Anda di halaman 1dari 6

Nama Anggota TIM : Helmud Panjaitan, S.

Sos ( Guru Pendamping )


1. Julian Saragih
2. Saida Pane
3. Rapmarune Siburian
Asal Sekolah : SMA Swasta Bintang Timur 1 Balige
Kode TIM : SUMUT .03.0003
Asal Provinsi : SUMATERA UTARA
Jenjang : SMA

MENGOLAH MINYAK GORENG YANG RAMAH LINGKUNGAN

A. Identifikasi Masalah &Riset

1. Sebutkan masalah yang dihadapi oleh para petani Desa Mekar Indah pada cerita di
atas?
Jawaban:
Masalah yang dihadapi para petani Desa mekar Indah, yaitu:
- Bibit yang mereka gunakan kurang berkualitas,
- Lahan tanam yang kurang subur,
- Proses tanam tanaman yang kurang,
- Mungkin di daerah mereka iklim tidak menentu, dan
- Pada proses pengolah minyak kelapa sawit masih menggunakan alat yang
sederhana.

2. Sebutkan 3 hal yang harus diperhatikan dalam menanam kelapa sawit yang baik.
Jawaban:
Agar kelapa sawit yang ditanam baik, hal yang perlu diperhatian, yaitu:
- Memilih bibit kelapa sawit yang berkualitas,
- Lahan tanam yang baik,
- Proses perawatan tanaman yang baik dan benar.
3. Cari tahu 3 alternatif solusi pengolahan minyak goreng yang ramah lingkungan.
Jelaskan dengan alur kerja/prosedur dari masing masing teknik pengolahan yang
kalian rekomendasikan, dan apa hasil akhirnya.
Jawaban:
Adapun solusi alternatif yang kami rekomendasiakan, yaitu:
 Membuat minyak goreng dari kelapa sawit dengan cara manual
Buah sawit yang baru dipetik segera direbus dengan air secukupnya hingga air
mendidih, lantas tuangkan pada wadah berlubang supaya air rebusan terbuang.
Tampung air untuk menyiram.
Kemudian kupas sabut buah dengan pisau, tampung semua sabut pada kain
penyaring. Sementara biji yang bertempurung dapat disimpan untuk diambil
tempurung dan daging buahnya. Daging buah dapat dimakan atau diperas
layaknya minyak kelapa.
Selanjutnya bungkus sabut dengan kain saringan, lalu tekan dan tampung
cairan berwarna merah yang masih tercampur antara minyak dan airnya.
Kemudian masak cairan merah tadi sampai minyaknya keluar disertai dengan
habisnya air akibat menguap.
Langkah terakhir dinginkan minyak sawit merah yang sudah terpisah dengan
air tersebut, setelah dingin minyak bisa langsung dikemas dalam botol,
selanjutnya disimpan dalam kondisi gelap.

 Membuat minyak goreng dari kelapa dengan metode pemanasan


Pertama,kupaslah buah kelapa, ambil dagingnya.Kemudiam,parutlah daging
kelapa tersebut menggunakan parutan, jika kamu enggan untuk memarut
sendiri bisa membeli sediri yang sudah diparut di pasar.
Setelah itu,campurlah parutan kelapa tersebut dengan air matang, peras dan
saring untuk mendapatkan santan.
Lalu,siapkan penggorengan dengan nyala api yang kecil lalu tuangkan air
santan tersebut.
Aduk santan secara peralahan, karena dengan kita mengaduknya secara terus-
menerus maka air santan akan menguap dan terpisah sehingga hanya tersisa
minyak dan ampas yang dikenal dengan blondo.
Terakhir,setelah minyak terbentuk, tuangkan ke dalam botol yang telah
disiapkan.
 Membuat minyak goreng dari kelapa dengan metode fermentasi
Pembuatan minyak kelapa dengan cara ini, menghasilkan minyak dengan
jumlah yang sedikit.
Pertama,pilihlah kelapa yang bekualitas baik matang dan juga
segar.Lalu,bersihkan kelapa, lalu parut dan campurlah dengan air matang
kemudian peras.
Dari hasil parutan tersebut segera kita tuangkan ke botol atau wadah diamkan
selama 24 jam dalam ruangan 32 derajat celcius. Proses penyimpanan ini akan
membuat air dan minyak terpisah.
Terakhir,saringlah air yang sudah terpisah dengan minyak, dan minyak itu
sendiri akan menghasilkan warna putih pucat.

B. Ide dan Rencana

1. Dari ketiga solusi yang sudah diketahui, pilihlah satu solusi yang menurut kalian
adalah yang paling baik. Jelaskan alasan mengapa memilih solusi tersebut dengan
cara membuat perbandingan, dilihat berbagai aspek, dengan dua solusi lainnya

Jawaban:
Dari ketiga solusi alternatif yang kami sajikan, kami memilih pembuatan minyak
goreng dari kelapa dengan metode pemanasan. Karena, kami telah
membandingkannya dengan kedua solusi tersebut dari berbagai aspek, yaitu yang
pertam dari aspek bahan baku, memang solusi kedua dan ketiga sama-sama
menggunakan mbahan baku kelapa yang mudah didapatkan, namun dalam solusi
pertama yang berbahan baku kelapa sawit susah didapatkan karena di daerah kami
tidak memiliki lahan perkebunan kelapa sawit, yang kedua dari aspek lama proses
pengolahan, dalam msolusi yang kami pilih lama proses pengolahannya berkisar
kurang lebih 1,5 jam yang tentunya lebih cepat dibandingkan dengan solusi pertama
yang memakan waktu selama lebih dari 3 jam dan dengan solusi kedua yang
memakan waaktu selama 24 jam, yang ketiga dari aspek hasil akhir, pada solusi
yang kami pilih akan menghasilkan minyak goreng yang dapat langsung digunakan,
pada solusi pertama akan mengasilkan minyak sawit merah dan solusi ketiga akan
menghasilkan VCO (virgin coconut oil ), dan yang terakhir dari aspek jumlah hasil
akhir, kami merekomendasikan solosi yang kedua bila ingin membuat minyak
goreng dengan jumlah produksi yang benyak dibandingkan dengan kedua solusi
tersebut.

2. Sekarang saatnya kalian membantu untuk membantu untuk membangun/membuat


solusi yang dipilih. Susunlah rancangan proyek pembuatan solusi yang kalian pilih,
dengan cara menguraikan pekerjaan menjadi tugas-tugas yang lebih kecil. Gunakan
metode WBS (Work Breakdown Structure) untuk membantu kalian membantu
rencana kerja proyek dari proses persiapan, produksi proyek sampai pasca produksi.

Jawaban:
Membuat Minyak Goreng Berbahan Kelapa Dengan Metode Pemanasan

Alat dan bahan yang diperlukan:


 Kelapa tua yang sudah diparut,
 Air matang,
 Saringan,
 Kompor,
 Wajan,
 Sendok penggorengan,
 Wadah Stainless,
 Saringan Kain, dan
 Botol.
Prosedur pembuatan:
1. Campurkan kelapa parut dengan air matang di dalam baskom,
2. Peras kelapa sam pai menghasilkan santan dan saringlah ke dalam panci,
3. Panaskan santan kelpa dengan nyala api kecil
4. Aduk santan secara perlahan dan terus menerus selama kurang lebih 2 jam atau
sampai menghasilkan minyak,
5. Setelah menghasilkan minyak diamkan sebentar selama 5 menit agar minyak
dingin,
6. Lalu saringlah minyak dengan kain kasa agar menghasilkan minyak yang bersih,
7. Dan yang terakhir masukkan minyak kedal sebuah botol agar tahan lama.
Pasca produksi:
Kami melakukan percobaan memasak mie menggunakan minyak hasil dari metode pemanasan,
kemudian kami meminta pendapat dari Frater Kepala Sekolah serta Bapak/Ibu Guru setelah
mencicipi mie tersebut yang dimasak dengan minyak kelapa. Dari pendapat mereka kami dapat
menyimpulkan bahwa makanan yang dimasak menggunakan minyak kelapa memiliki cita rasa
yang berbeda, makanan tersebut tidak berminyak, serta makanan tersebut lebih sehat.

C. Soal Hitungan
Ayah Martha memiliki kebun kelapa sawit seluas 2 ha dan mengolah sendiri hasil
panennya dengan menggunakan kapasitas wadah pengolahan 4 kuintal. Diketahui
pengolahan kelapa sawit yang sudah dipanen membutuhkan beberapa tahapan, yaitu:
Perebusan selama 1 jam, perontokkan 30 menit, pelumatan 1 jam, ekstraksi minyak
selama 6 jam, dan filtrasi selama 2 jam. Jika setiap hektarnya menghasilkan 1,2 ton,
maka berapa lama waktu tercepat untuk Ayah Martha mengolah kelapa sawit dalam
satu kali panen?
Jawaban:
Dik: Luas lahan = 2 ha
Kapasitas wadah (pengolahan) = 4 kw
Pengolahan = -perebusan 1jam
-perontokan 30 menit (0,5 jam)
-pelumatan 1 jam
-ekstraksi minyak 6 jam
-filtrasi 2 jam
penghasilan = 1,2 ton/ha
Dik: Waktu pengolahan sekali panen?
Jawab: 1 ha = 1,2 ton, maka 2 ha = 2,4 ha atau 24 kw
Penghasilan/kapasitas wadah = 24 : 4 = 6 kali pengolahan
Sekali pengolahan = 1+0,5+1+6+2 = 10,5 jam
10,5 jam * 6 = 63 jam
Maka, lama waktu untuk Ayah Martha mengolah kelapa sawit dalam sekali
panen membutuhkan waktu selama 63 jam.
D. Prototipe & Uji Evaluasi
Setiap solusi selalu memiliki ruang untuk pengembangan/perbaikan. Temukan dan
jelaskan kekurangan/keterbatasan yang dimiliki oleh solusi yang kalian pilih. Berikan
beberapa rekomendasikan untuk perbaikannya.
Jawaban :
Kekurangan dari minyak kelapa hasil metode pemanasan ini adalah jika menggunakan
pemanasan yang tinggi pengolahan minyak memang lebih cepat prosesnya . Tapi akan
lebih gampang merusak minyak akibat rantai karbon yang semula ganda menjadi
tunggal. Maka saran kami agar tidak menggunakan minyak kelapa terlalu sering.

SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai