Memiliki tiga fungsi yaitu mencari dan HUKUM ACARA PIDANA
PENGERTIAN HUKUM menemukan kebenaran, pengambilan putusan oleh hakim, dan pelaksanaan o Asas Persamaan di depan Hukum (Equality before the law), ACARA PIDANA daripada putusan yang telah diambil o Asas Perintah Tertulis dari yang Berwenang, (Pasal 7 UU No. 48 Tahun Hukum Acara Pidana ialah hukum yang 2009). mengatur tentang cara bagaimana o Asas Praduga Tak Bersalah (presumption of innocence), (Pasal 8 ayat (1) memprtahankan atau menyelenggarakan UU No. 48/2009) hukum pidana materil, sehingga memperoleh o Asas Pemberian Ganti Rugi dan Rehabilitasi atas salah tangkap, salah keputusan hakim dan mengenai bagaimana tahan dan salah tuntut, mengadili tanpa alasan berdasarkan UU atau keputusan tersebut harus dilaksanakan. kekeliruan mengenai orangnya (error in persona) (Pasal 9 ayat (1) UU No. 48 Tahun 2009) DASAR-DASAR HUKUM o PIDANA Menurut Prof. Dr. W.L.G. Lemaire Hukum pidana itu terdiri dari norma-norma yang berisi keharusan- keharusan dan larangan-larangan yang (oleh pembentuk undang-undang) telah dikaitkan dengan suatu sanksi berupa hukuman, yakni suatu penderitaan yang bersifat khusus PROSES PERADILAN PEMBUKTIAN DALAM HUKUM ACARA PIDANA HUKUM ACARA PIDANA o Awal Proses Peradilan Pidana, yaitu terdiri atas o Alat Bukti berdasarkan Pasal 184 ayat (1) Tagkap Tangan, Laporan, dan Pengaduan. KUHAP, alat bukti yang sah ialah o Penyelidikan dan Penyidikan. keterangan saksi, keterangan ahli, surat, o Pra Peradilan (Pra Peradilan, Proses dan tata cara o Upaya Paksa dalam Hukum Pidana, yaitu terdiri atas petunjuk, keterangan terdakwa. pemeriksaan praperadilan, Putusan PraPeradilan. Penangkapan, Penahanan, Penggeledahan, dan o Barang Bukti dibagi atas barang yang o Acara Pemeriksaan perkara Pidana di Pengadilan ( Penyitaan. merupakan objek peristiwa pidana, Pemeriksaan Identitas Terdakwa, Pembacaan o Pra Penuntutan, penuntutan dan Surat Dakwaan/ barang yang meurpakan produk peristiwa Dakwaan, Eksepsi (Nota Keberatan), Pembuktian, Acte van Berschuldinging pidana, barang yang digunakan sebagai Pembacaan Surat Tuntutan (Requisitoir), pembelaan o pelaksanaan peristiwa dan barang yang (Pledoi), Replik/Duplik (Jawab Menjawab), Putusan terkait dalam peristiwa pidana Hakim.