Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Alat dan Mesin Proses Pengolahan Pangan
dengan Judul Sortasi & Grading
DOSEN PENGAJAR :
Ir. Zainudin Antuli M.Si
DISUSUN OLEH :
Aldi Septiadi Abdillah
651419004
ITP A 2019
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
1.3. Tujuan.................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
3.1. Kesimpulan.........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Industri pertanian merupakan suatu usaha untuk mengolah hasil pertanian, baik hasil
pertanian nabati maupun hewani dengan berbagai bentuk perubahan fisik, kimia,
biologis, dan kimia oleh budidaya manusia yang dibantu dengan alat untuk
menghasilkan produk yang bernilai ekonomis, sehingga mendapatkan keuntungan.
Teknik pengolahan pangan adalah usaha untuk menganalisa seluruh bentuk fisik
pengolahan kedalam bagian kecil operasi dasar, yang disebut satuan operasi dan
perhitungan serta penentuan tahapan proses dalam suatu sistem industri pengolahan
produk pertanian dipelajari dalam satuan operasi.
Untuk lebih dalam mengetahui pengetahuan tentang contoh kecil dari satuan operasi
sederhana seperti sortasi dan grading, dalam kehidupan sehari-hari untuk memenuhi
syarat kegiatan perguruan tinggi maka diadakan praktikum satuan operasi.
1.3. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Macam-Macam Peralatan Sortasi dan Grading.
2. Untuk Mengetahui Prinsip dan Cara Kerja Peralatan Sortasi dan Grading.
3. Untuk Mengetahui Perancangan Peralatan Sortasi dan Grading.
BAB II
PEMBAHASAN
Sortasi adalah pemisahan bahan yang sudah dibersihkan kedalam berbagai fraksi
kualitas berdasarkan karakteristik fisik (Kadar air, bentuk, ukuran, berat jenis, tekstur,
warna, benda asing/kotoran), kimia (komposisi bahan, bau dan rasa ketengikan) dan biologis
(jenis dan jumlah kerusakan oleh serangga, jumlah mikroba dan daya tumbuh). Sedangkan
Grading adalah proses pemilihan bahan berdasarkan permintaan konsumen atau berdasarkan
nilai komersilnya.
1. Sortasi
Berdasarkan jenisnya mesin sortasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian yakni:
1) Saringan Begoyang
2) Aerodinamik partikel kecil
3) Separator gravitasi spesifik
4) Separator spiral
5) Separator silinder
6) Separator piringan
7) Separator siklon
8) Separator sentrifugal
2. Grading
Karakteristik fisik
a. Kadar air
b. Ukuran
c. Bobot
d. Tekstur
e. Warna
f. Bahan lain (pengotor) dan bentuk
Karakteristik Kimia
a. Analisis komposisi
b. Ketengikan
c. Indek asam lemak bebas
d. Aroma dan flavor
Sortasi dan Grading dilakukan untuk memisahkan hasil panen yang baik dan yang jelek
serta memisahkan atau mengelompokan produk menjadi beberapa kelas mutu/grade sesuai
kriteria kelas mutu/grade masing-masing komoditas/produk. Faktor-faktor mutu kriteria
dapat dikelompokan menjadi 3 kelompok diantaranya adalah sifat fisik, sifat kimia dan
sifat biologi.
1) Sifat fisik meliputi kadar air, ukuran, bentuk, berat, densitas, tekstur, warna, kepadatan, dan
bedang asing.
2) Sifat kimia meliputi komponen kimia, ketengikan, indek asam lemak bebas, bau, cita rasa,
dan residu.
3) Sifat biologis diantara adalah perkecambahan, pertunasan, jenis dan jumlah kerusakan oleh
mikroba.
2.4. Perancangan Peralatan Sortasi dan Grading
Meja Sortasi berputar dalam melakukan sortasi dan grading untung memisahkan bahan
terbuang dan untuk mengeluarkan produk yang terlalu kecil, busuk atau rusak, tinggi
tempat sortasi harus dibuat sedemikian rupa sehingga pekerja dapat bekerja dengan nyaman
untuk melakukan pekerjaannya. Lokasi meja dan wadah sortasi hendaknya dipilih untuk
meminimalkan pergerakan tangan. Tangan pekerja diharapkan mampu berputar dengan
sudut 45 derajat untuk mencapai kearah meja, dan lebar meja hendaknya kurang dari 0,5
meter untuk mengurangi peregangan. Sinar yang baik (500 sampai 1000 lux pada
permukaan pekerjaan) akan meningkatkan kemampuan tenaga sortasi untuk melihat produk
cacat. Permukaan meja yang gelap atau buram juga dapat mengurangi kelelahan mata.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Sortasi dan Grading meruapakan hal penting dalam pengolahan lebih lanjut terhadap
bahan hasil pertanian. Karena sortasi dan grading akan menentukan nilai juang terhadap sebuah
komoditas pertanian. Maka dari itu, sortasi dan grading perlu dilakukan dengan tepat dan teliti
agar hasil dari komoditas tersebut memiliki nilai jual yang tinggi serta sesuai dengan Standar
Nasional Indonesia (SNI).
DAFTAR PUSTAKA
Kent. 1993. Analisis Pangan. Pusbangtepa IPB. Bogor. Khatir, Rita, 2006. Penuntun Praktikum
Fisiologi dan Teknologi Penanganan pencampuran bahan pangan.Jakarta, Gramedia;