Periode 2022.

1
.
SISTEM
KOORDINAT
 1. SISTEM KOORDINAT KARTESIUS
Sistem koordinat kartesius merupakan sebuah bentuk penggambaran
titik yang menggunakan 2 dimensi
Sistem ini di gambarkan dengan diwakilkan kepada 2 buah garis lurus
yang saling berpotongan dan saling tegak lurus
Garis yang posisinya horizontal atau mendatar melambangkan Sumbu
X
Garis yang posisinya vertikal atau berdiri melambangkan Sumbu Y
Perpotongan kedua garis tersebut dinamakan sumbu koordinat atau
titik ( 0, 0 )
 A. Sumbu X
Sumbu X mempunyai ketentuan bahwa nilainya semakin ke kanan akan
semakin besar, sebaliknya semakin ke kiri maka nilainya akan semakin
kecil
Pada penulisan sebuah titik, nilai x akan selalu di
letakkan di depan

Contoh : Titik A = ( 4 , 6 )
Maka nilai x = 4
 B. Sumbu Y
Sumbu Y mempunyai ketentuan bahwa nilainya semakin ke atas akan
semakin besar, sebaliknya semakin ke bawah maka nilainya akan
semakin kecil
Pada penulisan sebuah titik, nilai y akan selalu di
letakkan di belakang

Contoh : Titik A = ( 4 , 6 )
Maka nilai y = 6
 4

3
Sumbu y
2

-4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1

-2 Sumbu x
-3

-4
Pemindahan Titik pada diagram kartesius
Tentukanlah posisi titik dibawah ini pada diagram kartesius !!
1. Titik A = ( 5 , 3 )
2. Titik B = ( - 3 , 2 )
3. Titik C = ( 0, - 3 )
4. Titik D = ( 4, 0 )
5. Titik E = ( - 2 , - 3 )
.
1. Titik A = ( 5 , 3 )
Artinya nilai x = 5 dan nilai y = 3
Maka titik tersebut berada pada perpotongan garis x = 5 dan y = 3
 4
Titik A
3

-4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1

-2

-3

-4
.
2. Titik B = ( - 3 , 2 )
Artinya nilai x = - 3 dan nilai y = 2
Maka titik tersebut berada pada perpotongan garis x = - 3 dan y = 2
 4

Titik B 3

-4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1

-2

-3

-4
.
3. Titik C = ( 0 , - 3 )
Artinya nilai x = 0 dan nilai y = - 3
Maka titik tersebut berada pada perpotongan garis x = 0 dan y = - 3
Karena garis x = 0 ada pada garis sumbu koordinat ( Sumbu Y ) , maka
titik C berada pada garis sumbu y sesuai dengan nilainya
 4

-4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1

-2

-3
Titik C
-4
.
4. Titik D = (4, 0 )
Artinya nilai x = 4 dan nilai y =0
Maka titik tersebut berada pada perpotongan garis x = 4 dan y = 0
Karena garis y = 0 ada pada garis sumbu koordinat ( Sumbu X ) , maka
titik D berada pada garis sumbu x sesuai dengan nilainya
 4

1
Titik D
-4 -3 -2 -1 1 2 3 5
4
-1

-2

-3

-4
.
5. Titik E = ( - 2 , - 3 )
Artinya nilai x = - 2 dan nilai y = - 3
Maka titik tersebut berada pada perpotongan garis x = - 2 dan y = - 3
 4

-4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5
-1

-2

-3

Titik E -4
 LATIHAN 1
Tentukan Kedudukan Titik – titik di bawah ini pada sistem koordinat
cartesius
1. Titik A = ( - 4 , 7 )
2. Titik B = ( 0 , - 5 )
3. Titik C = ( - 3 , - 6 )
4. Titik D = ( 5 , - 1 )
5. Titik E = ( 7 , 0 )
 2. Jarak Antara 2 Titik

Jarak antara 2 titik dapat kita cari dengan menggunakan bantuan

segitiga siku – siku dengan menggunakan teorema phytagoras
Misal
A  x , y 1  1
B  x , y
dan
2  2
 Titik B
B  x 2 , y 2 

A  x1 , y1  Titik C
Titik A

C  x2 , y1 
.
Dengan bantuan titik C  x2 , y1 

Maka diperoleh panjang garis AC  x2  x1

Dan panjang garis BC  y2  y1
.
Dengan menggunakan Teorema Phytagoras maka diperoleh :
2 2 2
AB  AC  BC
AB  AC 2  BC 2

AB  x2  x1    y2  y1 
2 2
 Contoh Soal
Diketahui :
Titik A = ( - 3 , 4 )
Titik B = ( 2, -5 )
Titik C = ( -3 , -2 )

Tentukanlah jarak :
1. Titik A ke titik B
2. Titik B ke titik C
3. Titik A ke titik C
 Jawab :
1. Jarak titik A = (- 3 , 4 ) ke titik B = (2 , - 5 )
diperoleh nilai : x1  3
x2  2
y1  4
y 2  5

Maka :

AB  2   3   5  4
2 2
 5   9  25  81
2 2

Maka diperoleh panjang

AB  25  81  106
 Jawab :

2. Jarak titik B = (2 , - 5 ) ke titik C = (- 3 , - 2 )

diperoleh nilai : x1  2
x2  3
y1  5
y 2  2

Maka :

BC   3  2   2   5
2 2
  5
2 2
 3  25  9
Maka diperoleh panjang
BC  25  9  34
 Jawab :

3. Jarak titik A = (- 3 , 4 ) ke titik C = (- 3 , - 2 )

diperoleh nilai : x1  3
x2  3
y1  4
y 2  2

Maka :

AC   3   3   2  4
2 2
 0   6
2 2
 0  36
Maka diperoleh panjang
AC  0  36  36  6
 LATIHAN 2

Diketahui :
Titik A = ( - 2 , 0 )
Titik B = ( 7 , - 4 )
Titik C = ( - 1 , - 5 )

Tentukanlah jarak :
1. Titik A ke titik B
2. Titik B ke titik C
3. Titik A ke titik C
 3. Sistem Koordinat Kutub

Sistem koordinat kutub adalah suatu sistem koordinat 2 dimensi di

mana setiap titik pada bidang ditentukan dengan jarak dari suatu titik
yang telah ditetapkan dan suatu sudut dari suatu arah yang telah
ditetapkan

Titik pada koordinat kutub dilambangkan dengan A  r ,  

r = jari – jari lingkaran dan  adalah besar sudut
 Titik A
r7

  40 '


A  7,40 ' 
Hubungan Koordinat Kartesius dengan Kutub

Koordinat kartesius bisa diubah ke bentuk koordinat kutub atau juga

sebaliknya

Rumus yang digunakan adalah :

1. Dari kutub ke kartesius
x  r cos 
y  r sin 
 Contoh Soal
  
Ubahlah titik A   4,  ke bentuk koordinat kartesius !!
 3
Jawab :
Dari soal diketahui bahwa : r4
 180 '
Maka    60
3 3
1
y  r sin   4 sin 60  4. '
3  2 3
2
1
x  r cos   4 cos 60  4.
'
 2
2
.
Diperoleh :
y  2 3
x  2

Sehingga titik A dalam bentuk kartesius adalah

A  2,2 3 
2. Dari Koordinat Kartesius ke Polar/Kutub
Dari kartesius ke polar kita menggunakan rumus
2 2 2
r  x dany tan  
y
x
 Contoh Soal
Ubahlah titik
A   3 ,1   ke bentuk polar

Jawab :
dari soal diperoleh : x   3
y 1

Maka
r x y  2 2
 3   1
2 2
 3 1  4  2
.
y 1 1
Selanjutnya tan     3
x  3 3

Maka sudut berada pada kuadran 2 sehingga

  150 '

Titik A pada koordinat kutub adalah

A  r ,    2,150  '

 LATIHAN 3
  
1. Ubahlah Titik A   2,  Ke Bentuk Koordinat Kartesius
 4

2. Ubahlah Titik A  3 ,3  Ke Bentuk Koordinat Kartesius

  
3. Ubahlah Titik B    1,  Ke Bentuk Polar
 6

4. Ubahlah Titik B  2,2  Ke Bentuk Polar