Anda di halaman 1dari 2

JALUR SUTRA

Jalur Sutra adalah kisah peradaban manusia, melalui jalur sutra perdagangan beragam
komoditas, pertukaran budaya, serta penyebaran agama terekam sebagai sejarah panjang
umat manusia.Jalur stura melibatkan ribuan orang dari berbagai etnis dan bahasa, berawal
dari rute perdagangan jalur sutra mengubah kehidupan manusia di belahan dunia timur dan
dunia barat.Pertemuan di jalur sutra membentuk kebudayaan dunia seperti yang kita kenal
saat ini.

Catatan sejarah menorehkan nama geolog Jerman yang bernama Ferdinand von
Richthofen, tetapi berkat Marcopolo (pedagang dari Venesia, Italia) jalur sutra menjadi
sangat popular.Pada Tahun 1271 Marcopolo meninggalkan Venesia menyusuri jalur
sutra.Selama hamper 25 tahun Marcopolo tinggal di Cina dan menjadi orang kepercayaan
penguasa Cina pada masa itu, penemuan arkeologis membantu memberikan informasi lebih
detail mengenai jalur sutra.Berbagai barang yang berasal dari berbagai lokasi berasal dari
berbagai daerah, kilasan naskah kuno dari berbagai bahasa merupakan bukti kehiduan
sebelumnya di jalur sutra.

Koin kuno Persia membuktikan adanya perdagangan dengan bangsa lain.Dan dari lukisan
pula membuktikan bahwa adanya pertemua bangsa tiongkok dengan orang-orang Ras kulit
hitam.Jalur Sutra membentang dari Tiongkok sampai Eropa Timur, dengan panjang lebih
kurang 6500 km melewati wilayah India da Persia.Jalur Suta terdiri atas wilayah Laut dan
daratan, pedagang sering menggunakan Unta untuk membawa barang mereka selagi
melintasi jalur sutra.

Tiongkok menjadi Negara yang paling percaya diri untuk menjadi penguasa dunia, sejarah
lama pun bukan sekadar nostalgia.Jalur sutra bukan hanya menjadi ingatan peristiwa
menakjubkan abad ke-3 SM masa Dinasti Han.Presiden Xi Jinping lah motor pengeraknya,
sejak dilantik pada 2013 ia memantapkan langkahnya menghidupkan jalur sutra kuno
menjadi jalur sutra modern.Untuk mewujudkan mimpinya, Tiongkok menggelar Road
Forum for International Cooperation di Beijing.Ada 50 Negara, 29 kepala Negara, termasuk
Presiden Joko Widodo hadir.

Negeri itu akan melontaran biaya yang sangat besar untu membiayai jalur sutra modern,
bayangkan saja negeri itu akan terkoneksi dengan Afrika, Asia, dan Eropa melalui pelabuhan
laut, jalur perkeretapian, jalur udara, dan jalur darat.Cina Development Bank juga sudah
mengalokasikan dana yang sangat besar untuk berbagai proyek.Tiongkok telah membujuk
Malaysia untuk membangun pelabuhan di Malaka.Kini Tiongkok telah membangun
pelabuhan di Pakistan, Sri Lanka, dan Bandara di Nepal.

Nama : Patrick Armana Sembiring

Kelas : X IIS 2

Anda mungkin juga menyukai