Anda di halaman 1dari 41

Oleh: Mu’awanah, S.Kep.,Ners.

,MHKes
 Pengkajian
 Diagnosa Keperawatan………Analisa Data
 Perencanaan
 Pelaksanaan
 Evaluasi
 Langkah awal dalam Proses Keperawatan
 Proses pengumpulan data, memvalidasi dan
menginterpretasikan informasi tentang pasien sebagai
individu yang unik.
 Keputusan profesional dengan menganalisa data yang
telah dikumpulkan
 Perawat memilih metode khusus dan sekumpulan
tindakan alternatif untuk menolong pasien
mempertahankan kesejahteraan yang optimal
 Pemantauan terus menerus terhadap personil
keperawatan dan pasien, evaluasi perilaku dan
pendidikan
 Evaluasi merupakan pertimbangan sistematis dan
standar dari tujuan yang dipilih sebelumnya,
dibandingkan dengan penerapan praktik yang aktual
dan tingkat asuhan yang diberikan
 Perawat memiliki pemahaman yg mendalam ttg:
(pengetahuan fisiologi, psikologi, sosial, kultural;
proses keperawatan; tentang diri perawat sendiri,
respon fisiologis dan psikologis)
 Perawat harus menerima pasien apa adanya
 Perawat hrs mengumpulkan data scr sistematis &
menggunakan pedoman yg mudah dimengerti
 Waktu yg diperlukan u/ pengkajian hrs diprioritaskan
 Kedekatan &kepercayaan antara perawat-pasien hrs
mendapat prioritas
 Data hrs dikumpulkan sesegera mungkin setelah pasien
ada
 Perawat hrs berperan sebagai observer, pendengar aktif
dan mempunyai pengertian ttg informasi apa yg
dikumpulkan, dimana dan bagaimana
 Perawat hrs memahami teknik dan faktor2 yg
mempengaruhi komunikasi
 Perawat hrs belajar objective concern, sering kontak
dengan pasien yg memang memerlukan bantuan
perawat lebih krn kondisinya
 Diagnosis keperawatan mrpkn keputusan profesional dr
perawat yg menggambarkan kondisi pasiennya
 Proses diagnosis mencakup pengelompokan data,
analisis dan merumuskan diagnosis
 Diagnosa keperawatan ada yg bersifat potensial, aktual
dan resiko
 Diagnosa keperawatan hrs dimasukkan dlm daftar
masalah keperawatan klien &ditandatangani oleh
perawat yg bersangkutan.
 Penyusunan prioritas masalah pasien
 Perumusan tujuan u/ setiap masalah pasien
 Pemilihan intervensi kep.spesifik u/ mencapai tujuan
 Pencatatan informasi pd formulir rencana asuhan
keperawatan
 TUJUAN Penulisan rencana Askep: Menunjukkan
tujuan askep, sbg pedoman asuhan yg berorientasi pd
pasien, sbg alat komunikasi kpd seluruh staf yg terkait
dg pasien, sbg pedoman supervisi dlm melaksanakan
askep, sbg dasar untuk menangani askep
 Bagian penting dlm rencana askep: (Asuhan umum
pasien: makan minum, jml aktivitas fisik, kebersihan
diri, keamanan &kenyamanan ; Asuhan medis yg
didelegasikan: pemberian infus dlm rangka diagnosis
dan tujuan terapi medis ; Intervensi keperawatan:
tanggungjawab perawat yg ditujukan untuk mengatasi
respon pasien terhadap penyakitnya
 Diskusi kelompok : Perawat memiliki tugas untuk
membangun dinamika kelompok dan tim kerja, seluruh
staf hrs dpt menjawab pertanyaan yg diajukan pasien
 TUJUAN : Merencanakan asuhan pasien scr individual;
mengkoordinasi semua pelayanan yg sesuai ;
meningkatkan semangat kooperatif; meningkatkan
pengetahuan dan pemahaman staf keperawatan.
 PERENCANAAN AWAL KONFERENSI:
Perencanaan asuhan individual pasien;
Pemilihan waktu yg tepat shg tidak
menganggu waktu asuhan keperawatan
pasien; Pemillihan pasien ; Persiapan pasien
konferensi
 Menggunakan rencana asuhan pasien dlm
mengorganisasi pekerjaan
 Menggunakan rencana asuhan pasien dlm orientasi
 Menggunakan rencana asuhan pasien sebagai pedoman
untuk supervisi
 Menggunakan rencana asuhan keperawatan pasien
untuk meyakinkan kelanjutan asuhan pasien
 Selalu berpikir kritis dlm proses evaluasi
 Kriteria evaluasi hrs dikembangkan u/ meyakinkan
validitas
 Standar askep hrs diidentifikasikan dg jelas dan
digunakan scr konsisten
 Partisipasi pasien dan keluarga dlm evaluasi sangat
diperlukan agar evaluasi mjd lebih tepat
 Penggunaan metode evaluasi yg tepat yaitu
mempelajari rencana askep, mengobservasi perilaku
pasien sbg respon thdp askep, mempelajari catatan
berorientasi masalah, serta pencatatan keperawatan
 Audit keperawatan secara periodik
 Pengumpulan umpan balik
INTERNAL EXTERNAL

POSITIF STRENGTHS OPPORTUNITIES

WEAKNESSES THREATS
NEGATIF
  Pendekatan analisis SWOT
(Streng, Weakness, Opportunity,Threat)
Kekuatan, Kelemahan, Peluang ,Ancaman

KEKUATAN (Streng)
 Nilai tambah atau sifat-sifat positif yang ada
dalam organisasi dan pada
Stakeholders
Orang-orang atau kelompok orang atau
organisasi lain yang akan terpengaruh secara
positif atau negatif oleh kesuksessan atau
kegagalan organisasi kita
 Klien/ pelanggan, pesaing, mitra / suppliers
KELEMAHAN (Weakness):
Sifat-sifat negatif atau hal-hal yang
menghambat yang ada dalam organisasi atau
pada stakeholders

PELUANG (Opportunity)
Hal-hal yang positif atau keuntungan-
keuntungan yang menyediakan kesempatan
bagi organisasi untuk membuka hal-hal baru
yang inovatif
ANCAMAN (Threats)
 Resiko2 atau keadaan-keadaan yang
mungkin akan menghambat atau
menggagalkan pencapaiaan tujuan atau
kesuksesan organisasi
KEKUATAN KELEMAHAN :
 Kebersamaan - Jumlah TENAGA
kurang
 Sifat sosial
- Kualitas TENAGA
 Loyalitas
kurang
 Peralatan canggih
- Banyak tenaga baru
 Program - Turn over tinggi
pengembangan - Gaji rendah
 Pertemuan kaur, dg bid - Disiplin tinggi
reguler - Rigiditas tenaga senior
 Keinginan untuk maju - Jenjang karir tidak jelas
 Sistim informasi - Job deskripsi tdk jelas
PELUANG ANCAMAN
- Sosek pelanggan - Globalisasi
meningkat - Kemajuan IPTEK

- Demand - Pelanggan semakin

mendapatkan kritis
- UU Kesehatan
pelayanan yang
bermutu No.36
Malpraktek Denda
- Akreditasi - Pembajakan tenaga
- Clinical pathway - Pasien tidak
mampu
 Merupakan sesuatu yang ingin dicapai,
memberikan arah bagi organisasi untuk
menentukan apa yang harus dilakukan,
bagaimana cara mencapainya dan mutlak
harus ada dalam organisasi pelayanan
keperawatan. (Gillies, 1994)
 Tujuan hrs dpt menjelaskan arah,
 Tujuan hrs memungkinkan untuk dicapai,
 Terukur: tujuan berisi ketentuan kwantitatif,
 Terdapat batasan waktu untuk pencapaian target,
 Pencapaian akhir setiap tujuan dapat diterima
semua anggota organisasi,
 Kriteria dibuat untuk melihat seberapa besar tujuan
tercapai,
 Setiap tujuan mendukung sasaran organisasi.
Tujuan :
- Terselenggaranya pelayanan kesehatan yang
terintegrasi sesuai standar,
berorientasi pada kepuasan pelanggan menuju
persaingan di tingkat regional
– Terwujudnya RSHS sebagai Model Rumah Sakit
Pendidikan di Indonesia
– Terwujudnya rumah sakit berbasis penelitian
(research based hospital)
– Meningkatnya cost recovery rumah sakit untuk
menuju kemandirian
 Nilai-nilai dan keyakinan yang menyangkut
administrasi keperawatan dan praktik
keperawatan dalam suatu organisasi.
(Swanburg, 1993)
 Filosofi : Dengan landasan kemanusiaan,
motivasi, jujur, integritas yang tinggi akan
mampu meningkatkan mutu pelayanan.
 Mengaplikasikan kerangka konsep &
kerangka ajuan dlm askep.
 Mengevaluasi thd askep yg diberikan.
 Menerapkan strategi dlm tingkatkan
kualitas.
 Meningkatkan hub yg baik dg tim
kesehatan lain.
 Mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu
dlm pemberian askep.
 Meningkatkan pendidikan berkelanjutan.
 Memberikan penghargaan staf yg
berprestasi.
 VISI
Suatu pandangan umum dalam mencapai
tujuan organisasi.
 MISI
Suatu langkah nyata dari organisasi dlm
melaksanakan visi yang telah ditetapkan
 Visi adlh gambaran yang ingin dicapai org
dlm jangka panjang (Fred R. David, 2006)

 Visi merupkn gambaran mengenai keadaan


lembaga dimasa depan yg berpijak dari
masa sekarang (Laksono Trisnantoro, 2005)

 Pernyataan visi seharusnya menjawab “apa


yg ingin kita capai”

 Visi RS adlh gambaran keadaan RS dimasa


mendatang dlm menjalankan misinya
- Penulisan visi sebaiknya
menggunakan bhs yg sederhana,
jelas & mudah dipahami

- Penyusunan visi sebaiknya


memperhitungkan jangkauan waktu

- Penulisan visi hrs realistis, dpt


dipercaya serta mempunyai nalar

- Visi hrs pula menciptakan suasana


mendesak untuk dilaksanakan
 Visi : Menjadi penyelenggara pelayanan
kesehatan terkemuka di Asia dengan
memberikan layanan yang berkualitas dan
berkesinambungan kepada seluruh
stakeholder.
Misi adalah :
Pernyataan tentang tujuan organisasi yg
diekspresikan dlm produk dan pelayanan yg
dpt ditawarkan, kebutuhan yg dpt
ditanggulangi, kelompok
masyarakat yg dilayani, nilai2 yg dpt
diperoleh, serta aspirasi dan cita2 dimasa
depan (J.Salusu, 2005)
 Misi RS merupakan pernyataan mengenai
mengapa sebuah RS didirikan, apa tugasnya dan
untuk siapa RS tsb melakukan kegiatan.
 Misi sebaiknya dpt menggambarkan tugas,
cakupan tindakan yg dilakukan, kelompok masy
yg dilayaninya, pengguna yg harus dipuaskan,
dan nilainya
 Proses penyusunan misi sebaiknya
memperhatikan berbagai hal.
 Pernyataan2 ini dpt dianggap sbg check list utk
penyusunan misi yg benar (Ginter dkk; Truitt
2001):
- Misi RS X memberikan …..
- Kami melaksanakan tujuan RS dg
memberikan
pelayanan ….
- Kami menyelenggarakan pelayanan ini utk ….
- Prinsip dasar yg dipegang dlm hubungan dg
pengguna …
Misi RSUD Banyumas :
 Menyelenggarakan pelayanan, pendidikan dan
riset bidang kesehatan yang bermutu tinggi,
manusiawi dan terjangkau bagi masyarakat.
 Menyelenggarakan pelayanan, pendidikan dan
riset bidang kesehatan yang seimbang,
komprehensif dan terintegrasi.
 Mengembangkan profesionalisme Sumber Daya
Manusia.
 Meningkatkan kesejahteraan pihak-pihak yang
terkait.
 1. Membuat ilustrasi kasus lalu dibuat sesuai
Tahapan Proses Keperawatan dan visi misi
ruangan tempat rawat inap.
 2. Per-kelas cukup 1. Jd ada 2 Kasus dan 2
visi misi ruangan.
 Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai