Anda di halaman 1dari 47

LAPORAN INDIVIDU

MAGANG III DI SMP NEGERI 9 PALEMBANG

Disusun Untuk Melengkapi Tugas dan

Memenuhi Syarat Magang III

Disusun Oleh :

AFIFA KUSUMA WARDANI

NIM. 1830203081

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH

PALEMBANG

2021
LAPORAN INDIVIDU
MAGANG III DI SMP NEGERI 9 PALEMBANG

Oleh :

AFIFA KUSUMA WARDANI

NIM. 1830203081

Telah dinyatakan lulus dalam Praktik Kegiatan Mata Kuliah Magang III
Pada hari/tanggal

Menyetujui, Menyetujui,
Dosen Pembimbing Magang III Kepala Sekolah SMPN 9

Dr. Ermis Suryana, M.Pd.I Hj. Komalawaty, M.Pd.


NIP. 197308141998032001 NIP. 196309271984112001
Tanggal : ................. Tanggal : ...........................

Mengesahkan, Mengetahui,
Ketua UPM, Ketua Program Studi
Manajemen Pendidikan Islam

Kris Setyaningsih, M.Pd.I Dr. Hj. Mardiah Astuti. M.Pd.I


NIP. 196409022199032002 NIP. 197611052007102001
Tanggal : ......................... Tanggal : ........................

i
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabil’alamin, penulis mengucapkan puji dan syukur


kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat dan kesempatan kepada
penulis untuk menyelesaikan laporan Magang III ini. Sholawat dan salam selalu
terlimpahkan kepada tauladan sepanjang masa, Nabi Muhammad saw, serta
keluaraga, sahabat dan para pengikutnya yang senantiasa istiqomah dalam
sunahnya hingga akhir zaman.
Adapun tujuan penulisan laporan magang III ini adalah sebagai tugas akhir
pada mata kuliah Magang III, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang. Selain itu, dalam
penulisan laporan ini, penulis mengalami berbagai hambatan. Oleh karena itu,
terselesaikannya laporan magang III ini tentu saja bukan karena kemampuan
penulis semata-mata. Namun, karena adanya dukungan dan bantuan dari pihak-
pihak yang terkait.
Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak
yang telah membantu dengan sebaik-baiknya serta penuh ikhlas sehingga penulis
dapat melaksanakan Program Magang III sampai tersusunnya laporan ini. Ucapan
terima kasih penulis terkhususkan kepada :
1. Ibu Prof. Dr. Nyayu Khodijah, S.Ag.,M.Si selaku Rektor Universitas Islam
Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang;
2. Bapak Prof. Dr. Abdullah. Idi , M. Ed selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan Universitas Islam Negeri(UIN) Raden Fatah Palembang;
3. Ibu Kris Setyaningsih. M.Pd.I. selaku Ketua Unit Penyelenggara Magang
(UPM);
4. Ibu Dr. Hj. Mardiah Astuti, M.Pd.I selaku Ketua Program Manajemen
Pendidikan Islam;
5. Ibu Dr. Ermis Suryana, M.Pd.I Dosen Pembimbing Magang III yang telah
memberikan bimbingan dan pengarahan sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan laporan Magang III;

ii
6. Ibu Hj. Komalawaty, M.Pd selaku Kepala Sekolah yang telah bersedia
menerima dan memberikan pengarahan sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan laporan Magang III;
7. Ibu Nuriyah, S.Ag selaku Guru Pembimbing Magang III UIN Raden Fatah
Palembang;
8. Dewan guru dan staf tata usaha SMPN 9 Palembang yang telah membantu
dalam pengumpulan data;
9. Dan teman-teman yang telah bekerja sama dilapangan selama melakukan
Observasi pada Magang III ini;
10. Serta semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

Akhirnya tidak ada satu pun yang dapat penulis berikan sebagai balas jasa
untuk bantuan dan bimbingannya, kecuali memohon kepada Allah SWT, agar
segala bantuan yang diberikan kepada penulis mendapat ganjaran yang setimpal
sesuai dengan niat dan keikhlasannya.
Penulis berharap agar penyusunan laporan ini dapat bermanfaat bagi kita
semua. Penulis menyadari banyak sekali kekurangan dalam sistematika
penulisannya. Penulis mengharapkan adanya masukan, kritik dan saran yang
membangun dari berbagai pihak.
Palembang, September 2021
Penulis

Afifa Kusuma Wardani


Nim. 1830203081

iii
DAFTAR ISI

LAMPIRAN PENGESAHAN.............................. Error! Bookmark not defined.


KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................. vi
DAFTAR BAGAN ........................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... viii
BAB I .................................................................................................................. 1
GAMBARAN UMUM MADRASAH ................................................................ 1
A. Letak Geografis ...................................................................................................1
B. Sejarah Madrasah ................................................................................................4
C. Visi dan MIsi .......................................................................................................5
D. Struktur Organisasi ..............................................................................................6
E. Tenaga Kependidikan ..........................................................................................7
G. Siswa ...................................................................................................................8
H. Sarana dan Prasarana ...........................................................................................9
BAB II .............................................................................................................. 10
Pelaksanaan Program Praktik Lapangan III Dan Hasil ................................ 10
A. Kegiatan Pengelolaan Perkantoran Kependidikan............................................... 10
1. Observasi pengelolaan perkantoran Pendidikan ........................................ 10
2. Persiapan Pengelolaan perkantoran Pendidikan ........................................ 10
3. Praktik pengelolaan perkantoran kependidikan ........................................ 10
B. Kegiatan Pengelolaan Perkantoran berdasarkan 8 Standar Nasional Pendidikan . 12
BAB III ............................................................................................................. 22
ANALISIS KEGIATAN DAN HASIL ............................................................ 22
A. Kontribusi yang diberikan bagi Lembaga ........................................................... 22
B. Faktor Pendukung dan Penghambat ................................................................... 24
BAB IV ............................................................................................................. 25
PENUTUP ........................................................................................................ 25
A. KESIMPULAN ................................................................................................. 25

iv
B. SARAN ............................................................................................................. 25
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 26

v
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Profil Sekolah ................................................................................................4
Tabel 2. Daftar Nama Kepala Sekolah .........................................................................5
Tabel 3. Daftar Guru ....................................................................................................8

vi
DAFTAR BAGAN
Bagan 1 Sruktur organisasi Lembaga ..........................................................................6

vii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup ................................................................ 28
Lampiran 2 Surat Tugas Dari Dekan ............................................................. 29
Lampiran 3. Surat Keterangan Dari Sekolah Sudah Melakasanakan Magang
III. ..................................................................................................................... 33

viii
BAB I

GAMBARAN UMUM LEMBAGA


A. Letak Geografis
SMP Negeri 9 Palembang (SEMPLAN) merupakan Sekolah Menengah
Pertama Negeri yang berkedudukan di Kota Palembang, berlokasi di Jl.
Rudus, 20 Ilir D II, Kecamatan Kemuning, 30127, Kota Palembang,
Sumatera Selatan.

1. Profil Lembaga

1. Identitas Sekolah
1 Nama Sekolah : SMP Negeri 9 Palembang
2 NPSN / NSS : 10603778 / 201116001011
3 Jenjang Pendidikan : SMP
4 Status Sekolah : Negeri
5 Alamat Sekolah : Jl. Rudus, 20 Ilir D II, Sekip Ujung
Kode Pos : 30127
Kelurahan : 20 Ilir D II
Kecamatan : Kemuning
Kabupaten/Kota : Kota Palembang
Provinsi : Prov. Sumatera Selatan
Negara : Indonesia
6 Posisi Geografis : Lintang
Bujur
2. Data Pelengkap
7 SK Pendirian Sekolah : 90/S.K/B/III
8 Tanggal SK Pendirian : 19 Januari 1965
9 Status Kepemilikan : Yayasan
1

1
0
1 Tgl SK Izin Operasional : 19 Januari 1965
1
1 Kebutuhan Khusus Dilayani : -
2
1 Nama Bank : Bank Syariah Indonesia
4
1 Cabang KCP/Unit : CABANG PALEMBANG
5
1 Rekening Atas Nama : SMP Negeri 9 Palembang
6
1 MBS : Tidak
7
1 Luas Tanah Milik (m2) : 10.000 m2
8
1 Luas Tanah Bukan Milik (m2) : -
9
3. Kontak Sekolah
2Nomor Telepon : (0711) 354139
0
2Nomor Fax : -
1
2Email : info@smpn9plg.sch.id
2
2Website : www.smpn9plg.sch.id
3
4. Data Periodik
2Waktu Penyelenggaraan : Pagi/6 hari
4

2
2Bersedia Menerima Bos? : Ya
5
2Sertifikasi ISO : Sudah Bersertifikat
6
2Sumber Listrik : PLN
7
2Daya Listrik (watt) : 9000
8
2Akses Internet : Indihome
9
3Akses Internet Alternatif : Telkomsel
0
5. Sanitasi
3Kecukupan Air : Cukup
1
3Sekolah Memproses Air : Tidak
2
Sendiri
3Air Minum Untuk Siswa : Disediakan
3
3Mayoritas Siswa Membawa : Ya
4
Air Minum
3Jumlah Toilet Berkebutuhan : 0
5
Khusus
3Sumber Air Sanitasi : Sumur terlindungi
6
3Ketersediaan Air di : Ada Sumber Air

3
7
Lingkungan Sekolah
3Tipe Jamban : Leherangsa (toilet duduk/jongkok)
8
3Jumlah Tempat Cuci :
9
Tangan 35 buah
4Apakah Sabun dan Air
0
Mengalir pada Tempat Cuci : Ada
Tangan
4Jumlah Jamban Dapat : Laki- Perempuan Bersama
1 laki
Digunakan 1 1 2

Tabel 1 Profil Sekolah


B. Sejarah Lembaga
SMP Negeri 9 Palembang merupakan salah satu sekolah menengah
pertama yang berstatus negeri yang didirikan dengan keputusan Menteri
Pendidikan Republik Indonesia Nomor :90/S.K/B/III tanggal 19 Januari 1965
yang bertempat di jalan Semeru Palembang dan bergabung dengan gedung
SMP Negeri 6 Palembang pada pagi hari dan SMP Negeri 9 Palembang pada
sore.
Dengan adanya surat permohonan sirah kampong 20 Ilir Sekip Ujung
selaku ketua Lembaga Sosial Desa Kota Palembang
Nomor:084/20/LSD/1975 tanggal 10 Agustus 1975 tentang permohonan
tanah Angkatan Darat Seluas 1 Ha untuk pembangunan SMP Negeri 9
Palembang yang akhirnya permohonan tersebut disetujui oleh pangdam IV
Sriwijaya dengan surat persetujuan Nomor: 941/XI/1975 tanggal 12
November 1975.

4
Tanah Hibah dari Pangdam IV Sriwijaya tersebut diterima oleh Sirah
Kampung 20 Ilir D II selaku ketua Lembaga Sosial Desa dan langsung
diserahkan kepada Kepala Kantor Wilayah Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Sumatera Selatan dengan Nomor:38/20/LSG/1976 tanggal 14
Februari 1976. Dengan kebijakan kepala kantor wilayah pendidikan dan
kebudayaan provinsi sumatera selatan maka ditetapkan tanah hibah tersebut
untuk pembangunan gedung SMP Negeri 9 Palembang.

No Kepala Sekolah Masa Jabatan


1. Harun, BA Tahun 1965-1980
2. Riduan Ali, BA Tahun 1980-1985
3. L. Silitonga, BA Tahun 1985-1990
4. Hj. Nuraini Amri, BA Tahun 1990-1995
5. Dra. Sumaiyah, MZ, MM Tahun 1995-1996
6. Tarmizi, S.Pd,. M.Ba Tahun 1996-2000
7. Drs. H. Reza Pahlevi, MM April-Juni 2000
8. Dra. Hj. Hernani, SH Tahun 2000-2003
9. Drs. Basyarudin, M.Si Tahun 2003-2011
10. Drs. H. Juma’ani, M.Pd Tahun 2011-2013
11. Drs. H. Muslim, M.Pd Tahun 2013-2015
12. Firdaus, S.Pd Februari – April 2015
13. Hj. Hastia, S.Pd. M.Si Tahun 2015-2020
14. Hj. Komalawaty, M.Pd Tahun 2020-Sekarang

Tabel 2. Daftar Nama Kepala Sekolah

Sumber : Dokumen SMP Negeri 9 Palembang

C. Visi dan MIsi


1. Visi SMP Negeri 9 Palembang
Unggul Dalam Mutu, Imtaq, Iptek berwawasan lingkungan, dan
berwawasan global.
2. Misi SMP Negeri 9 Palembang
1). Membentuk insan bertaqwa, berdedikasi tinggi, mandiri, percaya diri,
jujur dan bekerja keras menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat
menanamkan jiwa cinta alam dan pelestarian lingkungan.
2). Mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan
3). Mencintai almamater dan meningkatkan kualitas lingkungan.

5
D. Struktur Organisasi

Bagan 1 Sruktur organisasi Lembaga

6
E. Tenaga Kependidikan

7
F. Siswa
Keadaan Siswa SMPN 9 Palembang
Tahun Ajaran 2021/2022

Kelas Jumlah Siswa


VII.1 36
VII.2 35
VII.3 35
VII.4 33
VII.5 35
VII.6 35
VII.7 35
VII.8 34
VII.9 34
VII.10 33
VII.11 33
VIII.1 37
VIII.2 34
VIII.3 36
VIII.4 34
VIII.5 35
VIII.6 34
VIII.7 35
VIII.8 34
VIII.9 33
VIII.10 34
VIII.11 35

8
IX.1 32
IX.2 29
IX.3 30
IX.4 31
IX.5 32
IX.6 31
IX.7 32
IX.8 31
IX.9 32
IX.10 31
IX.11 30
Total Siswa 1.100

G. Sarana dan Prasarana

jumlah sarana dan prasarana di SMPN 9 Palembang


No Jenis fasilitas Jumlah

1 Kelas 9

2 Laboratorium 1

3 Perpustakaaan 1

4 Majid/musholla 1

5 Lapangan Olahraga 0

6 UKS/M 1

7 Kantor 1

8 Ruang TU 1

BAB II

Pelaksanaan Program Praktik Lapangan III Dan Hasil

A. Kegiatan Pengelolaan Perkantoran Kependidikan


1. Observasi Pengelolaan / Perkatoran Kependidikan.

9
Secara umum, pengelolaan administrasi dan arsip di SMP Negeri 9
Palembang mulai dari Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Kepala Bag
TU, Guru-guru dan pegawai sudah sangat baik. Dari segi penataan arsip
sesuai dengan standar pengaturan sarana dan prasarana secara teratur serta
memperhatikan aspek kemudahan dan fleksibilitas. Dan dari segi
administrasi, SMP Negeri 9 Palembang sangat baik dan tertata rapi. dalam
pelayanan untuk administrasinya juga sangat baik dan ramah. Suatu
lembaga perkantoran harus mampu mengelola arsip dan administrasi
dengan baik, mulai dari pemeliharaan dan pengamanan arsip, penilaian
arsip, peralatan dan perlengkapan kearsipan, serta pelayanan administrasi.
2. Persiapan Pengelolaan / Perkantoran Kependidikan.
Adapun mengenai tahap persiapan pengelolaan administrasi dan
arsip yang pertama melakukan koordinasi dan konsultasi kepada
pembimbing lapangan dan pegawai di SMP Negeri 9 Palembang.
Kemudian memetakan kondisi administrasi dan arsip yang akan ditata dan
untuk selanjutnya dirumuskan cara yang efektif dan efesien dalam
mengelolaan arsip sesuai dengan kriteria kearsipan. Contohnya arsip
mengenai tunjangan profesi PNS dan Non PNS mulai dari RA sampai
MA, Laporan pertanggung jawaban (LPJ) mulai dari 2010 sampai 2014,
Proposal, Surat masuk dan Surat keluar. Selanjutnya melakukan
koordinasi dengan teman untuk melakukan penaataan arsip yang ada di
Kemenag Bantul.
3. Praktik Pengelolaan / Perkantoran Kependidikan.
Setelah melakukan perencanan dan persiapan secara matang dalam
pengelolaan arsip selajutnya dilakukan proses pemimplementasian secara
nyata berdasarkan kondisi yang ada di lapangan. Dalam proses
pelaksanaan ini dapat dibagi menjadi beberapa katagori sebagai berikut:
a. Peminjaman
Peminjaman baik dari dalam dan luar harus ada aturan,
sehingga arsip tidak tertinggal dari tempat peminjaman. Oleh
karena itu perlu ada aturan tentang peminjamannya. Apabila ada

10
peminjaman arsip maka perlu dilakukan pencatatan oleh petugas
arsip dengan menggunakan formulir dan adanya kartu katalok buku
yang digunakan untuk proses peminjaman arsip dengan menahan
ditempat penyimpanan sebagai batas waktu pengambilan arsip.
b. Pemeliharaan dan pengamanan arsip
Pemeliharaan arsip mencakup pengaturan ruang yaitu dengan
jaga pencahayaan, sirkulasi udara serta penyeimbangan suhu dalam
ruangan. Kemudian penyediakan tempat penyimpanan arsip sepeti
dengan menngunakan rak-rak arsip. Selanjutnya merawat keutuhan
bahan-bahan pencegah kerusahan. Kemudian membuat peraturan
tentang pelestarian arsip seperti tidak boleh membawa makan dan
merokok. Dan menjaga kebersihan baik itu kebersihan ruangan
maupun ruangan penyimpanan arsip.
Pengamanan arsip meliputi faktor internal berupa kertas,
tinta, dan bahan perekan sedangkan dari eksternal. Berupa
lingkungan, debu, jamur, serangga dan kutu.
c. Peralatan dan perlengkapan kearsipan
Peralatan menunjang penyimpan arsip dapat menggunakan
beberapa perlengakatan atau alat seperti folder, guide, rak almari
terbuka, filing cabinet, dan retary.
d. Penilaian arsip
Penilaian arsip ini ada penggolongan berdasarkan manfat,
kecepatan, dan efesiensi.
Dalam melakukan pengelolaan arsip ditemukan adanya beberapa
kendala misalnya rak arsip patah di karenakan kurangnya
perhitungan jumlah arsip yang akan ditata dengan batas maksimal
beban tempat penyimpanan sehingga mengakibatkan terjadinya
kelebihan kapasitas beban tempat untuk menyimpan arsip berupa
patahnya rak penyimpanan arsip untuk tunjangan profesi PNS dan
Non PNS mulai dari RA sampai MA, Laporan Pertanggung jawaban
(LPJ) 2010 sampai 2013 dan Proposal. Kendala selanjutnya adalah

11
waktu yang tersedia dengan praktik pengelolaan yang diharapkan
meliputi arsip mulai dari Kepala Kantor, Kepala Bag. TU, Kepala
Seksi dan pegawai sangat kurang memadai namun dengan
menambah waktu sekitar tiga hari bisa menyelesaikan program
manajemen arsip yang berada di Seksi Dikmad dan Bagian Umum
yang banyak terdapat arsip yang perlu di kelola, sedangkan arsip
dalam Seksi lain hanya mampu dilakukan monitoring saja dengan
mengkonfirmasi mulai dari Kepala Kantor, Kepala Bag. TU, Kepala
Seksi.

B. Kegiatan Pengelolaan Perkantoran berdasarkan 8 Standar Nasional


Pendidikan
1. Administrasi kurikulum
Administrasi kurikulum dalam lembaga pendidikan merupakan
seluruh proses kegiatan yang direncanakan dan diusahakan secara
sengaja dan bersungguh-sungguh serta pembinaan secara continue
terhadap situasi belajar mengajar secara efektif dan efisien demi
membantu tercapainya tujuan pendidikan yang telah ditetapkan.
Pada tingkat sekolah apapun, yang menjadi tugas utama kepala sekolah
ialah menjamin adanya program pengajaran yang baik bagi murid-murid.
Karena pada dasarnya pengelolaan atau manajemen pendidikan fokus
segala usahanya adalah terletak pada Praktek Belajar mengajar (PBM).
Hal ini nampak jelas bahwa pada hakikatnya segala upaya dan kegiatan
yang di laksanakan didalam sekolah atau lembaga pendidikan senantiasa
diarahkan pada suksesnya PBM.

12
2. Administrasi Kesiswaan

Manajemen kesiswaan adalah penataan dan pengaturan terhadap


kegiatan yang berkaitan dengan peserta didik, mulai masuk sampai
dengan keluarnya peserta didik tersebut dari suatu sekolah. Manajemen
kesiswaan bukan hanya berbentuk pencatatan data peserta didik,
melainkan meliputi aspek yang lebih luas yang secara operasional dapat
membantu upaya pertumbuhan dan perkembangan peserta didik melalui
proses pendidikan di sekolah.1
Adapun tujuan mengenai manajemen kesiswaan dalam pendidikan
sekolah adalah:
1) Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan psikomotor
siswa.
2) Menyalurkan dan mengembangkan kemampuan umum
(kecerdasan), bakat dan minat siswa.
3) Menyalurkan aspirasi, harapan dan memenuhi kebutuhan
siswa.
4) Dengan terpenuhinya 1, 2, dan 3 di atas diharapkan siswa
dapat mencapai kebahagiaan, kesejahteraan hidup; lebih lanjut
dapat Fungsi manajemen kesiswaan
Adapun mengenai fungsi manajemen kesiswaan adalah sebagai
berikut:
1) Fungsi yang berkenaan dengan pengembangan individualitas:
kemampuan umum (kecerdasan), kemampuan khusus (bakat),
dan kemampuan lainnya.
2) Fungsi yang berkenaan dengan pengembangan sosial:
sosialisasi dengan sebaya, keluarga dan lingkungan sosial
(sekolah &l masyarakat).
3) Fungsi yang berkenaan dengan penyaluran aspirasi dan
harapan: tersalur hobi, kesenangan dan minatnya.

1
Made Pirdata, Manajemen Pendidikan Indonesia, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2004). Hlm. 12

13
4) Fungsi yang berkenaan dengan pemenuhan kebutuhan dan
kesejahteraan, agar siswa sejahtera dalam hidupnya.2
Dalam manajemen kesiswaan terdapat empat prinsip dasar,
yaitu :
1) Siswa harus diperlakukan sebagai subyek dan bukan obyek,
sehingga harus didorong untuk berperan serta dalam setiap
perencanaan dan pengambilan keputusan yang terkait dengan
kegiatan mereka
2) Kondisi siswa sangat beragam, ditinjau dari kondisi fisik,
kemampuan intelektual, sosial ekonomi, minat dan
seterusnya. Oleh karena itu diperlukan wahana kegiatan yang
beragam, sehingga setiap siswa memiliki wahana untuk
berkembang secara optimal.
3) Siswa hanya termotivasi belajar, jika mereka menyenangi apa
yang diajarkan.
4) Pengembangan potensi siswa tidak hanya menyangkut ranah
kognitif, tetapi juga ranah afektif, dan psikomotor.3
Tanggung jawab kepala sekolah secara garis besar yang
berhubungan dengan manajemen kesiswaan adalah memberikan
layanan kepada siswa dengan cara memenuhi kebutuhan-kebutuhan
yang mereka perlukan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan
sebelumnya secara efektif dan efisien. Adapun kegiatan yang harus
dilakukan oleh kepala sekolah dalam manajemen kesiswaan dapat
dikelompokkan menjadi tiga bagian utama, yaitu kegiatan penerimaan
siswa, pembinaan siswa dan pemantapan kegiatan yang harus dilakukan
oleh siswa melalui program di sekolah.
Penerimaan siswa merupakan proses pendataan dan pelayanan
kepada siswa yang baru masuk sekolah, setelah mereka memenuhi
persyaratan yang telah ditetapkan oleh sekolah tersebut. Kegiatan

2
Ibid, hlm. 70
3
Ibid, hlm. 73

14
selanjutnya setelah penerimaan siswa baru adalah pendataan siswaa.
Kegiatan selanjutnya yang harus dilakukan oleh kepala sekolah dalam
kaitannya dengan manajemen kesiswaan ialah pembinaan siswa
3. Administrasi Kepegawaian

Administrasi kepegawaian bertugas:


a. Menyiapkan, menginput data guru, pegawai dan siswa
kekomputer (data depodikmen)
b. Mendata kondisi guru dan pegawai
1) Kenaikan gaji berkala
2) Kenaikan pangkat reguler
3) Kenaikan pangkat prestasi
4) Pembinaan karir (piagam, penataran, SK, dsb)
5) Pengarsipan dan membuat kontrol dengan data-data
 Kenaikan gaji berkala
 Kenaikan pangkat reguler
 Kenaikan pangkat prestasi
 Pembinaan karir (piagam, penataran, SK, dsb)
 Pengarsipan dan membuat kontrol dengan data-data
 Menyiapkan/mengisi data guru dan pegawai

6) Mengisi buku mutasi guru dan pegawai

 Buku induk pegawai


 Kartu cuti pegawai
 Uraian tugas guru dan pegawai
7) Menyiapkan dan mengarsipkan daftar hadir guru, pegawai
dalam bentuk laporan bulanan
8) Menyiapkan, membuat dan mengarsipkan DUK setiap tahun
9) Menyiapkan, membuat dan mengarsipkan SKP guru dan
pegawai
10) Membantu tugas-tugas insidentil dari pimpinan

15
4. Administrasi Keuangan
a. Merencanakan pengelolaan dana sekolah sesuai dengan jenis-jenis
dana
b. Melaksanakan pengelolaan dana sekolah sesuai dengan rencana atas
pengetahuan kepala sekolah
c. Membuat laporan pengelolaan sana sekolah sesuai jenis-jenis dengan
aturan yang ada
d. Membuat catatan khusus atas volume pengelolaan dana
e. Membuat,merekapitulasi, mengarsipkan daftar KP4
f. Membuat, merekapitulasi, mengarsipkan data siswayang mendapat
beasisa BKM
g. Membuat tugas yang bersifat insedentil dari pimpinan
5. Administrasi Persuratan dan Pengarsipan

Mengelola administrasi persuratan, inventarisasi, tugas rutin ketata


usahaan, antara lain: surat dokumentasi atau agenda, pembukuan
keuangan, Mengatur dan administrai kepegawaian dan
sarana; mendokumentasikan persentase pegawai, penyajian data statistik,
pembuatan laporan rutin atau insidental, dan menghimpun data
administrasi sekolah, pegawai tata usaha dan teknisi dalam kelancaran
pelaksanaan tugas sesuai tanggungjawab masing – masing.4 Arsip-arsip
yang ada harus dibedakan bersarkan jenisnya, sehingga lebih mudah untuk
mencari arsip-arsip tersebut dikemudian hari. Dan arsip penting haruslah
disimpan dengan baik, misalnya saja arsip tentang akta tanah, akta gedung,
akta akredetasi dan sebagainya.

4
Ciptono F, Prinsip-prinsip Total Quality Service, (Yogyakarta Andi Offset, 1997), Hlm. 77

16
6. Administrasi Sarana Dan Prasarana
Manajemen sarana dan prasarana merupakan suatu kegiatan
untuk mengatur dan mengelola sarana dan prasarana pendidikan secara
efesien dan efektif dalam rangka pencapaian tujuan yang telah
ditetapkan. Menurut tim pakar manajemen Universitas Negeri Malang,
manajemen sarana dan prasarana adalah proses kerja sama pendaya
gunaan semua sarana dan prasarana pendidikan yang dimiliki oleh
sekolah secara efektif dan efesien.5
Sarana dan prasarana pendidikan, Nasution mengatakan bawha
sarana pendidikan adalah peralatan dan perlengkapan yang secara
langsung dipergunakan dan menunjang proses pendidikan, khususnya
proses belajar mengajar seperti gedung, ruang kelas, meja, kursi dan
lain-lain, serta alat-alat dan media pengajaran adapun yang yang
dimaksud dengan prasarana pendidikan adalah fasalitas yang secara
tidak langsung menunjang jalannya proses pendidikan atau pengajaran.
Seperti halaman, kebun, taman sekolah, bisa dimanfaatkan secara
langsung untuk proses belajar mengajar, seperti taman sekolah untuk
pengajaran biologi, halaman sekilah sebagai sekaligus lapangan
olaraga. Komponen tersebut merupakan sarana pendidikan. Sarana
pendidikan menurut rumusan tim penyusun pedoman pembakuan media
pendidikan Departemen pendidikan dan kebudayaan sebagaimana yang
dikutip oleh Arikunto, menyatakan bahwa sarana adalah fasalitas yang
diperlukan dalam proses belajar mengajar baik yang bergerak maupun
yang tidak bergerak agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan
dengan lanjar, teratur, efektif dan efisien.6
Sarana dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu : (a) Sarana
fisik yaitu segla sesuatu yang berupa benda atau fisik dapat di bedahka,
yang mempunyai peranan untyk memudahkan dan melancarkan suatu
usaha. Misalnya alat tulis kantor, perpustakaan, perabotan laboratorium

5
Ibid, . hlm. 98
6
Suharsimi Arikunto, manajemen pendidikan.Yogyakarta :Aditya Media,2008, hal.273

17
dan uks dan lain-lain. (b) Sarana uang yaitu segala sesuatu yang bersifat
mempermudah suatu kegiatan akibat bekerjanya nilai uang.
Prasarana pendidikan adalah fasalitas yang secara tidak
langsung menunjang jalanya proses pendidikan atau pengajaran, seperti
halaman, kebun, taman sekolah, jalan menuju sekolah tetapi jika
dimanfaatkan secara langsung untuk proses belajar mrngajar, seperti
taman sekolah untyk pengajaran biologi, halaman sekolah sebagai
sekaligus lapangan olaraga, komponen tersebut merupakan sarana
pendidikan manajemen sarana dan prasarana pendidikan bertugas
mengatur dan menjaga sarana dan prasarana pendidikan agar dapat
memberikan kontribusi secara optimal dan berarti pada jalanya proses
pendidikan. Kegiatan pengelolaan ini meliputi kegiatan perencanaan,
pengadaan, pengawasan, penyimpanan inventarisasi, pemeliharaandan
penghapusan serta penataan.7
Pada dasarnya manajemen sarana dan prasarana pendidikan
memiliki tujuan sebagai berikut : (a) Menciptakan sekolah atau
madrasah yang bersih, rapi, indah sehingga menyenangkan bagi warga
sekolah atau madrasah. (b) Tersedianya sarana dan prasarana yang
memadai baik secara kuantitas maupun kualitas dan relevan dengan
kepentingan pendidikan.8berikut ini kegiatan pengelolaan sarana dan
prasarana:
1. Perencanaan Pengadaan Sarana Prasarana
2. Pengadaan sarana prasarana
3. Pengelolaan Sarana Dan Prasarana
4. Penggunaan Sarana Dan Prasarana
5. Inventarisasi Sarana Prasarana Pendidikan
6. Pemeliharaan Sarana Prasarana Pendidikan
7. Penghapusan Sarana Prasarana

7
E Mulyasa,manajemen berbasis sekolah. Bandung : Remaja Rosdakarya, 2002, hal.49

8
Ibid., hal. 85

18
7. Administrasi Hubungan Masyarakat(Humas)
Hubungan masyarakat di lingkungan pendidikan adalah kegiatan
fungsi manajemen yang dilaksanakan oleh organisasi/ lembaga
pendidikan dengan publik intern(dosen/guru, karyawan dan siswa) dan
publik ekstern(orangtua mahasiswa/siswa, masyarakat dan institusi
luar) dalam rangka membina hubungan yang harmonis sehingga
kepercayaan, penghargaan dan goodwill dapat diperoleh dari publik.9
Fungsi hubungan masyarakat menurut Zulkarnain Nasution
(2006: 28) pada lembaga pendidikan sebagai berikut :10
a. Mampu sebagai mediator dalam menyampaikan komunikasi secara
langsung (komunikasi tatap muka) dan tidak langsung (melalui
media/pers) kepada pimpinan lembaga publik intern.
b. Mendukung dan menunjang kegiatan-kegiatan yang berkaitan
dengan mempublikasi lembaga pendidikan. Dalam hal ini humas
bertindak sebagai pengelola informasi kepada publik intern dan
ekstern, seperti menyampaikan informasi kepada pers dan promosi.
c. Menciptakan suatu citra yang positif terhadap lembaga
pendidikannya.
Tugas humas sangat penting untuk menunjang keberhasilan suatu
organisasi atau lembaga untuk mencapai suatu tujuan. Beberapa tugas
humas dalam sebuah organisasi menurut Djoko Santoso TH (2004: 4)
yaitu :
a. Menciptakan dan memelihara suatu citra yang baik dan tepat atas
organisasinya.
b. Memantau pendapat umum mengenai segala sesuatu yang
berkaitan dengan citra, kegiatan, reputasi, dan kepentingan

9
Eka Nodyawati, Peran Hubungan Masyarakat Dalam Rangka Mempertahankan Reputasi
Sekolah Favorit, (Surakarta: Universitas Sebelas Maret, 2011), hal. 10
10
Ibid., hal. 13

19
organisasi dan menyampaikan sikap informasi yang penting pada
pihak manajemen.
c. Memberi nasehat pada pihak manajemen mengenai masalah
komunikasi.
d. Menyediakan informasi kepada khalayak perihal organisasinya.
Adapula peranan humas di lembaga pendidikan adalah sebagai
berikut :
a. Humas di lembaga pendidikan berperan mengidentifikasi dan
menganalisis opini yang berkembang baik di dalam lembaga
pendidikan maupun di masyarakat.
b. Humas berperan sebagai penghubung komunikasi antara pihak
sekolah/lembaga pendidikan dengan masyarakat/publik.
c. Humas berperan membina hubungan yang harmonis antara publik
intern, publik ekstern dengan media massa sehingga dapat
menciptakan dan membangun citra dan reputasi yang positif.
8. Administrasi Layanan Khusus
Administrasi layanan khusus adalah memberi layanan secara
khusus atau suatu usaha yang tidak secara langsung berkenaan dengan
proses belajar mengajar di kelas. Tetapi secara khusus diberikan oleh
sekolah kepada para siswamnya agar mereka lebih optimal dalam
melaksanakan proses belajar. Pelayanan khusus yang diberikan sekolah
kepada peserta didik, antar sekolah satu dengan sekolah lainnya pada
umumnya sama, tetapi proses pengelolan dan pemanfaatannya yang
berbeda. Beberapa bentuk layanan khusus yang ada di sekolah antara lain
yaitu:
a. Perpustakaan
b. Kantin
c. Uks
d. Laboratorium
e. Mushollah
f. Asrama

20
g. Koperasi

Adapun peran guru dalam administrasi layanan khusus, yaitu :


a. Keterlibatan guru dalam administrasi perpustakaan misalnya
memperkenalkan buku-buku kepada siswa
b. Mengetahui jenis dan menguasai kriteria umum yang menentukan
baik buruknya suatu koleksi buku-buku perpustakaan

21
BAB III

ANALISIS KEGIATAN DAN HASIL

A. Kontribusi yang diberikan bagi Lembaga


1. Tata Usaha
Dalam Tata Usaha Sekolah bertugas untuk melaksanakan tugas
administrasi. Segala kegiatan yang bergubungan dengan surat
menyurat, mendisposisikan segala urusan administrasi dilakukan oleh
pegawai tata usaha. Pegawai tata usaha itu sendiri adalah seseorang atau
sekelompok orang yang bertugas di bawah kendali bidang tata usaha
khususnya di sekolah.
Seperti:
a. perencanaan administrasi program dan anggaran,
b. koordinator administrasi ketatausahaan,
c. pengelola administrasi,
d. Penyusun laporan program tenaga administrasi
Sesuai dengan tugas yang sudah dibahas diatas, pada tata usaha
sekolah pun untuk urusan administrasi biasanya diberikan kepada salah
satu atau beberapa orang yang bertanggung jawab di bidang
administrasi-administrasi kepegawaian.
Melaksanakan prosedur dan mekanisme kepegawaian,
merencanakan kebutuhan pegawai, menilai dan membina staff.
2. Kesiswaan
Adapun kesiswaan, seperti pembuatan masalah data input siswa,
serta mengatur segala macam bentuk kegiatan siswa selain belajar
mengajar seperti:
a. Menyusun program pembinaan kesiswaan.
b. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan
siswa/OSIS dalam rangka menegakkan disiplin dan tata tertib
sekolah/siswa serta pemilihan pengurus OSIS.

22
c. Menyusun program dan jadwal pembinaan secara berkala dan
insidental.
d. Membina dan melaksanakan koordinasi, pelaksanaan, keamanan,
kebersihan, ketertiban, keindahan, kerindangan, kekeluargaan,
dan ketaqwaan.
e. Melaksanakan pemilihan calon siswa yang berprestasi dan calon
siswa penerima beasiswa.
f. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam
kegiatan ekstrakulikuler
g. Mengatur mutasi siswa.
h. Menyusun program kegiatan ekstrakurikuler.
i. Menyusun laporan pelaksanaan kesiswaan secara berkala
3. Pengelolaan persuratan dan pengarsipan

Manajemen persuratan dan pengarsipan di SMP Negeri 9


Palembang sudah berjalan dengan cukup baik. Hal itu terlihat pada
penanganan surat keluar yang disesuaikan dengan permintaan. Ketika
ada surat masuk langsung dilakukan pencatatan dan dijadikan arsip
serta ditanggapi maksud dan tujuan dari surat tersebut. Itu artinya,
komunikasi antara sekolah dengan pihak luar berjalan dengan baik. Dan
dibuktikan juga sistem penanganan surat yang diminta oleh guru cepat
ditanggapi. Sementara itu arsip merupakan pusat ingatan, sumber
informasi dan sumber penelitian.
Untuk itu, kearsipan harus dikelola dengan baik, berdaasarkan
hasil penelitian dari penulis pengelolaan kearsipan yang ada di SMP
Negeri 9 Palembang sudah terlaksana dengan baik hal ini dilihat dari
arsip-arsip yang dikelola sistem penataan/ penyimpanan arsip yaitu
dengan dengan cara menggunakan sistem masalah, sistem abjad, sistem
tanggal, dan sistem wilayah. Arsip ditata dan disimpan di lemari yang
sudah disiapkan untuk menata dan menyimpan arsip-arsip yang ada.
Sedangkan untuk arsip yang pasif penting dan permanen dirawat dan

23
dijaga keamanannya dan keutuhannya, misalnya arsip menyangkut akta
tanah, akta pendirian gedung, akte status sekolah dan sebagainya.
Untuk mencegah penumpukan arsip yang tidak berguna sekolah
melakukan penyusutan/ pemusnahan arsip yang tidak berguna dengan
mengikuti prosedur yang ada. Namun pada pengelompokan arsip di
dalam lemari arsip oleh pegawai masih kurang karena banyaknya
berkas/arsip yang tersimpan seperti arsip data siswa yang tidak layak
disimpan (sudah sobek dan tulisan kabur) menumpuk di sisi lemari
pengarsipan.

B. Faktor Pendukung dan Penghambat


Dalam kegiatan magang 3 ini, banyak sekali faktor pendukung yang
dapat membantu kegiatan magang 3 ini berjalan dengan baik dan lancar
sebagaimana semestinya.
Adapun faktor pendukung selama kegiatan magang 3 ini :
1) Lab. Microtheacing Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN
Raden Fatah Palembang, yang mana telah mengadakannya
kegiatan magang 3 untuk masiswa/i.
2) Lembaga Sekolah yang telah secara terbuka dan dengan senang
hati menerima mahasiswa/i untuk melakukan kegiatan magang
ini, yakni SMP Negeri 9 Palembang.
3) Dosen Pembimbing Magang yang telah mendampingi
mahasiswa/i dari pembukaan magang sampai penutupan magang.
4) Guru Pembimbing atau Guru Pamong di sekolah, yang sangat
memberikan dukungan dan memberikan ilmu serta pengalaman
yang sangat membantu untuk kedepannya.
Sebagaimana nya setiap kegiatan pasti ada faktor pendukung
dan penghambatnya. Untuk Faktor penghambat selama kegiatan magang
3 ini, banyak berasal dari diri sendiri. Dimana masih banyak kekurangan
pengetahunan, ilmu, dan juga pengalaman, sehingga terkadang membuat
kegiatan magang sedikit terhambat.

24
BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Dari observasi yang kami lakukan kurang lebih selama 6 Minggu di
SMP Negeri 9 Palembang seluruh kegiatan yang berkenaan dengan
manajemen ketata usahaan, kesiswaan, kearsipan, sudah terlaksana sesuai
dengan prosedur yang berlaku.
Pada pengamatan di manajemen kesiswaan sudah terlihat dan di
implementasikan setahap demi setahap, sesuai dengan kebutuhan sekolah dan
kebutuhan siswa.
Pengelolaan persuratan dan pengarsipan di SMP Negeri 9 mulai dari
arsip-arsip yang dikelola sistem penataan/ penyimpanan arsip yaitu dengan
dengan cara menggunakan sistem masalah, sistem abjad, sistem tanggal, dan
sistem wilayah. Arsip ditata dan disimpan di lemari yang sudah disiapkan
untuk menata dan menyimpan arsip-arsip yang ada. Sedangkan untuk arsip
yang pasif penting dan permanen dirawat dan dijaga keamanannya dan
keutuhannya, meskipun ada kendala dalam sumber daya manusianya, seperti
tenaga tambahan dan staf yang ada di kantor agar tercapainya keefektifan dan
efesiensitas.
Praktek magang III ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan
oleh mahasiswa calon tenaga kependidikan agar kompetensi dan karakter
seorang tenaga kependidikan yang prrofesional dapat terbentuk.
B. SARAN
Diharapkan setelah melaksanakan magang III, mahasiswa Fakultas
Ilmu Tarbiyah & Keguruan dapat memperoleh pengalaman dan ilmu yang
mumpuni, untuk proses pendidikan yang lebih baik dimasa yang akan datang.
Jika ada kesalahan dalam pengetikan maupun isi, penulis sangat
mengharapakan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan
magang ini.

25
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2008. manajemen pendidikan.(Yogyakarta :Aditya
Media)
Batinggi, Ahmad . 1999, Manajerial Pelayanan Umum, (Jakarta:
Universitas Terbuka)
B. Suryosubroto, 2004. Manajemen Pendidikan di Sekolah, (Jakarta: PT
Rineka Cipta)
Ciptono F, 1997, Prinsip-prinsip Total Quality Service, (Yogyakarta Andi
Offset)
Effandy , Onong Uchjana ,2009, Humas Relations Dan Public
Relations,(Bandung: Mandar Maju)
Handayaningrat, Soewarno . 2000. Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan
Manajemen, (Jakarta: Gunung Agung)
Mulyasa, E . 2002. manajemen berbasis sekolah. (Bandung : Remaja
Rosdakarya)
Mulyasa, E. 2006.Manajemen Berbasis Sekolah, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya)
Nodyawati, Eka . 2011. Peran Hubungan Masyarakat Dalam Rangka
Mempertahankan Reputasi Sekolah Favorit, (Surakarta: Universitas Sebelas
Maret)
Pirdata, Made. 2004. Manajemen Pendidikan Indonesia, (Jakarta: PT
Rineka Cipta).
Soetopo , Hendyat dan Wasty Sumanto, 2008. Pengantar Operasional
Administrasi Pendidikan, (Surabaya: Usaha Nasional)
Sulistyoromi,2009. Manajemen Pendidikan Islam, (Yogyakarta: Teras)
Suryosubroto, 2010. Manajemen Pendidikan di Sekolah, (Jakarta: Rineka
Cipta)
Tohirin, 2011. Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah
Berbasis
Integrasi, (Jakarta: Rajawali Pers)

26
Tim Dosen MKDK Pengelolaan Pendidikan, 1994. Pengelolaan
Pendidikan, (Bandung: Tim MKDK)
Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI, 2009. Manajemen Pendidikan,
(Bandung: Alfabeta)

27
Lampiran 1. Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Afifa Kusuma Wardani


Nim : 1830203081
Jurusan : Manajemen Pendidikan Islam
Fakultas : Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan
Tempat, Tanggal Lahir : Prabumulih, 21 Agustus 2000
Alamat : Jl. Flores RT.04/RW.01 Kota Prabumulih
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Mahasiswa
No. Handphone : 081273254609
Email : afifakusumaw@gmail.com
Riwayat Pendidikan :
1) SD Negeri 50 Prabumulih (2006-2012)
2) SMP Negeri 10 Prabumulih (2012-2015)
3) SMA Negeri 06 Prabumulih (2015-2018)
4) S1 Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam Negeri
Raden Fatah Palembang (2018-sekarang)

Palembang, September 2021


Yang bersangkutan,

Afifa Kusuma Wardani


Nim. 1830203081

28
Lampiran 2 Surat Tugas Dari Dekan

29
30
31
32
Lampiran 3. Surat Keterangan Dari Sekolah Sudah Melaksanakan Magang
III.

33
DAFTAR GAMBAR
DOKUMENTASI

Gambar 1 Pembukaan Magang III

Gambar 2. Serah terima Mahasiswa Magang III

34
Gambar 3 Tampak depan sekolah

Gambar 4 Gedung bangunan sekolah

Gambar 5 Ruang Perpustakaan

35
Gambar 6 WC

Gambar 7 Ruang Kantor

Gambar 8 Pengarahan Pengisian Data dari Guru Pamong

36
Gambar 9 Kantin

Gambar 10 Suasana Kelas Saat Belajar

37
Gambar 11. Senam

Gambar 12. Penutupan Magang III

38

Anda mungkin juga menyukai