Anda di halaman 1dari 40

PELATIHAN DASAR CPNS

BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUPR WILAYAH III JAKARTA


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI

JUDUL AKTUALISASI

USULAN PEMBUATAN FORM PENGENDALIAN PAKET


PEKERJAAN JEMBATAN DALAM RANGKA MENDUKUNG
PELAKSANAAN MONITORING DAN EVALUASI DIREKTORAT
JEMBATAN

DISUSUN OLEH :

NAMA : RIZHA FAHLEFI


NIP : 199608052019031003

BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUPR WILAYAH III JAKARTA


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
TAHUN 2019

i
PELATIHAN DASAR CPNS
BALAI PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PUPR WILAYAH III JAKARTA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN AKTUALISASI


USULAN PEMBUATAN FORM PENGENDALIAN PAKET
PEKERJAAN JEMBATAN DALAM RANGKA MENDUKUNG
PELAKSANAAN MONITORING DAN EVALUASI DIREKTORAT
JEMBATAN

Disusun oleh :
RIZHA FAHLEFI
199608052019031003

DISEMINARKAN PADA :

HARI : JUM’AT
TANGGAL : 27 SEPTEMBER 2019

MENTOR COACH KEPALA BALAI DIKLAT


PUPR WILAYAH III
JAKARTA

Yana Astuti,S.T., M.T Melly Septiani, S.E., M.T Yunaldi, ST, MT


NIP. 198001222006042006 NIP. 198009112005022001 NIP. 197212301998031003
KEPALA PUSDIKLAT MANAJEMEN DAN PENGEMBANGAN
JABATAN FUNGSIONAL, BADAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA, KEMENTERIAN PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

Ir. Moeh Adam, MM


NIP. 196503031992031002 ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Aktualisasi bagi CPNS
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun 2019 dengan judul Usulan
Pembuatan Form Pengendalian Paket Pekerjaan Jembatan Dalam Rangka Mendukung
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Drektorat Jembatan dapat diselesaikan dengan
baik.
Laporan Pelaksanaan Aktualisasi ini disusun sebagai salah satu tugas yang harus
diselesaikan oleh CPNS Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat selama masa
On the Job Training. Selama menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Aktualisasi ini penulis
banyak menerima bantuan dari berbagai pihak. Sehubungan dengan hal tersebut penulis
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Ibu Yana Astuti, S.T., M.T., selaku mentor yang selalu memberikan motivasi, saran,
arahan, dan bimbingan sehingga laporan ini dapat diselesaikan dengan baik
2. Ibu Melly Septiani, S.E., M.T., sebagai coach yang juga telah memberikan banyak
masukan, saran, motivasi dan bimbingan agar laporan ini dapat diselesaikan dengan
baik
3. Bapak Ir. Jon Sudiman Damanik, M.M., selaku Kepala Sub Direktorat Pemantauan
dan Evaluasi atas bimbingan dan arahan selama pelaksanaan habituasi sehingga
proses pelaksanaan habituasi berjalan dengan baik
4. Ir. Moeh Adam, M.M., sebagai penguji atas segala koreksi yang diberikan sehingga
laporan ini dapat terselesaikan dengan baik
5. Widyaiswara Kementerian PUPR yang telah mengajar di Balai Diklat Kementerian
PUPR wilayah III Jakarta yang telah memberikan pengetahuan sehingga
memudahkan penyusunan laporan ini
Selanjutnya untuk segala pihak yang turut berperan, yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Semoga Laporan ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan pembaca. Atas
perhatiannya, kami mengucapkan terimakasih.
Jakarta, September 2019

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL . ............................................................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN …………………………………………………………………...ii


KATA PENGANTAR ............................................................................................................. iii

DAFTAR ISI............................................................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1

1.2 Deskripsi Organisasi ................................................................................................... 3

1.3 Tujuan Aktualisasi....................................................................................................... 5

1.4 Ruang Lingkup ............................................................................................................ 5

BAB II AKTUALISASI ............................................................................................................ 6

2.1. Matriks Pelaksanaan Aktualisasi .................................................................................... 6

2.2. Pelaksanaan Aktualisasi ............................................................................................ 20

BAB II PENUTUP ................................................................................................................... 35

3.1. Hambatan .................................................................................................................. 35

3.2. Kesimpulan................................................................................................................ 35

3.3. Rekomendasi dan Saran Pengembangan ................................................................... 36

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan suatu profesi bagi Pegawai Negeri Sipil atau
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang sedang bekerja pada instansi
pemerintah. Hal ini telah diatur dalam Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara. Dalam pekerjaannya, ASN memiliki fungsi yang harus dijalankan diantaranya
sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa. Hal
ini perlu diterapkan karena ASN merupakan tonggak pemerintahan untuk memajukan
masyarakat, bangsa, dan negara.
Untuk dapat meningkatkan potensi SDM, pemerintah wajib memberikan Pendidikan
dan Pelatihan (Diklat) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil sebelum menjadi Pegawai Negeri Sipil.
Diklat yang diberikan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III adalah Pelatihan Dasar
(Latsar). Dalam pelatihan ini ditanamkan nilai-nilai dasar profesi PNS yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi yang biasa disebut nilai
ANEKA dalam rangka mewujudkan PNS yang profesional. Salah satu tahapan penting dalam
Latihan Dasar adalah agenda habituasi dimana CPNS diharapkan mampu menerapkan nilai-
nilai dasar ANEKA dan kedudukan serta peran PNS dalam NKRI ketika menjalankan tugas di
instansi masing-masing.
CPNS diharapkan mampu mengaktualisasikan nilai-nilai yang didapat pada lingkungan
Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi, Direktorat Jembatan, Direktorat Jenderal Bina Marga,
Kementerian PUPR. Mengasah kemampuan untuk peka terhadap isu yang sedang terjadi di
lingkungan kerja tersebut, baik isu yang terkait manajemen ASN, penerapan konsep Whole of
Government atau pelayanan punlik. Isu-isu tersebut kemudian diangkat untuk dicarikan solusi
melalui serangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan.
Salah satu unit organisasi yang menjadi lingkungan kerja saat ini yaitu Direktorat
Jenderal Bina Marga yang berada dibawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat memiliki tugas dalam menyelenggarakan jalan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan sebagai upaya percepatan konektivitas antar daerah. Dalam
pelaksanaannya Ditjen Bina Marga memiliki beberapa Direktorat dan Badan. Hal yang tidak
kalah penting dalam mendukung terciptanya konektivitas ialah penyelenggaraan infrastruktur

1
jembatan yang dapat menghubungkan antar jalan yang terkendala baik itu sungai atau area lain
yang tidak memungkinkan untuk dibangun jalan secara langsung.
Penyelenggaraan infrastruktur jembatan merupakan tugas dan wewenang dari
Direktorat Jembatan. Tugasnya diantaranya ialah penyusunan, pembimbingan teknis,
perencanaan serta pemantauan dan evaluasi. Untuk dapat menjalankan tugasnya secara efektif
maka dibagi kedalam lima subdirektorat diantaranya Standar dan Pedoman, Perencanaan dan
Pemrograman, Teknik Jembatan, Teknik Terowongan dan Jembatan Khusus, serta Pemantauan
dan Evaluasi. Fokus dalam rancangan aktualisasi ini adalah lingkungan kerja subdirektorat
Pemantauan dan Evaluasi.
Subdit Pemantauan dan Evaluasi, Direktorat Jembatan memiliki fungsi yang salah
satunya ialah melakukan monitoring dan evaluasi kinerja penyelenggaraan jembatan. Sehingga
perlu adanya upaya untuk melakukan pengendalian terhadap paket pekerjaan jembatan.
Adapun kebijakan yang berkaitan dengan fungsi ini diantaranya Surat Edaran no. 7 Tahun 2015
yang mengatur tentang tata cara penanganan kontrak kritis, Permen PU no. 6 tahun 2008
tentang pedoman pengawasan penyelenggaraan dan pelaksanaan pemeriksaan konstruksi di
lingkungan Departemen Pekerjaan Umum dan dan Peraturan Presiden RI no. 16 tahun 2018
tentang Pengadaan Barang dan Jasa dan turunannya.
Pemantauan pelaksanaan paket kegiatan yang berjalan selama ini menggunakan sistem
E-monitoring. Adapun Sistem Informasi Pemantauan Proyek (SIPP) juga digunakan untuk
memantau kinerja pelaksanaan paket pekerjaan jembatan. Namun form yang tersedia dalam
sistem tersebut masih perlu ditingkatkan, mengingat informasi yang dibutuhkan untuk
melakukan pemantauan dan evaluasi suatu paket pekerjaan jembatan diperlukan data yang
lebih lengkap.
Untuk meningkatkan kinerja evaluasi secara terperinci maka perlu dilakukan integrasi
antara sistem E-monitoring dan Sistem Informasi Pemantauan Proyek (SIPP). Selain itu perlu
adanya informasi tambahan agar pelaksanaan paket pekerjaan jembatan dapat terpantau dan
terkendali dengan baik. Maka dari itu, perlu adanya sebuah format pengendalian dengan
memuat informasi-informasi lebih lengkap sesuai yang dibutuhkan di Direktorat Jembatan.
Usulan format pengendalian tersebut diharapkan dapat meningkatkan kinerja
subdirektorat pemantauan dan evaluasi serta merupakan pengaplikasian nilai dari kedudukan
dan peran PNS dalam NKRI. Nilai-nilai tersebut diantaranya adalah Manajemen ASN, Whole
of Government, dan Pelayanan Publik. Usulan aktualisasi ini memiliki keterkaitan dengan nilai
Manajemen ASN dimana usulan tersebut berpengaruh pada proses pengendalian paket

2
pekerjaan jembatan yang kemudian berkaitan dengan tugas serta fungsi dalam melakukan
pemantauan dan evaluasi kinerja penyelenggaraan jembatan.
Isu ini memiliki beberapa dampak yang dapat ditimbulkan jika isu tersebut tidak
diselesaikan yaitu dapat mengurangi akuntabilitas Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi
dalam melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap paket pekerjaan jembatan karena hal ini
berkaitan dengan pertanggungjawaban dalam menyelenggarakan jembatan. Aspek-aspek
akuntabilitas yang dapat dikaitkan yaitu aspek hubungan dan pelaporan. Menghambat
komitmen mutu Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi dalam pencapaian pembangunan
jembatan, karena untuk memastikan mutu, perlu adanya pengawasan dan pengetahuan
mengenai mutu jembatan yang baik.

1.2 Deskripsi Organisasi


Direktorat jembatan merupakan salah satu unit kerja yang menangani terkait
perencanaan, pembangunan hingga perbaikan jembatan. Unit kerja ini berada di bawah
Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Direktorat Jembatan memiliki tugas dalam melaksanakan dan melakukan bimbingan teknis
standar dan pedoman teknik jembatan, pembinaan teknik jembatan, pembinaan teknik
terowongan dan jembatan khusus serta pelaksanaan pemantauan dan evaluasi kinerja jembatan.
Dalam melaksanakan tugasnya, Direktorat Jembatan memiliki lima subdirektorat dan
satu subbagian, salah satunya adalah Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi. Seperti yang
tertera pada Peraturan Menteri Nomor 03 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bahwa subdirektorat pemantauan dan
evaluasi jembatan memiliki tugas untuk melakukan pemantauan dan evaluasi kinerja jembatan.
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 388, Subdirektorat
Pemantauan dan Evaluasi menyelenggarakan fungsi :
a. Monitoring, evaluasi dan penilaian kepatuhan pelaksanaan sistem manajemen
keselamatan dan kesehatan kerja di bidang pembangunan dan preservasi jembatan;
b. Monitoring dan evaluasi kinerja penyelenggaraan jembatan;
c. Pelaksanaan sistem pengendalian intern pemerintah di direktorat jembatan;
d. Penyusunan penetapan kinerja dan laporan kinerja direktorat jembatan;
e. Evaluasi perubahan keluaran kegiatan pembangunan dan preservasi jembatan
dalam tahun berjalan;

3
f. Koordinasi dan pendampingan dalam periode audit eksternal dan internal dalam
rangka penuntasan temuan terkait penyelenggaraan jembatan; dan
g. Pembinaan sistem monitoring kesehatan struktur jembatan.

Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi terdiri atas dua seksi yakni Seksi Pemantauan
dan Evaluasi I dan Seksi Pemantauan dan Evaluasi II. Setiap seksi memiliki tugas sebagai
berikut :
a. Seksi Pemantauan dan Evaluasi I
Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan
penilaian kepatuhan pelaksanaan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan
kerja di bidang pembangunan dan preservasi jembatan, monitoring dan evaluasi
kinerja penyelenggaraan jembatan, pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah di Direktorat Jembatan, penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan
Kinerja Direktorat Jembatan, evaluasi perubahan keluaran kegiatan pembangunan
dan preservasi jembatan dalam tahun berjalan, koordinasi dan pendampingan dalam
periode audit eksternal dan internal dalam rangka penuntasan temuan terkait
penyelenggaraan jembatan, dan pembinaan sistem monitoring kesehatan struktur
jembatan yang meliputi wilayah Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan.
b. Seksi Pemantauan dan Evaluasi II
Mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan
penilaian kepatuhan pelaksanaan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan
kerja di bidang pembangunan dan preservasi jembatan, monitoring dan evaluasi
kinerja penyelenggaraan jembatan, pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah di Direktorat Jembatan, penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan
Kinerja Direktorat Jembatan, evaluasi perubahan keluaran kegiatan pembangunan
dan preservasi jembatan dalam tahun berjalan, koordinasi dan pendampingan dalam
periode audit eksternal dan internal dalam rangka penuntasan temuan terkait
penyelenggaraan jembatan, dan pembinaan sistem monitoring kesehatan struktur
jembatan yang meliputi wilayah Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.

4
1.3 Tujuan Aktualisasi
Menurut Perka LAN No. 18 tahun 2018, tujuan dari proses aktualisasi secara umum yaitu
untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS serta kedudukan dan peran PNS di unit kerja,
serta menunjukan penguasaan kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai bidang tugas.
Sedangkan tujuan khusus dari aktualisasi berjudul “Usulan Pembuatan Form Pengendalian
Paket Pekerjaan Jembatan Dalam Rangka Mendukung Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Drektorat Jembatan” adalah:
1. Mengimplementasikan nilai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA) serta peran dan kedudukan dalam NKRI
yaitu Manajemen ASN, Whole of Government, Pelayanan Publik
2. Memahami tugas dan fungsi subdirektorat pemantauan dan evaluasi, Direktorat Jembatan
3. Membuat Format Pengendalian sebagai usulan untuk meningkatkan kinerja subdit

1.4 Ruang Lingkup


Lingkup bahasan dalam perancangan aktualisasi ini yaitu:
1. Lokus pengerjaan aktualisasi ini adalah Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi,
Direktorat Jembatan
2. Waktu pengerjaan aktualisasi yaitu pada tanggal 12 Agustus sampai dengan 23
September 2019, dengan jangka waktu 30 hari.
3. Pengambilan data dibatasi untuk data paket pekerjaan jembatan.

5
BAB II
AKTUALISASI

2.1. Matriks Pelaksanaan Aktualisasi


Penjabaran matriks dibuat untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan aktualisasi.
Penjabaran tersebut dilakukan dengan membuat tabel yang berisi tahapan kegiatan, hasil
kegiatan yang direncanakan, keterkaitan dengan mata pelatihan dalam latihan dasar baik
terkait nilai-nilai dasar PNS yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen
Mutu, Anti Korupsi (ANEKA) maupun peran dan kedudukan PNS dalam NKRI yang
meliputi Manajemen ASN, Whole of Government, dan Pelayanan Publik. Selain itu, setiap
kegiatan juga berkaitan dengan kontribusi terhadap visi dan misi organisasi, serta
penguatan nilai organisasi yaitu IPROVE. Penjabaran kegiatan aktualisasi penulis,
tercantum dalam tabel 2.1.

6
Tabel 2.1. Matriks Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
1. Mempelajari Peraturan 1. Mengunduh peraturan Rangkuman Akuntabilitas : Mempelajari peraturan Kegiatan
Perundang-undangan Surat Edaran No. 07 peraturan SE No. Dalam melakukan kegiatan perundang-undangan mempelajari
yang berkaitan Tahun 2015 Tentang 07 Tahun 2015, tersebut perlu dikaitkan yang berkaitan peraturan
Tata Cara Penanganan Permen PU No. 06 dengan ketentuan mendukung tugas dan perundang-
Kontrak Kritis, Tahun 2008, dan perundang-undangan yang fungsi Subdirektorat undangan yang
Peraturan Menteri Perpres RI N0. 54 berlaku Pemantauan dan Evaluasi berkaitan ini
Pekerjaan Umum No. Tahun 2010 Komitmen Mutu Dengan yaitu Monitoring dan menerapkan nilai
06 Tahun 2008 melaksanakan kebijakan evaluasi kinerja organisasi yaitu
Tentang Pedoman sesuai peraturan peundang- penyelenggaraan Integritas dan
Pengawasan undangan yang berlaku jembatan Profesional
Penyelenggaraan dan diharapkan dapat menjaga
Pelaksanaan mutu pekerjaan
Pemeriksaan
Konstruksi di
Lingkungan
Departemen Pekerjaan
Umum, dan Peraturan
Presiden Republik

7
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
Indonesia No. 54
Tahun 2010 Tentang
Pengadaan
Barang/Jasa
2. Mempelajari Surat Akuntabilitas :
Edaran No. 07 Tahun Dalam melakukan kegiatan
2015 Tentang Tata tersebut perlu dikaitkan
Cara Penanganan dengan ketentuan
Kontrak Kritis perundang-undangan yang
berlaku dalam hal ini
berkaitan dengan tata cara
penanganan kontrak kritis
paket pekerjaan jembatan

Komitmen Mutu Dengan


melaksanakan kebijakan
sesuai peraturan
perundang-undangan yang
berlaku diharapkan dapat
menjaga mutu pekerjaan
3. Mempelajari Peraturan Akuntabilitas :
Menteri Pekerjaan

8
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
Umum No. 06 Tahun Dalam melakukan kegiatan
2008 Tentang tersebut perlu dikaitkan
Pedoman Pengawasan dengan ketentuan
Penyelenggaraan dan perundang-undangan yang
Pelaksanaan berlaku dalam hal ini
Pemeriksaan dijelaskan terkait
Konstruksi di pengawasan dan
Lingkungan pengendalian mulai dari
Departemen Pekerjaan proses lelang hingga
Umum pembangunan konstruksi

Komitmen Mutu Dengan


melaksanakan kebijakan
sesuai peraturan
perundang-undangan yang
berlaku diharapkan dapat
menjaga mutu pekerjaan
4. Mempelajari Peraturan Akuntabilitas :
Presiden Republik Dalam melakukan kegiatan
Indonesia No. 54 tersebut perlu dikaitkan
Tahun 2010 Tentang dengan ketentuan

9
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
Pengadaan perundang-undangan yang
Barang/Jasa berlaku dalam hal ini
berkaitan dengan
pemutusan kontrak paket
pekerjaan

Komitmen Mutu Dengan


melaksanakan kebijakan
sesuai peraturan
perundang-undangan yang
berlaku diharapkan dapat
menjaga mutu pekerjaan
5. Melakukan asistensi Akuntabilitas :
dengan mentor Kegiatan ini berkaitan
dengan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap

10
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
hormat, sopan serta cara
komunikasi dan konsultasi
yang baik
2. Menentukan data dan 1. Membuat ceklis data Ceklis data dan Akuntabilitas Menentukan variabel Kegiatan ini
informasi yang dan informasi yang informasi yang Kejelasan informasi data yang digunakan dalam berkaitan dengan
dibutuhkan dibutuhkan dibutuhkan yang diperlukan form pengendalian untuk penerapan nilai
Komitmen Mutu mendukung tugas dan Profesional
Pemilihan data dan fungsi Subdirektorat
informasi berdasarkan Pemantauan dan Evaluasi
peraturan yang berlaku yaitu Monitoring dan
2. Melakukan asistensi Akuntabilitas : evaluasi kinerja
dengan mentor Kegiatan ini berkaitan penyelenggaraan
dengan jembatan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap
hormat, sopan serta cara

11
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
komunikasi dan konsultasi
yang baik
3. Pengumpulan data 1. Membuat tabel data Format Akuntabilitas Pengumpulan data paket Kegiatan ini
paket pekerjaan paket pekerjaan pengendalian Kejelasan informasi data pekerjaan jembatan berkaitan di
jembatan melalui E- jembatan paket pekerjaan yang diperlukan melalui E-monitoring dan penerapan inisiatif
monitoring dan SIPP jembatan Komitmen Mutu SIPP mendukung tugas dalam menjaga
Pembuatan ceklis data dan fungsi Subdirektorat Integritas secara
merupakan upaya Pemantauan dan Evaluasi Profesional dan tetap
efektifitas kegiatan yaitu Monitoring dan menjaga Etika –
2. Pengisian data paket Akuntabilitas evaluasi kinerja Akhlakul Karimah
pekerjaan jembatan Kejelasan informasi data penyelenggaraan dalam
berdasarkan informasi yang diperlukan jembatan berkoordinasi.
yang telah ditentukan Etika Publik
komunikasi dan koordinasi
dengan unit kerja yang
berkaitan

12
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
3. Melakukan asistensi Akuntabilitas :
dengan mentor Kegiatan ini berkaitan
dengan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap
hormat, sopan serta cara
komunikasi dan konsultasi
yang baik

4. Pembuatan dashboard 1. Membuat dashboard Akuntabilitas Membuat leaflet terkait Kegiatan ini
offline paket pekerjaan offline paket pekerjaan Menyajikan informasi yang informasi form berkaitan dengan
jembatan jembatan dibutuhkan pimpinan serta pengendalian peaket penerapan nilai

13
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
melindungi informasi yang pekerjaan mendukung organisasi yaitu
tidak dapat dipublikasikan tugas dan fungsi Integritas,
ke kalangan umum Subdirektorat Profesional,
Nasionalisme Pemantauan dan Evaluasi Orientasi Misi,
Menyajikan visualisasi yaitu Monitoring dan Visioner, dan Etika
desain dashboard yang evaluasi kinerja
bernuansa nasionalis penyelenggaraan
dengan penambahan atribut jembatan
Republik Indonesia
Etika Publik
Penyajian visualisasi data
yang mudah digunakan dan
dipahami oleh pegawai di
lingkungan kerja
Komitmen Mutu
Memberikan sebuah
kualitas yang baik dalam
penyajian data dan
informasi paket pekerjaan
jembatan
Anti Korupsi

14
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
Mendukung sistem
pengendalian paket
pekerjaan jembatan agar
tetap terkendali dan
meminimalisir terjadinya
praktik tindak korupsi
2. Jajak pendapat dengan Etika Publik
staff mengenai fungsi Membangun komunikasi
dan informasi pada yang baik ketika
dashboard melakukan diskusi
mengenai dashboard agar
mendapat saran dan
masukan yang lebih baik
Komitmen Mutu
Saran dan masukkan untuk
mendukung perbaikan
mutu yang lebih baik
kedepan

15
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
3. Asistensi dengan Akuntabilitas :
mentor Kegiatan ini berkaitan
dengan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap
hormat, sopan serta cara
komunikasi dan konsultasi
yang baik
5. Pembuatan Leaflet 1. Mendesain Leaflet Leaflet informasi Akuntabilitas Membuat leaflet terkait Leaflet sebagai
yang berisikan format Memberikan informasi informasi form media untuk
informasi format pengendalian dan terkait format pengendalian pengendalian peaket menjelaskan usulan
pengendalian dan dashboard paket dan dashboard paket pekerjaan mendukung format pengendalian
dashboard paket pekerjaan pekerjaan jembatan tugas dan fungsi terhadap paket
pekerjaan jembatan jembatan Subdirektorat pekerjaan jembatan,
beserta peraturan Etika Publik pembuatan Pemantauan dan Evaluasi dimana hal ini
perundang-undangan selebaran atau leaflet dan yaitu Monitoring dan menerapkan nilai
yang berlaku konsep yang evaluasi kinerja dari Intgritas,

16
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
memperhatikan etika penyelenggaraan Professional dan
penyampaian informasi jembatan Orientasi Misi serta
Etika dalam hal
Komitmen Mutu penyampaian
Membuat tampilan dengan informasi
visualisasi yang mudah
dimengerti
2. Proses cetak Leaflet Akuntabilitas
Memberikan informasi
terkait format pengendalian
dan dashboard paket
pekerjaan jembatan
Komitmen Mutu
Membuat konsep
penyampaian yang efektif
dan mudah dimengerti
3. Melakukan asistensi Akuntabilitas :
dengan mentor Kegiatan ini berkaitan
dengan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing

17
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap
hormat, sopan serta cara
komunikasi dan konsultasi
yang baik
6. Pembuatan Laporan 1. Pembuatan Laporan Hasil Laporan Akuntabilitas Melakukan proses Kegiatan ini
Hasil Aktualisasi Hasil Aktualisasi Aktualisasi Mempertanggung penyususnan laporan menerapkan sikap
jawabkan hasil kegiatan hasil akhir kegiatan nilai Integritas,
Nasionalisme aktualisasi guna Profesional,
Rela Berkorban dan Taat mendukung tugas dan Orientasi Misi,
dalam menjalankan tugas, fungsi Subdirektorat Visioner serta Etika-
Etika Publik Melakukan Pemantauan dan Evaluasi Akhlakul Karimah
kegiatan dengan sepenuh yaitu Monitoring dan
hati dan pelayanan prima evaluasi kinerja
Komitmen Mutu penyelenggaraan
Siap melakukan perbaikan jembatan
berkelanjutan

18
Keterkaitan Kontribusi
Output/Hasil Penguatan Nilai
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Substansi Nilai-Nilai Terhadap Visi dan
Kegiatan Organisasi
Dasar Misi Organisasi
2. Berkoordinasi dengan Akuntabilitas :
mentor untuk finalisasi Kegiatan ini berkaitan
hasil laporan dengan
pertanggungjawaban
terhadap pembimbing
Etika Publik
Kegiatan ini perlu
menerapkan terkait kode
etik dan kode perilaku
pegawai dengan sikap
hormat, sopan serta cara
komunikasi dan konsultasi
yang baik

19
2.2. Pelaksanaan Aktualisasi
Proses habituasi nilai-nilai ANEKA melalui aktualisasi kegiatan-kegiatan
dilaksanakan mulai tanggal 13 Agustus 2019 hingga 23 September 2019 di lingkungan
kerja Subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi, Direktorat Jembatan, Direktorat Jenderal
Bina Marga. Kegiatan aktualisasi dilakukan untuk memecahkan isu terkait perlunya form
pengendalian paket pekerjaan jembatan agar dapat meningkatkan efisiensi pemantauan
dan evaluasi pekerjaan serta pelaporan kepada pimpinan. Isu ini diselesaikan melalui
pelaksanaan lima kegiatan yang sudah direncanakan pada rancangan aktualisasi dan
diuraikan dalam bentuk tabel dibawah ini.
Kegiatan 1 : Mempelajari peraturan perundang-undangan yang berkaitan
Tanggal Pelaksanaan 13 – 19 Agustus 2019
Hasil Kegiatan :
1. Daftar peraturan yang terkait
2. Rangkuman peraturan perundang-undangan
3. Dokumentasi kegiatan
4. Asistensi dengan Mentor
Bukti 1 : Daftar peraturan yang terkait
Penulis mengumpulkan beberapa peraturan yang berkaitan dengan form pengendalian paket
pekerjaan jembatan sebagai berikut :

20
Bukti 2 : Rangkuman Peraturan yang terkait
Penulis membuat rangkuman pada kertas A4 seperti pada foto berikut :

Bukti 3 : Dokumentasi Kegiatan


Dokumentasi pelaksanaan kegiatan sebagai berikut :

21
Bukti 4 : Asistensi dengan Mentor
Melakukan asistensi dengan mentor terkait aktualisasi dan peraturan perundang-undangan yang
berkaitan

Kegiatan 2 : Menentukan variabel form pengendalian berdasarkan peraturan yang


terkait
Tanggal Pelaksanaan 19 – 20 Agustus 2019
Hasil Kegiatan :
1. Diskusi dengan staff terkait data dan informasi yang dibutuhkan
2. Ceklis data dan informasi yang dibutuhkan

22
Bukti 1 : Diskusi dengan staff terkait data dan informasi yang dibutuhkan
Mendiskusikan dengan staff mengenai kebutuhan informasi dan data yang disesuaikan dengan
peraturan perundang-undangan yang terkait

Bukti 2 : Ceklis Data dan Informasi yang dibutuhkan


Penulis mendiskusikan dengan staff untuk menentukan data dan informasi apa saja yang
dibutuhkan

23
Bukti 3 : Koreksi Informasi yang perlu ditampilkan dari mentor
Daftar informasi yang penulis diskusikan dengan mentor :

24
Kegiatan 3 : Pengumpulan data paket pekerjaan jembatan melalui E-monitoring dan
SIPP
Tanggal Pelaksanaan 20 Agustus – 11 September 2019
Hasil Kegiatan :
1. Tabel usulan format pengendalian

Bukti 1 : Tabel usulan format pengendalian


Mengumpulkan data dan informasi yang dibutuhkan dari sistem E-Monitoring dan Sistem
Informasi Pemantauan Proyek (SIPP) serta informasi tambahan dari PPK

25
Kegiatan 4 : Pembuatan dashboard offline paket pekerjaan jembatan berdasarkan informasi
pada usulan format pengendalian
Tanggal Pelaksanaan 10 – 19 September 2019
Hasil Kegiatan :
1. Dashboard offline paket pekerjaan jembatan
2. Diskusi perbaikan dashboard
3. Dokumentasi kegiatan
Bukti 1 : Dashboar offline paket pekerjaan jembatan
Membuat dashboard offline untuk mendukung proses pemantauan, pengendalian serta evaluasi
paket pekerjaan jembatan

26
27
Bukti 2 : Diskusi perbaikan dashboard
Penulis melakukan asistensi dengan mentor serta diskusi dengan staff untuk menjaring saran dan
masukkan untuk perbaikan dan pengembangan dashboard

Perbaikan dashboard :
Setelah diskusi, kemudian penulis melakukan perbaikan pada dashboard. Perbaikan yang telah
dilakukan adalah pada poin pertama untuk menampilkan keseluruhan informasi yang sesuai
dengan format pengendalian. Untuk saran pada poin lainnya bisa dijadikan pengembangan
kedepan dikarenakan terkendala durasi waktu yang diperlukan untuk memenuhi saran dan
perbaikan tersebut.

28
Bukti 3 : Dokumentasi kegiatan

29
Kegiatan 5 : Pembuatan Leaflet yang berisikan informasi format pengendalian paket
pekerjaan jembatan beserta peraturan perundang-undangan yang berlaku
Tanggal Pelaksanaan 11 – 17 September 2019
Hasil Kegiatan :
1. Desain E-Leaflet
2. Print out Leaflet
3. Dokumentasi kegiatan
Bukti 1 : Desain Leaflet dalam bentuk softcopy
Membuat leaflet untuk memberikan informasi terkait data dan informasi yang dibutuhkan
disesuaikan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku
Desain depan

Desain belakang

30
Bukti 2 : Mencetak leaflet
Penulis melakukan proses cetak leaflet dan mengenalkan ke staff terkait format pengendalian
dan dashboard paket pekerjaan jembatan

Bukti 3 : Dokumentasi kegiatan

31
Kegiatan 5 : Pembuatan Laporan Hasil Aktualisasi
Tanggal Pelaksanaan 17 – 23 September 2019
Hasil Kegiatan :
1. Laporan pelaksanaan kegiatan aktualisasi di subdirektorat pemantauan dan evaluasi,
Direktorat Jembatan
2. Dokumentasi kegiatan
Bukti 1 : Asistensi dengan mentor terkait laporan hasil aktualisasi
Asistensi dalam pembuatan laporan pelaksanaan kegiatan aktualisasi yang dilakukan selama 30
hari kerja di lingkungan subdirektorat pemantauan dan evaluasi, Direktorat Jembatan

2.3. Analisis Dampak Aktualisasi


Untuk mewujudkan pelaksanaan pembangunan jembatan sesuai dengan mutu dan
waktu yang direncanakan, maka diperlukan pemantauan dan pengendalian terhadap
kinerja proyek tersebut. Adapun unit kerja di setiap daerah dalam hal ini Balai, Satuan
Kerja dan PPK memiliki kewenangan dalam pelaksanaan dan pengawasan selama
berlangsungnya proses pembangunan. Sedangkan unit kerja di Pusat dalam hal ini
Direktorat Jembatan, Ditjen Bina Marga juga perlu melakukan pemantauan dan evaluasi
serta pengendalian terhadap seluruh paket pekerjaan jembatan yang dilaksanakan.
Sebagaimana tugas dan fungsi yang terdapat di salah satu subdirektorat yaitu subdit
Pemantauan dan Evaluasi yakni melakukan monitoring dan evaluasi kinerja
penyelenggaraan jembatan.

32
Di lingkungan direktorat jembatan terdapat sebuah sistem manajemen jembatan
berbasis WebGIS. Sistem yang sedang dikembangkan tersebut memiliki tujuan untuk
memperoleh data dan informasi secara aktual terkait paket pekerjaan jembatan. Sistem di
integrasikan dengan beberapa sistem diantaranya sistem E-monitoring, sistem Inspeksi
Visual Jembatan (INVI-J), serta informasi tambahan seperti penambahan dokumen, foto,
video, masalah serta tindak lanjut, agar bersifat transparan, akurat, dapat diakses
dimanapun dan kapanpun.
Sistem tersebut sejalan dengan kebutuhan dalam melakukan pemantauan dan
pengendalian paket pekerjaan jembatan. Namun sistem tersebut masih perlu ditingkatkan
dan dikembangkan agar informasi yang disajikan lebih lengkap serta sesuai kebutuhan.
Untuk itu, usulan format pengendalian ini dapat dijadikan salah suatu upaya
pengembangan sistem WebGIS yang sudah ada agar dapat meningkatkan kinerja internal
subdirektorat pemantauan dan evaluasi dalan melakukan pengendalian dan pemantauan
jembatan.

Informasi-informasi yang terdapat pada usulan format pengendalian diantaranya


sebagai berikut :
1. Informasi Umum
a. Wilayah Balai
b. Satuan Kerja
c. Nama Kepala Satuan Kerja
d. Nama PPK
e. Kode PPK
f. Nama Paket Pekerjaan
2. Pengendalian Lelang
a. Status Lelang
b. Nilai Pagu
c. Nilai Kontrak
d. Sisa Lelang
e. Tanggal Kontrak
3. Pengendalian Pelaksanaan
a. Rencana Fisik
b. Realisasi Fisik
c. Deviasi
d. Realisasi Keuangan
e. Masa Pelaksanaan
f. Tanggal PHO
g. Sisa Hari Pelaksanaan
h. Tanggal Teguran
i. Status Paket (SCM 1/SCM 2/ SCM 3/Putus Kontrak)
j. Keterangan
4. Hasil Audit
a. Temuan (BPK/BPKP/Inspektorat Jenderal)
b. Laporan Masyarakat
c. Tindak Lanjut

33
Untuk melakukan usulan penambahan fitur dan informasi pada WebGIS perlu proses
kajian dan kesepakatan serta waktu yang cukup lama dalam proses pengembangannya.
Maka dari itu, penulis membuat dashboard offline yang dapat digunakan oleh internal
subdirektorat pemantauan dan evaluasi dalam melaksanakan kinerja. Dalam dashboard
tersebut dapat menampilkan keseluruhan informasi yang terdapat pada format
pengendalian yang telah disetujui oleh mentor. Selain itu, ada beberapa fitur yang belum
tersedia pada sistem WebGIS yaitu terkait rekapitulasi kondisi paket per balai, progress
realisasi keuangan, laporan temuan, laporan masyarakat, serta informasi paket-paket
pekerjaan yang kritis dan status paket tersebut (SCM 1/SCM 2/SCM 3/Putus Kontrak).
Adanya usulan format pengendalian dan media dashboard offline ini dapat membantu
meningkatkan kinerja internal subdit untuk dapat melakukan pengendalian dan
pemantauan penyelenggaraan jembatan yang kemudian dapat memberikan evaluasi serta
saran agar dapat terselenggara dengan baik.

34
BAB III
PENUTUP

3.1. Hambatan
Hambatan yang dijumpai penulis selama pelaksanaan kegiatan berlangsung adalah
sebagai berikut :
1. Pemahaman terkait peraturan perundang-undangan yang berlaku
2. Proses pembuatan dashboard offline yang memerlukan waktu cukup lama
3. Fungsi untuk memunculkan warna pada dashboard offline belum bisa aktif

3.2. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan aktualisasi ini yaitu menyelesaikan
usulan format pengendalian paket pekerjaan jembatan sebagai upaya penyelesaian isu
dan peningkatan kinerja subdirektorat Pemantauan dan Evaluasi, Direktorat Jembatan.
Tahapan kegiatan diantaranya mempelajari peraturan yang berkaitan dengan
pengendalian pekerjaan, menyusun data dan informasi yang diperlukan kemudian
dibentuk sebuah tabel format pengendalian paket pekerjaan.
Format pengendalian tersebut kemudian disajikan ke sebuah dashboard offline
yang memuat keseluruhan informasi paket pekerjaan jembatan yang hanya bisa diakses
oleh internal lingkungan kerja. Untuk media penjelasan terkait format pengendalian
beserta dashboard dilakukan pembuatan leaflet atau selebaran yang berisikan dasar
peraturan, data dan informasi, serta alur pengumpulan data hingga pembuatan dashboard.
Dalam leaflet tersebut disertakan salah satu tampilan dashboard yaitu pengendalian
pelaksanaan.
Dapat memahami terkait tugas dan fungsi subdirektorat pemantauan dan evaluasi,
Direktorat Jembatan melalui kegiatan aktualisasi dalam pembuatan luaran berupa format
pengendalian dan dashboard offline tersebut. Dalam setiap kegiatan sudah
diimplementasikan terkait nilai-nilai dasar Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Selain itu sudah diterapkannya salah satu peran dan
kedudukan dalam NKRI yang Manajemen ASN dengan adanya usulan format
pengendalian tersebut agar kinerja penyelenggaraan antar unit kerja berjalan dengan
baik.

35
3.3. Rekomendasi dan Saran Pengembangan
Untuk program dashboard bisa dikembangkan dengan penyesuaian format pada
sistem E-Monitoring sehingga dapat memudahkan proses pembaruan data secara berkala
serta meningkatkan efektifitas dan efisiensi kinerja pemantauan dan evaluasi pekerjaan
jembatan. Fitur dan informasi pada dashboard offline dapat diusulkan pada
pengembangan sistem manajemen jembatan berbasis WebGIS.

36

Anda mungkin juga menyukai