Anda di halaman 1dari 2

HKUM4102

NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2020/21.2 (2021.1)

Hukum dan Masyarakat


HKUM4102

No. Soal Skor


1. Berbicara kasus korupsi di Indonesia tidak ada habisnya, laporan Indonesia Corruption Watch 25
(ICW) terdapat 169 kasus korupsi pada 1-30 Juni 2020, dengan 372 tersangka dan merugikan
negara sebesar RP 181,1 Triliun (Kompas.com, selasa 29 September 2020 ). Nilai suap yang
diketahui dan ditemukan oleh penegak hukum sekitar Rp 20, 2 Milyar dan nilai pungutan liarnya
sebesar Rp 40,6 Milyar. Rata-rata adalah 28 kasus perbulan dengan rata-rata tersangka yang
ditetapkan sebanyak 60 tersangka. Padahal sebagaimana diketahui, kita memiliki lembaga anti
korupsi, yaitu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sumber: (https://amp.kompas.com/nasional/read/2020/09/29/16112851/icw-ada-169-kasus-
korupsi-sepanjang-semester-i-2020).
Pertanyaan:
a. Bagaimana pendapat Anda kasus diatas dikaitkan dengan prinsip Law in Action, lakukanlah
analisa Anda?
b. Bagaimana pendapat anda atas prinsip hukum bahwa hukum dapat membina masyarakat
kaitannya dengan kasus di atas!

2. Di tengah pandemi COVID-19, polisi di Surabaya dan daerah lain di Jawa Timur mengungkap 25
sejumlah kasus antara lain pembunuhan, narkoba dan perampokan. Salah satu yang menyita
perhatian adalah kasus pembunuhan pria lansia di Situbondo, Jawa Timur. Pria berusia 67 tahun
ditemukan meninggal dunia bersimbah darah di belakang rumahnya. Korban bernama Min So
ditemukan tewas dengan luka sabetan senjata tajam. Kasus pembunuhan sadis terhadap
seorang pria berusia 67 tahun berinisial EP di Kecamatan Jangkar, Situbondo, Jawa Timur, pada
Senin malam, 9 November 2020, berlatar belakang perilaku seks yang menyimpang.
Kapolres Situbondo AKBP Ach Imam Rifai mengemukakan dari hasil pemeriksaan terhadap dua
orang tersangka pelaku pembunuhan, terungkap tersangka sakit hati karena korban tidak
memenuhi janjinya memberikan sejumlah uang setelah melayani penyimpangan perilaku seksual
korban. (https://surabaya.liputan6.com/read/4409087/kriminal-surabaya-sepekan-heboh-kasus-
pembunuhan-pria-lansia-di-situbondo)
Pertanyaan:
a. Dari kasus di atas analisalah tentang tindakan sosial yang terjadi pada kasus tersebut!
b. Bagaimana pendapat Anda terhadap kasus di atas tentang tindakan hukum yang dilakukan
pelaku dilihat dari aspek sosiologi hukum?

3. Lengsernya orde baru pada Tahun 1998 dengan turunnya Presiden RI Ke-2, Presiden Soeharto, 25
akibat demonstrasi besar-besaran dari mahasiswa dan masyarakat di berbagai kota dan daerah,
bahkan tidak sedikit terjadi penjarahan dan tragedi berdarah yang menewaskan sedikitnya 4
mahasiswa Trisakti. Dengan berakhirnya orde baru menjadi cikal bakal lahirnya orde reformasi,
dengan lahirnya orde reformasi membawa dampak pada perubahan peraturan (reformasi
konstitusi). Dalam periode reformasi konstitusi Republik Indonesia yang dimulai sejak proses
amandemen pertama UUD 1945 pada tahun 2000 mewariskan banyak pelajaran penting dalam
kehidupan ketatanegaraan Republik Indonesia. Setidaknya ada 3 (tiga) pelajaran penting terkait
dengan dinamika konstitusi dan perundang-undangan di Indonesia pasca reformasi konstitusi,
yakni suksesi kepemimpinan 1998, mewujudkan cita-cita peradilan satu atap, dan menciptakan
regulasi bagi tindak pidana terorisme. Ketiga hal tersebut dapat kita rasakan saat ini dan di
kemudian hari sebagai pelajaran yang sangat berharga dalam mengembangkan struktur
ketatanegaraan dan peraturan perundang-undangan di Indonesia.
(http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/htn-dan-puu/599-tiga-pelajaran-penting-dalam-periode-
reformasi-konstitusi-di-indonesia.html)

1 dari 2
HKUM4102

Pertanyaan:
a. Dari kasus di atas berikan analisa Anda bagaimana dengan tewasnya 4 mahasiswa Trisakti
dalam aksi demonstrasi Tahun 1998 bila dikaitkan dengan fungsi hukum sebagai alat kontrol
sosial (social control)?
b. Bagaimana analisa Anda tentang teori yang menyatakan bahwa yang menggerakkan
perubahan itu bukan faktor hukum tapi faktor perubahan ideologi dan perubahan nilai
dikaitkan dengan kasus di atas?

4. Belakangan ini di Indonesia semakin menjamur perusahaan baik skala lokal maupun skala 25
nasional dan tentunya UMKM yang semakin tumbuh subur. Dalam kegiatan bisnis, para pihak
terikat untuk mematuhi isi kontrak atau perjanjian yang sudah mereka sepakati bersama, jika para
pihak taat dan patuh terhadap isi kontrak maka para pihak sudah memenuhi prestasi, dan jika
salah satu pihak melakukan ingkar janji maka mereka disebut sebagai wanprestasi dan tentunya
ada sanksi perdata yang akan didapat, sehingga penyelesaian bisnisnya bisa melalui litigasi (jalur
pengadilan) atau non litigasi (non pengadilan) seperti lewat arbitrase, negosiasi, penilaian para
ahli dan lain sebagainya tanpa harus melalui pengadilan, tanpa kecuali kontrak outsourcing,
termasuk perusahaan PT PBB (PT Persib Bandung Bermartabat) yang menaungi klub sepakbola
tanah air, Persib Bandung, dimana klub tersebut mengikat para pemain musim 2020/2021 untuk
taat dan patuh terhadap kontrak yang ditawarkan manajemen dan disetujui para pemain tetapi
tidak sedikit beberapa pemain yang sudah terikat kontrak oleh klubnya yang tidak
memperpanjang kontraknya, atau memutuskan kontraknya karena pandemi Covid 19, salah
satunya yang dialami klub asal Malang, Arema Malang, dimana salah satu pemain dan pelatihnya
memilih untuk resign.
Pertanyaan:
a. Bagaimana analisa Anda tentang implementasi kontrak di perusahaan PT PBB (PT Persib
Bandung Bermartabat) di masa Pandemi Covid 19 ditinjau dari sisi efektivitas hukum?
b. Lakukanlah analisa Anda terhadap kasus di atas bila dikaitkan dengan Teori validitas hukum?

Skor Total 100

2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai