Anda di halaman 1dari 27

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Dasar Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan

Praktik Pengalaman Lapanagan (PPL) merupakan salah satu kegiatan

intrakurikuler yang dilakukan oleh mahasiswa, baik mencakup latihan

mengajar maupun tugas kependidikan diluar mengajar secara terbimbing,

terpadu dan terarah.Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah salah satu

mata kuliah yang harus ditempuh oleh mahasiswa dan mahasiswi STKIP-

PGRI Bandar Lampung, sebab dari teori yang didapat ini belum cukup

dijadikan seorang pendidik memenuhi syarat.Oleh karena itu PPL sangat

besar perannya dalam membentuk karakter menjadi seorang guru.

Dalam PPL kegiatan yang dilaksanakan tidak terbatas pada latihan mengajar

maupun mengembangkan segala sesuatu yang berhubungan dengan profesi

sebagai pendidik. Program PPL ini juga sangat membantu mempermudah

bagi mahasiswa agar dapat langsung siap mengajar karena sudah dibekali

apa yang telah didapat dari PPL. Dasar kegiatan PPL mahasiswa STKIP-

PGRI Bandar Lampung adalah sebagai berikut :

1. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Nomor 093/U/1986 tentang konsep keterpaduan dalam penangannan

tenaga kependidikan.

1
2. Dalam rangka peningkatan kualitas calon pendidik yang merupakan

produk output dari STKIP-PGRI Bandar Lampung.

3. Praktik Pengalaman Lapangan merupakan kegiatan intrakurikuler dalam

bentuk matakuliah wajib dengan bobot 4 SKS.

1.2 Latar Belakang Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Secara tertulis suatu proses pendidikan berlangsung dalam suatu interaksi

belajar mengajar, itu berarti di satu pihak harus ada orang yang berstatus

guru dan sekelompok berstatus sebagai terdidik atau yang biasa kita sebut

sebagai murid.

Dalam kegiatan belajar mengajar adalah suatu proses komunikasi, dimana

guru dengan siswa terjadi interaksi KBM di kelas. Seorang guru dituntut untuk

mengetahui barbagai hal antara lain untuk mengetahui tingkat keberhasilan,

tidak hanya ditentukan dari faktor penguasaan materi dan teori, namun

praktiknya.Banyak orang yang pandai, cerdas dan mudah menerima

penjelasan dari orang lain tetapi ia mengalami kesulitan untuk dapat

menejelaskan atau mentransfer ilmunya kepada orang lain.

Hal tersebut di atas merupaan hal yang harus dipenuhi oleh seorang calon

guru untuk tidak hanya sekedar pandai teori tetapi juga di dalam praktiknya

yaitu harus dapat juga menyampaikan apa yang harus diketahui kepada

2
peserta didik sehingga mudah dipahami dan dimengerti dengan beberapa

metodeyang sudah dipelajari serta dipandang kondusif dengan kondisi siswa

yang ada. Dengan dasar inilah ilmu pendidikan STKIP-PGRI sebagai

pencetak tenaga pendidik menjadikan PPL sebagi salah satu kegiatan

intrakurikuler.Dengan demikian diharapkan mahasiswa dapat menimba

pengalaman langsung yang nantinya dijadikan modal sekaligus bekal

sehingga kelak menjadi tenaga pendidik yang diharapkan oleh sekolah.

1.3 Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu kegiatan

intrakurikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa calon guru atau calon

pendidik, yang mencakup baik latihan mengajar maupun tugas-tugas

kependidikan diluar mengajar secara terbimbing dan terpadu untuk

memenuhi persyaratan membentuk profesi kependidikan.

1.4 Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini bertujuan untuk melatih para

mahasiswa calon guru dalam profesi keguruan dan profesi kependidikan

lainnya, sehingga merekamampu mengembangkan diri sesuai dengan

tuntutan perkembangan pendidikan.

3
1.5 Sasaran Praktik Pengalaman Lapangan

Sasaran yang ingin dicapai dalam Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

adalah agar pribadi calon guru atau calon pendidik memiliki seperangkat:

pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta pola dan tingkah laku yang

diperlukan bagi profesinya serta cakap atau mampu dan tepat menggunakan

dalam penyelenggaraan pendidikan dan penalaraan dan pengajaran di

sekolah maupun diluar sekolah.

1.6 Ruang Lingkup Praktik Pengalaman Lapangan

Ruang lingkup Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah sebagai berikut:

1. Subjek PPL adalah mahasiswa STKIP-PGRI Bandar Lampung

2. Objek PPL adalah proses belajar mengajar di kelas, mengelola kelas,

administrasi siswa, pengorganisasian siswa dan mengorganisasi

komponen-komponen pendidikan.

3. Proses belajar mengajar di kelas adalah kegiatan pembelajaran yang

dilakukan oleh guru di kelas dalam upaya membimbing dan

mengarahkan siswa untuk menemukan konsep-konsep ilmu

pengetahuan yang dipelajari.

4. Mengelolah kelas adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh calon guru

dalam menciptakan suasana yang kondusif agar terselenggara proses

belajar mengajar yang baik.

4
5. Administrasi sekolah adalah kegiatan rutin yang mesti dilakukan oleh

calon guru seperti mengisi daftar hadir siswa, mengarsipkan tugas-tugas

siswa dan kegiatan lain yang berkaitan dengan administrasi siswa.

6. Pengorgaanisasian adalah mengatur jadwal materi yang akan

disampaikan, mengatur kegiatan PPL disekolah agar terlaksana dengan

baik dan sesuai dengan yang diharapkan.

7. Mengorganisasi komponen-komponen pendidikan adalah ikut serta

dalam kegiatan organisasi sekolah, ikut membantu pelaksanaan kegiatan

organisasi sekolah memberikan masukan yang berarti bagi pelaksanaan

kegiatan organisasi intrasekolah.

1.7 Tempat dan Waktu Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan

1.7.1 Tempat Pelaksanaan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di SMK PERSADA

Bandar Lampung yang berada di jalan Imam Bonjol No. 8 KM 11

Kemiling, Bandar Lampung.

1.7.2 Waktu Pelaksanaan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SMK PERSADA Bandar

Lampung dimulai sejak penyerahan mahasiswa PPL ke sekolah yang

dilaksanakan pada tanggal 09 September 2020 sampai penarikan yang

dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober 2020.

5
BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN

PRAKTIKPENGALAMAN LAPANGAN

2.1 Tahap Observasi

Untuk memdapatkan data dan gambaran yang akurat mengenai pelaksanaan

dari suatu proses kegiatan mengajar dan mengajar di SMK PERSADA

Bandar Lampung, maka salah satu cara yang ditempuh adalah dengan

mengadakan pengamatan secara langsung. Tahap observasi ini dilakukan

pada awal pelaksanaan kegiatan PPL.

Observasi ini sangat penting dilaksanakan agar mahasiswa praktikan bisa

mengetahui tentang keadaan, situasi dan kondisi yang meliputi kondisi guru,

siswa, sarana dan prasarana yang dapat membantu kegiatan proses belajar

dan mengajar disekolah. Tahap observasi dilaksanakan oleh mahasiswa PPL

di SMK PERSADA Bandar Lampung meliputi:

2.1.1 Profil SMKPERSADA Bandar Lampung

Adapun profil SMK Persada Bandar Lampung Sebagai Berikut:

A. VISI

“Terwujudnya SMK Persada dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia

yang cerdas berahlak mulia, berbudaya lokal, berwawasan global”.

6
B. MISI

1. Terciptanya manusia yang bersih, jujur, disiplin dan pintar.

2. Menciptakan manusia yang berilmu, beriman dan bertaqwa serta

berakhlak mulia.

3. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan yang kreatif, inovatif,

adaktif, menuju dunia kerja yang mengaju pada perkembangan IPTEK.

4. Meningkatkan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan serta

profesionalisme SDM yang berstandar Nasional.

5. Meningkatkan peran serta masyrakat dan dunia kerja dalam

menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan.

C. TUJUAN

Menjadikan kelulusan siswa SMK agar dapat memenuhi peluang dunia

kerja.

2.1.2 Sejarah Singkat SMK PERSADA Bandar Lampung

Bahwa dalam rangka memenuhi kebutuhan pendidikan bagi masyarakat,

dipandang perlu untuk membantu pemerintah dalam usaha pemerataan

dan perluasan pendidikan.Bahwa lulusan SMP yang berminat masuk SMK

cukup banyak, mengingat pula terbatasnya fasilitas ruangan belajar

disekolah negeri, maka dirasa perlu dicarikan jalan keluarnya. Bahwa

untuk membangun jangka panjang tahap kedua, diperlukan sumber

7
tenaga manusia berkualitas. Untuk hal tersebut daerah Kemiling didirikan

sebuah Yayasan Pendidikan Persada yang diatur dengan suatu surat

keputusan.

Mengingat Undang-Undang RI No. 12 Tahun 1989 Bab XIII pasal 47,

keputusan Dirjen Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 23 Desember 1083

No. 018/C/Kep/1.83 rekomendasi dari kantor pendidikan dan kebudayaan

kota Bandar Lampung. Bimbingan dan pengarahan kepala kantor wilayah

departemen pendidikan dan kebudayaan provinsi Lampung, maka

menetapkan mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

SMK Persada Bandar Lampung telah beberapa kali mengalami pergantian

kepengurusan, yakni :

Tahun 1993
Kepala Sekolah : Muh. Ishak. B.A

Wakil Kepala Sekolah : Drs. Joko Mulyono

Tahun 1993-1994
Kepala Sekolah : Drs. Joko Mulyono

Wakil Kepala Sekolah : Rujito

Tahun 1994-1995
Kepala Sekolah : Ir. Slamet

Wakil Kepala Sekolah : Drs. Burnawi JM


8
Tahun 1995-2002
Kepala Sekolah : Ir. Slamet

Wakil Kepala Sekolah : Fajar Mundoko A.Md.

Wakil Kepala Kurikulum : Sukmono, S.Pd.

Tahun 2002-2006
Kepala Sekolah : Ir. Slamet

Wakil Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kurikulum : Winarni,S.Pd.

Tahun 2006-2007
Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kepala Sekolah :Yuni Susilowati,S.Pd.

Wakil Kurikulum : Lili Rahayu,S.Pd.

Tahun 2007-2008
Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kepala Sekolah : Rini Puji Haryati,S.Pd.

Wakil Kurikulum : Lili Rahayu,S.Pd.

Tahun 2009-2010
Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kepala Sekolah : Rini Puji Haryati,S.Pd.

Wakil Kurikulum : Lili Rahayu,S.Pd.

9
Tahun 2010-2014
Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kepala Sekolah : Rahmadi Angkasa, SE., M.M.

Wakil Kurikulum : Winarni,S.Pd.

Tahun 2014-2016
Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil kepala sekolah :Rahmadi Angkasa,S.Pd.

Wakil Kurikulum : Yuni Susilowati, S.Pd.

Tahun 2016- 2019:


Kepala Sekolah : Drs. Azwar Dantes Arifka, M.M.

Wakil Kepala Sekolah : Rahmadi Angkasa,S.E.,M.M

Wakil Kurikulum : Winarni,S.Pd.

Tahun 2020

Kepala Sekolah :Winarni.,S.Pd.

Wakil Kurikulum :Jerana Yani,S.Pd.

Waka Kesiswaan : Heriyatin,S.Pd.

Kepala Tata Usaha : Atik

Staf Tata Usaha : M. Kokoh, S.Kom

Bendahara : Ramlan, S.Pd.

10
Pengurus Perpustakaan : Rini Puji haryati, S.Pd.

Keamanaan : Sumedi

2.1.3 Keadaan Guru dan Staf Tata Usaha

Dalam jenjang pendidikan yang dilaksanakan di SMK PERSADA Bandar

Lampung terlaksana berkat adanya dukungan tenaga pengajar secara

keseluruhan. Adapun keadaan atau kondisi tenaga pengajar dan staf TU

sebagai berikut

 Kepala Sekolah : 1 Orang

 Wakil Kepala Sekolah : 2 Orang

 Guru atau Pengajar : 29Orang

 Pegawai Tata Usaha : 3 Orang

 Satpam : 1 Orang

Untuk lebih jelas kondisi keadaan guru dan staf tata usahadapat dilihat pada

tabel berikut:

DAFTAR NAMA GURU

SMK PERSADA BANDAR LAMPUNG

TAHUN 2020

No Nama Kode Bidang Studi Jabatan


Guru yang Diajarkan
1. Winarni, S.Pd. 2 P. Adm. Kepala
Perkantoran Sekolah
2. Jerana Yani, S.Pd 30 B.inggris Waka
11
kurikulum
3. Heriyatin, S.Pd. 22 Matematika Waka
Kesiswaan
4. Rahman Basri, 34 Bimbingankonsel Pembina
S.Psi. ing Paskibra
5. Muji 28 Agama Pembina Rohis
Rahayu,S.Ps.i.,M.Pd.
i
6. Supriyanto, S.Pd. 10 B.Indonesia Kepala
Bengkel
7. Rini Puji Haryati, 20 B.Indonesia Pembina Tari
S.Pd.
8. Lisa Handayani , 8 PKn Guru B.Studi
S.pd
9. Yuni Susilowati, 15 B.Inggris Pembina Lab
S.Pd. Bahasa
Indonesia
10 Lily Rahayu, S.Pd. 12 B.Inggris Pembina Lab
. Ipa
11 Drs. Azwar Dantes 1 PKN Guru B.studi
. Arifka, M.M.
12 Rahmadi 33 P.Ekonomi & Guru B.Studi
. Angkasa,S.E.,M.M. Bisnis
13 Intan Kartika, S.Pd., 19 Matematika Wali Kelas XI
. M.M. TKJ 2
14 Henny 4 Kimia Guru Bidang
. Agustina,S.Pd. Studi/Pembina
LAB IPA
15 Dwi Lianawati, S.Pd. 11 IPS Pembina
. Pramuka dan
Wali Kelas X AP
16 Reko Juniarsih, 31 KKPI.Sim Digital Kepala Jurusan

12
. S.Kom. TKJ
17 Jumirah, S.Pd. 3 KK Kepala Jurusan
. Adm.Perkantoran AP
18 Mustiko Sari,SE 23 KK Akuntansi Kepala Jurusan
. AK
19 Sutriana, S.Kom 6 KK TKJ Pembina Osis
.
20 Suindiyati, S.Pd 27 KK Akuntansi Guru B.Studi
.
21 Roni Alvian, S.Pd 17 Penjaskes Pembina
. Olahraga
22 Sri Paksi 14 Seni Budaya Guru B.Studi
. Alugor,S.Sos
23 Yuli Rinawati, S.Pd., 16 Kewirausahaan Wali Kelas XII
. M.M. TKJ
24 Yulita ZA, S.Pd 26 KK Akuntansi Guru B.Studi
.
25 A.Geren Ady 24 KK Akuntansi Guru B.Studi
. S,SE.,MM
26 Arry Verdian, S.Kom 25 KK TKJ Guru B.Studi
.
27 Saipuddin,S.pd 8 PJOK Pembina
. Olahraga
28 Drs. Sukardin 35 BK Guru B.Studi
.
29 Dra, Sutira,MM Koord.KBM Yys Koord.KBM
. Yys

Pegawai / Staf Tata Usaha dan Keamanan

No Nama Jabatan
1 Marta Wira,S.E, M.M PLH.YYS Bendahara
2 Dra. Sutirah, M.M. Koordinatror KBM

13
3 Atik KepalaTata Usaha
4 M. Kokoh, S.Kom Staf Tata Usaha
5 Rini Puji Haryati, S.Pd. Peng. Perpustakaan
6 Sumedi Keamanan
7 Harno Penjaga Sekolah

2.1.4 Fasilitas Sarana dan Prasarana

a. Gedung Sarana dan Prasarana

Sebagai pusat kegiatan admitrasi dan proses belajar mengajar, sampai saat

ini SMK PERSADA Bandar Lampung memiliki satu unit Gedung permanen

milik sendiri yang dilengkapi: 9 ruang belajar, 1 ruang guru, 1 ruang kepala

sekolah, 1 ruang tata usaha, 1 ruang perpustakaan, 3 ruang komputer, 1

ruang mushola,1 ruang OSIS, 1 ruang UKS, 1 ruang kesenian, 2 kantin

sekolah, 1 ruang koprasi, 1 ruang Pertemuan Serba Guna, 3 ruang WC untuk

guru dan 12 ruang WC untuk siswa. Keseluruhan gedung SMK PERSADA

Bandar Lampung terletak pada satu komplek, beralamat dijalan Imam Bonjol

km. 11 No. 80 Kemiling Bandar Lampung, Telp.(0721) 270223.

b. Unit Produksi

Dalam upaya peningkatan mutu pengetahuan kemampuan dan keterampilan

profesi yang menandai kegiatan proses belajar mengajar ditunjang oleh unit

produksi (pusat latihan/kursus dan bimbingan profesi) meliputi:

1. Pusat Latihan Komputer

14
Pusat latihan computer di lengkapi dengan 49 unit komputer milik sendiri

di masa yang akan datang SMK PERSADA Bandar Lampung akan

menambah lagi beberapa unit computer untuk memenuhi kebutuhan dan

menjawab tantangan selanjutnya yang berhasil lulus ujian komputer akan

diberikan sertifikat.

2. Keterampilan Mengetik

Sesuai dengan tuntunan kurikulum sekolah kejuruan khusus SMK, bahwa

siswa sekolah kejuruan diharuskan memiliki keterampilan profesi

diantaranya mengetik, maka untuk keperluan mengetik SMK Persada

dibentuk dengan maksud sebagai wadah siswa berlatih/berpraktik

mengolah koprasi.

c. Jurusan atau Bidang keahlian yang ada :

 Jurusan : Administrasi Perkantoran

Bidang Keahlian : Sekretaris

 Jurusan : Keuangan

Bidang Keahlian : Akuntansi

 Jurusan : TKJ

Bidang Keahlian : Tekhnik Komputer dan Jaringan

d. Kegiatan kesiswaan / Ekstra Kurikuler

15
Kegiatan kesiswaan SMK PERSADA Bandar Lampung dilaksanakan melalui

kegiatan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dibina oleh beberapa guru

pembimbing adapun kegiatannya adalah :

− Pramuka (GUDEP A.29-30)

− Palang Merah Remaja (PMR) tingkat wira

− Koprasi Sekolah

− Olahraga

− Kesenian

− Peringatan hari besar nasional dan hari agama

− Karya wiasata

− Karya Ilmiah Remaja

− Mading

− Karate

2.1.5 Keadaan Siswa

No. KELAS L P JUMLAH


1 X AKL 0 8 8
2 X TKJ 24 3 29
3 XI TKJ 5 2 7
4 XII TKJ 22 5 27
5 XI AP 12 4 16
6 XII AP 6 17 23
7 XII AK 4 12 16

16
JUMLAH 78 51 129

2.2 Observasi Tugas dan Peranan Kepala Sekolah

Kepala SMK PERSADA Bandar Lampung saat ini dijabat oleh Ibu

Winarni,S.Pd. Ada pun tugas kepala sekolah adalah sebagai penanggung

jawab prosesbelajar mengajar yang dipimpinnya. Dalam hubungannya

dengan Praktik Pengalaman Lapangan,kepala sekolah bertugas sebagai:

1. Mengkomunikasikan kegiatan PPL yang akan berlangsung di

sekolah,kepada para guru serta menetapkan guru yang akan bertugas

sebagai guru pamong.

2. Menerima mahasiswa PPL yang akan bertugas di sekolah dan

memperkenalkan kepada guru-guru.

3. Memberikan bimbingan kepada mahasiswa PPL,yang meliputi:

a. Memberikan dukungan moril kepada mahasiswa PPL yang melatih di

sekolah.

b. Memeriksa apakah mahasiswa PPL sudah mendapat bimbingan yang

ditetapkan.

c. Membantu mahasiswa PPL dalam mengatasi masalah yang muncul

selama latihan mengajar.

d. Bersama-sama dosen pembimbing dan guru pamong menetapkan

mahasiswa yang memenuhi ajaran untuk mengikuti PPL.

17
4. Membuat laporan singkat tentang pelaksanaan PPL di sekolah dan

mengizinkan kepala UPT-PPL melalui dosen pembimbing.

2.3 Observasi Tugas Peranan Guru Pamong

Dalam hubungan nya dengan PraktikPengalaman Lapangan (PPL) guru

pamong bertugas dan berperan sebagai berikut :

1. Memberikan bimbingan kepada mahasiswa PPL yang berada di bawah

tanggung jawabnya.

2. Memberikan dukungan moril kepada mahasiswa PPL.

3. Membantu mahasiswa PPL dalam mengatasi masalah yang timbul

selama proses kegiatan belajar mengajar.

2.4 Observasi Keadaan dan Hubungan Teman Sejawat

Hubungan antara teman sejawat sebagai peserta PPL terjalin dengan

baik,hal ini terkait dengan adanya kesamaan tujuan, yaitu melaksanakan

kegiatan PPL dengan sebaik-baiknya untuk mempermudah pembagian tugas

dalam melaksanakan kegiatan PPL dipilih dengan koordinator kegiatan PPL

yang merupakan perwakilan dari mahasiswa PPL yang meliputi tugas

administrasi sekolah,tugas kesiswaan, kegiatan ekstrakulikuler dan lain

sebagainya.

2.5 Observasi Hubungan dengan Siswa

Pada dasar nya tugas guru adalah membantu dan memoerudah siswa

selama proses pembelajaran. Dalam pembelajaran yang utama adalah

18
menciptakan suasana belajar yang sehat dan kondusif, sehingga terjalin yang

bersifat edukatif antara guru dengan siswa dalam hubungan PPL di SMK

PERSADA Bandar Lampung ini.Mahasiswa PPL dapat menjalin hubungan

yang bersifat edukatif sekaligus komunikatif dengan para siswa.

2.6 Observasi Kegiatan Administrasi Sekolah

Administrasi sekolah di SMK PERSADA Bandar Lampung terdiri dari tugas

sub-sub tata usaha yang meliputi bagian keuangan,bagian kepegawaian dan

bagaian administrasi rumah tangga yang meliputi inventaris,perbaikan,urusan

gedung,kebersihan,surat-menyuratdan kurikulum.

2.7 Tahap Penyusunan Praktik Sekolah Tugas Mengajar dan Non

Mengajar

Tahap praktik sekolah tugas mengajar dan non mengajar di SMK PERSADA

Bandar Lampung di susun berdasarkan kegiatan mengajar dan non mengajar

dimana jadwalnya disesuaikan dengan kalender akademik.

Praktik sekolah yang telah disusun tersebut merupakan kalender kegiatan

dari SMK Persada Bandar Lampung yang meliputi pembagian tugas guru

19
pelaksanaan KBM, kegiatan non mengajar danpelaksanaan Ujian Mid

Semester.

2.8 Tahap Latihan Mengajar dan Tugas Kependidikan Non-Mengajar

Setiap mahasiswa PPL diwajibkan berada di depan kelas, sebelum

pelaksanaan mengajar dilakukan oleh mahasiswa PPL diharuskan untuk

membuat satuan pembelajaran yang sesuai dengan bidang studi dan materi

yang akan diajarkan.

Selain itu juga harus disiapkan secara tepat alat bantu mengajar yang akan di

gunakan, metode mengajar serta sistem penilaian. Mahasiswa PPL juga

diwajibkan untuk melaksanakan sekolah,melakukan kegiatan BP serta ikut

kegiatan ekstrakulikuler.

20
BAB III

PEMBELAJARAN PELAKSANAAN PPL

3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di SMKPERSADA Bandar

Lampung yang berada di jalan Imam Bonjol No. 8 KM 11 Kemiling, Bandar

Lampung.Dan dimulai sejak penyerahan mahasiswa PPL ke sekolah yang

dilaksanakan pada tanggal 09 September 2020 sampai pelepasan yang

dilaksanakan pada tanggal 23 Oktober 2020.

3.2 Dosen Pembimbing Lapangan

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) praktikan di SMK PERSADA Bandar

Lampung adalahIbu SRI WAHYUNINGSIH.,M.Pd

3.3 Peserta PPL

21
Peserta PPL di SMK PERSADA Bandar Lampung TA 2020/2021 ini diikuti oleh

seluruh jurusan yang ada di STKIP-PGRI Bandar Lampung yang terdiri atas 12

mahasiswa yaitu: 3 orang dari Program Studi Bahasa Indonesia, 3 orang dari Program

Studi Bahasa Inggris, 2 orang dari Program Studi Matematika, 1 orang dari Program

Studi Sejarah,1orang dari Program Studi Bimbingan Konseling (BK), dan 2 orang

dari Program Studi Ekonomi.

Daftar nama-nama Mahasiswa PPL STKIP-PGRI Bandar Lampung di

SMK PERSADA Bandar Lampungsebagai berikut:

No
Nama Mahasiswa NPM Program Studi
.
MARTINUS TRI
1 171210051 Bahasa Indonesia
NUGROHO
YOGIANI CENDRA
2 171210110 Bahasa Indonesia
NINGTYAS
CATUR JULIANA
3 171210021 Bahasa Indonesia
RAHMANTIKA
4 ADELIA HUTAHURUK 171220006 Bahasa Inggris
5 REZMI ANDRIYANI 171220079 Bahasa Inggris
6 CLARA YULIKRISTANTI 171220018 Bahasa Inggris
CARLOS VAN HELEN
7 17130017 Matematika
NAIBAHO
8 ANGGI JUNIDA ACELA 17130011 Matematika
9 ATIKA 17140009 Sejarah
10 ELZA OKTARISA 17110020 Bimbingan Konseling
11 HERI NURFAJAR 17150025 Ekonomi
12 OKTA MARA 17150045 Ekonomi

22
3.4 Tahap Persiapan Mengajar

Dalam rangka kegiatan belajar mengajar/pembelajaran, penyampaian materi

didepan kelas harus memperhatikan petunjuk guru pamong serta harus dapat

melaksanakanya sebaik mungkin. Sebelum pelaksanaan proses

pembelajaran terlebih dahulu mahasiswa menyiapkan hal-hal sebagai

berikut:

1. Menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP);

2. Menyiapkan silabus;

3. Program semester;

4. Membuat program tahunan;

5. Menentukan alokasi waktu;

6. Menyiapkan media pembelajaran;

7. Memilih metode pembelajaran yang tepat; dan

8. Mengadakan evaluasi.

Selain hal diatas, dalam latihan mandiri praktikan harus menguasai beberapa

keterampilan diantaranya:

1. Keterampilan melalui pembelajaran;

2. Keterampilan menjelaskan materi;

3. Keterampilan mengajukan pertanyaan;

4. Keterampilan membarikan penguat;


23
5. Keterampilan mengadakan variasi;

BAB IV

HAMBATAN DAN PENANGGULANGANNYA

4.1 Hambatan Saat Observasi

Selama pelaksanaan kegiatan PPL di SMK PERSADA Bandar Lampung

terdapat beberapa hambatan yang di hadapi mahasiswa PPL. Hambatan-

hambatan itu diantaranya adalah dalam penyusunan program kurikulum

danmenentukan metode yang tepat untuk digunakan dalam kegiatan belajar

mengajar di kelas.Hal ini terjadi karena selain baru pertama kali terjun

langsung ke lingkungan yang berbeda juga di sebabkan karena belum

sepenuhnya mengetahui karakteristik lingkungan tersebut terutama

siswa.Selain itu, kurangnya waktu yang tersedia untuk melaksanakan observasi

mengingat banyaknya hal yang perlu diketahui sebelum terjun mengajar.

4.2 Hambatan Ketika Mengajar

Pada saat PPL, kondisi kelas yang baik merupakan hal yang paling penting

untuk kelancaran proses belajar mengajar. Dan proses belajar saat ini

dilakukan pembelajaran daring,Beberapa mahasiswa terkadang merasa

kesulitan mengkondisikan pembelaajran kelas agar kondusif untuk kegiatan

belajar mengajar, sehingga proses belajar mengajar berjalan dengan kurang

baik. Masalah lain yang timbul adalah system pembelajaran

24
daring,kurangnya minat siswa dan masih terbatasnya literature yang dimiliki

siswa sehingga tidak dapat menunjang penerapan pendekatan kontekstual.

4.3 Penanggulangannya

Untuk menanggulangi hambatan-hambatan yang terjadi selama kegiatan

PPL, mahasiswa PPL harus mengetahui lebih banyak tentang kondisi

sebanarnya, memberikan motivasi kepada siswa, menggunakan media yang

menarik dan mudah di pahami oleh siswa, mengusahakan pembelajaran

yang aktif, komunikatif dan kontekstual sehingga pelaksanaan pembelajaran

lebih bermakna dan menyenangkan oleh karena itu informasi dan bimbingan

dari guru pamong sangat diperlukan.

25
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dalam Praktik Pengalaman Lapangan diharapkan mahasiswa/mahasiswi

sebagai calaon guru dapat meneladani dan belajar menjadi seorang guru

yang baik, yang mempunyai intelegensi yang tinggi dan berdaya guna,

karena tujuan PPL untuk mendidik, menggembleng dan menguji calon-calon

guru dalam menguasai kelas dan penguasaan materi pelajaran untuk

mengembangkan mutu pendidikan yang dari eranya menuntut kualitas yang

tinggi dari pendidikan.

5.2 Saran

Untuk mendapatkan mutu pendidikan yang maksimal, maka seorang guru

harus menerapkan disiplin belajar dalam mengajar maupun dalam

menenangkan siswa/siswi didalam dan diluar sekolah.

Saya berharap di masa-masa yang akan datang Praktik Pengalaman

Lapangan (PPL) dilaksanakan selama satu setengah bulan dapat berjalan

dengan lebih baik lagi, dengan tujuan agar kelulusan dari STKIP-PGRI benar-

benar menjadi guru yang berkualitas.

26
DAFTAR PUSTAKA

Biro Administrasi Akademik Dan Kemahasiswaan. 2019. Pedoman Praktek

Pengalaman Lapangan (PPL) dan Praktek Layanan Bimbingan Konseling

(PLBK) STKIP-PGRI Bandar Lampung, Press. Bandar Lampung.

Dokumentasi Tata Usaha Administrasi SMK PERSADA Bandar Lampung.

27

Anda mungkin juga menyukai