BAB I
PENDAHULUAN...................................................
A.Latar Belakang...............................................
B.Rumusan Masalah..........................................
C.Tujuan..............................................................
BAB II
PEMBAHASAN........................................................
A.Sumber Sejarah..............................................
C. Kehidupan Politik..........................................
D. Kehidupan Sosial............................................
E. Kehidupan Agama..........................................
F. Kehidupan Ekonomi.......................................
BAB III
KESIMPULAN................................................
SARAN.............................................................
BAB I
PENDAHULUAN
Hindu-Buddha.
kuasa, yang telah upacara korban emas amat banyak dan untuk
memperingati upacara korban
C. TUJUAN
1. Memahami kehidupan ekonomi di Kerajaan Kutai dan
Tarumanegara.
2. Memahami kehidupan sosial di Kerajaan Kutai dan
Tarumanegara.
BAB II
PEMBAHASAN
Tulisan itu ada pada tujuh tiang batu yang disebut Yupa. Yupa ini
berfungsi utuk mengikat hewan
yang saat itu ibukota di Kutai Lama (Tanjung Kute). Kutai Kartanegara
inilah, di tahun 1365,
kerajaan Islam.
Kerajaan Kutai berada pada jalur perdagangan antara Cina dan India.
Untuk itu para ahli berpendapat Kudungga masih nama Indonesia asli
dan masih sebagai kepala
suku, yang menurunkan raja-raja Kutai. Dalam kehidupan sosial
terjalin hubungan yang harmonis
Raja atau feodal. Raja-raja yang pernah berkuasa pada kerajaan Kutai
adalah sebagai berikut:
1. Kudungga. Raja ini adalah Founding Father kerajaan Kutai, ada yang
unik pada nama raja
Kutai.
1. Yupa atau Menhir Yupa adalah tugu batu yang berfungsi sebagai
tugu peringatan yang
dibuat oleh para Mulawarman atas kedermawanan raja
Mulawarman. Dalam agama hindu
sapi tidak disembelih seperti kurban yang dilakukan umat islam. Dari
salah satu yupa
tersebut diketahui bahwa raja yang memerintah kerajaan Kutai saat
itu adalah
Mulawarman. Namanya dicatat dalam yupa karena
kedermawanannya menyedekahkan
20.000 ekor sapi kepada kaum brahmana.
3 utas tali masing- masing dibuat dari bahan emas, perak dan
perunggu. Berhiasakan 3 buah bandul yang
Kartanegara.
E. KEHIDUPAN AGAMA
F. KEHIDUPAN EKONOMI
Kehidupan ekonomi di Kerajaan Kutai dapat diketahui dari hal
berikut ini :
pendeta tersebut.
G. MASA KERUNTUHAN
Pangeran Anum Panji Mendapa. Perlu diingat bahwa Kutai ini (Kutai
Martadipura) berbeda
Kutai Kartanegara.
Nama Raja Kundungga oleh para ahli sejarah ditafsirkan sebagai
nama asli orang Indonesia yang
BAB III
PENUTUPAN
A. KESIMPULAN
Kutai .
B. SARAN