Anda di halaman 1dari 3

SISTEMATIKA PELAPORAN DAN VERIFIKASI KEUANGAN USP/UEK

Sistem yang digunakan dalam pelaporan keuangan USP/UEK adalah sistem Akuntansi.
Akuntansi adalah seni mencatat, menggolongkan dan meringkas transaksi secara kronologis dan
sistematis sehingga tersusun suatu laporan keuangan.

SISTEMATIKA PELAPORAN BERUPA :

1. KAS HARIAN
2. KARTU MONITORING
3. DAFTAR UANG MASUK (DUM)
4. DAFTAR UANG KELUAR (DUK)
5. BUKU MEMORIAL
6. NERACA PERCOBAAN/LKN
7. LAPORAN LABA RUGI
8. LAPORAN PERKEMBANGAN PINJAMAN (LPP)
9. DISTRIBUSI PENDAPATAN JASA PINJAMAN

VERIFIKASI KEUANGAN

1. PERIKSA KEBENARAN KAS HARIAN


 Tanggal dan nomor bukti
 Jumlah nominal penyetoran dan pengambilan
 Saldo awal bulan = saldo akhir bulan lalu
 NP (nomor perkiraan) harus di isi dan dicatat dengan benar
 Uraian transaksi harus dirincikan
 Tidak ada angka keriting
 Saldo di kas harian elektronik harus sama dengan saldo buku kas manual
 Angsuran ke harus dibuat
 Pencatatan dana angsuran masyarakat bulanan (pokok & bunga) di kas harian dan LPP
bulan ini harus sama dengan kwitansi, buku monitoring dan kas manual yang dibayar
setiap bulan.
 Kas harian harus ditutup setiap bulan dengan pertanggung jawaban dan membuat cash
opname

2. KARTU MONITORING
 Pastikan pencatatan tanggal dan uang yang di terima sesuai dengan pencatatan di
kwitansi.

3. DAFTAR UANG MASUK (DUM)


 Pastikan bahwa jumlah daftar uang masuk = jumlah kas harian masuk
4. DAFTAR UANG KELUAR (DUK)
 Pastikan bahwa jumlah daftar uang keluar = jumlah kas harian keluar

5. BUKU MEMORIAL / JURNAL MEMORIAL


Segala transaksi yang bersifat non kas, pastikan sudah tercatat pada buku memorial.
Seperti :
 Transfer antar bank (over booking)
 Bunga dan pajak / adm bank yang di input ke dalam jurnal memorial harus sesuai
dengan yang di input ke dalam neraca percobaan
 Inventaris yang di beli harus disusutkan.

6. PERIKSA KEBENARAN NERACA PERCOBAAN/LKN


 Saldo awal = saldo akhir bulan lalu
 Lihat apakah total debit = total kredit
 Saldo awal dan akhir kas pada neraca percobaan harus = saldo awal dan akhir
pada kas harian
 Saldo akhir bank pada neraca percobaan harus = saldo bank pada rekening bank
bulan bersangkutan
 Piutang anggota cocokkan dengan total sisa angsuran pokok pada lpp untuk
mengecek kebenarannya.

7. PERIKSA KEBENARAN LAPORAN PERKEMBANGAN PINJAMAN PEMANFAAT


PADA (LPP).
 Pastikan nama dan nomor SP2K pemanfaat sesuai dengan data pinjaman dan
angsuran pemanfaat pada kas harian.
 Angsuran pokok bulan harus sama dengan pinjaman anggota / piutang di LKN
kolom mutasi kredit
 Angsuran bunga bulan ini harus sama dengan jasa pinjaman di LKN
 Sisa angsuran pokok harus sama dengan pinjaman anggota di LKN kolom saldo
akhir.
 Total angsuran bulan lalu harus sama dengan total angsuran bulan ini pada LPP
bulan sebelumnya
 Kolom keterangan angsuran ke.... harus teliti diisi sesuai dengan bulan berjalan
(jika tidak diisi dapat menimbulkan tunggakan)
 Total angsuran pokok s/d bulan ini ditambah sisa angsuran pokok harus sama
dengan total pinjaman.
 Bukti total angsuran pemanfaat menunggak harus sama dengan total angsuran s/d
bulan ini.
8. CASH OPNAME
 Cash opname wajib dilakukan setiap tutup buku bulanan
 Tidak terdapat selisih antara hasil cash opname dengan saldo akhir kas harian.
 Kas laporan elektronik sesuai dengan saldo buku kas

9. REKENING BANK USP, TABUNGAN MASYARAKAT, UNIT DAN BUMDESA


 Harus melampirkan fotocopy / scan rekening bank yang ada.
 Menuliskan saldo akhir rekening bank yang ada di samping kolom LKN

10. STATISTIK
 Statistik harus dilampirkan
 Jumlah peminjam belum lunas harus sama dengan sisa angsuran pokok LPP
 Jumlah stok barang harus sama dengan kondisi yang ada
 Tingkat pengembalian harus sama dengan yang di LPP

11. LABA RUGI (R/L GAB. BULKUM).


 Cek setiap bulan nya, bandingkan jumlah nya dengan pembagian pada pembagian
jasa.
 Jika biaya lain-lain besar, harus di pertanyakan penggunaannya.
 Pastikan penggunaan operasionalnya wajar (sesuai dengan kebutuhan).

12. PENGGUNAAN DANA SHU BULANAN DAN KUMULATIF


 Semua pengeluaran SHU bulanan dan kumulatif harus ada kwitansi

13. HAL-HAL YANG HARUS DIHINDARI YANG MENGAKIBATKAN KESALAHAN


LAPORAN KEUANGAN
 Harus teliti dalam setiap pencatatan transaksi
 Setiap rumus jangan dirubah
 Bukti pembayaran pemanfaat dan transaksi lainnya harus terarsip dengan benar.
 Pencatatan pada buku manual harus ada dan sesuai dengan kronologis dan waktu.
Kwitansi yang ada harus diarsipkan dengan benar.

Anda mungkin juga menyukai