HUBUNGAN ADANYA Staphylococcus aureus DENGAN

JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA GANGRENE

DI KLINIK DIVA SEJAHTERA BLITAR

KUISIONER

Oleh:
ANGGI NOFITA SARI
NIM.20117005

PROGRAM STUDI D4 TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA
KEDIRI
2020
 KUISIONER DATA PRIBADI

Petunjuk pengisian:
Isilah dengan memberi tanda (√) pada pilihan jawaban atas pernyataan yang
tersedia menurut pendapat Bapak/Ibu sesuai dengan konsisi yang ada

1. Nama :
2. Umur :
3. Jenis kelamin :
 Laki-laki
 Perempuan
4. Alamat :
5. Pendidikan :
 SD
 SMP
 SMA/SMK
 S1
 S2
 Lainnya, sebutkan
6. Lama menderita DM ….. tahun
7. Kadar gula darah sewaktu ….. mg/dl
8. Kadar gula darah puasa ….. mg/dl
9. Kadar gula darah 2JPP ….. mg/dl
10. Pernah mengalami gangrene
 Tidak
 Ya, berapa kali = ….. kali
7. Pernah berobat tradisional/alternatif untuk mengobati gangrene
 Tidak
 Ya, jika ya, sebutkan
………………………………………………
8. Pernah mendapat penyuluhan tentang perawatan luka gangrene
 Tidak
 Ya, jika ya, siapa yang memberi penyuluhan? ……………………
Berapa kali ….. kali
9. Pernah mendapat penyuluhan tentang pemeriksaan luka gangrene
 Tidak
 Ya, jika siapa yang memberi penyuluhan?
………………………...
Berapa kali ….. kali
10. Pernah mendapat penyuluhan tentang gangrene dan pengobatannya
 Tidak
 Ya, jika siapa yang memberi penyuluhan?
………………………...
Berapa kali ….. kali
11. Pernah mengkonsumsi obat
  Tidak
 Ya, jika ya obat apa yang di konsumsi
……………………………..

KUISIONER PENGETAHUAN GANGRENE

Petunjuk pengisian:
Isilah dengan memberi tanda (√) pada pilihan jawaban atas pernyataan yang
tersedia menurut pendapat atau pengetahuan Bapak/Ibu sesuai dengan konsisi
yang ada

No Pertanyaan Pilihan jawaban

Ya Tidak
1 Gangrene merupakan komplikasi dari penyakit DM
2 Gangrene paling sering terjadi ditelapak kaki
3 Luka pada penderita DM sembuhnya lebih lama dari
pada orang yang tidak menderita DM
4 Penderita DM bila kaki terluka atau mengalami
peradangaan hendaknya membiarkan saja karena
luka akan sembuh sendiri
5 Gangrene tidak bisa sembuh
6 Kaki yang kesemutan pada penderita DM merupakan
tanda-tanda saraf kaki mengalami gangguan
7 Jika kaki mengalami mati rasa, menandakan saraf
kaki banyak yang rusak
8 Kaki yang tidak merasakan sakit jika tertusuk paku,
menandakan saraf-saraf kaki mengalami gangguan
9 Semua penderita DM berisiko tinggi terkena
gangrene
10 Penderita dengan kadar gula darah yang tinggi atau
tidak terkontrol berisiko tinggi terkena gangrene
11 Luka (gangrene) mudah terserang infeksi jika tidak
dirawat dengan benar
12 Infeksi membuat luka sulit sembuh
13 Kadar gula darah yang tinggi membuat sel darah
putih sulit membunuh kuman, sehingga luka sulit
sembuh
14 Gangrene yang sudah parah bias di amputasi
15 Gangrene dapat menyebabkan penderitanya
meninggal
Score