aplikasinya
1. Pendidikan sebagai Bentuk Seni
Program pendidikan dapat mempunyai banyak
kualitas yang sama seperti halnya seni, yaitu dalam
pengalaman keindahan. Program-program tersebut
dapat indah atau jelek, OKI kualitas keindahan dalam
program pendidikan yang akan memberikan
pengaruh terhadap kualitas pendidikan.
individual
a. Magang: Peserta dilatih untuk suatu proses kerja dengan
melalui pengalaman praktek dibawah supervisi seorang ahli
(belajar keterampilam, pengalaman).
b. Kursus tertulis: peserta belajar dengan bimbingan dari silabus
dan menyerahkan tugas2nya secara tertulis, diperiksa dan
dijawab melalui pos.
c. Bimbingan: bimbingan dalam pemilihan pekerjaan ayau
pendidikan.
d. Belajar terarah/tutorial: membantu peserta konsultasi secara
berkala mengenai kemajuan dan masalahnya kepada tutor.
e. Pengajaran berprogram: bahan2 pengajaran disajikan
dengan langkah2 secara berurutan.
f. Supervisi: pengembangan kemampuan pengarahan diri pihak
bawahan/peserta. Supervisor harus mempunyai kemampuan
sebagai fasilitator.
Format/Metode belajar 11
untuk kelompok
a. Proyek Aksi Sosial: kelompok
keagamaan, mengembangkan aspek
moral, meningkatkan kemampuan
masyarakat.
b. Klinik, institut dan lokakarya:
Klinik: memecahkan diagnosa,
menganalisis serta memecahkan
masalah yang timbul dari pengalaman
peserta.
Institut: menekankan kepada
pengembangan pengetahuan dan
keterampilan dalam bidang keahlian.
Lokakarya: pengembangan kemampuan
individu pada bidang tertentu.
12
4. Pengaturan Ruangan
a. Hendaknya menciptakan lingkungan yang positif, aman,
santai, dan menggembirakan.
b. Faktor-faktor yang ditata secara menyenangkan: letak
kursi, suasana nyaman, cukup penerangan, ada musik,
gambar,poster, papan pengumuman.
c. Yang harus diperhatikan dalam menata ruangan
15
Diskusi Kelompok:
Mengapa dalam mengatur ruangan untuk belajar
Orang Dewasa, harus memperhatikan:
1. Besar ruangan
2. Jumlah peserta
3. Jumlah kursi/tata letak kursi