Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ullya Ajni Hati

NIM : 1901103010060
Auditing I
Big Four International Firms
A. Pengertian Big Four Internasional Firms
Big four international firm adalah empat firma jasa profesional dan akuntansi
internasional terbesar di dunia yang menawarkan jasa atestasi, yaitu jasa yang di
dalamnya termasuk audit umum atas laporan keuangan, pemeriksaan laporan keuangan
porspektif, pemeriksaan atas pelaporan informasi keuangan proforma, dan review atas
laporan keuangan. Selalin jasa atestasi, firma tersebut juga menawarkan jasa nonatestasi
seperti jasa yang berkaitan dengan akuntansi, manajemen, keuangan, perpajakan, dan
konsultasi.
B. Sejarah Big Four Internasional Firms
Sebelum menjadi The Big Four, ada delapan kantor akuntan publik yang
mendominasi di internasional. Namun pada tahun 1989 dan tahun 1998 ada tiga kantor
yang melakukan merger, sehingga hanya tersisa lima kantor dan dikenal sebagai Big Five.
Pada tahun 2002, salah satu kantor yang bernama Arthur Andersen terlibat sebuah
skandal dan akhirnya bangkrut. Sehingga menyebabkan kantor akuntan publik menjadi
berjumlah empat saja. Keempat kantor akuntan publik tersebut adalah Ernst & Young
(EY), Deloitte, Pricewaterhouse Coopers (PWC), dan KPMG.
C. Empat Big Four Internasional Firms
1. Pricewaterhouse Coopers (PWC)
Merupakan kantor jasa professional terbesar di internasional saat ini dan juga
yang terbesar di antara Big Four. Kantor ini dibentuk pada tahun 1998 dari merger
antara Price waterhouse dan coopers & Lybrand. PricewaterhouseCoopers berkantor
pusat di London, Inggris dan mimiliki jaringan yang tersebar di 158 negara di dunia.
PwC mengasilkan revenue mencapai sekitar 580 triliyun rupiah. Di Amerika
Serikat kantor ini beroperasi dengan nama Price Waterhouse Coopers LLP yang
merupakan perusahaan swasta keenam terbesar. Di Indonesia Pwc masuk lewat kerja
sama dengan KAP Tanudiredia, Wibisana, Rintis & Rekan pada tahun 1990.
PwC fokus memberikan layanan pada konsultasi, kesepakatan, dan forensik.
Layanan yang diberikan meliputi hospitality dan leisure, manajemen asset, produk
ritel dan konsumen, transportasi dan logistic, keamanan cyber, layanan keuangan,
layana perbankan dan pasar modal, insurance hingga teknologi, media dan
komunikasi.

2. Deloitte ToucheTohmatsu
Deloitte Touche Tohmatsu Limited atau Deloitte bisa dibilang menjadi salah
satu penyedia jasa akuntansi yang sudah cukup tua di dunia. Kantor ini berdiri pada
1845 di London, Inggris. Deloitte merupakan nama yang berasal dari Touche Ross
dan Deloitte Haskins & Sells. Tohmatsu diperoleh dari Tohmatsu Aoki & Co yang
merger dengan Touche Ross tahun 19975.
Pada tahun 2018 Deloitte mencatatkan revenue sekitar Rp607 triliun. Di
Indonesia, jasa-jasa Deloitte diwakili beberapa entitas. Mulai dari Satrio Bing Eny &
Rekan, Deloitte Touche Solutions, PT Deloitte Konsultan Indonesia, KJPP Lauw &
Rekan, Hermawan Juniarto & Partners, dan PT Deloitte Consulting.
Deloitte merupakan satu dari kantor penasehat bisnis yang terbesar di dunia
yang menawarkan layanan jasa manajemen strategic dan operasional pada
perusahaan-perusahaan dalam Fortune 500. Layanan konsultasi berfokus pada tiga hal
utama, yaitu layanan strategi dan operasi, layanan human capital, dan layanan
teknologi.

3. Ernst & Young


Ernst & Young merupakan perusahaan global yang terdiri dari sejumlah
perusahaan anggota. Ernst & Young juga merupakan hasil merger sejumlah entitas
usaha, yaitu Ernst & Whinney dengan Arthur Young. Merger yang terjadi pada 1989
menghasilkan nama Ernst & Young. EY global bermarkas di London, EY Amerika
Serikat di New York, dan EY Indonesia di Jakarta.
Ernst & Young memiliki revenue mencapai Rp489 triliun. Di Indonesia, Di
Indonesia, EY berafiliasi dengan Kantor Akuntan Publik Purwantono, Suherman &
Surja (PSS). Klien utama Ernst & Young antara lain Pertamina sudah dicuri PWC,
Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), PT Krakatau Steel &
Group, Coca Cola Bottling Indonesia & Indosat.
Layanan yang ditawarkan Ernst & Young adalah layanan konsultasi strategi,
rantai pasokan dan operasi, transformasi resiko, layanan konsultasi keuangan,
konsultasi analitik, konsultasi blockchain dan layanan konsultasi manajemen program.

4. KPMG
KPMG adalah salah satu perusahaan jasa profesional terbesar di dunia. KPMG
merupakan hasil merger antara Peat Marwick International dan Klynveld Main
Goerdeler. Pada 1 Januari 1987, kantor akuntan publik ini dikenal dengan nama
KPMG. Setiap perusahaan nasional KPMG merupakan sebuah badan legal
independen dan merupakan anggota dari KPMG internasional, perusahaan Swiss
Verein yang bermarkas di Belanda. mempekerjakan 104.000 orang dalam partnership
global dan menyebar di 144 negara.
KPMG memperoleh revenue sebesar Rp407 triliun. Di Indonesia, KPMG
diwakili beberapa entitas usaha, mulai dari Siddharta Widjaja & Rekan, KPMG
Advisory Indonesia, hingga KPMG Siddharta Advisory.KPMG memiliki tiga jalur
layanan, yaitu layanan audit, pajak, dan penasehat.

Anda mungkin juga menyukai