ANALISIS SKL, KI DAN KD

SEKOLAH : SMA PERTIWI 2 PADANG

MATA PELAJARAN : KIMIA
KELAS : XI MIA
SEMESTER : GANJIL - GENAP

Materi Rencana
SKL KI KD IPK Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran Penilaian
1 2 3 4 5 6 7
PENETAHUAN 3. 3.1.1. Menemukan struktur se-  Mengamati senyawa Penugasan
3.1.Menganalisis Senyawa
Memiliki Memahami, nyawa hidrokarbon berda- hidrokarbon dalam
struktur dan Hidrokarbon
pengetahuan menerapka sarkan pemahaman kehidupan sehari-hari, Tertulis untuk
sifat se-nyawa
faktual, kons- n, dan kekhasan atom karbon  Kekhasan misalnya plastik, lilin, dan penilaian
hidrokarbon
eptual, prose- menganalisi atom karbon. tabung gas yang berisi harian
berdasarkan 3.1.2. Menemukan struktur
dural, dan s elpiji serta nyala api pada
metakognitif pengetahua
pemahaman senya-wa hidrokarbon  Atom C kompor gas.
kekhasan atom berdasarkan pe-mahaman primer,
pada tingkat n faktual, KUIS
kar-bon dan penggolongan se- sekunder,  Menyimak penje-lasan
teknis, spe-sifik, konseptual,
pe-nggolongan nyawanya tertier, dan kekhasan atom karbon yang
detil, dan prosedural,
senyawanya kuarterner. menyebabkan ba-nyaknya
kompleks dan 3.1.3.Menemukan sifat
senyawa karbon.
berkenaan metakognitif senyawa hidrokarbon  Struktur dan
dengan: berdasarka berdasarkan pe-mahaman tata nama  Membahas jenis atom C
1. ilmu peng- n rasa ingin kekhasan atom karbon alkana, berdasarkan jumlah atom C
tahuan, tahunya 3.1.4. Menemukan sifat senyawa alkena dan yang terikat pada rantai
2. teknologi, tentang ilmu alkuna atom karbon (atom C
hidrokarbon berdasarkan
3. seni, pengetahua primer, sekun-der, tersier,
4. budaya, dan n, teknologi,
4.1 Menemukan pemahaman  Sifat-sifat dan kuarterner) dengan
berbagai penggolongan fisik alkana,
5.humaniora. seni, meng-gunakan moli-mod,
struktur senyawanya alkena dan
budaya, bahan alam, atau
molekul alkuna
Mampu me- dan perangkat lunak kimia
ngaitkan pe- humaniora hidrokarbon  Isomer (ChemSketch, Chemdraw,
ngeta-huan di dengan dari rumus 4.1.1 Menampilkan hasil olahan atau lainnya).
atas dalam kon- wawasan molekul yang  Reaksi se-
dan hasil analisa struktur nyawa hid-  Membahas rumus umum
teks diri sendiri, kemanusiaa sama dan dan sifat senyawa rokarbon alkana, alkena dan alkuna
keluarga, n, memvisualisa
hidrokarbon berdasarkan berdasarkan analisis rumus
sekolah, masya- kebangsaan sikannya.
=rakat dan ling- , pemahaman struktur dan rumus molekul.
kekhasan atom karbon  Menghubungkan rumus
kungan alam kenegaraan
dan struktur dan rumus molekul
sekitar, bangsa, , dan
penggolongan dengan rumus umum
negara, serta peradaban
senyawanya. senyawa hidrokarbon
ka-wasan terkait
regional dan penyebab Menampilkan hasil olahan  Membahas cara memberi
internasional. fenomena dan hasil analisa struktur nama senyawa alkana,
dan dan alkena dan alkuna sesuai
kejadian, sifat senyawa hidrokarbon dengan aturan IUPAC
serta
berdasarkan pemahaman  Membahas keteraturan
menerapka
n kekhasan atom karbon sifat fisik (titik didih dan titik
dan leleh) senyawa alkana,
pengetahua
penggolongan alkena dan alkuna
n
prosedural senyawanya.  Menentukan isomer
pada senyawa hidrokarbon
bidang
 Memprediksi jenis isomer
kajian yang
(isomer rangka, posisi,
spesifik
fungsi, geometri) dari
sesuai
senyawa hidrokarbon.
dengan
bakat dan  Membedakan jenis reaksi
minatnya alkana, alkena dan alkuna.
untuk
memecahka
n masalah  Mengamati jenis bahan
bakar minyak (BBM) yang
dijual di SPBU
 Membahas proses
pembentukan minyak bumi
dan cara
mengeksplorasinya
3.2 Menjelaskan Minyak bumi  Membahas proses Penugasan
proses penyulingan minyak bumi Laporan
pembentukan dan  Fraksi secara distilasi bertingkat diskusi
teknik pemisahan minyak dalam bentuk
fraksi-fraksi minyak bumi  Menganalisis proses makalah
bumi serta  Mutu bensin penyulingan bertingkat
kegunaannya untuk menghasilkan minyak
 Dampak bumi menjadi fraksi-
pembakara fraksinya.
n bahan
bakar dan
4.2 Menyajikan cara  Membahas pembakaran
karya ten-tang megatasiny hidrokarbon yang sempurna
proses 3.2.1.Menjelaskan proses a dan tidak sempurna serta
pembentukan pemben- dampaknya terhadap
dan teknik  Senyawa lingkungan, kesehatan dan Laporan
tukan fraksi-fraksi minyak hidrokarbon
pemisahan upaya untuk mengatasinya. diskusi
fraksi-fraksi bu-mi serta kegunaannya. dalam kelompok
minyak bumi 3.2.2.Menjelaskan teknik kehidupan
beserta pemisahan fraksi-fraksi sehari-hari.  Membandingkan kualitas
kegunaannya minyak bumi serta bensin berdasarkan
kegunaannya. bilangan oktannya
3.2.3. menentukan fraksi-fraksi (Premium, Pertamax, dan
minyak bumi sebagainya).
3.3 Memahami 3.2.4 Menentukan bilangan
reaksi pem- Dampak  Membahas penggunaan
oktan bensin.
bakaran hid- pembakaran bahan bakar alternatif selain
rokarbon yang hidrokarbon minyak bumi dan gas alam.
sempu-rna dan 4.2.1 Mempresentasikan hasil terhadap
pemahaman tentang lingkungan  Menganalisis bahan bakar
tidak
proses alternatif selain minyak bumi
sempurna
pembentukan dan teknik dan gas alam.
serta sifat zat Penugasan
hasil pemba- pemisahan fraksi-fraksi  Menyimpulkan dampak Tertulis
karan (CO2, minyak bumi beserta pembakaran hidrokarbon
CO, parti-kulat kegunaannya terhadap lingkungan dan
karbon) kesehatan serta cara
mengatasinya.

4.3 Menalar  Mempresentasikan hasil

dampak kerja ke-lompok tentang
 pembakaran minyak bumi , bahan bakar
senyawa hi- al-ternatif pengganti minyak
drokarbon 3.3.1.Menjelaskan dampak bumi dan gas alam serta
terhadap li- pemba-karan senyawa masalah lingku-ngan yang
ngkungan dan hidrokarbon terhadap dise-babkan oleh
keseha-tan penggunaan minyak bumi
lingkungan serta cara
serta me- se-bagai bahan ba-kar.
ngajukan ga- mengatasinya
gasan cara 3.3.2.Menjelaskan dampak
mengatasinya pemba-karan senyawa  Mengamati demonstrasi
hidrokarbon terhadap reaksi yang membutuhkan
kesehatan serta cara kalor dan reaksi yang
mengatasinya melepaskan kalor,
misalnya reaksi logam Mg
dengan larutan HCl dan
pelarutan NH4Cl dalam air.

4.3.1 Mempresentasikan hasil  Menyimak penjelasan

3.4 Memahami evaluasi dampak pengertian energi, kalor,
konsep ∆H pembakaran sistem, dan lingkungan. penugasan
sebagai kalor hidrokarbon terhadap Termokimia  Menyimak penjelasan tertulis
reaksi pada lingkungan dan  Energi dan tentang perubahan entalpi,
tekanan tetap kesehatan kalor macam-macam perubahan
dan entalpi standar, dan
serta upaya untuk  Kalorimetri
penggunaannya persamaan termokimia.
dalam mengatasinya. dan
persamaan perubahan  Melakukan percobaan
termokimia entalpi penentuan perubahan
reaksi entalpi dengan Kalorimeter
dan melaporkan hasilnya.
 Persamaan
termokimia
Laporan
 Membahas cara
4.4.Menggunakan praktikum
menentukan perubahan
persamaan  Perubahan entalpi reaksi berdasarkan
termokimia untuk entalpi entalpi pembentukan
mengaitkan standar standar, atau energi ikatan
perubahan jumlah (∆Ho) untuk berdasarkan hukum Hess.
pereaksi atau hasil
reaksi dengan berbagai  Menentukan perubahan
perubahan energi reaksi entalpi reaksi berdasarkan
 Energi entalpi pembentukan
standar, atau energi ikatan
ikatan rata-
berdasarkan hukum Hess.
3.4.1 Menjelaskan tentang rata
3.5 Memahami reaksi  Penentuan  Menganalisis data untuk
berbagai jenis eksoterm berdasarkan perubahan membuat diagram tingkat penugasan
entalpi reaksi hasil entalpi energi suatu reaksi tertulis
(entalpi percobaan reaksi  Membandingkan entalpi
pembentukan, 3.4.2. Menjelaskan tentang pembakaran (∆Hc)
entalpi reaksi eksoterm beberapa bahan bakar.
pembakaran, dan  Perubahan
berdasarkan diagram
lain-lain), hukum entalpi
Hess dan konsep
tingkat energi. standar
energi ikatan 3.4.3. Menjelaskan tentang (∆Ho) untuk
reaksi endoterm berbagai  Mengamati beberapa reaksi
berdasarkan hasil reaksi yang terjadi disekitar kita,
percobaan
 Energi misalnya kertas dibakar,
3.4.4 .Menjelaskan tentang ikatan rata- pita magnesium dibakar, Laporan
4.5 Menentukan reaksi kembang api, perubahan praktikum
rata
perubahan endoterm berdasarkan warna pada potongan buah
entalpi diagram tingkat energi.  Penentuan apel dan kentang,
berdasarkan perubahan pembuatan tape, dan besi
data entalpi berkarat.
kalorimetri, 4.4.1.Merancang percobaan reaksi
entalpi reaksi eksoterm dan reaksi  Menyimak penjelasan
pembentukan, endoterm tentang pengertian laju
atau energi 4.4.2.Melakukan percobaan reaksi dan faktor-faktor yang
ikatan reaksi eksoterm dan reaksi mempengaruhi laju reaksi.
berdasarkan endoterm  Menyimak penjelasan
hukum Hess 4.4.3.Menyimpulkan percobaan tentang teori tumbukan
reaksi eksoterm dan reaksi pada reaksi kimia.
Penugasan
endoterm  Merancang dan melakukan tertulis
3.6 Memahami teori 4.4.4.Menyajikan hasil percobaan percobaan tentang faktor-
tumbu-kan dalam re-aksi eksoterm dan reaksi faktor yang mempengaruhi
reaksi kimia en-doterm laju reaksi (ukuran,
berdasarkan Laju Reaksi konsentrasi, suhu dan
pengaruh su-hu katalis) dan melaporkan
dan Faktor-
terhadap laju rata- hasilnya.
Faktor yang
rata partikel zat dan
penga-ruh konsen-
Mempengaruhi  Membahas cara
3.5.1.Menghitung H reaksi laju reaksi menentukan orde reaksi dan
trasi terha-dap
frekuensi tumbukan berda-sarkan hukum  Pengertian persamaan laju reaksi.
Hess, dan
pengukuran  Mengolah dan menganalisis
4.6 Menyajikan 3.5.2.Menghitung H reaksi data untuk menentukan
cara-cara berda-arkan data laju reaksi
orde reaksi dan persamaan
pengaturan perubahan entalpi  Teori laju reaksi.
penyimpanan pembentukan standar tumbukan
bahan untuk 3.5.3.Menghitung H reaksi  Membahas peran katalis
mencegah  Faktor-faktor dalam reaksi kimia di
berda-sarkan data energi yang
perubahan tak laboratorium dan industri.
ikatan mempengar
terkendali  Mempresentasikan cara-
uhi laju
reaksi cara pe-nyimpanan zat
kimia reaktif (misalnya cara
 Hukum laju menyimpan logam natrium).
reaksi dan
penentuan
4.5.1 Merancang percobaan laju reaksi
penentuan H suatu
reaksi.
4.5.2.Melakukan percobaan
penentuan H suatu reaksi.
4.5.3.Menyimpulkan percobaan
penentuan H suatu
reaksi.
4.5.4.Menyajikan hasil
percobaan penentuan H
suatu reaksi.

Penugasan
3.7 Menentukan tertulis
orde reaksi
dan tetapan
laju reaksi 3.6.1. Menjelaskan teori
 berdasarkan tumbukan
data hasil ( tabrakan)
percobaan 3.6.2 Menemukan faktor-faktor
Oede reaksi
yang mempengaruhi laju
dan tetapan
reaksi laju
4.7.Merancang,
melakukan,  Mengamati demonstrasi
dan analogi kesetimbangan
menyimpulkan dinamis (model Heber)
serta
menyajikan  Mengamati demonstrasi
hasil reaksi kesetimbangan timbal
percobaan sulfat dengan kalium iodida
faktor-faktor 4.6.1.Menunjukkan hasil  Membahas reaksi
yang pemaha-man terhadap teori kesetimbangan dinamis
mempengaruh tumbukan (tabrakan) yang terjadi berdasarkan
i laju reaksi 4.6.2.Menunjukan reaksi kimia hasil pengamatan.
dan orde ber-dasarkan teori  Menentukan harga tetapan
reaksi kesetimbangan berdasarkan
tumbukan.
data hasil percobaan.
 Merancang dan melakukan
percobaan tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi
arah pergeseran Penugasan
kesetimbangan tertulis
(konsentrasi, volum,
3.8. Menentukan tekanan, dan suhu) dan
hubungan melaporkannya.
antara
pereaksi  Melakukan perhitungan
dengan hasil kuantitatif yang berkaitan
reaksi dari dengan kesetimbangan
suatu reaksi Kesetimbangan kimia
kesetimbanga Kimia dan  Menentukan komposisi zat
n dan Pergeseran dalam keadaan setimbang,
melakukan Kesetimbangan derajat disosiasi (),
perhitungan
 Kesetimban tetapan kesetimbangan (Kc
berdasarkan
 hubungan gan dinamis dan Kp) dan hubungan Kc
tersebut  Tetapan dengan Kp
kesetimbang
 Menerapkan faktor-faktor
an
yang menggeser arah
 Pergeseran
kesetimbangan untuk
kesetimbang
mendapatkan hasil optimal
an dan
dalam industri (proses
3.7.1 Menghitung orde reaksi faktor-faktor
pembuatan amonia dan
berdasarkan data hasil yang
asam sulfat)
percobaan. mempenga-
ruhinya
3.7.2 Menjelaskan tetapan laju  Perhitungan
reaksi dan
penerapan
kesetimbang
an kimia

4.7.1. Merancang percobaan

faktor-
faktor yang
mempengaruhi laju
4.8.Merancang, reaksi
melakukan, dan orde reaksi.
dan
menyimpulkan 4.7.2 .Melakukan percobaan
serta menyaji- faktor-faktor yang
kan hasil mempengaruhi laju reaksi
perco-baan dan orde reaksi.
faktor-fak-tor
yang mem- 4.7.3. Menyimpulkan percobaan
pengaruhi per- faktor-faktor yang mempe-
geseran arah ngaruhi laju reaksi dan
ke- orde reaksi.
setimbangan.
4.7.4. Menyajikan hasil Penugasan
percobaan faktor-faktor tertulis
yang mempe-ngaruhi laju
 reaksi dan orde reaksi.

3.8.1 Mengamati hubungan

kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
3.9 Menganalisis suatu
faktor-faktor yang Faktor-faktor
reaksi kesetimbangan. yang
mempengaruhi
mempengaruhi
pergeseran arah 3.8.2 Menganalisis hubungan pergeseran
kesetimbangan kuantitatif antara pereaksi kesetimbangan
dan dengan hasil reaksi dari dalam industri
penerapannya suatu
dalam industri reaksi kesetimbangan.

3.8.3 Menemukan hubungan

kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.

4.9 Merancang, 3.8.4 Mengasosiasikan

melakukan, hubungan
dan kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
menyimpulkan suatu
serta reaksi kesetimbangan.
menyajikan
hasil 3.8.5 Menyimpulkan hubungan
percobaan kuantitatif antara pereaksi
faktor-faktor dengan hasil reaksi dari
yang suatu
reaksi kesetimbangan.
mempengaruhi
pergeseran
 arah

kesetimbangan

4.8.1.Merancang percobaan
faktor-faktor yang
mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan
4.8.2.Melakukan percobaan
faktor-faktor yang
mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan
4.8.3.Menyimpulkan serta
menyaji-kan hsil
percobaan faktor-faktor
yang mempengaruhi
pergeseran arah kesetim-
bangan
4.8.4.Menyajikan hasil
percobaan faktor-faktor
yang mempe-ngaruhi
pergeseran arah ke-
setimbangan

3.9.1 Menemukan faktor-faktor

yang mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan yang
diterapkan dalam industri

3.9.2.Menjelaskan faktor-faktor
yang mempengaruhi
 perge-seran arah
kesetimbangan yang
diterapkan dalam industri

3.9.3 .Menerapkan faktor-faktor

yang mempengaruhi
pergese-ran arah
kesetimbangan yang
diterapkan dalam industri

4.9.1 Mengamati hubungan

kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.

4.9.2 Menganalisis hubungan

kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.

4.9.3 Menemukan hubungan

kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.

4.9.4 Mengasosiasikan
hubungan
kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.
 4.9.5 Menyimpulkan hubungan
kuantitatif antara pereaksi
dengan hasil reaksi dari
suatu
reaksi kesetimbangan.

3.10 Menjelaskan 3.10.1 Menemukan sifat larutan  Mengamati zat-zat yang Penugasan
Asam
konsep asam berdasarkan konsep bersifat asam atau basa tertulis
danBasa
dan basa serta asam dalam kehidupan sehari-
 Perkembanga
kekuatannya basa. hari.
n konsep
dan asam dan  Menyimak penjelasan
kesetimbangan 3.10.2 Menemukan sifat larutan basa tentang berbagai konsep
pengionannya berdasarkan pH larutan  Indikator asam basa
dalam larutan asam-basa  Membandingkan konsep
4.10  pH asam asam basa menurut
kuat, basa Arrhenius, Brønsted-Lowry
Menganalisis
4.10.1 Menjelaskan pengertian kuat, asam dan Lewis serta
trayek lemah, dan
perubahan pH asam menyimpulkannya.
3dan basa menurut basa lemah
beberapa  Mengamati perubahan
Arrhenius
indikator yang warna indikator dalam
.
diekstrak dari berbagai larutan.
4.10.2 Menggunaan indikator
bahan alam  Membahas bahan alam
yang
melalui yang dapat digunakan
tepat untuk menentukan
percobaan . sebagai indikator.
keasaman asam/basa
 Merancang dan melakukan
4.10.3 Menggunaan indikator percobaan membuat
yang indikator asam basa dari
tepat untuk titrasi bahan alam dan
asam/basa melaporkannya.
 Mengidentifikasi beberapa
larutan asam basa dengan
beberapa indikator
 Memprediksi pH larutan
dengan menggunakan
 beberapa indikator.
 Menghitung pH larutan
asam kuat dan larutan basa
kuat
 Menghitung nilai Ka larutan
asam lemah atau Kb larutan
basa lemah yang diketahui
konsentrasi dan pHnya.
 Mengukur pH berbagai
larutan asam lemah, asam
kuat, basa lemah, dan basa
kuat yang konsentrasinya
sama dengan
menggunakan indikator
universal atau pH meter
Menyimpulkan perbedaan
asam kuat dengan asam
lemah serta basa kuat
dengan basa lemah.

3.11 3.11.1 Menentukan ciri-ciri  Mengamati perubahan Penugasan

Kesetimbangan
Menganalisis beberapa warna indikator lakmus tertulis
Ion dan pH
kesetimbangan jenis garam yang dapat merah dan lakmus biru
Larutan Garam
ion dalam larutan terhidrolisis dalam air dalam beberapa larutan
 Reaksi
melalui percobaan garam
garam dan pelarutan
 Menyimak penjelasan
menghubungkan 3.11.2 Menentukan sifat garam garam
tentang kesetimbangan ion
pH-nya yang terhidrolisis dari dalam larutan garam
 Garam yang
persamaan reaksi bersifat  Merancang dan melakukan
ionisasi. netral percobaan untuk
 Garam yang memprediksi pH larutan
3.11.3 Menghitung pH larutan bersifat garam dengan
garam menurut jenis asam menggunakan kertas
garam  Garam yang lakmus/indikator
yang terhidrolisis. bersifat basa universal/pH meter dan
 pH larutan melaporkan hasilnya.
3.11.4 Menganalisis grafik hasil garam  Menuliskan reaksi
titrasi asam kuat dan kesetimbangan ion dalam
basa larutan garam
lemah, asam lemah dan  Menyimpulkan sifat asam- Laporan
4.11 basa kuat untuk basa dari suatu larutan praktikum
Melaporkan menjelaskan garam
percobaan larutan penyangga dan Menentukan pH larutan
tentang sifat hidrolisis. garam
asam basa
berbagai larutan
garam 4.11.1 Merancang percobaan
untuk
menentukan jenis
garam
yang mengalami
hidrolisis.

4.11.2 Melakukan, percobaan

Untuk menentukan
jenis
garam yang mengalami
hidrolisis.

4.11.3 Menyimpulkan hasil

percobaan untuk
menentukan jenis
 garam yang mengalami
hidrolisis.

4.11.4 Menyajikan hasil

percobaan
untuk menentukan
jenis
garam yang mengalami
hidrolisis

3.12 3.12.1 Menganalisis larutan  Mengamati pH larutan Penugasan

Larutan
Menjelaskan penyangga penyangga ketika tertulis
Penyangga
prinsip kerja, dan bukan penyangga diencerkan, ditambah sedikit menjawab
melalui percobaan.  Sifat larutan asam atau ditambah sedikit soal dalam
perhitungan pH,
penyangga basa LDS
dan peran
3.12.2 Menghitung pH atau pOH  pH larutan  Menyimak penjelasan
larutan
larutan penyangga. penyangga tentang cara membuat
penyangga dalam  Peranan
tubuh makhluk larutan penyangga dengan
3.12.3 Menghitung pH larutan larutan pH tertentu
hidup penyangga dengan penyangga
menambahkan dalam tubuh  Menyimak penjelasan
sedikit asam atau sedikit makhluk bahwa pH larutan
basa hidup dan penyangga tetap ketika
atau dengan pengenceran industri diencerkan, ditambah sedikit
(farmasi, asam atau ditambah sedikit
3.12.4 Menjelaskan hasil larutan kosmetika) basa
penyangga dalam tubuh  Membandingkan pH larutan
makhluk hidup. penyangga dan larutan
4.12 bukan penyangga dengan
Membuat larutan 4.12.1 Merancang, percobaan menambah sedikit asam
penyangga untuk atau basa atau diencerkan.
dengan pH menentukan sifat larutan  Menganalisis mekanisme
tertentu penyangga. larutan penyangga dalam
mempertahankan pHnya
4.12.2 Melakukan percobaan terhadap penambahan
 untuk
menentukan sifat
larutan
penyangga.
4.12.3 Menyimpulkan hasil
percobaan untuk
menentukan sifat
larutan penyangga.
3.13 3.13.1 Memperkirakan
Menganalisis konsentrasi/kadar asam
data hasil atau
berbagai jenis basa berdasarkan data
titrasi asam- basa hasil
titrasi asam basa.
3.13.2 Menganalisa
konsentrasi/kadar asam
atau
basa berdasarkan data
hasil
titrasi asam basa.
3.13.3 Menghitung
konsentrasi/kadar asam
atau basa
berdasarkan data hasil
titrasi asam basa.
3.13.4 Menemukan
4.13 konsentrasi/kadar asam
sedikit asam atau sedikit
basa atau pengenceran.
 Merancang dan melakukan
percobaan untuk
membuat larutan penyangga
dengan pH tertentu dan
melaporkannya.
 Menentukan pH larutan
penyangga
Membahas peranan larutan
penyangga dalam tubuh
makhluk hidup dan industri.
 Mengamati cara melakukan Penugasan
Titrasi
titrasi asam-basa, dapat tertulis
 Titrasi asam
melalui media (video)
basa
 Kurva titrasi  Menyimak penjelasan titik
akhir dan titik ekivalen titrasi
asam-basa.
 Merancang dan melakukan
percobaan titrasi asam-basa
dan melaporkan hasil
percobaan.
 Menghitung dan
menentukan titik ekivalen
titrasi, membuat kurva titrasi
serta memilih indikator yang
tepat.
 Menentukan konsentasi
pentiter atau zat yang
dititrasi.
Laporan
praktikum
Menyimpulkan atau basa berdasarkan
hasil analisis data
data hasil titrasi asam basa.
percobaan
titrasi asam-
basa
4.13.1 Merancang percobaan
titrasi
asam-basa.

4.13.2 Melakukanpercobaan
titrasi
asam-basa.

4.13.3 Menyimpulkan hasil

percobaan titrasi asam-
basa.

4.13.4 Menyajikan hasil

percobaan
titrasi asam-basa.

3.14 3.14.1 Menjelaskan  Menyimak demonstrasi Penugasan

Kesetimbangan
Memprediksi kesetimbangan pelarutan zat yang mudah tertulis
Kelarutan
terbentuknya dalam larutan jenuh atau larut dan zat yang sukar
endapan dari suatu larutan garam yang  Proses larut dalam air. Kuis
reaksi berdasarkan pelarutan  Menyimak penjelasan
sukar
kesetimbangan kesetimbangan dalam
kelarutan dan data larut  Kelarutan
larutan jenuh
hasil kali kelarutan dan hasil
(Ksp) 3.14.2 Menghubungkan tetapan kali  Membahas kelarutan dan
hasil kelarutan hasil kali kelarutan.
kali kelarutan dengan  Memprediksi
tingkat  Membahas rumus tetapan
terbentukny kesetimbangan (Ksp)
kelarutan atau a endapan
pengendapannya.  Membahas dan
 Pengaruh menyimpulkan pengaruh ion
 3.14.3 Menuliskan ungkapan ion senama senama pada kelarutan
berbagai terhadap suatu zat
Ksp elektrolit yang sukar kelarutan
larut dalam air.  Merancang dan melakukan
percobaan untuk
memisahkan campuran ion
3.14.4 Menghitung kelarutan suatu
dan melaporkan hasil
elektrolit yang sukar larut
percobaan.
berdasarkan data harga
Ksp  Menghitung kelarutan dan
atau sebaliknya hasil kali kelarutan
beberapa garam yang sukar
3.14.5 Menjelaskan pengaruh larut. Laporan
penambahan ion senama praktikum
4.14 dalam
Merancang dan Larutan
melakukan
percobaan untuk 3.14.6 Menentukan pH larutan dari
memisahkan harga Ksp-nya.
campuran ion
logam (kation)
dalam larutan
4.14.1 Memperkirakan
terbentuknya
endapan berdasarkan
harga
Ksp.

3.15 3.15.1 Mengklasifikasikan  Mengamati berbagai jenis Penugasan

Sistem Koloid
Mengelompokkan suspensi produk yang berupa koloid tertulis
kasar, larutan sejati, dan  Jenis koloid
berbagai tipe  Sifat koloid  Membahas jenis koloid dan
sistem koloid, dan koloid
berdasarkan data hasil  Pembuatan sifat-sifat koloid. Kuis
menjelaskan koloid
pengamatan (efek Tyndall,  Menghubungkan sistem
kegunaan koloid  Peranan
homogen/heterogen, dan koloid dengan sifat-sifatnya
dalam kehidupan penyaringan) koloid dalam
berdasarkan sifat- kehidupan  Melakukan percobaan efek
sifatnya 3.15.2 Mengelompokkan jenis sehari-hari Tyndall
koloid dan industri
 Membedakan koloid liofob
berdasarkan fase
 terdispersi dan koloid hidrofob.
dan fase pendispersi
 Membahas pemurnian
koloid, pembuatan koloid,
3.15.3 Mendeskripsikan sifat-sifat
dan peranannya dalam
koloid (efek Tyndall, gerak
kehidupan sehari-hari
Brown, dialisis,
elektroforesis  Membahas bahan/zat yang
, emulsi, koagulasi) berupa koloid dalam industri
farmasi, kosmetik, bahan
3.15.4 Menjelaskan koloid liofob makanan, UYdan lain-lain.
dan
liofil  Melakukan percobaan
pembuatan makanan atau
produk lain berupa koloid
4.15 3.15.5 Menjelaskan proses
atau yang melibatkan
Membuat pembuatan
prinsip koloid dan Penilaian
makanan atau koloid
melaporkan hasil makanan
produk lain yang percobaan.
3.15.6 Mendeskripsikan peranan yang dibuat
berupa koloid
atau melibatkan koloid di industri kosmetik,
makanan, dan farmasi
prinsip koloid

4.15.1 Menjelaskan proses

pembuatan
koloid melalui percobaan

Diketahui oleh Padang, Juli 2020

Kepala Sekolah
SMA Pertiwi 2 Padang Guru Mata Pelajaran

Dra. Yenni, MM Desi Nofita Sari, S.Pd

NIP. 19620120 198403 2 005