Anda di halaman 1dari 8

7 TEKNIK DASAR PERMAINAN SEPAK BOLA BESERTA

GAMBARNYA
A. Teknik Menendang Bola (kicking)

Bola
Menendang bola juga diistilahkan dengan kicking. Untuk mengenal teknik dasar ini,
pemain mesti menguasai tiga teknik utama terlebih dulu. Antara lain sebagai berikut:

1. Menendang bola dengan kaki bagian luar


Cara atau teknik menendang bola dengan kaki bagian luar adalah:

 Posisikan tubuh berdiri dengan menghadap ke arah bola lebih dulu.


 Pastikan kaki kiri di posisi yang tepat di samping bola dengan memutarnya ke
dalam.
 Rilekskan kedua tangan agar keseimbangan tetap terjaga.
 Gunakan kaki kanan untuk melakukan tendangan dengan memutar sedikit ke
dalam sembari mata mengarah pada bola.
 Ayunkan kaki yang berfungsi untuk menendang bola.
 Kenakan serta sentuhkan kaki bagian luar ke bagian bola.
 Condongkan bobot tubuh ke depan.
2. Menendang bola dengan kaki bagian dalam
Cara atau teknik menendang bola dengan kaki bagian dalam adalah:

 Ambil sikap awal tubuh menghadap ke bola.


 Tumpukan kaki kiri tepat di samping bola dan lutut sedikit ditekuk.
 Condongkan tubuh sedikit ke belakang.
 Tekuk kedua tangan dan jaga keseimbangan tubuh.
 Fokuskan diri pada bola serta target tembakan.
 Bidik bola yang ada di depan dengan bagian dalam kaki di tengah bola.
 Ayunkan kaki kanan ke depan kemudian tendang dengan target bola di
sampingnya.
 Pasca menendang, tumpukan berat badan ke kaki kanan.
 Daratkan dengan mendahulukan kaki kanan.
3. Menendang bola dengan punggung kaki
Cara menendang bola dengan punggung kaki adalah:

 Awali dengan tubuh menghadap bola


 Kaki bagian kiri menumpu dan posisikan tepat di sisi bola dengan lutut ditekuk
sedikit.
 Rilekskan kedua tangan agar tubuh terjaga keseimbangannya.
 Fokuskan pandangan mata pada bola.
 Tekuk pergelangan kaki yang digunakan untuk menendang bola ke bawah.
 Tekuk kaki menghadap ke depan lutut kaki kanan saat menendang.
Kemudian ayunkan ke arah bola sebelum menyentuhkan kaki ke bagian
belakang bola.
 Tumpukan ke bagian depan berat badan sesudah menendang.
B. Teknik Menggiring Bola (dribbling)

Menggiring bola memiliki istilah lain dribbling. Gerakan menggiring bola merupakan
teknik yang harus dikuasai semua pemain bola. Fungsinya agar bisa membawa bola
masuk sampai ke area lawan hingga menciptakan peluang mencetak gol.

Dribbling juga menjadi salah satu skill individu yang menunjukan kualitas seorang
pemain sepakbola.

Terdapat dua tipe dalam menggiring bola berdasarkan situasinya. Yakni sebagai
berikut:

1. Speed Dribbling – Yakni teknik menggiring bola dengan melakukan


tendangan bola ke depan. Kemudian kejar sembari berlari cepat. Teknik satu
ini bisa dilakukan dengan syarat pemain mesti bebas dari desakan tim lawan.
2. Closed Dribbling – Yakni teknik menggiring bola yang dilakukan ketika
pemain sedang dihimpit oleh tim lawan. Tipe menggiring bola ini dilakukan
untuk mengendalikan bola secara penuh. Pada teknik ini, bola tidak
dianjurkan jauh dari pemain melebihi 1 meter.
Dalam teknik menggiring bola terdapat tiga teknik dasar yang perlu dikuasai:

1. Menggiring bola dengan punggung kaki


 Posisikan tubuh berdiri menghadap arah bola lebih dulu di awal.
 Pastikan kaki kiri berada di posisi tepat di samping bola dengan memutarnya
ke bagian dalam.
 Rilekskan kedua tangan agar tubuh tetap seimbang.
 Gunakan kaki sebelah kanan untuk melakukan tendangan dengan sedikit
memutar ke dalam sembari mengarahkan pada bola.
 Ayunkan kaki yang berfungsi untuk menendang bola.
 Kenakan atau sentuhkan kaki bagian luar ke bola.
 Condongkan bobot tubuh ke bagian depan.
2. Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
 Sikap awal tubuh menghadap ke bola.
 Tumpukan kaki kiri tepat di samping bola. Tekuk lutut sedikit.
 Condongkan tubuh sedikit ke belakang.
 Tekuk kedua tangan di sisi tubuh untuk menjaga keseimbangan.
 Fokuskan diri pada bola yang target tembakan.
 Bidik bola yang ada di depan dengan bagian dalam kaki di bagian tengah
bola.
 Ayunkan kaki kanan ke arah depan kemudian bola bisa ditendang dengan
target bola di sampingnya.
 Ketika sudah menendang, berat badan bisa langsung ditumpukan ke kaki
kanan.
 Daratkan bola dengan mendahulukan kaki kanan dengan baik.
3. Menggiring bola dengan kaki bagian luar
 Berdiri menghadap arah gerakan dengan mana mengarah ke depan.
 Posisikan kedua lengan di sisi tubuh dengan sedikit direntangkan.
 Putar pergelangan kaki ke dalam kemudian kunci.
 Dorong bola ke depan dengan kaki luar sehingga posisi bisa dijadikan agak
terangkat dari permukaan tanah.
 Gerakkan juga kaki tumpu secara bersamaan.
 Tumpukan berat badan pada kaki yang tidak digunakan untuk menggiring
bola. Pastikan juga bola bergerak tak begitu jauh dari kaki.
 Gunakan telapak kaki untuk menghentikan bola.
 Berat badan ditumpukan ke kaki yang tidak digunakan untuk menggiring bola.
Pandangan mata tetap diarahkan ke depan.

C. Teknik Menghentikan Bola (stoping)

Setelah menguasai teknik menggiring, lanjut dengan mempelajari teknik


menghentikan bola atau stopping. Teknik stopping begitu penting dikuasai agar
pemain bisa mengontrol operan secara baik.

Teknik menghentikan bola atau Stopping memiliki tujuh jenis teknik dasar sepakbola
yang mesti dipelajari. Yakni:

1. Menghentikan bola dengan perut


 Cermati arah gerakan bola dan jemput bola tersebut.
 Gunakan perut untuk menahan bola yang datang dan tetap jaga
keseimbangan tubuh.
 Jika bola sudah menyentuh perut, tarik perut sedikit ke belakang dan jatuhkan
bola pada diantara dua kaki.
2. Menghentikan bola dengan telapak kaki
 Berlari untuk menjemput bola.
 Ketika bola datang, buka telapak kaki.
 Tarik bola ke belakang telapak kaki bersamaan dengan saat bola sudah
datang.
3. Menghentikan bola dengan dada
 Cermati dengan baik arah bola yang melayang.
 Posisikan badan maju serta mundur untuk menjemput bola.
 Buka kedua tangan dan dada serta tetap jaga keseimbangan badan.
 Tahan bola pada dada sembari menariknya ke belakang sebelum
menjatuhkannya diantara kedua kaki.
4. Menghentikan bola dengan punggung kaki
 Bergeraklah ke arah datangnya bola.
 Angkat kaki ke atas depan, tepat di bagian bawah bola yang datang
melayang.
 Tahan bola dengan punggung kaki. Kita bisa menahannya dengan sentuhan
maupun tarikan.
 Jatuhkan bola diantara dua kaki.
5. Menghentikan bola dengan kaki bagian luar
 Berdiri menghadap gerakan bola.
 Letakkan kaki untuk tumpuan di sisi bola dengan kedua lengan sedikit
direntangkan pada sisi tubuh.
 Putar kaki ke dalam dan kunci pergelangan kaki yang akan digunakan untuk
stopping.
 Jangan lepaskan pandangan dari bola.
 Tarik kaki ke belakang yang dipakai ketika bola telah sampai pada kaki
bagian luar serta menyentuhnya.
 Posisikan berat badan condong ke depan di waktu yang sama dengan kaki
yang tidak digunakan untuk menahan bola. Jadikan sebagai tumpuan berat
badan dengan pandangan yang masih lurus ke depan.
6. Menghentikan bola dengan kaki bagian dalam
 Arahkan tubuh pada datangnya bola tetap fokus pada bola tersebut.
 Putar ke luar dan kunci pergelangan kaki yang akan digunakan untuk
stopping.
 Julurkan kaki ke arah bola datang.
 Tarik kaki ke belakang dan ikuti arah gerakan bola pada saat bola telah
menyentuh kaki bagian dalam. Lakukan hal tersebut sampai bola dapat
ditahan dan berhenti tepat dihadapan kamu.
 Tempatkan berat badan bersamaan dengan kaki yang digunakan untuk
menahan bola ke depan dan dijadikan tumpuan berat badan. Pandangan
tetap diarahkan ke depan.
7. Menghentikan bola menggunakan paha
 Fokuskan pandangan ke arah datangnya bola yang sedang melayang.
 Gerakkan badan ke belakang atau ke depan untuk berjaga-jaga agar leluasa
menjemput bola.
 Tempatkan tubuh di bawah bola yang datang dan tetap jaga keseimbangan.
Angkat satu kaki yang hendak digunakan untuk menghentikan bola.
 Hentikan bola dengan paha dan berikan sedikit sentuhan sebelum dijatuhkan
diantara dua kaki.
D. Teknik Mengumpan Bola (passing)

Pada dasarnya permainan sepak bola adalah wujud dari kerjasama tim. Maka


mengumpan bola adalah teknik dasar yang wajib dilakukan. Mengumpan bola juga
kerap disebut passing. Dalam hal mengumpan bola, pemain harus menguasai
setidaknya tiga teknik dasar.
Mulai dari mengumpan menggunakan kaki bagian luar, bagian dalam, hingga
menggunakan punggung kaki. Berikut uraian teknik dasar sepakbola mengumpan
selengkapnya:

1. Mengumpan dengan kaki bagian luar


 Berdiri menghadap pada gerakan bola.
 Kaki tumpu dipastikan sudah berada di sisi bola.
 Kedua lengan pada sisi tubuh sedikit direntangkan.
 Putar serta kunci pergelangan kaki yang akan digunakan untuk menendang.
Pada posisi ini, pemain diharapkan masih fokus pada bola.
 Pastikan pemain tahu mana teman satu tim yang siap menerima umpan.
 Tarik kaki yang hendak digunakan untuk mengumpan ke belakang. Lanjutkan
dengan mengayunkannya ke depan dan putar kaki ke arah dalam
bersamaan.
 Fokuskan kaki pada tengah-tengah saat menendang bola.
 Condongkan tubuh untuk membawa berat badan ke arah depan dan
pandangan tetap ke depan.
2. Mengumpan dengan kaki bagian dalam
 Mula-mula berdiri menghadap arah bola.
 Kaki untuk tumpuan diletakkan pada sisi bola. Kemudian tekuk sedikit lutut
dan arahkan bahu pada gerakan bola.
 Rentangkan sedikit kedua lengan di sisi tubuh.
 Putar serta kunci pergelangan kaki yang akan digunakan untuk mengumpan.
 Perhatikan kesiapan rekan satu tem yang akan diberi bola.
 Tarik tungkai kaki ke belakang kemudian ayunkan ke depan tepat ke arah
bola.
 Tendang bola tepat di tengah.
 Pindahkan berat badan ke kaki tumpu depan bersama kaki yang dipakai
untuk mengumpan.
3. Mengumpan dengan punggung kaki
 Awali dengan sikap berdiri mengarah pada gerakan bola.
 Posisikan kaki tumpuan di samping bola. Tekuk sedikit lutut dengan bahu
mengarah pada gerakan bola.
 Kedua lengan diposisikan di sisi tubuh dengan sedikit terentang.
 Tarik ke belakang dan kunci pergelangan kaki yang akan dipakai untuk
mengumpan bola.
 Jika rekan sudah siap, tarik tungkai kaki ke belakang lalu ayunkan ke arah
bola untuk mengumpankannya.
 Berat badan diarahkan ke depan di waktu yang sama dengan kaki untuk
menendang. Kemudian posisikan kaki di depan dengan pandangan masih di
depan.

E. Teknik Menangkap Bola (Goal Keeping)

Teknik dasar sepakbola satu ini khusus untuk keeper atau penjaga gawang. Teknik
menangkap bola sama sekali tak boleh dilewatkan karena begitu penting.

Pemain yang bertugas sebagai penjaga gawang harus menjaga gawang


sepenuhnya agar tidak kemasukan bola. Penjaga gawang bisa menangkap bola ke
arah kiri maupun kanan.

Dalam latihan menangkap bola, tendangan pinalti bisa digunakan sebagai latihan
umum. Pemain yang bertugas sebagai penjaga gawang harus secara refleks
menangkap bola yang diarahkan lawan.

Selain diperlukan refleks yang baik, penjaga gawang juga mesti jeli melihat peluang
sehingga bisa mengumpan bola kepada pemain yang tepat.

Karena posisinya paling belakang, penjaga gawang pun kerap mengarahkan pemain
lain dalam melakukan pertahanan agar tidak mudah dibobol musuh. Seperti yang
dijelaskan gambar diatas, teknik menangkap bola bisa dilakukan dengan empat
teknik dasar.

 Menangkap bola yang bergulir dengan cara berjongkok


 Menangkap bola setinggi perut
 Menangkap bola setinggi dada
 Menghalau bola yang melintas tinggi diatas gawang

F. Teknik Menyundul Bola (heading)

Teknik Dasar Sepak Bola


cMenyundul bola juga kerap disebut heading. Teknik satu ini dipergunakan untuk
mengoper, mematahkan serangan lawan, membuang bola, hingga mencetak gol.
Pemain perlu belajar menyundul bola menggunakan dahi agar bisa menguasai
sepenuhnya teknik dasar sepakbola.

Posisi tubuh pemain pada saat menyundul bola bisa berada dalam posisi melompat
atau berdiri seperti biasa. Penting untuk diketahui bahwa dalam menyundul bukan
menunggu bola sampai ke pemain, melainkan pemainlah yang harus menghampiri
bola yang datang datang ke arahnya.

Dalam teknik heading harus menggunakan dahi dan tidak boleh menggunakan
ubun-ubun kepala karena cukup berbahaya.

G. Teknik Lemparan ke dalam (trow – in)

Teknik Dasar Sepak Bola


Lemparan ke dalam terjadi jika di tengah pertandingan bola keluar melewati sisi
lapangan sepakbola. Jika bola yang keluar dilakukan oleh pemain A, maka lemparan
ke dalam diperuntukkan bagi pemain B. Begitu pula sebaliknya.

Untuk melakukan lemparan ke dalam, pemain bisa menggunakan kedua tangannya.


Bola mesti dipegang dengan kedua tangan dan diposisikan melewati atas kepala.
Kedua kaki bisa menjinjit untuk mendapatkan jarak lemparan yang diinginkan. Selain
posisi kaki sejajar, pemain juga menempatkan salah satu kakinya di depan untuk
memperoleh keseimbangan yang baik.

Anda mungkin juga menyukai