Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL TERAPI BERMAIN PADA ANAK USIA 7 TAHUN

DI RUANG GALELIA 3 RUMAH SAKIT BETHESDA


YOGYAKARTA

Disusun Oleh:

Agnes Toding Layuk

2004075

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS

STIKES BETHESDA YAKKUM

YOGYAKARTA
2021LEMBAR PENGESAHAN

Proposal terapi bermain pada usia anak 7 tahun di Rumah Sakit Bethesda
Yogyakarta ini telah disetujui oleh pembimbing klinik dan akademik

Mengetahui,

Pembimbing Klinik, Pembimbing Akademik,

Ns, Suprihatiningsih, S.Kep Ethic Palupi., S.Kep., Santahana Febrianti.,


S.Kep., MNS
Ns., MNS
Topik : Terapi Bermain

Sub topik : Bermain Ular tangga

Sasaran : Anak Usia 7 Tahun

Tempat : Galilea 3 Rumah Sakit Bethesda

Waktu : 30 menit

A. TUJUAN

1. TIU (Tujuan Instruksi Umum)

Setelah diajak bermain, diharapkan anak dapat melanjutkan tumbuh


kembangnya, mengembangkan aktifitas dan kreatifitas memalui
pengalaman bermain dan beradaptasi efektif terhadap stress karena
kenyakit dan dirawat

2. TIK (Tujuan Instruksi Khusus)

Setelah diajak bermain selama 30 menit, anak diharapkan

a. Dapat bermain Ular tangga

b. Berkembang kognitifnya

c. Dapat bersosialisai dan berkomunikasi pengan preceptee dan


preceptor

d. Kejenuhan selama dirawat di rumah sakit berkurang

B. PERENCANAAN

1. Jenis program bermain

Bermain Ular tangga yang terlah disedakan preceptee

2. Karakteristik bermain

a. Melatih motorik halus


b. Melatih kesabaran

c. Melatih fokus

3. Karakteristik perserta

a. Berusia 7 tahun

b. Jumlah peserta 2 dan didampingi orang tua

c. Keadaan umum mulai membaik

d. Pasien dapat duduk

e. Pasien kooperatif

4. Metode : Demonstrasi

5. Alat yang digunakan : Ular tangga

C. STRATEGI PELAKSANAAN

1. Persiapan : 3 menit

a. Menyiapkan ruangan

b. Menyiapkan alat

c. Menyiapkan peserta

2. Pembukaan : 2 menit

a. Perkenalan anak dan keluarga

b. Anak, orang tua, preceptee dan preceptor saling berkenalan

c. Menjelaskan maksud dan tujuan

3. Kegiatan : 22 menit

a. Menyiapkan lembar Ular tangga diatas tidur klien

b. Anak, orang tua preceptee dan preceptor hompipa menentukan


urutan bermain
c. Mengguncang kotak dadu, sampai keluar angka satu.

d. Peserta setelah keluar angka satu mengguncang lagi lalu


menjalankan kotak sesuai dengan angka yang keluar. Bila kotak
sampai di angaka yang ada tangga berarti kotak harus naik tetapi bila
berhenti di angka yang ada ular maka harus turun sampai di ekor
ular.

e. Peserta dan perceptee melakukan permainan sampai di finish

4. Penutup : 3menit

Memberikan tanda mata pada yang kalah dalam permainan tersebut

D. EVALUASI YANG DIHARAPKAN

1. Anak dapat mengembangkan motorik halus, lebih fokus, dan bersabar

2. Anak dapat megikuti kegiatan dengan baik

3. Anak merasa senang

4. Anak tidak takut lagi dengan perawat

5. Orang tua dapat mendampingi kegiatan anak sampai selesai

6. Orang tua mengungkapkan manfaat yang dirasakan dengan aktifitas


bermain

Mengetahui,

Perceptor I Perceptor II

(Ethic Palupi., S.Kep., Ns., MNS) (Santahana Febrianti, S. Kep., Ns., MSN)

Perceptor Klinik Perceptee


(Ns. Suprihatiningsih, S.Kep.) (Agnes Toding Layuk)

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai