Tidak terdapatnya internal auditor pada perusahaan bisa menimbulkan tidak adanya orang
yang memberikan informasi guna mengetahui dan mengendalikan kinerja organisasi.
Karena Internal Auditor bertugas mengevaluasi kinerja pihak yg diaudit guna mengetahui
kemungkinan terjadinya penyimpangan, baik penyimpangan yg sifatnya kepatuhan /
compliance, inefisiensi, kecurangan (fraud), aktivitas / operasi / pekerjaan yg tidak efektif,
laporan keuangan yg tidak mencerminkan kondisi sesungguhnya, dsb.
Bagian tersebut dinyatakan tidak relevan karena PT. PETA tersebut bergerak dibidang jual
beli barang mebel khususnya spring bed. Perusahaan tersebut tidak memproduksi spring
bed yan akan mereka jual, melainkan memperolehnya dari pemasok. Maka dari itu, bagian
produksi dinyatakan tidak relevan.
3. Tidak relevannya persoalan nomor 6, tentang penyimpanan uang dan surat berharga bukan
pemilik.
Bagian tersebut dinyatakan tidak relevan karena tidak terdapat kegiatan penyimpanan
uang dan surat berharga di dalam perusahaan tersebut.
Hal ini berpengaruh pada kemungkinan terjadinya suatu penyewengan di dalam proses
pembukuan. Maka dari itu dalam suatu organisasi perlu dilakukan pembagian tugas serta
penggiliran pembukuan agar tidak terjadi penyelewengan.
Pengaruhnya adalah dapat timbul kemungkinan asuransi tidak ditutup dengan cukup dan
pada waktunya, sehingga akan menimbulkan kerugian pada perusahaan.
6. Tidak dilakukannya penilaian rutin terhadap jumlah aktiva yang harus diasuransikan
Pengaruhnya adalah dapat dilakukan penilaian atas aktiva yang kurang relevan dengan
yang sebenarnya apabila sewaktu – waktu terjadi musibah. Maka besarnya ganti rugi yang
didapatkan juga kurang relevan dengan yang seharusnya diperoleh.
B. CATATAN LAIN
Seperti yang tercantum di dalam kuesioner tertera bahwa auditor internal dan sebagainya
seharusnya memahami pengendalian intern untuk merencanakan pemakaian dan
pengeuaran yang akan dilakukan agar dapat mengembangkan rencana pemeriksaan supaya
lebih mengetahui kelemahan yang ada. Sehingga pemeriksaan dapat dilakukan dengan
lebih baik lagi.
Secara keseluruhan, pemeriksaan terhadap perusahaan ini dapat dikategorikan secara baik.
Karena dalam pelaksanaan usahanya, PT. PETA telah menjalankannya sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
Kesimpulan penilaian dikatakan baik karena sudah terpenuhi standar yang ada. Seperti
yang terdapat didalam kuesioner, bahwa perusahaan ini memiliki beberapa bagian
organisasi dan pembagia tugas yang jelas sehingga meminimalisir terjadinya
penyelewengan dalam perusahaan.
Selain itu, kemungkinan kolusi antar karyawan juga tercegah, dan diberikan cuti secara
rutin agar dapat mengurangi tindak kecurangan yang dapat dilakukan oleh karyawan.