KARYA ILMIAH
Pengolahan dan Pemanfaatan
Minyak Kelapa Murni
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : ROBY ADITYA
NEGARA
KELAS : XI IPA 2
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul
.............................................................................................................i
Kata
Pengantar......................................................................................................
.......ii
Daftar
Isi....................................................................................................................
..iii
Bab I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah..........................................................................1
1.2 Rumusan
Masalah.................................................................................2
1.3 Tujuan
Masalah.....................................................................................2
1.4 Manfaat
penulisan................................................................................2
1.5 Metode
Penelitian...............................................................................3-5
1.6 Sistematika
Penulisan............................................................................5
Bab II. Pengenalan Minyak Kelapa Murni
2.1 Pengertian Minyak
Kelapa.....................................................................6
2.2 Perbedaan Minyak Kelapa Murni dan Kelapa
Biasa.................................6
2.3 Kelebihan Minyak Kelapa
Murni..............................................................7
Bab III. Pengolahan dan Pemanfaatan Minyak Kelapa
Murni
3.1 Pengolahan Minyak Kelapa
Murni........................................................8
3.1.1 Pengolahan Cara
Tradisional................................................8-10
3.1.2 Pengolahan Cara
Modern.....................................................10-11
3.2 Pemanfaatan Minyak Kelapa
Murni....................................................12
3.2.1 Pemanfaatan Untuk Pengobatan
Penyakit................................12
3.2.2 Pemanfaatan Untuk Kosmetika...........................................12-
13
Bab IV. Penutup
4.1 Kesimpulan.....................................................................................
...14
4.2 Saran..............................................................................................
...14
Daftar
Pustaka................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
Pembuatan minyak kelapa merupakan tindakan pasca panen yang sangat
penting untuk buah kelapa. Minyak kelapa merupakan bagian paling
berharga dari buah kelapa. Minyak kelapa sering dipergunakan sebagai
bahan baku industri dan pembuatan minyak goreng. Selain itu, minyak
kelapa baik digunakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Maka,
tidak heran minyak kelapa atau yang biasa dikenal sebagai virgin coconut
oil ini sempat menjadi incaran banyak orang.
Teknik pembuatan minyak kelapa yang baik dapat meningkatkan dan
menjaga kualitas dan kuantitas minyak yang dihasilkan. Minyak kelapa
dapat diekstrak dari daging buah kelapa. Mengekstrak minyak dari daging
buah kelapa merupakan teknik pembuatan tradisional yang masih sering
dipergunakan karena mudah dilakukan serta tidak memerlukan banyak
biaya. Namun masih terdapat kelemahan pada teknik tersebut yaitu
rendahnya rendemen yang dihasilkan.Sedangkan untuk minyak kelapa
hasil fernmentasi Minyak kelapa diproduksi melalui proses kompresi dari
kopra, santan dan bio-proses melalui pemanasan santan, yang telah
diketahui sejak lama. Bio-proses dari santan kelapa telah dimulai dari
penggunaan kultur asli melalui penggunaan enzim-enzim. Akan tetapi
sampai saat ini penggunaan metode tersebut tidak popular dalam
masyarakat, salah satu masalah adalah bagaimana menangani
mikroorganisme yang dikategorikan kompleks atau harga enzim yang
mahal. Tempeh inoculum yang termasuk dalam pasar, berpotensi sebagai
decomposer santan yang aman dan mudah digunakan dalam produksi
fermentasi minyak kelapa tanpa menggunakan kimia dan pemanasan yang
tinggi.
Bio-proses untuk santan yang menggunakan tempeh inoculum dapat
dilakukan tanpa melalui pre-culture (starter), merupakan satu langkah yang
penting untuk memfasilitasi aplikasi ini di daerah pedesaan untuk
mengolah minyak kelapa fermentasi, hasil minyak di daerah pesisir pantai.
Kelapa parut atau krim kelapa yang sudah tidak terpakai yang sudah di
inokulasi oleh tempeh inoculum, dicampur dengan baik, dan diinkubasi
selama 6 jam pada suhu kamar. Pada proses akhir dari fermentasi ini akan
terbentuk dan akan terpisah antara air, minyak dan protein. Akusisi dari
minyak melalui proses fermentasi dapat mencapai 100-200 ml per satu
buah kelapa tua yang biasanya dapat ditemui di pasaran.
3. Penyaringan
Penyaringan dilakukan untuk memisahkan minyak dari ikutan-ikutan,
berupa blondo dan kotoran lainnya. Penyaringan di sini tidak bertujuan
untuk menjernihkan warna VCO. Penyaringan dilakukan dengan kain dan
kertas saring. Adapun cara penyaringan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut.
a) Pasang kain pada corong yang telah dihubungkan dengan botol kaca.
Sedikit demi sedikit, tuang VCO ke dalamnya. Sebaiknya penyaringan
dilakukan dengan hati-hati karena ditakutkan tumpah.
b) Saring hasil saringan pertama dengan kertas saring. Adapun cara
penyaringannya sama dengan penyaring dengan kain.
Cara Kerja
1. Kelapa yang telah diparut disiram dengan air hangat sebanyak satu liter
kemudian diperas hingga diperoleh santan sebanyak 1,5 liter .
2. Santan yang diperoleh dimasukkan ke dalam stoples yang telang
dihubungkan selang plastik pada bagian dasarnya.
3. Tutuplah stoples yang telah berisi santan dengan kertas agar tidak banyak
terkontaminasi,kemudian simpan selama 6-12 jam agar terjadi pemisahan
antara air dengan krim santannya.
4. Setelah air dan krim santan tampak memisah buanglah airnya melalui
selang,sehingga yang tertinggal di stoples hanya krim santannya saja.
Fermentasi dan Inkubasi
Balm Bibir – bibir pecah-pecah tidak perlu lagi menyakitkan. Jika Anda
sudah kehabisan lip balm, mengoleskan minyak kelapa pada mereka akan
membuat mereka lembut kelopak.
Masker wajah – Untuk masker wajah yang efektif yang membersihkan tanpa
mengeringkan wajah Anda, oleskan campuran minyak kelapa dan madu. Madu
bersifat antibakteri dan minyak kelapa memelihara kulit. Biarkan masker di wajah
Anda selama 10 menit dan bilas dengan air dingin.
Body Butter buatan sendiri – Anda juga dapat membuat body lotion lezat dengan
mencampur satu sendok teh madu dengan 2 sendok teh minyak kelapa dan
beberapa tetes minyak esensial favorit Anda. Pijat seluruh tubuh Anda dan
membungkus diri dalam handuk panas. Bilas dengan air ketika handuk menjadi
dingin.Oleskan minyak kelapa pada tubuh basah untuk memastikan bahwa
kelembaban yang terperangkap di bawah kulit.
Body Lotion – Body lotion mahal terutama produk-produk yang juga beraroma.
Menerapkan minyak kelapa setelah mandi memastikan bahwa kulit Anda tidak
kering sama sekali.
Body Scrub – Menggosok tubuh Anda secara berkala adalah sebagai penting
sebagai menggosok wajah Anda. Hal mempromosikan regenerasi sel dan sloughs
dari sel-sel mati. Untuk membuat scrub tubuh Anda di rumah tambahkan gula
merah dengan minyak kelapa. Gunakan selama mandi untuk kulit bersinar. Anda
dapat menambahkan beberapa tetes minyak kelapa ke air mandi Anda dan
berendam di dalamnya. Ini menenangkan tubuh dan menyegarkan itu.
Rasio gula merah untuk minyak kelapa harus 01:03 untuk scrub yang efektif.
Gosok kaki dengan batu apung untuk mengangkat kulit mati sebelum
mengoleskan minyak kelapa
Krim kaki – tumit yang kasar adalah kutukan dari banyak wanita dan krim kaki
avaialble di pasar tidak sangat murah. Daripada membeli krim kaki, membuat
krim sendiri dengan minyak kelapa. Menerapkannya ke kaki Anda lelah dan kering
sebelum tidur dan memakai kaus kaki sehingga kulit Anda bisa berendam dalam
kebaikan ini minyak mukjizat.
Krim kutikula – Minyak kelapa juga dapat digunakan sebagai krim kutikula.
Mendorong mereka kembali menggunakan tongkat kutikula oranye setelah
menerapkanminyak.
Menerapkan minyak kelapa di ujung rambut bercabang mencegah dan menjaga
rambut lembab.
Kondisioner yang mendalam-Apakah Anda memiliki rambut kering atau Flyaway?
Pijat minyak kelapa hangat ke kulit kepala, bekerja dengan cara Anda ke ujung
rambut. Diamkan selama 15-30 menit dan kemudian sampo. Anda tidak harus
menggunakan kondisioner lain. Ia meninggalkan rambut Anda lembut dan
mengkilap.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pembuatan minyak kelapa merupakan tindakan pasca panen yang sangat
penting untuk buah kelapa.
Minyak kelapa adalah minyak yang dihasilkan dari buah kelapa.
Ada beberapa cara untuk membuat ekstra minyak kelapa dari buahnya, cara
fisik (pemanasan)..
Fermentasi merupakan proses produksi energy didalam sel pada kondisi
anaerobic (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi merupakan bentuk
dari respirasi anaerobic.
Jamur yang terdapat pada proses fermentasi ialah jamur saccharomyces
sp.
Tahap pembuatan VCO secara tradisional dikelompokkan menjadi tiga, yaitu
pembuatan santan kelapa, pembuatan VCO, serta penyaringan.
Minyak kelapa dapat dimanfaatkan di bidang kesehatan dan juga dapat
dimanfaatkan dibidang komestika.
Minyak kelapa murni pengolahannya tanpa pemanasan tinggi dan tanpa
menggunakan bahan kimia.
4.2 Saran
Untuk para petani hendaknya dapat mengelola buah kelapa menjadi minyak
kelapa murni sehingga penghasilan mereka bisa bertambah dari hasil
pengolahan minyak kelapa.
Hendaknya cara pengolahan minyak kelapa murni bisa lebih singkat
pembuatannya agar dapat dikelola oleh semua kalangan.
Pengolahan minyak kelapa murni hendaknnya lebih modern lagi.
Penjualan minyak kelapa murni hendaknya bisa meluas dan diketahui
semua kalangan akan khasiat dari minyak kelapa murni tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Baswardjojo, D. 2005. Seluk Beluk Pembuatan Minyak Kelapa dan
VICO.INDO-COCO.-:1-
http://www.minyakvco.com/index.php
http://www.thevirgincoconutoil.com/articleitem.php?articleid=238)
Hartin, Rozaline.2005. 59. minyak penakluk aneka penyakit
Suherlan,Elan, S .2007.Pengolahan minyak kelapa murni
Diposting 3rd June 2012 oleh Roby Aditya Negara
0
Tambahkan komentar
pelajar
Klasik
Kartu Lipat
Majalah
Mozaik
Bilah Sisi
Cuplikan
Kronologis
1.
JUN
karya ilmiah
KARYA ILMIAH
Pengolahan dan Pemanfaatan
Minyak Kelapa Murni
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
NAMA : ROBY ADITYA
NEGARA
KELAS : XI IPA 2
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul
.............................................................................................................i
Kata
Pengantar......................................................................................................
.......ii
Daftar
Isi....................................................................................................................
..iii
Bab I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah..........................................................................1
1.2 Rumusan
Masalah.................................................................................2
1.3 Tujuan
Masalah.....................................................................................2
1.4 Manfaat
penulisan................................................................................2
1.5 Metode
Penelitian...............................................................................3-5
1.6 Sistematika
Penulisan............................................................................5
Bab II. Pengenalan Minyak Kelapa Murni
2.1 Pengertian Minyak
Kelapa.....................................................................6
2.2 Perbedaan Minyak Kelapa Murni dan Kelapa
Biasa.................................6
2.3 Kelebihan Minyak Kelapa
Murni..............................................................7
Bab III. Pengolahan dan Pemanfaatan Minyak Kelapa
Murni
3.1 Pengolahan Minyak Kelapa
Murni........................................................8
3.1.1 Pengolahan Cara
Tradisional................................................8-10
3.1.2 Pengolahan Cara
Modern.....................................................10-11
3.2 Pemanfaatan Minyak Kelapa
Murni....................................................12
3.2.1 Pemanfaatan Untuk Pengobatan
Penyakit................................12
3.2.2 Pemanfaatan Untuk Kosmetika...........................................12-
13
Bab IV. Penutup
4.1 Kesimpulan.....................................................................................
...14
4.2 Saran..............................................................................................
...14
Daftar
Pustaka................................................................................................15
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH
Pembuatan minyak kelapa merupakan tindakan pasca panen yang sangat
penting untuk buah kelapa. Minyak kelapa merupakan bagian paling
berharga dari buah kelapa. Minyak kelapa sering dipergunakan sebagai
bahan baku industri dan pembuatan minyak goreng. Selain itu, minyak
kelapa baik digunakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Maka,
tidak heran minyak kelapa atau yang biasa dikenal sebagai virgin coconut
oil ini sempat menjadi incaran banyak orang.
Teknik pembuatan minyak kelapa yang baik dapat meningkatkan dan
menjaga kualitas dan kuantitas minyak yang dihasilkan. Minyak kelapa
dapat diekstrak dari daging buah kelapa. Mengekstrak minyak dari daging
buah kelapa merupakan teknik pembuatan tradisional yang masih sering
dipergunakan karena mudah dilakukan serta tidak memerlukan banyak
biaya. Namun masih terdapat kelemahan pada teknik tersebut yaitu
rendahnya rendemen yang dihasilkan.Sedangkan untuk minyak kelapa
hasil fernmentasi Minyak kelapa diproduksi melalui proses kompresi dari
kopra, santan dan bio-proses melalui pemanasan santan, yang telah
diketahui sejak lama. Bio-proses dari santan kelapa telah dimulai dari
penggunaan kultur asli melalui penggunaan enzim-enzim. Akan tetapi
sampai saat ini penggunaan metode tersebut tidak popular dalam
masyarakat, salah satu masalah adalah bagaimana menangani
mikroorganisme yang dikategorikan kompleks atau harga enzim yang
mahal. Tempeh inoculum yang termasuk dalam pasar, berpotensi sebagai
decomposer santan yang aman dan mudah digunakan dalam produksi
fermentasi minyak kelapa tanpa menggunakan kimia dan pemanasan yang
tinggi.
Bio-proses untuk santan yang menggunakan tempeh inoculum dapat
dilakukan tanpa melalui pre-culture (starter), merupakan satu langkah yang
penting untuk memfasilitasi aplikasi ini di daerah pedesaan untuk
mengolah minyak kelapa fermentasi, hasil minyak di daerah pesisir pantai.
Kelapa parut atau krim kelapa yang sudah tidak terpakai yang sudah di
inokulasi oleh tempeh inoculum, dicampur dengan baik, dan diinkubasi
selama 6 jam pada suhu kamar. Pada proses akhir dari fermentasi ini akan
terbentuk dan akan terpisah antara air, minyak dan protein. Akusisi dari
minyak melalui proses fermentasi dapat mencapai 100-200 ml per satu
buah kelapa tua yang biasanya dapat ditemui di pasaran.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.2.1 Cara apa saja yang dapat dilakukan pada pembuatan minyak kelapa
murni ?
1.2.2 Bagaiman cara pembuatan minyak kelapa murni secara tradisonal ?
1.2.3 Bagaimana cara pembuatan minyak kelapa murni secara modern ?
1.2.4 Apa manfaat minyak kelapa murni ?
1.2.5 Apa perbedaan minyak kelapa murni dengan minyak kelapa biasa ?
1.2.6 Apa kelebihan minyak kelapa murni ?
3. Penyaringan
Penyaringan dilakukan untuk memisahkan minyak dari ikutan-ikutan,
berupa blondo dan kotoran lainnya. Penyaringan di sini tidak bertujuan
untuk menjernihkan warna VCO. Penyaringan dilakukan dengan kain dan
kertas saring. Adapun cara penyaringan dilakukan dengan tahapan
sebagai berikut.
a) Pasang kain pada corong yang telah dihubungkan dengan botol kaca.
Sedikit demi sedikit, tuang VCO ke dalamnya. Sebaiknya penyaringan
dilakukan dengan hati-hati karena ditakutkan tumpah.
b) Saring hasil saringan pertama dengan kertas saring. Adapun cara
penyaringannya sama dengan penyaring dengan kain.
Cara Kerja
1. Kelapa yang telah diparut disiram dengan air hangat sebanyak satu liter
kemudian diperas hingga diperoleh santan sebanyak 1,5 liter .
2. Santan yang diperoleh dimasukkan ke dalam stoples yang telang
dihubungkan selang plastik pada bagian dasarnya.
3. Tutuplah stoples yang telah berisi santan dengan kertas agar tidak banyak
terkontaminasi,kemudian simpan selama 6-12 jam agar terjadi pemisahan
antara air dengan krim santannya.
4. Setelah air dan krim santan tampak memisah buanglah airnya melalui
selang,sehingga yang tertinggal di stoples hanya krim santannya saja.
Balm Bibir – bibir pecah-pecah tidak perlu lagi menyakitkan. Jika Anda
sudah kehabisan lip balm, mengoleskan minyak kelapa pada mereka akan
membuat mereka lembut kelopak.
Masker wajah – Untuk masker wajah yang efektif yang membersihkan tanpa
mengeringkan wajah Anda, oleskan campuran minyak kelapa dan madu. Madu
bersifat antibakteri dan minyak kelapa memelihara kulit. Biarkan masker di wajah
Anda selama 10 menit dan bilas dengan air dingin.
Body Butter buatan sendiri – Anda juga dapat membuat body lotion lezat dengan
mencampur satu sendok teh madu dengan 2 sendok teh minyak kelapa dan
beberapa tetes minyak esensial favorit Anda. Pijat seluruh tubuh Anda dan
membungkus diri dalam handuk panas. Bilas dengan air ketika handuk menjadi
dingin.Oleskan minyak kelapa pada tubuh basah untuk memastikan bahwa
kelembaban yang terperangkap di bawah kulit.
Body Lotion – Body lotion mahal terutama produk-produk yang juga beraroma.
Menerapkan minyak kelapa setelah mandi memastikan bahwa kulit Anda tidak
kering sama sekali.
Body Scrub – Menggosok tubuh Anda secara berkala adalah sebagai penting
sebagai menggosok wajah Anda. Hal mempromosikan regenerasi sel dan sloughs
dari sel-sel mati. Untuk membuat scrub tubuh Anda di rumah tambahkan gula
merah dengan minyak kelapa. Gunakan selama mandi untuk kulit bersinar. Anda
dapat menambahkan beberapa tetes minyak kelapa ke air mandi Anda dan
berendam di dalamnya. Ini menenangkan tubuh dan menyegarkan itu.
Rasio gula merah untuk minyak kelapa harus 01:03 untuk scrub yang efektif.
Gosok kaki dengan batu apung untuk mengangkat kulit mati sebelum
mengoleskan minyak kelapa
Krim kaki – tumit yang kasar adalah kutukan dari banyak wanita dan krim kaki
avaialble di pasar tidak sangat murah. Daripada membeli krim kaki, membuat
krim sendiri dengan minyak kelapa. Menerapkannya ke kaki Anda lelah dan kering
sebelum tidur dan memakai kaus kaki sehingga kulit Anda bisa berendam dalam
kebaikan ini minyak mukjizat.
Krim kutikula – Minyak kelapa juga dapat digunakan sebagai krim kutikula.
Mendorong mereka kembali menggunakan tongkat kutikula oranye setelah
menerapkanminyak.
Menerapkan minyak kelapa di ujung rambut bercabang mencegah dan menjaga
rambut lembab.
Kondisioner yang mendalam-Apakah Anda memiliki rambut kering atau Flyaway?
Pijat minyak kelapa hangat ke kulit kepala, bekerja dengan cara Anda ke ujung
rambut. Diamkan selama 15-30 menit dan kemudian sampo. Anda tidak harus
menggunakan kondisioner lain. Ia meninggalkan rambut Anda lembut dan
mengkilap.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pembuatan minyak kelapa merupakan tindakan pasca panen yang sangat
penting untuk buah kelapa.
Minyak kelapa adalah minyak yang dihasilkan dari buah kelapa.
Ada beberapa cara untuk membuat ekstra minyak kelapa dari buahnya, cara
fisik (pemanasan)..
Fermentasi merupakan proses produksi energy didalam sel pada kondisi
anaerobic (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi merupakan bentuk
dari respirasi anaerobic.
Jamur yang terdapat pada proses fermentasi ialah jamur saccharomyces
sp.
Tahap pembuatan VCO secara tradisional dikelompokkan menjadi tiga, yaitu
pembuatan santan kelapa, pembuatan VCO, serta penyaringan.
Minyak kelapa dapat dimanfaatkan di bidang kesehatan dan juga dapat
dimanfaatkan dibidang komestika.
Minyak kelapa murni pengolahannya tanpa pemanasan tinggi dan tanpa
menggunakan bahan kimia.
4.2 Saran
Untuk para petani hendaknya dapat mengelola buah kelapa menjadi minyak
kelapa murni sehingga penghasilan mereka bisa bertambah dari hasil
pengolahan minyak kelapa.
Hendaknya cara pengolahan minyak kelapa murni bisa lebih singkat
pembuatannya agar dapat dikelola oleh semua kalangan.
Pengolahan minyak kelapa murni hendaknnya lebih modern lagi.
Penjualan minyak kelapa murni hendaknya bisa meluas dan diketahui
semua kalangan akan khasiat dari minyak kelapa murni tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Baswardjojo, D. 2005. Seluk Beluk Pembuatan Minyak Kelapa dan
VICO.INDO-COCO.-:1-
http://www.minyakvco.com/index.php
http://www.thevirgincoconutoil.com/articleitem.php?articleid=238)
Hartin, Rozaline.2005. 59. minyak penakluk aneka penyakit
Suherlan,Elan, S .2007.Pengolahan minyak kelapa murni