Anda di halaman 1dari 9

BALANCE SCORECARD

SUPERINDO CABANG PANCORAN


Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah SPPM

Oleh : Dian Sanjaya


NIM : 17116019

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


PROGRAM STUDI AKUNTANSI
UNIVERSITAS TRILOGI
2021
Latar Belakang

Konsep balanced scorecard mulai diperkenalkan pada awal tahun 1990 di


Amerika Serikat oleh David P. Norton dan Robert Kaplan melalui suatu riset
Info artikel:
tentang pengukuran kinerja dalam organisasi masa depan. Balanced scorecard
terdiri atas dua kata, yaitu balanced (berimbang) dan scorecard (kartu skor). Kata
berimbang (balanced) dapat diartikan sebagai kinerja yang diukur secara
berimbang dari dua sisi, yaitu sisi keuangan dan non-keuangan. Pengukuran
tersebut mencakup rentang waktu jangka pendek dan jangka panjang, serta
melibatkan bagian internal dan eksternal. Di sisi lain, pengertian kartu skor
(scorecard) adalah suatu kartu yang digunakan untuk mencatat skor hasil kinerja,
baik untuk kondisi sekarang atau pun untuk perencanaan di masa yang akan
datang guna mencapai tujuan. Pengukuran tersebut perlu menggunakan strategi
yang dapat menilai dan mengukur kinerja secara efektif dan komprehensif,
sehingga penerapan konsep balanced scorecard sebagai salah satu alternatif yang
mampu membantu suatu instansi atau organisasi dalam menentukan strategi
pengukurannya. Pada umumnya, pengukuran kinerja pada perusahaan masih
menggunakan pengukuran keuangan atau financial perspective (Singgih et al.,
2001: 48).
Dengan menyusun Balance Scorecard kami berhrap perusahaan kami dapat merancang
strategy perusahaan dan berhasil mencapai visi dan misi yang kami buat,
PROFIL PERUSAHAAN
PT LION SUPERINDO

Deskripsi Umum Perusahaan

Nama Perusahaan     : PT LION SUPERINDO


Tanggal berdiri         : berkembang di Indonesia sejak tahun 1997
Alamat Perusahaan  : Jl. Letjen M.T. Haryono No.1, RT.1/RW.6, Tebet Bar., Kec. Tebet, Kota
Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12810
Jumlah karyawan : 50 karyawan
Produk                     : Kebutuhan pokok sehari hari
Pangsa Pasar : Jakarta
SEJARAH PT LION SUPERINDO
Super Indo berkembang di Indonesia sejak tahun 1997. Super Indo telah memiliki 126 gerai yang
sebagian besar berada di Pulau Jawa dengan jumlah 5.400 karyawan terlatih. Setiap gerai
umumnya menyediakan beragam produk kebutuhan sehari-hari.
Super Indo merupakan jaringan internasional Delhaize Group, sebuah perusahaan ritel produk
pangan berpusat di Brussel, Belgia yang beroperasi di tiga benua dan sebelas negara
(Belgia, Amerika
Serikat, Romania, Yunani, Luksemburg, Indonesia, Serbia, Bulgaria, Bosnia dan Herzegovin, M
ontenegro, serta Albani). Delhaize Group membeli 51% saham Super Indo pada tahun
1997.Delhaize Group tercatat di bursa saham  (Euronex  dan Bursa efek NEW York . Delhaize
Group memiliki lebih dari 3.451 gerai pada akhir 2012.
Super Indo memiliki private brand"365". "365" diluncurkan pada tahun 2006 dan telah memiliki
lebih dari 140 jenis produk.
Super Indo memiliki motto "Lebih segar, lebih hemat, lebih dekat."

VISI DAN MISI PERUSAHAAN


Misi
Bercita-cita membuat kehidupan yang lebih baik, lebih sehat, dan lebih bernutrisi untuk
pelanggan kita, karyawan dan masyarakat.

Visi:
1.Bernutrisi
Semua pelanggan kita harus dapat memilih dari berbagai makanan, sayuran, dan buah-buahan
yang lezat.
2.Sehat
Orang akan merasa sehat ketika mereka telah menemukan keseimbangan yang tepat
3.Aman
Kita bertanggung jawab atas keamanan dari produk kita, dan pelanggan kita.
4.Terjangkau
Kita bertekad menawarkan pelanggan kita pilihan, apapun standar hidup mereka.
5.Berkelanjutan
Kita menjadikan berkelanjutan sebagai inti dari aktifitas yang dapat menjaga bisnis untuk
generasi mendatang dari karyawan, pelanggan dan komunitas.

Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan diatas maka rumusan masalah yang
telah disusun dalam Balance Scorecard ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh persfektif keuangan terhadap strategy perusahaan?
2. Bagaimana pengaruh persfektif pelanggan terhadap strategy perusahaan?
3. Bagaimana pengaruh persfektif proses internal terhadap strategy perusahaan?
4. Bagaimana pengaruh persfektif pembelajaran dan pertumbuhan terhadap strategy perusahaan?

ANALISIS SWOT

STREGRT
1.memiliki produk dari usaha kecil dan menengah khusus nya pertanian Yg menghasilkan buah
dan sayur

2.lokasi berada di pusat kota- kota besar dan berapa toko bertempat dekat perumahan

3.menyelengarakan diskon rutin untuk tiap bulannya

4. Karyawan cepat tanggap apabila ada masalah pelangan yang mengalami keluhan
5. Harga Yang di jual masih sangat terjangkau
6.seluruh  pegawai memberikan pelayanan sangat ramah apabila tidak sesuai peraturan maka
pegawai akan mendapatkan sanksi.

WEAKNESS

1. Stok produk di superindo terbilang lama , karena produk di superindo cepat habis jika
pelangan mencari nya agak susah kembali
2.kebersihan yang kurang terjaga
3.karena banyak nya promo kadang kala rewerd buat pelangan cepat habis
4. Pegawai terkadang lalai mengecek ulang restok di display
5.harga di superindo dapat di tiru oleh pesaing karena ketatnya persaingan antar supermarket
6. Kurang berkoordinasi antara bank dengan superindo maka terjadi masalah, sering Troubelnya
pembayaran mengunakan kartu kredit atau Debbit
OPPORTUNITY
1. Super Indo memiliki banyak supplay makannya restok selalu ada tidak pernah ada Yg kosong
2. Banyak anak cabang sehingga mampu bersaing dari segi pemasarannya
3.banyak di lakukan promosi guna menarik pelangan
4.mempunyai kinerja Yg cukup sehingga kinerja lebih efektif
5. Dengan harga Yg terjangkau maka superindo bisa bersaing dengan pesaingnya
6. Karena pelayanan di super Indo sangatlah ramah maka pembeli merasa puas  dan superindo
dapat bersaing secara dari segi pelayanannya

THREAT
1. Karena produk hypermarket lebih lengkap pelangan lebih memilih belanja di hypermarket
2. Keterbatasan fasiltas Yang kurang mendukung
3. stok rewerd Yang di berikan pesaing lebih bnyak superindo
4. Pegawai hypermarket lebih cepat tanggap dari pada superindo
5.harga di tawarkan lebih murah dibanding superindo
Risk Cause Control Descripsion

Likelihood Rating Impact Rating

Ditinggalkan oleh Direkrut Penghargaan Rare Medium Medium Medium


key people kompetitor kepada
karyawan
Ketinggalan Terlambat Akses informasi Likely High High High
informasi penting melihat berita yang cepat

Membuat
penggingat
sebelum tenggat
waktu.

Kehilangan Manajemen Informasi Rare Low Low Low


peluang bisnis risiko yang tambahan untuk
kurang. meyakinkan
6. Kinerja karyawan lebih cepat di banding superindo karena banyak nya fasilitas Yang di
permudah

BALANCE SCORECARD
STRATEGY MAP
Finance Meningkatnya Meningkatkan
Laba penjualan
Customer Meningkatkan Menambah Meningkatkan
kepuasan jumlah services
pelanggan pelanggan
baru
Internal Bussines Kualitas Pelayanan
Process produk terbaik

Learning and Growth Meningkatkan Melatih


kualitas kemampuan
karyawan karyawan

Perspektif Strategy MAP Pengukuran Rencana Tindakan Target

Finance Meningkatnya Jumlah pendapatan .Iklan. 5% per tahun


Laba Promosi.
Menjual barang
Jumlah barang yang dengan kualitas yang
Meningkatkan keluar meningkat segar. 5% per bulan
penjualan

Customer Meningkatkan Tidak terdapat Pelayanan yang ramah 100%


kepuasan complain dari kepada pelanggan
pelanggan pelanggan.
Melayani pelanggan 10% perbulan
Menambah Penambahan jumlah dengan maksimal.
jumlah dan jenis produk yang
pelanggan baru dijual Menyampaikan
produk-produk yang
sedang diskon kepada
pelanggan
80%
Survey kepuasan Tingkat kecepatan
Meningkatkan pelanggan pelayanan kepada
services . pelanggan

Internal Kualitas produk Tidak ada komplain Rutin membersihkan 100%


Bussines dari pelanggan dan mengecek barang
Process mengenai kualitas dan yang kosong dan
keterjaminan produk menjual sayur dan
makanan lainnya yang
Feedback dari segar. 95%
pelanggan
Pelayanan mendapatkan nilai
terbaik yang maksimal

Learning Meningkatkan Pekerjaan berjalan Melakukan pelatihan 70%


and kualitas lancar dan tidak ada kepada karyawan
Growth karyawan kendala
Mengirim karyawan
untuk ikut sertifikasi.

Jumlah karyawan 80%


Membimbing dengan kelakuan baik
kayawan bertambah

Sertifikasi pelatihan 50%


Melatih karyawan meningkat
kemampuan
karyawan

Anda mungkin juga menyukai