Nama Pelaksana :

No :
SOP KESEIMBANGAN
DILAKUKAN Ket
ASPEK KETERAMPILAN YANG DI Tgl: Tgl: Tgl:
NILAI Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
1 2 3 4 5 6 7 8
Pengertian :
Latihan keseimbangan ( balance exercise)
merupakan latihan aktivitas untuk
meningkatkan keseimbangan tubuh dan
menurunkan resiko jatuh pada lanjut usia.
Latihan keseimbangan ini melibatkan
berbagai gerakan disetiap segmen tubuh
dan didukung oleh sistem muskuloskletal
dan bidang tumpu. Kemampuan untuk
menyeimbangkan massa tubuh dengan
bidang tumpu akan membuat lansia mampu
untuk beraktivitas secara efektif dan
efisien.
Indikasi
- Lansia ≥60 tahun yang memiliki
gangguan keseimbangan
Kontraindikasi
- Riwayat fraktur pada ekstermitas
bawah
- Hipotensiortostatik
- Atrofi disalah satu atau kedua tungkai
Tujuan
Balance exercise bertujuan untuk
meningkatkan keseimbangan statis,
dinamis, dan aktivitas keseimbangan
fungsional melalui peregangan dan
kekuatan.
Persiapan alat
Siapkan sebuah kursi, pilih yang stabil kuat
dan tidak memiliki roda

Prosedur pelaksanaan:
1. Tahap PraInteraksi
a. Membuat kontrak dengan pasien
b. Membuat kontrak dengan pasien

2. Tahap Orientasi
a. Memberikan salam sebagai
pendekatan terapeutik
b. Menjelaskan tujuan dan prosedur
tindakan pada pasien/keluarga
pasien
c. Memberikan kesempatan pasien
untuk bertanya
d. Menanyakan kesiapan klien
sebelum tindakan dilakukan

3. Tahap kerja
1. Pemanasan (warming up)
Prosedur pemanasan pada LKS lansia
adalah duduk di kursi lalu ambil napas
dalam melalui hidung sambil kedua lengan
diangkat keatas lalu renggangkan.
Turunkan lengan lalu hembuskan napas.
Ulangi 10 kali. Idealnya pemanasan
dilakukan 5-10 menit, lalu perlahan putar
bahu ke atas, belakang dan bawah. Lalu
keatas depan dan bawah lakukan prosedur
ini 10 kali.
2. Gerakan inti
a. Forward stepping : berdiri mengayunkan
kaki kedepan kekanan kekiri sebanyak 5
kali
b. Backward stepping :berdiri
mengayunkan kaki kebelakang kanan dan
kiri berganti sebanyak 5 kali
c. Side or leteral stepping : lebarkan kaki
kesamping perlahan dan terkontrol, geser
satu kaki terlebih dahulu kesalah satu sisi.
Gerakan kaki lainnya mendekati kaki yang
telah digeser sebanyak 5 langkah ke
samping.
d. Forward cross over : silangkan kaki kiri
kedepan kaki kanan secara bergantian
dilakukan sebanyak 5 kali
e. Backward cross over: silangkan kaki kiri
kebelakang kaki kanan secara bergantian
dilakukan sebanyak 5 kali
f. Grapevine : gerakan menyilang kaki kiri
kedepan kaki kanan lalu disilangkan
kembali kebelakang kaki kanan, dilakukan
secara bergantian sebanyak 5 kali
g. Modified ladder drills : (menggunakan
area tertentu) bantu lansia melangkah
kesamping kedepan dan kebelakang
dengan melebarkan kedua sisi kakinya lalu
menutup kaki di dalam kotak lantai secara
perlahan
3. pendinginan (cooling done)
Duduk dikursi lalu ambil napas dalam
melalui hidung sambil kedua lengan
diangkat ke atas lalu renggangkan. Turun
kan lengkan lalu hembuskan napas. Ulangi
10 kali

4. Tahap Terminasi
c. Melakukan evaluasi kenyamanan
klien selama dan sesudah tindakan
d. Kaji respon lansia setelah latihan
keseimbangan
e. Berikan rencana tindak lanjut