Anda di halaman 1dari 3

TUGAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

PROBLEM 9-69
RELATIONSHIP BETWEEN ETHICS IN GOLF AND BUSINESS

Disusun oleh :

1. Muhammad Rizky Bahy Mu'afa - 2011070346


2. Eva Madaniyyah - 2011070381
3. Fahira Nur Ramadhani - 2011070467

STRATA I AKUNTANSI KELAS INTENSIF


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN DAN INFORMATIKA ASIA
JAKARTA
2021
Problem 9-69 RELATIONSHIP BETWEEN ETHICS IN GOLF AND BUSINESS – (dr
Atkinson et.al)

Refer to “Does Cheating at Golf lead to Cheating in Business? In the In Practice box
(diatas).

Discuss reasons why individuals might feel justified in cheating at golf and whether
individuals who cheat at golf are likely also to cheat in business.

Hasil Diskusi :

Alasan individu merasa tidak bersalah atas perlakuan curang dalam permainan golf adalah :

1. Anggapan bahwa ini hanya permainan.

2. Kompetitor lain melakukannya.


3. Mayoritas pemain melakukannya.

4. Tidak menyakiti pihak manapun.

5. Tujuan membenarkan cara.

6. Mayoritas menganggap tidak ada yang salah dengan itu.

Tentu ada kekhawatiran bahwa individu yang curang di golf, cenderung melakukan
kecurangan dalam bisnis. Pada permainan golf, pemain mencatat skornya sendiri. Pemain
menjadi wasit atas dirinya sendiri, oleh karena itu permainan golf menunjukkan integritas
pemain tersebut. Permainan golf dapat menjadi barometer apakan pemain tersebut
menempatkan nilai kesuksesan diatas fair play. Kecurangan pada permainan golf
mengungkapkan kecenderungan sikap melanggar aturan di arena lain. Kecurangan pada
hal-hal "kecil" dapat menyebabkan kecurangan pada hal-hal yang lebih besar dan menjadi
praktik yang diterima dalam bisnis.

Anda mungkin juga menyukai