NAMA : EGA PRADITYANINGTYAS

NIM : 20180110094
KELAS : D
DOSEN : Dr. Ir. Noor Mahmudah, S.T., M.Eng., IPM
LATIHAN ALINEMEN BERTIKLA CEMBUNG DAN CEKUNG
1. Jelaskan pentingnya memilih trase jalan yang tepat!

Dalam pemilihan jalan, banyak hal yang harus dipertimbangkan seperti aspek teknis,
sosial, lingkungan dan keselamatan jalan. Demi mendapatkan jalan yang nyaman aman
dan efisein. Jika terjadi kesalahan dalam pemilihan trase akan banyak yang
menimbulkan kerugian dari berbagai aspek seperti ekonomi sosial dan lingkungan

2. Jika diberikan dua alternatis trase jalan yang layak secara tekniks dimana rute pertama
adalah rute terpendek, tetapi banyak memotong garis kontur dan rute kedua rute lebih
Panjang tetapi mengikuti garis kontur. Berikan keuntungan dan keugian kedua rute
tersebut.
a. Rute pertama
-kelebihan : menjadi altrnatif rute terbaik karena lebih pendek
-kerugian :
1) banyak mengeluarkan biaya untuk pekerjaan tanah ( galian dan timbunan )
2) Pekerjaan teknis lebih sulit.

b. Rute kedua
-kelebihan :
1) Mengurangi biaya untuk pekrjaan tanah, galian dan timbunan
2) Pekerjaan dilapangan tidak terlalu sulit
-kerugian :
1) Jalan menjadi lebih Panjang sehingga waktu tempuh lebih lama
2) Jalan akan berkelok-kelok, banyak turunan dan tanjakan karena mengikuti
kontur.

Menurut saya, jalan terbaikm dengan rute pertama akan lebih saya pilih, karena rute
lebih pendek dan jalan lebih stabil( tidak berkelok-kelok/ banyak tanjakan turunan)

3. Apabila tersapat dua pilihan trase jalan, satu terletak di punggung bukit dan satu terletak
di lembah bukiy, trase mana yang direkomendasikan sebagai pilihan terbaik? Jelaskan
alasannya!

Menurut saya, trase yang terletak pada punggung bukit lebih direkomendasikan. Hal
ini dikarekanan dalam pelaksanaan pembuatan jalan, tidak perlu biaya yang lebiih
untuk galian dan timbunan karen kontur cendurung lebih landau, sehingga tidak banyak
 belokan tajam yang berpotensi besar dalam kecelakaan. Dalam pertimbangan drainase
juga lebih direkomendasikan pada punggung bukit karena air lebih cepat mengalir dan
tidak menggenang yang mnyebabkan kerusakan pada perkerasan jalan.

4. Data apa saja yang mutlak harus ada dalam tahapan studi dokumen? Jelaskan
alasannya!

a. Bekas alur aliran, dibangun bangunan seperti gorong-gorong.

b. Lokasi buangan air, trase disarankan tidak berada di daerah buangan air.
c. Sungai, dicari titik yang paling layak untuk dibangun jembatan.
d. Lokasi rawa, disarankan tidak dibangun di daerah rawa karena daya dukung tanah
pada rawa cendurung buruk.
e. Ketinggian muka air banjir.
f. Batu besar yang mengganggu konstruksi
g. Lokasi yang di keramatkan ( kuburan, pohon besar)
h. Lokasi sumber material ( pasir, baru dan sumber air)
i. Rencana persilangan jalan
j. Persilangan dengan urilitas lainnya.
k. Jenis tanah.
l. Kondisi geologi.

Data lain yang harus ada dalam penentuan trase adalah data lalu lintas, topograsi,
geologidan hidrologi. Sedangkan data non teknis yang digunakan antara lain data
ekonomi, sosial, kawasan geografis dan data lingkungan.

5. Lokasi apa saja yang harus dihindari dalam pembuatan trase jalan? Jelaskan alasannya!

- Menghindari lokasi dengan kondisi tanah yang memiliki daya dukung rendah
( rawa, tanah gambut)
- Menghindari daerah yang berpotensi dibangun jalan lurus panjang, karena
mengakibatkan pengendara mengantuk dan berpotensi adanya kecelakaan.
- Menghindari daerah rendah yang berpotensi banjir dan buruknya system drainase.