Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH PRISMA DAN LIMAS

Disusun Oleh :

KELOMPOK 8

Alfi Azizah (E1R020003)

Annisa Syafrina Rizkyka Hamid (E1R020011)

Aprilia Sukma Dewi (E1R020012)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MATARAM

2021
PRISMA DAN LIMAS

1. Pengertian Prisma dan Limas

2. Unsur-unsur Prisma dan Limas

3. Rumus Luas Permukaan dan Volume Prisma dan Limas

4. Jaring-jaring Prisma dan Limas

5. Contoh Soal dan Pembahasan Prisma dan Limas


PRISMA DAN LIMAS

1. Pengertian Prisma dan Limas


Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang berhadapan yang
kongruen dan sejajar, serta bidang-bidang lain yang berpotongan menurut rusuk-rusuk
yang sejajar. Prisma diberi nama sesuai dengan bentuk alasnya. Jika alas prisma
berupa segi-n beraturan , prismanya disebut prisma tegak segi-n beraturan.
Dilihat dari tegak rusuknya, prisma terbagi menjadi dua macam, yaitu prisma
tegak dan prisma miring. Prisma tegak merupakan prisma dimana rusuk-rusuknya
tegak lurus dengan alas dan juga tutupnya. Sementara untuk prisma miring merupakan
prisma dimana rusuk-rusuk tegaknya tidak tegak lurus pada alas dan juga tutupnya.
Apabila dilihat dari bentuk alasnya, prima terbagi lagi menjadi beberapa macam, yaitu
prisma segitiga, prisma segiempat, prisma segilima, dan lain sebagainya.
Limas adalah bangun ruang yang dibatasi oelh sebuah segitiga atau segi
banyak sebagai alas dan beberapa buah bidang berbentuk segitiga yang bertemu pada
satu titik puncak. Limas diberi nama sesuai dengan bentuk alasnya. Terdapat banyak
jenis limas yang dikategorikan dengan dilandasi bentuk alasnya. Antara lain limas
segitiga, limas segiempat, limas segilima, dan lainnya. Limas dengan mempunyai alas
berbentuk lingkaran disebut sebagai kerucut. Sementara untuk limas dengan alas yang
berupa persegi disebut sebagai piramida.

2. Unsur-unsur Prisma dan Limas


Unsur-unsur pada prisma segitiga sebagai berikut.
1) Banyak titik sudut ada 6 yaitu A, B, C, D, E, dan F

2) Banyak rusuk ada 9 yaitu AB, BC, AC, DE, EF,

DF, AD, BE, dan CF

3) Banyak sisi ada 5 yaitu ABC, DEF, ABED, BCFE,


dan ACFD.

4) Banyak diagonal bidang ada 6 yaitu AF, BD, CE,

DC, FB, dan EA

5) Tidak memiliki diagonal ruang

Secara umum banyak titik sudut, rusuk, sisi, diagonal bidang, dan diagonal
ruang pada prisma segi-n dirumuskan sebagai berikut.

a) Banyak titik sudut = 2n

b) Banyak rusuk = 3n

c) Banyak sisi = n + 2

d) Banyak diagonal bidang = n(n – 1)


e) Banyak diagonal bidang = n(n – 3)

Unsur-unsur pada limas segitiga sebagai berikut.

1) Banyak titik sudut ada 4 yaitu A, B, C, dan T

2) Banyak sisi ada 4 yaitu ABC, ABT, BCT, dan ACT

3) Banyak rusuk ada 6 yaitu AB, BC, AC, AT, BT, dan CT

4) Tidak memiliki diagonal bidang

5) Tidak memiliki diagonal ruang

Secara umum banyak titik sudut, rusuk, sisi, diagonal bidang, dan diagonal
limas segi-n dirumuskan sebagaii berikut.

a) Banyak titik sudut = n + 1

b) Banyak rusuk = 2n

c) Banyak sisi = n + 1
𝑛
d) Banyak diagonal bidang = 2 (n - 3)

e) Tidak memiliki diagonal ruang

3. Rumus Luas Permukaan dan Volume Prisma dan Limas


Luas permukaan bangun ruang adalah jumlah luas seluruh sisi (bidang
permukaan) bangun ruang. Sementara itu, volume bangun ruang adalah besarnya isi
atau daya tampung bangun ruang. Secara khusus luas permukaan dan volume prisma
dan limas dijelaskan satu persatu sebagai berikut.
a. Prisma
Prisma adalah bangun ruang yang dibatasi oleh dua bidang sejajar
(bidang alas dan bidang atas) dan oleh bidang-bidang lain (bidang tegak)
yang saling berpotongan menurut rusuk-rusuk sejajar.
Luas permukaan prisma dirumuskan sebagai berikut.

L = 2 × Lalas + Lselimut atau L = 2 × Lalas + Kalas× t

Volume prisma dirumuskan sebagai berikut.

V = Lalas× tinggi = La× t

b. Limas
Luas permukaan limas :
L = Lalas + Lselimut atau L = Lalas + jumlah luas sisi tegak

Volume limas :
1
V = 3× Lalas × t

4. Jaring-Jaring Prisma dan Limas


Jaring-jaring bangun ruang adalah
susunan dari bidang datar apabila dilipat
akan membentuk suatu bangun ruang
tertentu. Jaring-jaring prisma diperoleh
dari model prisma yang diiris pada
beberapa rusuknya, kemudian direbahkan
diatas bidang datar.

Jaring-jaring limas diperoleh dari


model limas yang diiris pada beberapa
rusuknya, kemudian direbahkan di atas
bidang datar.

5. Contoh Soal dan Pembahasan Prisma dan Limas


1. Sebuah pos jaga mempunyai atap berbentuk limas seperti
gambar di samping. Atap tersebut akan dicat dengan biaya
pengecatan Rp. 50.000 per meter persegi. Biaya pengecatan
seluruh atap tersebut....

Penyelesaian :

Atap bangunan berbentuk limas segi empat beraturan.

Biaya pengecatan = Lselimut× 50.000


Gambar atap bangunan sebagai berikut.

L selimut limas = 4 × LΔTAB

ΔTAE siku-siku di E, maka berlaku rumus Pythagoras sebaga berikut.

TA2 = EA2 + ET2

22 = 1,22 + ET2

4 = 1,44 + ET2

ET2 = 4 – 1,44

ET2 = 2,56

ET = √2,56 = 1,6 m

Sehingga diperoleh

Lselimut limas = 4 × LΔTAB


1
= 4 ×2× AB × ET

= 4 × 2,4 × 1,6

= 7,68 m2

Biaya pengecatan = 7,68 × Rp 50.000

= Rp 384.000

Jadi, biaya pengecatan seluruh atap Rp 384.000

2. Tio akan membentuk akuarium berbentuk prisma tanpa tutup. Alas akuarium
tersebut berbentuk belah ketupat dengan panjang diagonalnya 60 cm dan 80 cm.
Tinggi akuarium tersebut 60 cm. Jika harga kaca Rp 35.000 per m2, biaya yang
dikeluarkan Tito untuk membeli kaca sebesar.....
Penyelesaian :

Perhatikan alas akuarium

AC = 60 cm dan BD = 80 cm
1 1
AO = 2AC = 2× 60 = 30 cm

1 1
OD = 2 BD = 2× 80 = 40 cm

AD = √𝐴𝑂2 + 𝑂𝐷 2

= √30 2 + 402

= √900 + 1.600

= √2.500

= 50 cm

Luas prisma tanpa tutup = luas alas + keliling alas × tinggi


1
= 2 × 60 × 80 + (4×50) × 60

= 2.400 + 12.000

=14.400 cm2 =1,44 m2

Biaya pembuatan akuarium = 1,44 × harga per m2

= 1,44 × Rp 35.000

= Rp 50.400

Jadi, biaya yang dikeluarkan Tito untuk membeli kaca sebesar Rp 50.400
DAFTAR PUSTAKA

Adinawan, M. Cholik, dan Sugijono. 2007. SPM Matematika SMP dan MTs Siap Tuntas
Menghadapi Ujian Nasional. Jakarta: Penerbit Erlangga

Sukismo, dan Wini Kristiani. 2017. Erlangga X-PRESS UN SMP/MTs 2018 Matematika.
Jakarta: Penerbit Erlangga

Miyanto, Suparno, dan Ngapiningsih. 2017. Detik-Detik UNBK Matematika untuk SMP/MTs.
Klaten : PT. Intan Pariwara

Syarifudi, S.T. 2014. Cerdas Menghafal Matematika SMP. Tangerang Selatan: Scientific
Press

Andinawan, M. Cholik dan Sugiono. 2006. Matematika untuk SMP Kelas IX. Jakarta:
Penerbit Erlangga

Karim, Gatot.,dkk. 2007. Pembelajaran Mateamtika 2 (buku). Jakarta: Pusat Penerbitan UT

Anda mungkin juga menyukai