka
C. isi teks
D. subtopik teks
E. penjelasan teks
15. Selain bertambahnya uang yang beredar, kenaikan biaya produksi juga menjadi faktor
penyebab inflasi.
Dalam teks eksplanasi, kalimat tersebut di atas merupakan bagian dari....
A. isi
B. ikhtisar
C. pembuka
D. subtopik
E. kesimpulan
B. Cermati infografis berikut untuk menjawab soal nomor 1 s.d. 3!
Sumber : https://twitter.eom/ditpromkes/status/1177155586212818944/photo/1