ONLINE
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
PSAK 5
SEGMEN OPERASI
SAK IAI
ONLINE
Segmen Operasi
SAK IAI
termasuk Penyesuaian PSAK 5 (2015) yang merupakan adopsi dari Annual
Improvements to IFRSs 2010–2012 Cycle efektif per 1 Juli 2014 dan disahkan
oleh DSAK IAI pada tanggal 18 November 2015.
ONLINE
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak iii
SAK IAI
ONLINE
PENGANTAR
Pernyataan ini tidak wajib diterapkan untuk unsur yang tidak material.
SAK IAI
Dewan Standar Akuntansi Keuangan
ONLINE
Etty Retno Wulandari Anggota
Merliyana Syamsul Anggota
Meidyah Indreswari Anggota
Riza Noor Karim Anggota
Setiyono Miharjo Anggota
Saptoto Agustomo Anggota
Jumadi Anggota
Ferdinand D. Purba Anggota
Irsan Gunawan Anggota
Budi Susanto Anggota
Ludovicus Sensi Wondabio Anggota
Eddy R. Rasyid Anggota
Liauw She Jin Anggota
Sylvia Veronica Siregar Anggota
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak v
SAK IAI
ONLINE
PENGANTAR PENYESUAIAN
SAK IAI
Setiyono Miharjo Anggota
Irsan Gunawan Anggota
Budi Susanto Anggota
Sylvia Veronica Siregar Anggota
Patricia Anggota
ONLINE
Lianny Leo Anggota
Teguh Supangkat Anggota
I. B. Aditya Jayaantara Anggota
P. M. John L. Hutagaol Anggota
Kristianto Andi Handoko Anggota
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak vii
SAK IAI
ONLINE
PENGANTAR PENYESUAIAN
Patricia
Lianny Leo
SAK IAI
Djohan Pinnarwan
Danil S. Handaya
Ketua
Wakil Ketua
Anggota
Anggota
ONLINE
Teguh Supangkat Anggota
I. B. Aditya Jayaantara Anggota
P. M. John L. Hutagaol Anggota
Kristianto Andi Handoko Anggota
Indra Wijaya Anggota
Singgih Wijayana Anggota
Friso Palilingan Anggota
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak ix
SAK IAI
ONLINE
SAK IAI
lampiran dari laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan PSAK 4:
Laporan Keuangan Tersendiri.
ONLINE
jika seluruh pengaturan dalam IFRS terkait diadopsi secara bersamaan
menjadi SAK.
6. IFRS 8 paragraf 36A dan 36B tentang ketentuan transisi tidak diadopsi
karena tidak relevan.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak xi
SAK IAI
ONLINE
DAFTAR ISI
Paragraf
PENDAHULUAN.......................................................................................... 01–04
Prinsip utama............................................................................................................ 01
Ruang lingkup........................................................................................................... 02–04
SAK IAI
PENGUNGKAPAN....................................................................................... 20–24
Informasi umum.......................................................................................................
Informasi tentang laba rugi, aset, dan liabilitas.................................................. 23–24
22
ONLINE
PENGUKURAN............................................................................................ 25–30
Rekonsiliasi................................................................................................................ 28
Penyajian kembali informasi yang disajikan sebelumnya................................. 29–30
PENARIKAN................................................................................................. 37
PEDOMAN IMPLEMENTASI
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak xiii
SAK IAI
ONLINE
SEGMEN OPERASI
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 5: Segmen Operasi terdiri dari paragraf 01–37
dan Lampiran. PSAK 5 dilengkapi dengan Pedoman Implementasi yang bukan merupakan
bagian dari PSAK 5. Seluruh paragraf dalam Pernyataan ini memiliki kekuatan mengatur
yang sama. Paragraf yang dicetak dengan huruf tebal dan miring mengatur prinsip-prinsip
utama. PSAK 5 harus dibaca dalam konteks tujuan pengaturan dan Kerangka Konseptual
Pelaporan Keuangan. PSAK 25: Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan
Kesalahan memberikan dasar untuk memilih dan menerapkan kebijakan akuntansi ketika
tidak ada panduan yang eksplisit. Pernyataan ini tidak wajib diterapkan untuk unsur-unsur
yang tidak material.
PENDAHULUAN
Prinsip Utama
SAK IAI
Ruang Lingkup
02. PSAK ini diterapkan atas laporan keuangan entitas dan laporan keuangan
konsolidasian kelompok usaha dengan entitas induk:
(a) yang instrumen utang atau instrumen ekuitasnya diperdagangkan di pasar publik (pasar
ONLINE
modal domestik atau luar negeri atau over-the-counter, termasuk pasar modal lokal dan
regional), atau
(b) yang telah mengajukan pernyataan pendaftaran, atau dalam proses pengajuan pernyataan
pendaftaran, pada regulator pasar modal atau regulator lainnya untuk tujuan penerbitan
seluruh kelas instrumen di pasar publik.
03. Jika suatu entitas yang tidak disyaratkan untuk menerapkan Pernyataan ini memilih
untuk mengungkapkan informasi tentang segmen yang tidak mematuhi Pernyataan ini, maka
entitas tersebut tidak mendeskripsikan informasi tersebut sebagai informasi segmen.
04. Jika laporan keuangan terdiri atas laporan keuangan konsolidasian atau laporan
keuangan tersendiri sebagai lampiran dari laporan keuangan konsolidasian dari entitas induk
dalam ruang lingkup PSAK ini, maka informasi segmen hanya disyaratkan pada laporan
keuangan konsolidasian.
SEGMEN OPERASI
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.1
Segmen Operasi PSAK 5
06. Tidak setiap bagian dari entitas perlu menjadi suatu segmen operasi atau bagian
dari segmen operasi. Sebagai contoh, kantor pusat atau beberapa bagian fungsional mungkin
tidak menghasilkan pendapatan atau menghasilkan pendapatan yang hanya insidental atas
aktivitas entitas dan tidak menjadi segmen operasi. Untuk tujuan PSAK ini, program imbalan
pascakerja bukan merupakan segmen operasi.
08. Untuk banyak entitas, tiga karakteristik segmen ope rasi yang dideskripsikan di
paragraf 05 secara jelas mengidentifikasi segmen operasi. Akan tetapi, entitas dapat membuat
laporan tentang aktivitas bisnisnya yang disajikan dalam beragam cara. Jika pengambil
keputusan operasional menggunakan lebih dari satu bentuk informasi segmen, maka faktor
lain dapat mengidentifikasi suatu bentuk komponen tunggal sebagai segmen operasi, termasuk
sifat aktivitas bisnis dari setiap komponen, keberadaan manajer yang bertanggung jawab atas
hal tersebut, dan informasi yang disajikan kepada dewan direksi.
09. Secara umum, segmen operasi memiliki seorang manajer segmen yang bertanggung
SAK IAI
jawab secara langsung pada dan memelihara hubungan secara reguler dengan pengambil keputusan
operasional untuk mendiskusikan aktivitas operasi, hasil keuangan, prakiraan, atau rencana atas
segmen tersebut. Istilah “manajer segmen” mengidentifikasikan suatu fungsi, tidak perlu seorang
manajer dengan jabatan spesifik. Pengambil keputusan operasional juga dapat menjadi manajer
segmen untuk beberapa segmen operasi. Jika karakteristik di paragraf 05 diterapkan pada lebih
dari satu bentuk komponen organisasi tetapi hanya ada satu komponen yang menjadi tanggung
ONLINE
jawab manajer segmen, maka komponen tersebut merupakan segmen operasi.
10. Karakteristik di paragraf 05 dapat diterapkan pada dua atau lebih komponen yang
tumpang tindih yang mana para manajer bertanggung jawab. Struktur tersebut terkadang
mengacu pada bentuk organisasi matriks. Sebagai contoh, pada sejumlah entitas, sejumlah
manajer bertanggung jawab atas produk dan jasa yang berbeda dan lintas negara, yang
mana manajer lain bertanggung jawab atas wilayah geografis tertentu. Pengambil keputusan
operasional secara reguler mengkaji ulang hasil operasi atas kedua komponen tersebut, dan
informasi keuangan tersedia untuk keduanya. Dalam situasi tersebut, entitas menentukan mana
komponen yang merupakan segmen operasi dengan mengacu pada prinsip utama.
SEGMEN DILAPORKAN
11. Entitas melaporkan informasi secara terpisah tentang setiap segmen operasi yang:
(a) telah teridentifikasi sesuai dengan paragraf 05–10 atau hasil dari gabungan dua atau
lebih segmen sesuai dengan paragraf 12, dan
(b) melebihi ambang batas kuantitatif di paragraf 13.
Paragraf 14–19 mengatur situasi lain di mana informasi terpisah tentang segmen operasi
dilaporkan.
Kriteria Penggabungan
12. Segmen operasi seringkali memperlihatkan kinerja keuangan jangka panjang yang
serupa jika memiliki karakteristik ekonomik serupa. Sebagai contoh, rata-rata margin bruto
jangka panjang untuk dua segmen operasi diperkirakan serupa jika karakteristik ekonomiknya
serupa. Dua atau lebih segmen operasi dapat digabungkan dalam suatu segmen operasi tunggal
jika penggabungan tersebut konsisten dengan prinsip utama PSAK ini, segmen tersebut memiliki
karakteristik ekonomik serupa, dan segmen tersebut serupa dalam setiap hal berikut ini:
5.2 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
13. Entitas secara terpisah melaporkan informasi tentang suatu segmen operasi yang
memenuhi salah satu ambang batas kuantitatif berikut:
(a) Pendapatan yang dilaporkannya dari segmen, termasuk penjualan ke pelanggan eksternal
dan penjualan atau pengalihan antar segmen, adalah 10% atau lebih dari gabungan
pendapatan internal dan eksternal dari seluruh segmen operasi.
(b) Jumlah absolut dari laba rugi yang dilaporkan dari segmen adalah 10% atau lebih dari
jumlah yang lebih besar dari, dalam jumlah absolut, (i) gabungan laba yang dilaporkan
dari seluruh segmen operasi yang tidak melaporkan kerugian, dengan (ii) gabungan
kerugian yang dilaporkan dari seluruh segmen operasi yang melaporkan kerugian.
(c) Memiliki aset 10% atau lebih dari gabungan aset seluruh segmen operasi.
Segmen operasi yang tidak memenuhi ambang batas kuan titatif dapat dipertimbangkan
sebagai segmen dilaporkan, dan diungkapkan secara terpisah, jika manajemen percaya bahwa
SAK IAI
informasi tentang segmen tersebut akan berguna bagi para pengguna laporan keuangan.
ONLINE
15. Jika total pendapatan eksternal yang dilaporkan oleh segmen operasi kurang dari
75% dari pendapatan entitas, maka tambahan segmen operasi diidentifikasi sebagai segmen
dilaporkan (bahkan jika segmen operasi tidak memenuhi kriteria di paragraf 13) hingga
sedikitnya 75% dari pendapatan entitas tercakup dalam segmen dilaporkan.
16. Informasi tentang aktivitas bisnis dan segmen operasi lain yang tidak dilaporkan
digabungan dan diungkapkan dalam kategori ‘seluruh segmen lain’ secara terpisah dari
unsur-unsur rekonsiliasi lain dalam rekonsiliasi yang disyaratkan oleh paragraf 28. Sumber
pendapatan yang termasuk dalam kategori ‘seluruh segmen lain’ dideskripsikan.
17. Jika manajemen berpendapat bahwa segmen operasi yang diidentifikasi sebagai
segmen dilaporkan pada periode sebelumnya akan berlanjut secara signifikan, maka informasi
tentang segmen tersebut terus dilaporkan secara terpisah pada periode kini bahkan jika
segmen tersebut tidak lagi memenuhi kriteria untuk pelaporan di paragraf 13.
18. Jika segmen operasi diidentifikasi sebagai segmen dilaporkan pada periode kini
sesuai dengan ambang batas kuantitatif, maka data segmen sajian periode sebelumnya untuk
tujuan perbandingan disajikan kembali untuk mencerminkan segmen dilaporkan yang baru
sebagai suatu segmen terpisah, bahkan jika segmen tersebut tidak memenuhi kriteria untuk
pelaporan di paragraf 13 di periode sebelumnya, kecuali informasi yang diperlukan tidak
tersedia dan biaya untuk mengembangkannya akan jauh lebih besar.
19. Dimungkinkan adanya suatu batas praktis untuk jumlah segmen dilaporkan yang
diungkapkan secara terpisah oleh entitas bilamana pelaporan informasi segmen menjadi
terlalu rinci. Meskipun tidak ada batasan persis yang telah ditentukan, pada saat jumlah
segmen yang dilaporkan sesuai dengan paragraf 13–18 meningkat melebihi sepuluh, maka
entitas mempertimbangkan apakah batasan praktis telah dicapai.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.3
Segmen Operasi PSAK 5
PENGUNGKAPAN
21. Untuk memberikan dampak terhadap prinsip di paragraf 20, entitas mengungkapkan
hal-hal berikut untuk setiap periode laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
disajikan:
(a) informasi umum sebagaimana dideskripsikan di paragraf 22;
(b) informasi tentang laba rugi segmen dilaporkan, termasuk pendapatan dan beban tertentu
yang termasuk dalam laba rugi segmen dilaporkan, aset segmen, liabilitas segmen, dan
dasar pengukuran, sebagaimana dideskripsikan di paragraf 23–27; dan
(c) rekonsiliasi dari total pendapatan segmen, laba rugi segmen dilaporkan, aset segmen,
liabilitas segmen, dan unsur material segmen lainnya terhadap jumlah yang terkait dalam
entitas sebagaimana dideskripsikan di paragraf 28.
Rekonsiliasi jumlah dalam laporan posisi keuangan untuk segmen dilaporkan terhadap jumlah
dalam laporan posisi keuangan entitas disyaratkan untuk setiap tanggal di mana laporan
posisi keuangan disajikan. Informasi untuk periode lalu disajikan kembali sebagaimana
dideskripsikan di paragraf 29 dan 30.
SAK IAI
Informasi Umum
ONLINE
peraturan, atau gabungan dari faktor-faktor tersebut dan apakah segmen operasi telah
digabungkan);
(aa) pertimbangan yang dibuat oleh manajemen dalam menerapkan kriteria penggabungan
dalam paragraf 12. Hal ini termasuk deskripsi singkat tentang segmen operasi yang
telah digabungkan dengan cara ini dan indikator ekonomik yang telah dinilai dalam
menentukan bahwa segmen operasi yang digabungkan memiliki karakteristik ekonomik
yang serupa; dan
(b) jenis produk dan jasa yang menghasilkan pendapatan dari setiap segmen dilaporkan.
23. Entitas melaporkan suatu ukuran atas laba rugi untuk setiap segmen dilaporkan.
Entitas melaporkan suatu ukuran dari total aset dan liabilitas untuk setiap segmen dilaporkan
jika jumlah tersebut secara reguler disediakan kepada pengambil keputusan operasional.
Entitas juga mengungkapkan hal-hal berikut untuk setiap segmen dilaporkan jika jumlah
tertentu termasuk dalam ukuran laba rugi segmen yang dikaji oleh pengambil keputusan
operasional, atau secara teratur disediakan untuk pengambil keputusan operasional, bahkan
jika tidak termasuk dalam ukuran laba rugi segmen:
(a) pendapatan dari pelanggan eksternal;
(b) pendapatan dari transaksi dengan segmen operasi lain dalam entitas yang sama;
(c) pendapatan bunga;
(d) beban bunga;
(e) penyusutan dan amortisasi;
(f) unsur-unsur material dari penghasilan dan beban yang diungkapkan sesuai dengan
PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan paragraf 97;
(g) bagian entitas atas laba rugi entitas asosiasi dan ventura bersama yang dicatat dengan
metode ekuitas;
5.4 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
24. Entitas mengungkapkan hal-hal berikut untuk setiap segmen jika jumlah tertentu
termasuk dalam ukuran aset segmen yang dikaji ulang oleh pengambil keputusan operasional
atau sebaliknya secara reguler disediakan kepada pengambil keputusan operasional, bahkan
jika tidak termasuk dalam ukuran aset segmen:
(a) jumlah investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama yang dicatat dengan metode
ekuitas, dan
(b) jumlah tambahan pada aset tidak lancar1 selain instrumen keuangan, aset pajak
tangguhan, aset imbalan pasti neto (lihat PSAK 24: Imbalan Kerja), dan hak yang timbul
dari kontrak asuransi.
PENGUKURAN
SAK IAI
25. Jumlah setiap unsur segmen dilaporkan merupa kan ukuran yang dilaporkan
kepada pengambil keputusan operasional untuk tujuan pengambilan keputusan untuk meng
alokasikan sumber daya kepada segmen dan menilai kinerjanya. Penyesuaian dan eliminasi
yang dibuat dalam penyusunan laporan keuangan entitas dan pengalokasian pendapatan,
beban, dan keuntungan atau kerugian termasuk dalam menentukan laba rugi segmen
yang dilaporkan hanya jika hal tersebut termasuk dalam ukuran laba rugi segmen yang
ONLINE
digunakan oleh pengambil keputusan operasional. Serupa dengan hal tersebut, hanya aset
dan liabilitas yang termasuk dalam pengukuran aset dan liabilitas segmen yang digunakan
oleh pengambil keputusan operasional harus dilaporkan untuk segmen tersebut. Jika jumlah
tersebut dialokasikan ke laba rugi, aset atau liabilitas segmen, maka seluruh jumlah tersebut
dialokasikan dengan dasar yang wajar.
26. Jika pengambil keputusan operasional hanya menggunakan satu ukuran atas laba
rugi, aset atau liabilitas segmen operasi dalam menilai kinerja dan memutuskan bagaimana
alokasi sumber daya, maka laba rugi, aset, dan liabilitas segmen dilaporkan atas ukuran
tersebut. Jika pengambil keputusan operasional menggunakan lebih dari satu ukuran laba
rugi, aset atau liabilitas segmen operasi, maka ukuran yang dilaporkan adalah ukuran yang
dipercayai manajemen ditentukan sesuai dengan dasar pengukuran yang paling konsisten
dengan yang digunakan dalam mengukur jumlah yang terkait dalam laporan keuangan
entitas.
27. Entitas menyampaikan penjelasan pengukuran laba rugi, aset dan liabilitas segmen
untuk setiap segmen dilaporkan. Paling tidak, entitas mengungkapkan sebagai berikut:
(a) dasar akuntansi untuk setiap transaksi antar segmen dilaporkan.
(b) sifat dari setiap perbedaan antara pengukuran laba rugi segmen dilaporkan dengan
laba rugi entitas sebelum beban atau penghasilan atas pajak penghasilan dan operasi
dihentikan (jika tidak terlihat dalam rekonsiliasi yang dijelaskan di paragraf 28).
Perbedaan tersebut dapat termasuk kebijakan akuntansi dan kebijakan untuk alokasi
aset yang digunakan bersama yang diperlukan untuk memahami informasi segmen
dilaporkan.
1 Untuk aset yang diklasifikasikan menurut penyajian likuiditas, aset tidak lancar adalah aset yang mencakup jumlah
yang diperkirakan untuk dapat dipulihkan lebih dari dua belas bulan setelah periode pelaporan.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.5
Segmen Operasi PSAK 5
(c) sifat dari setiap perbedaan antara pengukuran atas aset segmen dilaporkan dan aset
entitas (jika tidak terlihat dalam rekonsiliasi yang dideskripsikan pada paragraf 28).
Perbedaan tersebut dapat termasuk kebijakan akuntansi dan kebijakan untuk alokasi
aset yang digunakan bersama yang diperlukan untuk memahami informasi segmen
dilaporkan.
(d) sifat dari setiap perbedaan antara pengukuran atas liabilitas segmen dilaporkan dan
liabilitas entitas (jika tidak terlihat dalam rekonsiliasi yang dideskripsikan di paragraf
28). Perbedaan tersebut dapat termasuk kebijakan akuntansi dan kebijakan alokasi
liabilitas yang digunakan bersama yang diperlukan untuk memahami informasi segmen
dilaporkan.
(e) sifat dari setiap perubahan dari periode lalu dalam metode pengukuran yang digunakan
untuk menentukan laba rugi segmen dilaporkan dan dampak dari perubahan tersebut
dalam mengukur laba rugi segmen, jika ada.
(f) sifat dan dampak dari alokasi yang tidak simetris kepada segmen dilaporkan. Sebagai
contoh, entitas mungkin mengalokasikan beban penyusutan kepada suatu segmen tanpa
mengalokasikan aset terkait yang dapat disusutkan ke segmen tersebut.
Rekonsiliasi
SAK IAI
(b) Total ukuran laba rugi segmen dilaporkan terhadap laba rugi entitas sebelum beban pajak
(penghasilan pajak) dan operasi dihentikan. Akan tetapi, jika entitas mengalokasikan
unsur seperti beban pajak (penghasilan pajak) kepada segmen dilaporkan, maka entitas
merekonsiliasi total ukuran laba rugi segmen terhadap laba rugi entitas setelah seluruh
unsur tersebut.
(c) Total aset segmen dilaporkan terhadap aset entitas jika aset segmen dilaporkan sesuai
ONLINE
dengan paragraf 23.
(d) Total liabilitas segmen dilaporkan terhadap liabilitas entitas jika liabilitas segmen yang
dilaporkan sesuai dengan paragraf 23.
(e) Total jumlah dalam segmen dilaporkan untuk setiap informasi unsur material yang
diungkapkan terhadap jumlah terkait dalam entitas.
Seluruh unsur-unsur material yang direkonsiliasikan harus diidentifikasi dan dideskripsikan
secara terpisah. Sebagai contoh, jumlah untuk setiap penyesuaian material yang diperlukan
untuk merekonsiliasi laba rugi segmen dilaporkan terhadap laba rugi entitas yang timbul
dari perbedaan kebijakan akuntansi harus diidentifikasi dan dideskripsikan secara terpisah.
29. Jika entitas mengubah struktur organisasi internal yang menyebabkan komposisi
segmen dilaporkan berubah, maka informasi yang terkait untuk periode sebelumnya
(termasuk periode interim) disajikan kembali, kecuali infomasi tersebut tidak tersedia dan
biaya untuk mengembangkannya akan jauh lebih besar. Penentuan apakah informasi tersebut
tidak tersedia dan biaya untuk mengembangkannya akan jauh lebih besar dilakukan untuk
setiap unsur individual diungkapkan. Setelah perubahan dalam komposisi segmen dilaporkan,
entitas mengungkapkan apakah entitas menyajikan kembali unsur-unsur informasi segmen
yang terkait untuk periode lebih awal.
30. Jika entitas telah mengubah struktur organisasi internal yang menyebabkan
komposisi segmen dilaporkan berubah dan informasi segmen untuk periode yang lebih awal
(termasuk periode interim) tidak disajikan kembali untuk mencerminkan perubahan tersebut,
maka entitas mengungkapkan pada tahun di mana perubahan tersebut mengakibatkan
informasi segmen untuk periode kini dengan segmentasi dasar baru dan dasar lama, kecuali
informasi yang diperlukan tidak tersedia dan biaya untuk mengembangkannya akan jauh
lebih besar.
5.6 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
31. Paragraf 32–34 diterapkan pada seluruh entitas yang tunduk pada PSAK ini
termasuk entitas yang memiliki satu segmen dilaporkan. Beberapa aktivitas bisnis entitas
tidak diatur berdasarkan perbedaan produk dan jasa atau operasi wilayah geografis. Segmen
dilaporkan dari entitas tersebut dapat melaporkan pendapatan dari suatu rentang produk dan
jasa yang berbeda secara esensial, atau lebih dari satu segmen dilaporkan dapat menghasilkan
produk dan jasa yang sama secara esensial. Serupa dengan hal tersebut, segmen dilaporkan
entitas dapat memiliki aset di wilayah geografis yang berbeda dan melaporkan pendapatan
dari pelanggan di wilayah geografis yang berbeda, atau lebih dari satu segmen dilaporkan
dapat beroperasi dalam wilayah geografis yang sama. Informasi yang diatur di paragraf 32–34
disediakan hanya jika hal tersebut tidak disediakan sebagai bagian dari informasi segmen
dilaporkan yang disyaratkan dalam PSAK ini.
32. Entitas melaporkan pendapatan dari pelanggan eksternal untuk setiap produk dan
jasa, atau setiap kelompok produk dan jasa yang serupa, kecuali informasi yang diperlukan
tidak tersedia dan biaya untuk mengembangkan akan jauh lebih besar, dalam hal demikian
fakta tersebut diungkapkan. Jumlah pendapatan yang dilaporkan berdasarkan pada informasi
keuangan yang digunakan untuk menghasilkan laporan keuangan entitas.
SAK IAI
Informasi tentang Wilayah Geografis
33. Entitas melaporkan informasi geografis berikut, kecuali jika informasi yang
diperlukan tidak tersedia dan biaya untuk mengembangkan akan jauh lebih besar:
(a) Pendapatan dari pelanggan eksternal (i) yang diatribusikan kepada negara domisili
ONLINE
entitas dan (ii) yang diatribusikan kepada seluruh negara asing secara total di mana
entitas memperoleh pendapatan. Jika pendapatan dari pelanggan eksternal yang
diatribusikan ke suatu negara asing secara individual adalah material, maka pendapatan
tersebut diungkapkan secara terpisah. Entitas mengungkapkan dasar pengatribusian
pendapatan dari pelanggan eksternal kepada negara-negara secara individual.
(b) Aset tidak lancar2 selain instrumen keuangan, aset pajak tangguhan, aset imbalan
pascakerja, dan hak yang timbul akibat kontrak asuransi (i) yang berlokasi di negara
domisili entitas dan (ii) berlokasi di seluruh negara asing secara total di mana entitas
memiliki aset tersebut. Jika aset di suatu negara asing adalah material, maka aset tersebut
diungkapkan secara terpisah.
Jumlah yang dilaporkan berdasarkan pada informasi keuangan yang digunakan untuk
menghasilkan laporan keuangan entitas. Jika informasi yang diperlukan tidak tersedia dan
biaya untuk mengembangkan akan jauh lebih besar, maka fakta tersebut diungkapkan. Entitas
dapat menyediakan, sebagai tambahan, informasi lain selain yang diatur oleh paragraf ini,
subtotal dari informasi geografis tentang kelompok negara.
34. Entitas memberikan informasi tentang sejauh mana entitas mengandalkan pelanggan
utamanya. Jika pendapatan dari transaksi dengan pelanggan eksternal tunggal mencapai jumlah
10% atau lebih dari pendapatan entitas, maka entitas mengungkapkan fakta tersebut, total jumlah
pendapatan dari setiap pelanggan, dan identitas segmen yang melaporkan pendapatan tersebut.
Entitas tidak perlu mengungkapkan identitas pelanggan utama atau jumlah pendapatan setiap
2 Untuk aset yang diklasifikasikan menurut penyajian likuiditas, aset tidak lancar adalah aset yang mencakup jumlah
yang diperkirakan untuk dapat dipulihkan lebih dari dua belas bulan setelah periode pelaporan.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.7
Segmen Operasi PSAK 5
segmen dilaporkan dari pelanggan tersebut. Untuk tujuan PSAK ini, kelompok entitas yang
merupakan sepengendali dengan entitas pelapor dianggap sebagai suatu pelanggan tunggal.
Akan tetapi, pertimbangan disyaratkan untuk menilai apakah pemerintah (termasuk lembaga
pemerintah dan lembaga sejenis baik lokal, nasional atau internasional) dan entitas di bawah
kendali pemerintah dianggap sebagai suatu pelanggan tunggal. Dalam menilai hal ini, entitas
pelapor harus mempertimbangkan tingkat integrasi ekonomik antar entitas tersebut.
35. Entitas menerapkan Pernyataan ini untuk periode tahun buku yang dimulai pada
atau setelah tanggal 1 Januari 2011.
35A. Dikosongkan.
35a. Entitas menerapkan penyesuaian paragraf 23, 24, dan 34 untuk periode tahun buku
yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015.
36. Informasi segmen untuk tahun-tahun lalu yang di laporkan sebagai informasi
komparatif untuk awal tahun penerapan disajikan kembali sesuai dengan persyaratan dari
Pernyataan ini, kecuali jika informasi yang diperlukan tidak tersedia dan biaya untuk
mengembangkannya akan jauh lebih besar.
SAK IAI
36A. Dikosongkan.
36B. Dikosongkan.
36C. PSAK 5 (Penyesuaian 2015): Segmen Operasi mengamendemen paragraf 22 dan 28.
ONLINE
Entitas menerapkan paragraf tersebut untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah
tanggal 1 Januari 2016. Penerapan dini diperkenankan. Jika entitas menerapkan paragraf tersebut
untuk periode tahun buku lebih awal, maka fakta tersebut diungkapkan.
PENARIKAN
5.8 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
LAMPIRAN
Definisi Istilah
SAK IAI
ONLINE
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.9
SAK IAI
ONLINE
PEDOMAN IMPLEMENTASI
PENDAHULUAN................................................................................................................... PI01
SAK IAI
INFORMASI TENTANG PELANGGAN UTAMA.......................................................... PI06
ONLINE
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.11
Segmen Operasi PSAK 5
PEDOMAN IMPLEMENTASI
PENDAHULUAN
PI02. Berikut ini adalah ilustrasi pengungkapan uraian informasi tentang segmen
dilaporkan dari suatu entitas (paragraf mengacu ke persyaratan yang relevan dalam PSAK).
Uraian jenis produk dan jasa di mana segmen dilaporkan menghasilkan pendapatannya
(paragraf 22(b))
SAK IAI
Perusahaan Terdiversifikasi memiliki lima segmen dilaporkan: suku cadang mobil, kapal
bermotor, perangkat lunak, elektronika, dan keuangan.
(a) Segmen suku cadang mobil menghasilkan suku cadang pengganti untuk dijual
kepada pengecer suku cadang mobil.
(b) Segmen kapal bermotor menghasilkan kapal bermotor kecil untuk melayani
industri minyak lepas pantai dan bisnis serupa.
ONLINE
(c) Segmen perangkat lunak menghasilkan aplikasi perangkat lunak untuk dijual
kepada produsen dan pengecer komputer.
(d) Segmen elektronika menghasilkan produk jaringan terpadu dan produk terkait
untuk dijual kepada produsen komputer.
(e) Segmen keuangan bertanggung jawab untuk sebagian operasi keuangan perusahaan
termasuk pendanaan pelanggan untuk pembelian produk dari segmen lain dan
operasi pinjaman properti.
Pengukuran laba rugi, aset dan liabilitas segmen operasi (paragraf 27)
Segmen dilaporkan dari Perusahaan Terdiversifikasi merupakan unit bisnis stratejik yang
menawarkan produk dan jasa yang berbeda. Produk dan jasa dikelola secara terpisah
karena setiap bisnis memerlukan strategi pasar dan teknologi berbeda. Sebagian besar
dari bisnis tersebut diperoleh sebagai unit individual dan manajemen pada saat akuisisi
dipertahankan.
5.12 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
Pendapatan dari
3.000 5.000 9.500 12.000 5.000 1.000(a) 35.500
pelanggan eksternal
Pendapatan antar segmen – – 3.000 1.500 – – 4.500
Pendapatan bunga 450 800 1.000 1.500 – – 3.750
SAK IAI
Beban bunga 350 600 700 1.100 – – 2.750
Pendapatan bunga neto (b) – – – – 1.000 – 1.000
Penyusutan dan amortisasi 200 100 50 1.500 1.100 – 2.950
Laba segmen dilaporkan 200 70 900 2.300 500 100 4.070
Unsur nonkas material
lainnya
ONLINE
Penurunan nilai aset – 200 – – – – 200
Aset segmen dilaporkan 2.000 5.000 3.000 12.000 57.000 2.000 81.000
Belanja untuk aset tidak
300 700 500 800 600 – 2.900
lancar segmen dilaporkan
Liabilitas segmen
1.050 3.000 1.800 8.000 30.000 – 43.850
dilaporkan
(a) Pendapatan dari segmen dibawah ambang batas kuantitatif dapat diatribusikan pada empat segmen operasi
dari Perusahaan Terdiversifikasi. Segmen tersebut termasuk bisnis properti yang kecil, bisnis rental perlengkapan
elektronika, praktik konsultasi perangkat lunak, dan operasi sewa pergudangan. Tidak ada dari segmen tersebut
yang memenuhi ambang batas kuantitatif untuk menentukan segmen dilaporkan.
(b) Segmen keuangan menghasilkan mayoritas pendapatannya dari bunga. Manajemen utamanya mengandalkan
pada pendapatan bunga neto, bukan pada jumlah pendapatan dan beban bruto, dalam mengelola segmen tersebut.
Oleh karena itu, sebagaimana diperkenankan oleh paragraf 23, hanya jumlah neto yang diungkapkan.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.13
Segmen Operasi PSAK 5
PI04. Berikut ini adalah ilustrasi rekonsiliasi pendapatan, laba rugi, aset, dan liabilitas
terhadap jumlah yang terkait dalam entitas (paragraf 28(a)–(d)). Rekonsiliasi juga disyaratkan
untuk ditunjukkan terhadap setiap unsur material lainnya dari informasi yang diungkapkan
(paragraf 28(e)). Laporan keuangan entitas diasumsikan tidak termasuk operasi yang
dihentikan. Sebagaimana dibahas dalam paragraf PI02, entitas mengakui dan mengukur
beban pensiun dari segmen dilaporkan berdasarkan pembayaran kas ke program pensiun,
dan entitas tidak mengalokasikan jumlah tertentu ke segmen dilaporkan.
Pendapatan Rp
Total pendapatan untuk segmen dilaporkan 39.000
Pendapatan lainnya 1.000
Eliminasi pendapatan antar segmen (4.500)
Pendapatan entitas 35.500
Laba-rugi Rp
Total laba rugi untuk segmen dilaporkan 3.970
Laba rugi lainnya 100
Eliminasi laba rugi antar segmen (500)
SAK IAI
Jumlah yang tidak dialokasikan:
Penerimaan penyelesaian litigasi 500
Beban korporat lainnya (750)
Penyesuaian untuk beban pensiun konsolidasi (250)
Penghasilan sebelum beban pajak penghasilan 3.070
ONLINE
Aset Rp
Total aset untuk segmen dilaporkan 79.000
Aset lainnya 2.000
Eliminasi piutang dari kantor pusat (1.000)
Total jumlah yang tidak dialokasikan 1.500
Aset entitas 81.500
Liabilitas Rp
Total liabilitas untuk segmen dilaporkan 43.850
Liabilitas pensiun manfaat pasti yang tidak dialokasikan 25.000
Liabilitas entitas 68.850
5.14 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak
Segmen Operasi PSAK 5
Rekonsiliasi untuk menyesuaikan pengeluaran atas aset adalah sebesar jumlah yang dikeluarkan
untuk gedung kantor pusat, yang tidak termasuk dalam informasi segmen. Tidak satu pun
penyesuaian lain material.
INFORMASI GEOGRAFIS
PI05. Berikut ini adalah ilustrasi informasi geografis yang disyaratkan oleh pararaf 33.
(Karena segmen dilaporkan dari Perusahaan Terdiversifikasi berdasarkan perbedaan pada
produk dan jasa, maka tidak ada tambahan pengungkapan pendapatan tentang produk dan
jasa yang disyaratkan (paragraf 32)).
SAK IAI
(a)
Pendapatan diatribusikan ke setiap negara berdasarkan lokasi pelanggan
PI06. Berikut ini adalah mengilustrasikan informasi tentang pelanggan utama yang
ONLINE
disyaratkan oleh paragraf 34. Tidak ada persyaratan untuk mengungkapkan identitas
pelanggan maupun jumlah pendapatan untuk setiap segmen operasi.
Pendapatan dari salah satu pelanggan segmen perangkat lunak dan segmen elektronik
dari Perusahaan Terdiversifikasi mewakili Rp5.000 dari total pendapatan.
Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak 5.15
Segmen Operasi PSAK 5
Gabungkan
Apakah beberapa segmen operasi Ya segmen jika
memenuhi seluruh kriteria penggabungan?
diinginkan
[paragraf 12]
Tidak
SAK IAI
[paragraf 13]
Tidak
ONLINE
Gabungkan
Apakah beberapa segmen operasi
segmen Ya
yang terus memenuhi suatu mayoritas dari
jika
kriteria penggabungan?
diinginkan
[paragraf 14]
Tidak
Tidak
Ini adalah segmen dilaporkan yang Gabungkan segmen yang tersisa dalam kategori
diungkapkan "segmen lainnya" [paragraf 16]
5.16 Hak Cipta © 2018 Ikatan Akuntan Indonesia – Dilarang memfoto-kopi atau memperbanyak